• datang
sedang apa Tamayo?
• melepas katana dan menyimpan nya
Tamayo
meracik obat untuk diriku, agar bisa tetap hidup tanpa memakan daging manusia
Yorichi
• mendekat
jika aku bisa membantu mu, apa yang harus ku bantu?
Tamayo
ah terimakasih, jika tidak keberatan tolong naikkan baju tangan ku, ini terlalu kebawah..
• masih sedang fokus
Yorichi
baiklah
• menaikkan lengan bajunya
Yorichi
Tamayo, aku ingin berbicara padamu
Tamayo
tentang apa Yorichi-san?
• menoleh
Yorichi
jika aku mati nanti karena usia ku, tolong bantu lah cucu ku agar bisa melewati hari' nya yang sulit
Tamayo
tolong jangan berbicara seperti itu..aku masih tidak ingin kau mati
• berhenti meracik dan menatap nya
Yorichi
kenapa?, apa aku menyinggung mu?
Tamayo
hanya kau lah yang menemani hari' ku ini, 3 tahun kebelakang kau tau kan aku kesepian, aku gagal menjadi ibu, gagal menjadi seorang istri, tolong lah tetap hidup untuk ku..
• senyum
Yorichi
baiklah maafkan aku
• membungkuk
Tamayo
tak perlu, angkat kepala mu Yorichi-san, kaulah yang terhormat disini, aku tidak berhak mendapatkan hal seperti itu
• memegang tangan Yorichi
Yorichi
...
• terdiam
Yorichi
yasudah, apalagi yang harus kubantu?
Tamayo
temani aku saja disini
• senyum hangat
Yorichi
uhm, yaa baiklah
• diam memperhatikan Tamayo
Yorichi
umur mu sekarang sudah berapa tahun?
Tamayo
150.. anggap saja masih 20 tahunan
• terkekeh
Yorichi
pantas saja kakak ku ingin menjadi seorang iblis, dia ingin seperti dirimu
Tamayo
semua manusia sama, keinginan untuk menjadi abadi itu keinginan nya dari kecil, saat mereka mengenal kasih sayang, mengenal apa itu cinta, mengenal kehangatan dari lubuk hatinya, tidak akan mereka meninggalkan nya begitu saja bukan?
• tertawa
Yorichi
memang benar, manusia itu rapuh tentang kematian, tapi selalu merasa menjadi dewa saat hidup
• menghela nafas
Tamayo
...
• racikan Tamayo hampir beres
Yorichi
memang susah di pikirkan..
Tamayo
racikan nya sudah jadi Yorichi-san !
• bahagia
Yorichi
• terkejut
baiklah coba kau pakai
Yorichi
aku akan menyiapkan apa yang kau butuhkan
• menaikan lengan baju bya
Tamayo
• mengangguk dan mulai minum nya
Deg !
Tamayo
erkhk!
• tenggorokan seperti terbakar
Yorichi
Tamayo?!, kenapa dengan kau..
• khawatir
Tamayo
te- tenang saja, ini hanya sementara
• menahan rasa sakit
Yorichi
a-ah ba-baiklah..
• diam kembali
Tamayo
huh-huh~
• menghela nafas
Tamayo
coba keluarkan darah nya
Yorichi
• mengangguk dan mengambil katana nya, lalu menggoreskan ke tangan Yorichi
Srakk !
Yorichi
• tanpa ekspresi
author
tanpa ekspresi cuy👄
Yorichi
coba..Tamayo..
• mengarahkan tangan nya ke Tamayo
Tamayo
• rasa lapar mulai muncul, dengan sigap ia menghisap darah yang mengalir di tangan Yorichi
Tamayo
ah~..uhmm~
• menghisap darah nya
Yorichi
• melihat Tamayo dan senyum
baguslah, kerja keras mu sudah berhasil
• mengelus kepala Tamayo
Tamayo
• melepaskan hisapan nya
ah!, segar sekali.. hehe
• mulut penuh darah
Yorichi
• mengusap darah yang ada di mulut Tamayo dengan sapu tangan nya
Tamayo
• blusshing
ak- aku bisa sendiri Yo- Yorichi-san
• salbrut
author
bang lu ngeship mereka berdua?
author
wkw bentar lagi juga mreka berdua mokad
author
ups
author t0l0l
Yorichi
sudah selesai
• menyimpan sapu tangan nya
baiklah aku akan keluar terlebih dahulu
Tamayo
tunggu dulu..
• memegang tangan Yorichi
tangan mu, kau lupa?
Tamayo
• mengambil air hangat dan membasuh tangan Yorichi dengan air hangat
Yorichi
terimakasih..
Tamayo
baiklah, sudah selesai
• mengelap kering tangan Yorichi
Yorichi
• menurunkan lengan bajunya
aku pergi dulu..sebentar saja..
Tamayo
kemana?, jangan terlalu malam
• membawa baki berisi air hangat dan membuangnya di luar
Yorichi
tenang saja, aku keluar hanya untuk membelikan mu baju baru ko..
• keluar membawa katana
Tamayo
astaga.. kebaikannya membuatku ingat dengan suami ku..
• menghela nafas
Tamayo
....
Tamayo
ap- apa yang kubicarakan?!
• salbrut
Tamayo Tamayo..hadeh
Tamayo
• pergi menutup semua jendela rapat'
Skip !
POV Yorichi
Yorichi
saya ingin membeli ini satu..
• menunjuk ke arah depan
Yorichi
dan geta satu
• menunjuk
Yorichi
Skip !
Yorichi
• perjalanan pulang membawa barang yang sudah dibeli
jalan hutan
Yorichi
• merasakan sesuatu
Yorichi
ini..hawa iblis, sangat pekat, tapi..
• melihat kedapan
author
wkw ngeship in mereka nya gajadi bre
Yorichi
tapi ini masih jauh dari kediaman ku, tak perlu ku khawatirkan tentang Tamayo, aku sudah menyimpan serbuk bunga wisteria di depan pintu juga..
author
pi boong
udh gaje, t0l0l, pensi 2 taun sekali
pea
Yorichi
mereka datang..
• berdiri tegak siap bertarung
???
sudah lama sekali..sang pendekar kecil
• terkekeh
Yorichi
kau tetap menjadi pecundang..
• hawa membunuh keluar
Comments
Muichiro tokito
jngn bilng mereka ortu tanjidor
2024-07-01
0