Dua orang itu keluar dari kepulan asap dan mereka memperkenalkan diri. Mereka adalah Asura, salah satu murid dari akademi militer pemerintah, dan temannya Hana.
"yah.. Gimana ni hana?" Gumam Asura sembari menggaruk rambutnya
"tetap waspada.. Aku akan mengecek kita jatuh di mana" tangap Hana, tampaknya ia lebih tenang tapi waspada dengan kondisi mereka sekarang
"siapa kalian?" Tanya Arda dengan ragu ragu
"jadi kalian warga yang selamat ya?.. " Ucap Asura
"namaku Hana, dan dia Asura.." Hana membungkuk dan memperkenalkan diri
"Kalian baik baik saja?, sepertinya kalian terluka" tanya Luna
"ah.. Luka kecil ini bukan apa apa" Tangap Asura dengan ekspresi sombong
" Nih handuk, setidaknya bersihkan Luka luka kalian" Arda melempar handuk ke Asura
Riko bangkit dan menanyakan dari manakah asal mereka dan siapa mereka sebenarnya.
"kami adalah kadet magang dari akademi militer dan ditugaskan untuk mengevakuasi bagian kota, tapi jaringan sinyal kami ke kantor pusat tiba tiba terputus, dan kami hilang kendali" Jelas Hana
"Arjadi, kalian tidak bisa memanggil bala bantuan? "
"RAAAWRR!! "
Tiba tiba, terdengar suara gemuruh dari bawah, dan api helikopter mulai padam, makhluk itu semakin dekat dengan mereka dan terus mendobrak pintu.
"halah.. Kita tidak terjebak, kita sudah di latih, palingan mereka yang meminta bantuan.. " Gumam Asura yang menatap Arda dengan ekspresi remeh
"haa!?.. Macam kau yang paling hebat , aku juga pernah mau daftar ke akademi militer tu.. Cuma kurang modal! " Tangap Arda dengan kesal
"sudah sudah.. Fokuslah.. Kita masih terjebak ini" balas Luna
"Oy!!.. Ke sini kita bisa turun dengan lompat ke gedung sebelah, jaraknya dekat jadi aman" Seru Riko
Mereka mengikuti arahan Riko dan melompat ke gedung sebelah.
"jadi, sekarang kita harus kemana? Kota bukanlah tempat yang aman sekarang. " Tanya Luna dengan kawatir
"kita bisa ke sekolah, disana sedikit bangunan dan luas, jadi sepertinya kemungkinan adanya serangan sedikit" ucap Arda memberi saran
Singkat cerita mereka berhasil pergi dari kota menuju sekolah SMA tempat Arda bersekolah, mereka menuju kesana diam diam tanpa diketahui oleh makhluk itu.
"kita jadikan tempat kumpul di ruangan OSIS, disana tempatnya strategis, dekat dengan atap dan kantin, jadi mudah untuk kita menyusun rencana atau berlindung" Ucap Arda
Mereka menyimpan tas dan suplai mereka di ruang OSIS sembari menyusun rencana.
"jadi, pertama tama kita harus apa?" Tanya Arda
"Ya jelas, kita harus menutup pintu depan dan memblokir tangga agar makhluk itu tidak bisa masuk ke sini"Jawab Asura
"sepertinya kita harus mencari alat, suplai dan persenjataan dahulu sebelum melakukannya, agar kita tidak kesulitan" tangap Riko
"Ok, jadi aku akan mencari persenjataan dan alat alat yang berguna di lantai bawah, sedangkan Asura dan Hana buatlah tangga tali dan pasang ke atap, agar kita dapat keluar masuk dengan aman, Riko dan Luna akan membuat tempat kita agar dapat di tinggali, setidaknya buat tempat tidur yang terpisah menggunakan bangku kantin dan alat lain, mengerti?" Arda menjelaskan strateginya
Mereka semua mengangguk kepala menandakan bahwa mereka setuju dengan rencana Arda, dan mereka segera pergi dan melakukan tugasnya sesuai dengan yang diarahkan Arda.
"hmm mari kita lihat, ok ada kapak darurat, ada pisau, katana?! Orang mana yang bawa katana asli ke sekolah!?"
" itu punyaku!, itu properti cosplay, tadinya" ucap seorang siswi yang nampaknya masih kelas 10
" Siapa kamu?" tanya Arda dengan sedikit waspada
"Namaku Kaira, aku kelas 10 B" balas Kaira
"syukurlah masih ada orang yang selamat" Arda menghela nafas lega
"oh ya kamu sedang mengumpulkan peralatan ya?, apakah kamu tidak sendiri?" tanya Kaira penasaran
"iya, aku sedang mengumpulkan peralatan untuk temanku, kami membuat shelter di ruang OSIS, kamu mau ikut? " Tanya Arda
"Tentu, aku ketakutan karena aku pikir hanya aku yang selamat" meski Kaira mengangguk setuju, ia masih sedikit waspada apakah Arda benar-benar baik atau ada niat jahat.
Mereka tiba di ruang osis, Asura dan yang lain sudah tiba dengan persediaan yang banyak dan shelter yang di perbaharui mereka melihat Kaira.
" kau lama Arda!.. Oh ya dia siapa?, pacarmu? " tangap Asura dengan senyum menyeringai
"bukan!, aku menemuinya tadi di lantai bawah, namanya Kaira" Balas Arda dengan sedikit kesal
"aku Kaira salam kenal, ku harap aku bisa membantu kalian di sini" Kaira memperkenalkan dirinya
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 40 Episodes
Comments
DiLean
di tunggu updatenya thor penasaran nih/Smirk/
2025-01-12
1