Penderitaan Mentari dimulai

Sejak tahu mentari hamil bukannya Rangga senang dia malah menjadi-jadi, kadang saat pulang sudah dalam keadaan mabuk entah sudah berapa bulan ini sejak tahu mentari hamil, Rangga kadang tidak memberikan uang jatah untuk sang istri

Kini kehamilan mentari sudah memasuki usia empat bulan dan beruntung sijabang bayi tidak rewel jadi mentari bisa berjualan kue keliling itupun kue punya dewi dan mentari hanya bertugas menjualkannya saja ,dia dapat berapa persen dari untung kue yang laku ,kadang ada yang tidak laku bisa dibawa pulang kerumah dan bisa untuk mentari makan apalagi saat dia lagi hamil dia butuh nutrisi untuk kandungannya.

Malam itu Rangga pulang dan bertapa terkejut dia melihat rumah berantakan sekali dan dia melihat mentari tertidur sambil duduk dibangku kayu reot yang berfungsi sebagai tempat meja makan dan juga jika menerima tamu

Brakkkkkkkkkk

Dengan kesal rangga mengebrak meja hingga membuat mentari terkejut

" Mentariiiiiiiiiiii !!!!!!!!!! " Teriak rangga dengan nada tinggi sambil berkecak pingang matanya mencari sosok mentari

Mentari yang terkejut langsung berdiri dan dia memegang perutnya sedari tadi terasa sangat sakit melilit sehingga dia hanya tiduran tidak sanggup mengerjakan pekerjaan rumah.

" Banggggg ,Tariiii dari tadi nggak enak badan bang perut tari sakiiiit dan kayak kram bang, Bawa tarii kebidan,bang,,, tari nggak enak minta bantuan mbak dewi teruss " Kata Mentari dengan nada menahan sakit dan tangannya masih memegang perutnya

" Begayaaaa banget Eloooo yahhh kan sudah gua bilang gak usah pake bunting dulu,ditunda kek,kan anak itu pasti ngerti juga kalo orangtuanya lagi nggak mampu kayak gini,bukan gua melarang elo bunting ,entar kalo kehidupan kita layak dan mampu baru dahh mau punya anak berapa gua kasih !!!!" teriak rangga tanpa memperdulikan mentari yang kesakitan dia langsung masuk kamar dan tanpa mengganti baju langsung mau tertidur.

Mentari hanya bisa terdiam dan duduk kembali dikursi sambil menahan rasa sakit diperutnya

" Ya Allah bang kamu kok bisa ngomong seperti itu padahal anak adalah rejeki dari tuhan ...hiks hiks....nak yang sabar yah nak,,hiks hikss kamu harus kuat disana yah nak dan jangan bandel besok mama terpaksa minjam uang bude dewi untuk kita kebidan ,jadi malam ini kamu jangan buat mama sakit yah nak tolong kerja samanya yah sayang" kata Mentari perlahan sambil memegang perutnya yang sudah mulai membuncit dan benar adanya mungkin ada ikatan batin antara ibu dan anak ,akhirnya sang jabang bayi langsung adem sehingga mentari bisa tertidur dengan nyenyak beralaskan karpet yang sudah banyak robek disegala penjuru

Pagi hari mentari langsung kerumah Dewi sementara rangga masih terlelap dalam mimpi indahnya

"Mbakkk bisa nggak kalau tari minjam uang untuk periksa kebidan mbak ??" tanya mentari sebenarnya dia sudah tidak enak lagi dengan dewi entah berapa kali dewi sering kali membantunya tapi tidak ada jalan lain karena sejak dibawa dewi kerumah sakit dulu ,sejak itu juga mentari belum pernah cek kandungannya lagi

Dewi tersenyum dia memandang mentari dengan rasa iba

" Tari gimana kalau mbak bantu kamu buat kartu BPJS aja yah takutnya nanti kamu mau lahiran dan biar kali ini mbak bantu kamu kebidan, Udah jangan banyak pikiran dulu dan kebetulan hari ini kan kita libur jualan jadi mbak bisa nemani kamu kebidan Haning, sekalian nanti ngurus kartu berobat kamu dan soal uang kamu nggak usah jadi pikiran yah yang penting kamu dan bayimu sehat " Kata dewi dengan nada tulus

Mentari memeluk dewi dengan erat

"Ya Allah,mbak entah dengan cara apalagi mentari bisa balas kebaikan mbak " Isak mentari dipelukan dewi dan dewi membalas pelukan mentari dengan erat

" Udah jangan dipikir,, semalam mbak dengar si rangga itu marah marah tapi mbak nggak enak mau masuk kerumah kamu,heran laki kok nggak mau ngurus istri apalagi istri lagi bunting anak dia" Kata Dewi dengan nada marah atas tindakan rangga pada istrinya

.

***************************

Beruntung hari ini selesai semua urusan mentari dan juga dia mendapatkan vitamin dari bidan tidak lupa sebelum pergi tadi dia sudah memasak sambal tempe dan tumis kangkung untuk makan dirumah dan saat pulang dia melihat rumah sudah sepi dan tampaknya rangga sudah berangkat kerja ,setidaknya mentari cukup lega bisa istrahat karena dia tidak mendengar ocehan kasar sang suami.

Dengan lahap mentari makan sisa lauk yang ditinggalkan rangga ada sedikit lagi dan mentari langsung minum vitamin yang diberikan bidan haning ,setelah itu dia beberes rumah karena tenaganya sedikit fit dengan cepat mentari mencuci pakaian yang sudah menumpuk setelah dia mencuci piring dan ketika mentari mencuci celana pendek rangga tiba tiba dia melihat ada sesuatu yang jatuh dan bertapa terkejutnya mentari dia mengambil barang yang jatuh itu

"Kondxxm !!!! Pekiknya sangat terkejut

Benar,mentari melihat beberapa kondxxm yang jatuh dari saku celana suaminya.

Mentari terduduk lemas seolah dia kehilangan semangat untuk apapun ,sementara pikirannya melayang entah sejak tahu mentari hamil memang rangga sudah tidak lama menyentuhnya pernah waktu mentari hamil muda sang suami meminta haknya tapi mentari menolak karena saat itu dia benar benar lagi mual dan beberapa minggu itu tubuhnya benar benar tidak kuat untuk melakukan apapun dan dengan penolakan mentari akhirnya rangga malam itu keluar dengan keadaan yang sangat marah dan benar saja sejak saat itu rangga tidak pernah lagi meminta haknya,juga sejak saat itu jatah nafkah 5000 sehari jarang mentari dapatkan ,beruntung dia bisa menjual kue buatan dewi sehingga dia bisa mengatasi kebutuhan dapurnya karena rangga juga jarang makan dirumah.

Pikiran mentari benar benar melayang dan dia tidak bisa berpikir karena pikiran jahat bersarang diotaknya dia berpikir pasti rangga ada wanita lain diluar dan dengan mata bengkak mentari akhirnya tertidur.

Rangga pulang hari ini agak sore dan dia melihat mentari lagi memasak sayur

" Kangkung lagi kangkung lagi, Bosannnn !!!!" teriak Rangga sambil berkecak pingang

Mentari menatap suaminya sinis

" Beruntung masih bisa makan kangkung, kalau mau makan enak kasih duitlah" Seru mentari dia heran mengapa dia berani menjawab protes sang suami

Rangga menatap mentari sambil dia dengan cepat menghampiri mentari lalu

Plakkkkkkkkk

Sebuah tamparan keras mengenai pipi mulus mentari

" Sudah melawan sekarang yah berkat didikan dewi sialan itu !!!!" Seru rangga dengan nada kesal dan tidak berperasaan padahal dia tahu sang istri lagi hamil anaknya

Rangga kurang suka dengan dewi padahal dewi sangat baik pada istrinya itu.

Dengan tatapan nanar dan memegang pipi kirinya mentari menatap rangga dengan kesal

" Abanggggg.....!!!!!! jaga mulutmu kamu tahu tidak,kalau nggak ada mbak dewi mungkin aku dan calon anakmu ini nggak bisa makan dan itu aku ketemu kondxxm kamu disaku celanamu ,," Ujar Mentari dengan kesal dia melemparkan beberapa kondxxm yang dia dapatkan tadi pagi kearah rangga.

Rangga menatap mentari dengan tatapan tajam sambil dia menyunggingkan senyum sinis kearah wanita cantik itu

" Iya.. !!! kenapa jika aku mencari kepuasan diluar ,uang-uang aku ,bukan punya kamu sejak kamu bunting kamu selalu menolak jika aku meminta hakku haaaaa dan wajar aku lelaki normal dan aku butuh kepuasan !!!!!!" Teriak rangga dengan lantang tanpa perasaan

Mentari terduduk lesu mendengar pengakuan sang suami hatinya sangat sakit tapi dia tidak bisa berkata apa apa sementara rangga langsung keluar lagi dari rumah sambil membanting pintu dengan keras

Mentari hanya bisa menangis dalam diam ,dia sangat kecewa dengan perlakuan sang suami

Terpopuler

Comments

Mukmini Salasiyanti

Mukmini Salasiyanti

sabarrr

2024-08-13

0

lihat semua
Episodes
1 Mentariku sayang mentariku malang
2 Penderitaan Mentari dimulai
3 Jatuh kepelukan janda kaya
4 Deritaku...!
5 Bertemu masa lalu
6 Tidak akan aku lepaskan
7 Rasa Nyaman
8 Warsih kembali
9 Warsih berulah lagi
10 Kebablasan
11 keke hamil
12 Jebakan untuk delon
13 Tidak percaya
14 Terungkap kebohongan keke
15 Bertemu kembali
16 Menikah
17 Isabella
18 Balas dendam warsih
19 Depresi
20 Berjuang untuk cinta masa kecilku
21 Meminta dukungan
22 Melawan
23 Gengster Juato
24 Rencana ibel
25 Lika Liku kehidupan
26 Bintang
27 Mentari diculik
28 Teror untuk delon
29 Transaksi gagal
30 Mencoba membebaskan mentari
31 Isabella dalam kenangan
32 Bertemu bintang
33 Belajar istiqomah
34 liburan
35 Dua kepribadian
36 Langkah iren
37 Tamu tidak tahu diri
38 Kedatangan Yatno
39 Yatno tewas
40 Celaka lagi
41 Sisi lain Iren
42 Obsesi yang membawa petaka
43 Ketemu mantan
44 Putri pak bambang
45 Apakah ini cinta ??
46 Orang yang salah
47 Setidaknya sudah berjuang
48 Akhirnyaa
49 Berlibur dithailand
50 Amnesia
51 Regan balas dendam
52 Rencana cia
53 Kejadian Diclub
54 Keluarga cemara
55 Aku mencintaimu
56 Penguntit
57 Nyaris berhasil
58 Akhir cinta cia dan Xord
59 Cobaan lagi
60 Antara Matahari dan bulan
61 Ujian hidup
62 Memulai teror
63 Mencari info
64 Bintang dimana kamu ??
65 Bintang tewas
66 Hancurnya hati seorang ibu
67 Belajar Menerima kenyataan
68 Buronan
69 Akhir hidup iren
70 Belajar Untuk Ikhlas
71 Ingin Menyerah
72 Makna dari segala cobaan
73 Korban perceraian
74 Setelah tiada baru terasa
75 Sekar hamil
76 Kelahiran anak mafia
77 Kekuatan cinta mafia
78 Kebaikan hati seorang mentari
79 siapa pelaku penabrak adi ??
80 Raden gantung diri
81 Menyamar
82 Senjata makan tuan
83 Kabur dari lapas
84 Orang itu....???
85 Karena kebucinan
86 Jova keok
87 Tertangkap lagi
88 Ke Apeldoorn belanda
89 Berkumpul
90 Malam pertama lagi
91 Kehilangan ibu
92 Yang telah pergi
93 Mentari bertemu Xord
94 Cemburu
95 Bertemu mbak dewi
96 Mentari yang menggairahkan
97 Aduhhh... pelakor lagi
98 Video reni
99 Masa lalu reni
100 Cara jitu menghempaskan pelakor
101 Zilevhia Caroline
102 Reni dan Vero
103 Kado terakhir
104 Endless love
105 Keinginan dari hati cia
106 Musibah beruntun
107 Rahasia rangga
108 Dalang pembunuhan Xord
109 Bertemu ravi
110 Saling berkaitan
111 Kilas balik tentang Abdullah Ahmed
112 Saran
113 Lawan sepadan buat hardi
114 Terpaksa jadi penjahat
115 Lampu hijau
116 Taktik ala bambang
117 Sempurna
118 Mentari ternyata suhu
119 kedatangan Rogero Fernandes
120 Daddy Always love u all
121 Dimana kamu mas delon ???
122 Apakah dia akan benar-benar pergi
123 Ditolong
124 Firasat bulan
125 Mentari dan mutiara
126 Bantu Aku
127 kilas balik tentang sikembar
128 Sekali lagi rangga berkorban
129 Pertemuan delon dan mentari
130 Persekongkolan jahat
131 Rangga telah tiada
132 Kekecewaan mentari pada mutiara
133 Ternyata belajar ikhlas itu butuh proses
134 Klan Harveys
135 Ambisi seorang mutiara
136 Pelaku yang sama
137 Belajar mencintai
138 Lupa pakai.....!!
139 Thailand
140 Rejeki mentari
141 Awal bertemu ica
142 kisah kelam ica
143 Apakah pekerjaa ica???
144 Saling Terbuka dulu
145 Maxim dan hanny
146 Cobaaan lagi
147 Ujian cinta kami
148 Mentari bertemu bintang
149 Mentari sadar
150 Kejujuran adi dan ica
151 Fitnah yang gagal
152 Dia akan kembali
153 Gladdys
154 Curhatan ica
155 Insiden didesa
156 Wanita itu
157 Dia bertemu delon
158 Penyelidikan
159 Rencana Busuk G
160 Adu argumen
161 diteror hantu kinan
162 Hukum Karma
163 Teror untuk mentari
164 pengkhianat sebenarnya
165 Kangen
166 Mencari info
167 Kisah nek yati
168 Rencana 1
169 Berhasil diculik
170 Bertatap muka
171 Mentari bertemu kembarannya
172 Diselamatkan oleh Jova
173 Ditolong putra
174 Bab 17+
175 Pembuat onar
176 Merpati tidak pernah ingkar janji
177 Keterangan mentari
178 Dendam lama
179 Masih tentang kisah Xavier
180 Mukjizat dari Tuhan
181 Kematian Bu sarah
182 Siapa yang tenggelam
183 Pertemuan dengan Sean dan cia
184 Kantor baru
185 Warning18+
186 Karena kebucinan
187 Tentang Faisal
188 Ica selingkuh
189 Kena Apesnya
190 Sandiwara ica
191 Mentari akhirnya tahu kartu ica
192 Lembutnya hati seorang ibu
193 Deandra Cassanova
194 Pertemuan dengan Dea
195 Patah hati lagi
196 Kukejar cintaku
197 Rara dan Marry
198 Emyr Salim Hauzan
199 Jadikan aku ratumu
200 Berjumpa mantan
201 Belajar menerima masa lalu
202 X beraksi lagi
203 Hanny disandera
204 Klan juato Vs Klan Harveys
205 Jamu bude karti
206 Bab Panas 17+
207 Dio lelaki masalalu rara
208 Maxim mencari ica
209 Akal maxim
210 pembantaian
211 Berpura-pura
212 Menyelidiki
213 Virgon orang baru
214 Duka masa lalu
215 Rasa-rasa ngidam
216 Delonkah itu ???
217 Kedokter kandungan
218 Siapa orang itu ???
219 Aku bingung
220 Dilema
221 Yakinkan akan kesetiaanku
222 Delon klarifikasi
223 Berat sebelah
224 Pertemuan
225 Cerita bersambung
226 Kecewanya hati heru
227 Gundah dihati heru
228 Selingkuh
229 Kerjasama yang gagal
230 Anak angkat Maxim
231 Dia bukan jodohku
232 Ketika penjahat berjodoh dengan penjahat
233 Bertemu mantan suami andini
234 Anggota Gengster kah ???
235 Klan Ladies
236 Cinta segitiga
237 Tiga buruan
238 Akhir cerita
239 Dapat kejutan
240 Hendra galau
241 Mentari teman curhat
242 Semangat kemerdekaan
243 Andini dilamar
244 Siapa aku ???
245 Anak Haji
246 Kekota
247 Tabrak lari
Episodes

Updated 247 Episodes

1
Mentariku sayang mentariku malang
2
Penderitaan Mentari dimulai
3
Jatuh kepelukan janda kaya
4
Deritaku...!
5
Bertemu masa lalu
6
Tidak akan aku lepaskan
7
Rasa Nyaman
8
Warsih kembali
9
Warsih berulah lagi
10
Kebablasan
11
keke hamil
12
Jebakan untuk delon
13
Tidak percaya
14
Terungkap kebohongan keke
15
Bertemu kembali
16
Menikah
17
Isabella
18
Balas dendam warsih
19
Depresi
20
Berjuang untuk cinta masa kecilku
21
Meminta dukungan
22
Melawan
23
Gengster Juato
24
Rencana ibel
25
Lika Liku kehidupan
26
Bintang
27
Mentari diculik
28
Teror untuk delon
29
Transaksi gagal
30
Mencoba membebaskan mentari
31
Isabella dalam kenangan
32
Bertemu bintang
33
Belajar istiqomah
34
liburan
35
Dua kepribadian
36
Langkah iren
37
Tamu tidak tahu diri
38
Kedatangan Yatno
39
Yatno tewas
40
Celaka lagi
41
Sisi lain Iren
42
Obsesi yang membawa petaka
43
Ketemu mantan
44
Putri pak bambang
45
Apakah ini cinta ??
46
Orang yang salah
47
Setidaknya sudah berjuang
48
Akhirnyaa
49
Berlibur dithailand
50
Amnesia
51
Regan balas dendam
52
Rencana cia
53
Kejadian Diclub
54
Keluarga cemara
55
Aku mencintaimu
56
Penguntit
57
Nyaris berhasil
58
Akhir cinta cia dan Xord
59
Cobaan lagi
60
Antara Matahari dan bulan
61
Ujian hidup
62
Memulai teror
63
Mencari info
64
Bintang dimana kamu ??
65
Bintang tewas
66
Hancurnya hati seorang ibu
67
Belajar Menerima kenyataan
68
Buronan
69
Akhir hidup iren
70
Belajar Untuk Ikhlas
71
Ingin Menyerah
72
Makna dari segala cobaan
73
Korban perceraian
74
Setelah tiada baru terasa
75
Sekar hamil
76
Kelahiran anak mafia
77
Kekuatan cinta mafia
78
Kebaikan hati seorang mentari
79
siapa pelaku penabrak adi ??
80
Raden gantung diri
81
Menyamar
82
Senjata makan tuan
83
Kabur dari lapas
84
Orang itu....???
85
Karena kebucinan
86
Jova keok
87
Tertangkap lagi
88
Ke Apeldoorn belanda
89
Berkumpul
90
Malam pertama lagi
91
Kehilangan ibu
92
Yang telah pergi
93
Mentari bertemu Xord
94
Cemburu
95
Bertemu mbak dewi
96
Mentari yang menggairahkan
97
Aduhhh... pelakor lagi
98
Video reni
99
Masa lalu reni
100
Cara jitu menghempaskan pelakor
101
Zilevhia Caroline
102
Reni dan Vero
103
Kado terakhir
104
Endless love
105
Keinginan dari hati cia
106
Musibah beruntun
107
Rahasia rangga
108
Dalang pembunuhan Xord
109
Bertemu ravi
110
Saling berkaitan
111
Kilas balik tentang Abdullah Ahmed
112
Saran
113
Lawan sepadan buat hardi
114
Terpaksa jadi penjahat
115
Lampu hijau
116
Taktik ala bambang
117
Sempurna
118
Mentari ternyata suhu
119
kedatangan Rogero Fernandes
120
Daddy Always love u all
121
Dimana kamu mas delon ???
122
Apakah dia akan benar-benar pergi
123
Ditolong
124
Firasat bulan
125
Mentari dan mutiara
126
Bantu Aku
127
kilas balik tentang sikembar
128
Sekali lagi rangga berkorban
129
Pertemuan delon dan mentari
130
Persekongkolan jahat
131
Rangga telah tiada
132
Kekecewaan mentari pada mutiara
133
Ternyata belajar ikhlas itu butuh proses
134
Klan Harveys
135
Ambisi seorang mutiara
136
Pelaku yang sama
137
Belajar mencintai
138
Lupa pakai.....!!
139
Thailand
140
Rejeki mentari
141
Awal bertemu ica
142
kisah kelam ica
143
Apakah pekerjaa ica???
144
Saling Terbuka dulu
145
Maxim dan hanny
146
Cobaaan lagi
147
Ujian cinta kami
148
Mentari bertemu bintang
149
Mentari sadar
150
Kejujuran adi dan ica
151
Fitnah yang gagal
152
Dia akan kembali
153
Gladdys
154
Curhatan ica
155
Insiden didesa
156
Wanita itu
157
Dia bertemu delon
158
Penyelidikan
159
Rencana Busuk G
160
Adu argumen
161
diteror hantu kinan
162
Hukum Karma
163
Teror untuk mentari
164
pengkhianat sebenarnya
165
Kangen
166
Mencari info
167
Kisah nek yati
168
Rencana 1
169
Berhasil diculik
170
Bertatap muka
171
Mentari bertemu kembarannya
172
Diselamatkan oleh Jova
173
Ditolong putra
174
Bab 17+
175
Pembuat onar
176
Merpati tidak pernah ingkar janji
177
Keterangan mentari
178
Dendam lama
179
Masih tentang kisah Xavier
180
Mukjizat dari Tuhan
181
Kematian Bu sarah
182
Siapa yang tenggelam
183
Pertemuan dengan Sean dan cia
184
Kantor baru
185
Warning18+
186
Karena kebucinan
187
Tentang Faisal
188
Ica selingkuh
189
Kena Apesnya
190
Sandiwara ica
191
Mentari akhirnya tahu kartu ica
192
Lembutnya hati seorang ibu
193
Deandra Cassanova
194
Pertemuan dengan Dea
195
Patah hati lagi
196
Kukejar cintaku
197
Rara dan Marry
198
Emyr Salim Hauzan
199
Jadikan aku ratumu
200
Berjumpa mantan
201
Belajar menerima masa lalu
202
X beraksi lagi
203
Hanny disandera
204
Klan juato Vs Klan Harveys
205
Jamu bude karti
206
Bab Panas 17+
207
Dio lelaki masalalu rara
208
Maxim mencari ica
209
Akal maxim
210
pembantaian
211
Berpura-pura
212
Menyelidiki
213
Virgon orang baru
214
Duka masa lalu
215
Rasa-rasa ngidam
216
Delonkah itu ???
217
Kedokter kandungan
218
Siapa orang itu ???
219
Aku bingung
220
Dilema
221
Yakinkan akan kesetiaanku
222
Delon klarifikasi
223
Berat sebelah
224
Pertemuan
225
Cerita bersambung
226
Kecewanya hati heru
227
Gundah dihati heru
228
Selingkuh
229
Kerjasama yang gagal
230
Anak angkat Maxim
231
Dia bukan jodohku
232
Ketika penjahat berjodoh dengan penjahat
233
Bertemu mantan suami andini
234
Anggota Gengster kah ???
235
Klan Ladies
236
Cinta segitiga
237
Tiga buruan
238
Akhir cerita
239
Dapat kejutan
240
Hendra galau
241
Mentari teman curhat
242
Semangat kemerdekaan
243
Andini dilamar
244
Siapa aku ???
245
Anak Haji
246
Kekota
247
Tabrak lari

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!