serangan dadakan

BRUAK!
DUAR!
BOOM!
Asha Shylva
Asha Shylva
//kaget dan terbangun dari tidurnya karna mendengar suara gaduh diluar ruangan. eh? apa yang terjadi?
BRAKK!!
suara keras menghantam pintu ruangan Asha
Asha Shylva
Asha Shylva
hah? ada apa ini? //mendekati pintu dan mencari celah untuk melihat keluar
terjadi keributan di luar dan semua anggota bertarung dengan sengit dan membabi buta untuk mempertahankan markas nya
BRUAKK!
???
???
//mendobrak masuk dan menutup pintu dengan rapat ah sial! //menahan pintu ruangan agar tidak terbuka
Asha Shylva
Asha Shylva
ada apa di luar? kenapa kau berdarah? //melihat darah di tubuh pria itu
Hajime Kokonoi
Hajime Kokonoi
tenanglah ini bukan darahku
Asha Shylva
Asha Shylva
sebenarnya apa yang terjadi?
Hajime Kokonoi
Hajime Kokonoi
diamlah! ini bukan urusanmu
DUARR!!
Asha Shylva
Asha Shylva
AHH! //menutupi telinganya dan berjongkok
Hajime Kokonoi
Hajime Kokonoi
ah sial! mereka bahkan berani meledakkan granat di wilayah kami //menghampiri Asha sambil memperban buku tangannya
Asha Shylva
Asha Shylva
AWAS DI BELAKANGMU! //menarik Hajime kesamping agar tidak terkena ledakkan granat
DUARR!
Pintu ruangan telah rusak akibat ledakkan granat dan beberapa orang masuk ke dalam ruangan
Kakucho Hitto
Kakucho Hitto
kalian tidak apa apa? //memegang lengannya yang berdarah
Hajime Kokonoi
Hajime Kokonoi
//berdiri dan menarik lengan Asha agar berdiri. kami tidak apa apa
Asha Shylva
Asha Shylva
//melihat kondisi diluar ruangan sudah hancur dan banyak orang yang terluka. sebenarnya ada apa ini? //tercengang
Takeomi Akashi
Takeomi Akashi
cepat bawa dia keluar
Hajime Kokonoi
Hajime Kokonoi
baik. //menggendong Asha dan berlari keluar
Asha Shylva
Asha Shylva
eh? aku mau dibawa kemana? //panik dan memeluk leher Hajime dengan erat
Hajime Kokonoi
Hajime Kokonoi
dengarkan instruksiku
Asha Shylva
Asha Shylva
baik //memejamkan matanya
Hajime Kokonoi
Hajime Kokonoi
setelah ini kau harus berlari masuk kedalam rumah itu //menatap rumah tua yang tidak jauh dari tempat mereka berada sekarang
Asha Shylva
Asha Shylva
//membuka matanya dan memperhatikan rumah yang dimaksud.
Hajime Kokonoi
Hajime Kokonoi
SEKARANG!! //melempar Asha dan berlari ke arah yang berlawanan
BRAKK!
Asha Shylva
Asha Shylva
//terjatuh dan bangun lalu berlari menuju rumah yang dimaksud oleh Hajime
keadaan semakin runyam para anggota bersiap dengan senjatanya dan melawan musuh dengan membabi buta
Asha Shylva
Asha Shylva
Duh gimana ini? dimana tempat kabur //melihat kesana kemari sambil menutupi kepalanya
Asha berlari ke arah belakang bangunan tapi yang di dapatinya hanya jalan buntu saat Asha sedang mencari jalan keluar sebuah granat meledak di dekatnya
DUAR!
Asha Shylva
Asha Shylva
AHH! kenapa disini hanya ada jalan buntu? aku harus mencari tempat berlindung dulu //masuk ke dalam rumah dan menutup pintunya dengan rapat
Asha Shylva
Asha Shylva
sepertinya aku harus melakukan sesuatu //memperhatikan sekeliling dan membongkar semua barang yang ada dirumah itu
saat sudah merasa putus asa tidak menemukan apapun Asha berbaring di lantai dan tidak sengaja melihat ada sesuatu di bawah sofa
Asha Shylva
Asha Shylva
ada apa disini? //membalikkan sofa dan menemukan senapan dengan peluru disampingnya wah penemuan bagus
Asha mengambil senapan itu dan memasukan peluru kedalamnya lalu berlari keluar rumah dengan cepat menaiki tangga sebuah bangunan yang sudah tidak berpenghuni
Asha Shylva
Asha Shylva
mungkin kalau aku disini tidak akan ketauan //berjalan mendekati jendela dan memperhatikan pertempuran yang terjadi
Asha Shylva
Asha Shylva
duhh aku gak tau yang mana sekutu dan yang mana musuh uhm... //memperhatikan jaket yang dipakai oleh mereka
Asha Shylva
Asha Shylva
sepertinya itu jaket seorang pria yang menyelamatkan ku tadi, itu pasti sekutu //mengarahkan senapannya dan mengikir jarak
Asha melihat seseorang yang mencurigakan di gedung sebelahnya dan bersiap seperti ingin melemparkan sesuatu
DOR!
BRUAK!
Asha Shylva
Asha Shylva
ternyata kamu yang meledakkan granatnya? pantas saja //memperhatikan sekitar dan mengikir senapannya
ketika ledakkan granat sudah tidak ada lagi anggota Sano akhirnya memenangkan pertempuran walau banyak yang terluka akibat ledakkan granat
Sanzu Haruchiyo
Sanzu Haruchiyo
sepertinya ada yang membantu kita //mengelap katananya
Kanji Mochizuki
Kanji Mochizuki
benar aku juga merasa begitu
Hajime Kokonoi
Hajime Kokonoi
apa maksud kalian?
Kanji Mochizuki
Kanji Mochizuki
saat aku bertarung, mereka berbuat curang dengan menyerang diam diam tapi kemudian orang itu langsung terkapar seolah ada yang menembaknya dari jauh
Kakucho Hitto
Kakucho Hitto
semua anggota kita ikut bertarung tanpa terkecuali
Takeomi Akashi
Takeomi Akashi
jadi siapa yang membantu kita?
Sano Manjiro
Sano Manjiro
//menopang dagunya dengan tangannya dan tersenyum lebar
Haitani Rindou
Haitani Rindou
sudahlah yang penting kita bisa memenangkan pertarungan walau banyak anggota yang terluka tapi itu lebih baik
Haitani Ran
Haitani Ran
benar beberapa orang yang tertangkap bunuh diri jadi kita tidak bisa mendapatkan informasi apapun dari mereka
Sanzu Haruchiyo
Sanzu Haruchiyo
aku tidak menyangka mereka berani bermain kotor dengan memakai granat dan menyerang diam diam
Takeomi Akashi
Takeomi Akashi
kau benar, sepertinya kita harus hati hati mulai kedepannya
Asha kembali kedalam rumah itu dan mengembalikan senapan yang di ambil dari bawah sofa
Asha Shylva
Asha Shylva
kenapa aku tidak bisa kabur? aku kan mau pulang. jalannya buntu semua, bagaimana caranya keluar dari sini?
Asha Shylva
Asha Shylva
syukurlah aku masih bisa pokus tadi kalau tidak aku pasti dikira dari pihak musuh lalu di eksekusi, duhh nyeremin banget T_T //berbaring di atas sofa dan memejamkan matanya
terdengar pintu terbuka dan seseorang masuk kedalam rumah tua itu berjalan mendekati Asha yang sedang berbaring di atas sofa
???
???
//mengelus pipi Asha dengan lembut dan menatapnya dengan senyum hangat
Asha Shylva
Asha Shylva
//membuka mata dan langsung duduk
Sano Manjiro
Sano Manjiro
maaf, apa aku mengagetkanmu?
Asha Shylva
Asha Shylva
tidak, uhm kenapa kau disini?
Sano Manjiro
Sano Manjiro
aku hanya khawatir karna ada orang yang membantu kami dengan memakai senapan
Asha Shylva
Asha Shylva
ah soal itu..
Sano Manjiro
Sano Manjiro
aku sudah tau //mengambil tangan Asha dan mencium punggung tangan nya
Asha Shylva
Asha Shylva
Ehh?! //menarik tangannya dan memalingkan wajahnya uhm tidak aku tidak membantu apapun
Sano Manjiro
Sano Manjiro
ternyata kau mengakuinya sendiri ya?
Asha Shylva
Asha Shylva
hah? tidak kok itu.. Egh aku cuma-
Sano Manjiro
Sano Manjiro
sudahlah kau tidak perlu seperti itu, apa kau mau pulang? aku akan melepaskanmu besok tapi untuk hari ini kau menginaplah disini
Asha Shylva
Asha Shylva
ah benarkah? apa sekarang aku boleh menelpon keluargaku? //menatap Mikey dengan tersenyum
Sano Manjiro
Sano Manjiro
disini akses internet diblokir agar pihak musuh tidak dapat mengakses informasi dari kami
Asha Shylva
Asha Shylva
//menghela nafas pasti ibu mencariku
Sano Manjiro
Sano Manjiro
tenang saja besok anggotaku yang akan mengantarmu pulang ke rumah
Asha Shylva
Asha Shylva
jadi, alasanmu menahanku karna takut aku adalah mata mata dari musuh?
Sano Manjiro
Sano Manjiro
tidak juga
Asha Shylva
Asha Shylva
hah apa maksudmu? jadi alasanmu menahanku disini apa?
Sano Manjiro
Sano Manjiro
ikutlah denganku, kau tidak mungkin bisa istirahat di tempat seperti ini
Asha Shylva
Asha Shylva
kau tidak menjawab pertanyaan ku! ugh baiklah.. (lagi pula disini menyeramkan)
Sano Manjiro
Sano Manjiro
//berjalan keluar
Asha Shylva
Asha Shylva
//mengikuti Mikey dari belakang apa kau tidak takut aku akan kabur?
Sano Manjiro
Sano Manjiro
kau tidak akan bisa kabur
Asha Shylva
Asha Shylva
eh kenapa? aku bisa saja berlari keluar dan kembali kerumahku
Sano Manjiro
Sano Manjiro
ini adalah markasku dan siapa yang masuk ke sini tidak akan bisa keluar jika tidak ada izin dariku pilihannya ada dua yaitu mati atau menjadi pesuruh
Asha Shylva
Asha Shylva
kenapa begitu? apa ini semacam tipuanmu
Sano Manjiro
Sano Manjiro
//tersenyum
Asha Shylva
Asha Shylva
kau hanya bicara omong kosong mana ada yang seperti itu
Sano Manjiro
Sano Manjiro
bukankah kau sudah mencobanya?
Asha Shylva
Asha Shylva
ugh.. bahkan hal begini pun kau mengetahui nya
mereka berdua masuk ke dalam lorong yang sangat gelap
Sano Manjiro
Sano Manjiro
//memeluk pinggang Asha agar dekat dengannya
Asha Shylva
Asha Shylva
eh? kenapa? //menatap Mikey
Sano Manjiro
Sano Manjiro
kau tidak hafal jalan ini dan kemungkinan kau akan masuk ke dalam jurang atau lubang yang berada di jalan ini
Asha Shylva
Asha Shylva
hah? mana ada yang seperti itu? ini kan lorong biasa yang kadang jadi jalan pintas untuk orang
Sano Manjiro
Sano Manjiro
ada jebakan disini
Asha Shylva
Asha Shylva
benarkah? dimana?
Sano Manjiro
Sano Manjiro
tidak kelihatan karna gelap
Asha Shylva
Asha Shylva
kau bohong ya?!
Sano Manjiro
Sano Manjiro
kenapa aku harus berbohong padamu?
Asha Shylva
Asha Shylva
lalu bagaimana dengan mereka yang menyerang tadi? kenapa mereka tidak masuk ke dalam jebakan?
Sano Manjiro
Sano Manjiro
mereka tidak datang dengan persiapan yang mentah kalau mereka berani datang kesini berarti mereka siap untuk mati
Asha Shylva
Asha Shylva
benar, aku melihat ada yang bunuh diri tadi
Sano Manjiro
Sano Manjiro
dan mereka yang sudah masuk kesini tidak ada pilihan lain selain mati, karna markas kami di rancang berbentuk seperti labirin jadi bagaimanapun mereka tidak bisa keluar dengan selamat
Asha Shylva
Asha Shylva
ku tebak mereka tidak selamat karna panik dan sudah kelelahan
Sano Manjiro
Sano Manjiro
mereka tidak selemah dirimu
Asha Shylva
Asha Shylva
apa aku kelihatan selemah itu?!
Sano Manjiro
Sano Manjiro
benar, kamu terlihat seperti kelinci sangat kecil dan lemah
Asha Shylva
Asha Shylva
kau mengejekku ya?!
Sano Manjiro
Sano Manjiro
tidak, hanya mengatakan kebenaran
Asha Shylva
Asha Shylva
itu sama saja tau!
Sano Manjiro
Sano Manjiro
hahaha baiklah maafkan aku //menatap Asha apa kau tidak takut?
Asha Shylva
Asha Shylva
aku awalnya takut tapi saat kalian menyelamatkan ku saat terjadi serangan aku jadi berpikir kalian sebenarnya orang orang baik
Sano Manjiro
Sano Manjiro
kau terlalu polos
Asha Shylva
Asha Shylva
Hei! menyebalkan sekali!!
Sano Manjiro
Sano Manjiro
apa kau lelah?
Asha Shylva
Asha Shylva
iyaa aku lelah apa masih jauh untuk melewati lorong ini? kenapa aku belum melihat cahaya apapun
Sano Manjiro
Sano Manjiro
//menggendong Asha ala brydal style
Asha Shylva
Asha Shylva
ehh kenapa kau menggendongku? bagaimana nanti kalau kita terjatuh? //memegang Mikey dengan erat
Sano Manjiro
Sano Manjiro
tenang saja aku pria kuat
Asha Shylva
Asha Shylva
kepalaku pusing.. //memejamkan matanya
Sano Manjiro
Sano Manjiro
tenang dan tidurlah
Asha menghirup obat tidur yang di asapkan membuatnya tidak sadarkan diri
Sano Manjiro
Sano Manjiro
obat tidur disini ternyata sangat kuat dia hanya menghirupnya sedikit saja sudah tidak sadarkan diri //tersenyum hangat
bersambung

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!