Tak terasa sudah beberapa menit rimuru memandangi dirinya sendiri di cermin, tercermin sosok cantik yang meski belum matang tapi sudah bisa membuat model internasional malu.
rimuru tempest
"ahh~aku memang cantik~"
Memegangi kedua pipinya dengan gemas sambil tersenyum mesum
???
tok ! Tok ! Tok !
rimuru tempest
"iya nek, ada apa?"
obaa
"kalau kau sudah siap ayo kita segera ke toko bunga"
rimuru tempest
"baik nek, aku siap"
Berlari kecil menuju pintu
Skip sampai keluar rumah
rimuru tempest
"nek apakah tempatnya jauh?"
obaa
"tidak jauh kok, sebentar lagi kita sampai"
rimuru tempest
Berlari kecil mendahului nenek
"waaah kotanya bagus ya"
mata rimuru berbinar menatap kota yang indah
obaa
"kota kuoh meski tidak secantik kyoto dan tokyo, masih punya daya tarik tersendiri"
rimuru tempest
"kuoh?"
obaa
"oh iya nak rimuru belum sempat tahu nama kota ini kemarin"
rimuru tempest
"hehehe"
obaa
terkekeh melihat tingkah rimuru yang manis, kadang berputar putar, berlarian kecil, dan melihat lihat sekitar
rimuru tempest
'kurasa dunia ini mirip dengan duniaku yang lama'
rimuru tempest
'bahkan kendaraan yang ada pun juga masih sama'
???
"huooo akuu terlambat !!!!"
Rimuru dan nenek pun langsung menoleh ke sumber suara yang ternyata dari belakang mereka
berlari dengan cepat menuju mereka, rimuru pun dengan spontan langsung minggir membiarkan pemuda itu lewat
???
"maaf, aku sedang terburu-buru"
ucapnya sambil menoleh kebelakang
???
....
rimuru tempest
'ehh, kenapa dia tiba-tiba diam?'
obaa
"dasar anak muda jaman sekarang tidak tahu sopan santun"
nenek sedikit marah
rimuru tempest
'kenapa dia masih diam? katanya tadi sedang terburu-buru'
Melambaikan tangannya didepan wajah pemuda itu
"halo~ apakah ada orang disana"
obaa
"hey nak"
obaa
"nak!!"
???
"ehh iya nek, kau bilang apa tadi"
Dengan kaget
obaa
"dasar tidak punya adab!"
rimuru tempest
Rimuru yang melihat itu langsung mencoba membela pemuda itu karena kalau dilihat dari seragamnya dia sedang dalam perjalanan menuju sekolah
rimuru tempest
mendekati nenek sambil meletakkan kedua tangannya didepan dada
"nek tolong maafkan dia ya, aku yakin dia tidak bermaksud begitu"
ucap rimuru dengan nada memohon
obaa
"tapi dia sudah membuatmu hampir jatuh"
rimuru tempest
"aku tidak apa-apa kok nek, jadi tolong biarkan kakak ini yah"
???
melihat tingkah rimuru yang begitu secara spontan yang langsung muncul dibenaknya adalah
'malaikat'
???
menyatukan tangannya dan memohon
"maaf nek aku tidak akan mengulanginya lagi"
issei hyoudou
"sebagi gantinya hyoudou issei ini akan langsung datang bila ada yang perlu dibantu"
dia menunjuk dirinya sendiri dengan bangga
obaa
"ohh kau putra dari nak gorou ternyata, baiklah kalau gitu aku maafkan untuk kali ini saja"
rimuru tempest
"baiklah nii-chan kau harus segera berangkat, Sudah jam segini loh"
issei hyoudou
"ehh iyaa aku lupa !! Baiklah kalau gitu, sampai jumpa lagi nenek, sampai jumpa lagi nona malaikat"
Seraya lanjut berlari lagi
rimuru tempest
Melambaikan tangannya
"hati-hati"
rimuru tempest
'ehh rasanya aku tadi mendengar hal yang aneh'
rimuru tempest
'ah mungkin cuma perasaanku'
rimuru tempest
"nek apakah masih jauh?"
obaa
"sudah dekat kok, itu tokonya sudah terlihat"
rimuru tempest
"ehhh~ yang mana nek"
obaa
"ada disebelah cafe didepan"
rimuru tempest
"ohhh ituuu ! "
Rimuru menatap toko bunga dengan berbinar, dan langsung berlari menuju toko
rimuru tempest
"nek ! Ayo cepat kesini !"
Dengan semangat membara dia menunggu nenek didepan pintu toko
obaa
"hehehe jangan terlalu semangat nanti kau cepat lelah"
rimuru tempest
"moouu ~ tapi aku ingin segera tau tokonya"
obaa
"baiklah baiklah sekarang mari kita lihat toko bunga nenek"
Sambil membuka pintu toko
Comments
Melchior
aku juga suka😋tapi nggak🗿
2024-08-18
1
marie
lanjut bang
2024-08-18
0
marie
apakah bakal jadi genre lolicon🗿tapi aku suka😋
2024-08-18
1