Cinta Yang Didambakan episode 4

David jatuh dari tangga

*Plak*

Jennifer

Kmu nga papa ? Harap kamu nga cedera

giya

Maaf nenek ...

Jennifer

kamu nga liat?!gimana kalo dia cedera?!{menggoncang Giya dengan keras}

laila

{Melepaskan tangan Jennifer dari giya} apa yg kamu buat? dia kan masih anak kecil

Jennifer

Anak kecil?! Lo itu yang sering manjain dia! Udah tugas dia menjaga abangnya yang sakit

laila

Kamu juga,kmu itu harus maafin dia..bukan mukul dia

Jennifer

Gw nga bisa maafin lo, gimana gw mau maafin dia?!

laila

Maafin saya?apa yang saya telah perbuat?

Jennifer

Lupakan...

laila

Nga, ngomong Aja! Apa salah saya ?

Jennifer

Dengar.... tolong diem

laila

rungutan yang sama Aja..ayo bilang hari ini

laila

luahin hari ini

Jennifer

Jangan sampe gw buka mulut ya!

laila

Kenapa? kamu takut?bilang aja sekarang

Jennifer

Pasal lo hingga anak gw...

*Nana memasuki rumah*

nana

Nenek!

nana

Cukup...

Semua terdiam...

nana

Bertahun-tahun nga ada yang nyebut tapi hari ini disebut...{berbicara dalam' hati}

nana

Kematian ayah bukan kematian biasa...{berbicara dalam' hati}

nana

Dia mengambil nyawanya sendiri {berbicara dalam' hati}

......

Jennifer

kebenaran itu selalu pahit!

laila

Nga ada yang tahu kebenarannya...kamu juga nga tahu ...

*Laila dan anak²nya menuju ke kamar*

giya

*Hiks Hiks Hiks*

laila

Jangan nangis sayang {mengusap airmata giya}

giya

Nenek benci saya bu

laila

Nga sayang...dia nga bencikan kamu{menitis airmata}

david

Dia bencikan kamu{menitis airmata}

laila

Jangan bilang begitu{membelai kedua anaknya}

laila

Dia sedang marah sekarang...semua akan baik² saja

david

Bila akan baik bu?

laila

Kamu tahu nga...waktu kecil,ibu selalu menangis Karna hal² kecil

laila

Ibuku pernah bilang padaku yang tuhan akan menghantarkan kita malaikat untuk mengelap air mata kita...

giya

Malaikat?

laila

Iya sayang,malaikat..dia akan memberi kita kegembiraan dan hilangkan kesedihan kita...

giya

Bila malaikat kita akan datang bu?

laila

Hari ini,kita berdoa... mintalah malaikat agar datang..ok?

*menghadap ke jendela yang terbuka dan menutup mata*

*Nana tiba*

nana

{melihat dan menyertai doa}

nana

{semasa berdoa,muncul wajah seorang lelaki yang terlanggarnya pada pagi hari yang menyebabkan bajunya tertumpah kopi...}

nana

{lelaki itu menghulurkan tisu namun nga perasaan Karna hanya berleter pada sweet}

nana

Oh tuhan,jika kau dengar.. tolonglah berikan sedikit cahaya pada masa kegelapan ini..{berdoa dalam hati sambil memejamkan mata}

*lampu jiran hadapan menyala*

Semasa mereka berdoa, terdapat seorang yang melihat adegan itu dari luar dan hanya tersenyum

Esoknya...

↓Bersambung↓