Papa sudah menunggu dimobil, ayo kita berangkat! *Pergi
Mereka pergi ke tempat makan yang sudah mereka rencanakan
Z'alb Restaurant
Ruang VIP
Terlihat sepasang suami istri sedang berbincang
Arabella Grion
Maaf ya baru sampai
Ziana Albert
Ara? Kita juga baru sampai kok. *Melihat Vloryn
Ziana Albert
Ini yang akan menjadi mantuku kan! Astaga cantiknya persis sepertimu Ara! *Kagum
Mendengar perkataan Ziana, Vloryn hanya tersenyum
Arabella Grion
Ya iya dong Na dia kan anakku!
Ziana dan Arabella pun terkekeh dengan kelakuannya
Arabella Grion
Ryn, ini mommy Ziana sahabat mama. *Menunjuk Ziana
Chris Grion
Dan ini Daddy Arion *menunjuk Arion
Chris Grion
Mereka orangtua dari anak yang akan menikah denganmu!
Vloryn Grion
Selamat malam om tan-
Ziana Albert
No.. panggil Mommy dan Daddy
Ziana Albert
Kita akan menjadi keluarga.
Vloryn Grion
*Melirik orangtuanya
Arabella Grion
*Menganggukkan kepala
Vloryn Grion
Selamat malam mom, dad.
Ziana Albert
Malam juga sayang. *tersenyum
Arion Albert
Sudah ayo duduk!
Mereka duduk ditempatnya masing-masing
Ziana Albert
Ah iya sebentar ya ini anakku belum datang
Ziana Albert
Kebiasaan memang anak itu!!
Arabella Grion
Iya gapapa
Sementara para orangtua berbincang Vloryn hanya bermain HP
Cklek
Someone
Maaf semuanya saya terlambat
Mendengar suara bariton itu Vloryn merasa tidak asing, saat dia mengadahkan kepalanya ternyata seseorang itu yang telah ia tubruk saat di caffe. Tapi sepertinya seseorang yang ada dihadapannya belum mengetahui keberadaan Vloryn.
Ziana Albert
Kebiasaan!!
Arabella Grion
Iya gapapa, ini anakmu Na?
Ziana Albert
Iya
Ziana Albert
Arsya, ini Mama Arabella dan papa Chris. Mereka akan menjadi mertuamu!!
*menunjuk Arabella dan Chris
Ziana Albert
Perkenalkan dirimu dan duduklah! *menatap Arsya
Arsya Albert
Arsya Albert *duduk
Ziana yang melihat kelakuan anaknya hanya bisa menggelengkan kepala
Chris menyenggol tangan Arion
Chris Grion
Sama sepertimu! *gumam pada Arion
Arion Albert
My son! *tersenyum tipis
Setelah Arsya duduk dia melihat siapa orang yang ada didepannya.
Saat Arsya menatap wajah gadis didepannya dia tampak berfikir. Tapi setelah Arsya mengingat siapa gadis itu matanya langsung menajam melihat gadis tersebut.
Sepertinya Arsya masih ada dendam dengan Vloryn
Vloryn yang ditatap seperti itu bukannya takut dia malah menatap balik tak kalah tajam
Tanpa mereka sadari kedua orangtuanya melihat aksi tatap-tatapan tajam mereka. Kedua orangtua yang melihat kelakuan anaknya hanya saling pandang satu sama lain dan tersenyum penuh arti.
Arion Albert
Sudah kita lanjutkan nanti bicaranya, sekarang makan dulu!
Mereka semua makan dengan tenang. Kecuali Arsya dan Vloryn, mereka makan tetapi sesekali menatap satu sama lain dengan tatapan tajam.
Comments