PANGLIMA SISTEM BAB 4 PERGI KE KOTA YING

si tengah hutan. di dalam sebuah goa besar mar yang sedang duduk berkultivasi toba tiba merasakan tubuh nya akan segera menerobos.. mar segera memakai teknik kultivasi alam semesta nya untuk menyerap energi yang ada di sekitar nya. BOOOMMMM.... BOOOMMMM... BOOOMMMM.... BOOOMMMM.... BOOOMMMM.... BOOOMMMM.... BOOOMMMM..... { selamat tuan telah naik ke alam jiwa tingkat 1} { selamat tuan mendapatkan. 1 kota hadiah tongkat legend} huuffftttt sekarang kultivasiku sudah lumayan tinggi....

kata mar sambil menghembuskan nafasnya dan segera beranjak keluar dari goa... mar segera pergi ke sungai dan membersihkan dirinya setelah bersihkan dirinya mar bergegas memakai pakaian nya dan keluar dari hutan yang sudah ia tempati ketika ia berada di dunia ini... mar bertanya ke kepada sistem arah jalan menuju kota terdekat.. { kota terdekat menuju arah utara tuan } baiklah ayo kita pergi ke sana** ucap mar sambil berjalan menuju kota ke arah kota tersebut.. saat di perjalanan mar sudah banyak membunuh hewan spritual yang menghalangi nya, jadi ia bunuh saja untuk menjadikan poin exp.. dan mar kembali melanjutkan perjalannya ke arah kota tiba tiba mar merasakan ada sebuah energi yang menarik nya untuk mendekat. dan mar segera mengikut arah energi tersebut menuju ke arah danau yang luas dan airnya berwarna biru terang.. mar yang melihat danau tersebut pun bertanya tanya kenapa ada sebuah energi di salam danau tersebut.. saat melamun mar kembali merasakan sebuah energi yang besar menarik nya untuk masuk ke dalam danau itu.

Mar segera melompat kedalam danau itu dan mar pun mencari energi itu berasal Setelah beberapa menit mar menemukan sebuah goa di dalam danau tersebut dan mar segera masuk ke dala goa tersebut. Dan sesampainya di sana mar bingun kenapa air yang ada di dalam danau itu tidak bisa memasuki goa yang ia temukan. Mar segera berjalan menyusuri goa dan sampai menemukan sebuah pintu yang terbuat dari batu besar dan hitam. Dengan sigap mar mencari cara membuka pintu batu hitam itu.. Beberapa kali mar memukul batu tersebut dengan tinju nya tetapi tidak sedikit pun membuat batu itu retak dan bergoyang.. Saat mar frustasi karena tidak bisa membuka batu itu tanpa sengaja mar bersandar di dinding goa tersebut dan menemukan sebuah tombol kecil yang menempel di dinding itu..

Saat tombol itu di tekan oleh mar tiba tiba batu hitam itu pun segera bergerak ke kiri dan bergetar.. Sssrrrgggghhhhhh..... Pintu itu pun terbuka dan di saat mar masuk tercengang melihat tumpukan koin emas yang menggunung di tempat itu dan ada satu uang menarik perhatiannya. Yaitu sebuah zirah dan pedang yang memancarkan energi yang kuat ,mar mar berjalan mendekati zirah dan pedan tersebut saat ia hendak mengambil nya. Tiba tiba tangan nya tersengat formasi petir kecil yang melindungi zirah dan pedang itu, mar segera mengumpulkan energi di tangan nya dan meninju formasi petir yang melindungi zirah dan pedang tersebut. BOOOMMM..... Formasi kecil itu pun retak dan hancur, lalu mar segera mengambil zirah dan pedang itu tiba tiba suara sistem terdengar di benak nya.. { selamat tuan menemukan zirah dewa abadi dan pedang dewa abadi } Hmmm,jadi kedua benda ini adalah peninggalan dewa abadi yahh sistem ?** Tanya mar pada sistem nya.. { benar tuan kedua benda itu adalah peningalan seorang dewa abadi yang telah naik ke alam keabadian} Jadi, begitu baiklah sistem simpan kedua benda ini di penyampanan sistem. Kata mar pada sistem dan segera berjalan ke arah tumpukan koin emas dan bebera batu mulia...

Wahhh,,kalau di bumi aku bisa jadi orang terkaya di dunia itu mahh ,. Gumam mar menatap tumpukan koin emas dan batu mulia itu. Mar segera menyimpan semua tumpukan koin emas Batu mulia itu ke penyimpanan sistem.. Dan setelah selesai mar segera berjalan keluar dari goa itu dan segera kembali keluar dari dalam danau tersebut. Setelah keluar mar bergegas kembali menuju ke utara untuk pergi ke kota tersebut

Di dalam perjalanan mar melihat sekelompok pria berpakaian putih abu abu sedang bertarung melawan sekelompok berpakain hitam dan kepala yang di tutupi oleh topeng hitam pekat.. Mar pun mengamati pertempuran itu dari ayas pohon. Untuk apa kau menghalangi jalan kami Haa... Teriak pria yang berpakaian putih itu pada pria yang berpakaiam hitam yang sensidi berdiri di depan nya.. Hahahahahaha,tentu saja untuk merebut tanaman spritual tingkat dewa yang kau bawa ," Ucap pri yang berpakain hitam dengan arogan pada pria yang berpakain putih itu . Tidak akan ku berikan kau mendapatkan nya karena tamanam spritual ini untuk ketua sekte kami yang sedang sakit ." Ucap pria yang berpakaian putih itu. Sontak pria yang berpakaian hitam itu segera mwnerjang ke arah pria yang berpakaian putih itu. matilah kau teriak pria yang memakain pakaian hita itu sambil mengayunkan tinju nya ke arah pria yang berpakaian putih itu. Dengan sigap pria yang memakai pakaian putih itu mwnangkis serangan dari pria yang memakaian pakaian hitam itu.. Dan segera proa berpakaian putih itu menyerang ke arah pria yang memakai pakaian hitam itu tetapi dengan segera pria berpakaian hitam itu segera menghindar. Dan pria yang memakai pakaian hitam itu mengeluarkan teknik pukulan racun api dan mengenai telak dada pria itu. Booommmm... Duuuaaarrrr.... Uhukk....uhuukk ..huegk. "

Pria berpakain putih itu terbatuk batuk dan memuntahkan darah segar... Pria yang memakai pakaian hitam itu segera berjalan ke arah pria berpakaian putih itu sambil mengeluarkan pedang nya. Di saat pria yang berpakaian hitam itu mengayunkan pedang nya tiba tiba mar muncul dan menagkis serangan dari pria itu dan memukul dada pria itu... Pria itu terpental menabrak pohon di belakang nya . Booommm..... Uhuk..siapa kau bocah ikut campur dalam urusan ku,, uhhuuukkk," Teriak pria yang memakai pakaian hitam itu sambil batu darah . Mengbil barang milik orang lain sungguh memalukan.. Ejek mar ke pada pria yang berpakaian hitam itu. Pria yang berpakaian hitam itu yang mendengar mar mengejek nya segera kembali bangkit dan menyerang mar dengan pedang nya... Matilah kau bocah sialan... Teriak pria itu sambil menyerang ke arah mar.. Terlalu naif kau bapak tua bangka."kata mar sambil menghindari serangan dari pria itu dan segera memakai teknik tapak dewa nya dan menyerang dada pria itu... Plaaayyyyrrrr...... Pria yang berpakaian hita itu pun berubah menjadi kabut darah mar menggunakan 80% kekuatannya dari tapak dewa nya..... Sontak para pria berpakaian hitam lainnya yang melihat itu pun bergidik ngeri melihat temannya menjadi kabut darah dalam sekali serangan kleh anak muda itu... Mereka pun segera pergi melarikan diri tetapi dengan sigap mar mengejar pria itu dan membunuh nya ..

Heleh,,ingin melarikan diri tidak semudah itu pak tua bangka, ucap mar setelah membunuh semua pria berpakaian hitam itu. { selamat tuan membunuh 8 kultivator alam emas tingkat 7 } { mendapatkan 30.000 point exp } Yah.lumayan lah ," Gumam mar saat melihat point exp yang ia dapatkan.. Man segera berjalan menghapiri pria yang berpakaian putih dan memberikan nya sebuah pil 💊 penyembuh tingkat 5. Lalu pria berpakaian putih itu pun segera memakan pill 💊 itu dengan cepat luka di tubuhnya pun sembuh..

Pria itu pun segera berdiri dan berjalan menghampiri mar,. Terimakasi tuan atas bantuannya." Ucap pria yang berpakaian putih itu pada mar. Sama sama kebetulan saya lewat " Sahut mar sambil berjalan ke arah yang lainnya dan memberikan mereka pill 💊 tingkat 5. Ouhh, iya tuan hendak pergi kemana.. Tanya pria itu ke pada mar. Saya ingin ke kota" Balas mar memandangin ke arah pria berpakaian itu..

Ahhh. Jadi begitu perkenalkan tuan nama saya shi feng dari sekte daun merah. Ucap pria yang berpakaian putih yang berna shi feng.. Saya mar tuan.yasudah kalau begitu saya permisi dulu tuan tuan sekalian. Balas mar pada semua pria yang ada di sana dan segera bergerak menggunakan langkah bayangan nya menuju arah kota.

Sungguh kecepatan yang mengerikan ," Gumam pria itu dan segera pergi dari sana di ikuti oleh para pria di belakang nya. Mar kini telah tiba di depan gerbang kota dan melihat sebuah tanda di atas gerbang itu yang bernama kota YING... Dan mar segera berjalan ke arah gerbang kota dan di periksa oleh penjaga gerbang dan setelah selesai mar pun segera masuk ke dalam.... BERSAMBUNG.... ---------------________—------