03 - Rapat Hashira (end)
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
seperti yang kalian laporkan, gunung natagumo menjadi saksi bisu keberadaan iblis bulan bawah
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
banyak dari mereka merenggut nyawa disana
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
anggota pemburu iblis juga sedikit demi sedikit menjadi dikit
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
aku berniat ingin menambahkan pemburu iblis tapi..
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
bagaimana menurut kalian?
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
kecakapan para pemburu iblis wajib dibilang turun drastis digunung natagumo
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
siapa gurunya? apakah gurunya buta dalam mengajari pernapasan
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
begitu banyak generasi selanjutnya yang sangat lemah.
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
semuanya sudah terbukti di gunung natagumo
Shinobu (Kocho Shinobu)
mereka adalah orang yang berprestasi
Shinobu (Kocho Shinobu)
semakin banyak manusia, semakin susah kita mengendalikannya
Shinobu (Kocho Shinobu)
zaman terus berubah dan manusia terus bertambah seiring waktu
Shinobu (Kocho Shinobu)
membuat kesempatan bagi iblis untuk menjadi kuat.
Uzui (Uzui Tengen)
tapi menurutku anak laki-laki tadi itu lumayan, lho.. dia memberi sundulan tepat dan sempurna pada sanemi
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
ck! *memutar bola matanya*
Kyojuro (Rengoku Kyojuro)
aku iri dengan anak tadi, dia pemburu iblis baru namun langsung bertemu dengan 12 kizuki
Kyojuro (Rengoku Kyojuro)
dan dia memiliki potensi besar untuk mengembalikan adiknya
Kyojuro (Rengoku Kyojuro)
jadi kita harus menyemangatinya dengan menerimanya di pasukan pemburu iblis! *ucapnya bersemangat*
Gyomei (Himejima Gyomei)
ah.. dia anak yang diuntungkan, semoga dia hidup dengan umur panjang
Mitsuri (Kanroji Mitsuri)
anu.. menurutku, tidak apa menambah jumlah pemburu iblis
Mitsuri (Kanroji Mitsuri)
tapi harus di tinggikan potensi berpedang mereka
Muichiro (Tokito Muichiro)
aku tidak terlalu memikirkannya, nanti juga lupa..
Obanai (Iguro Obanai)
seharusnya berikan ujian sedikit kuat untuk pemburu iblis selanjutnya
Obanai (Iguro Obanai)
agar mereka tau tidak ada waktu bermain.
Obanai (Iguro Obanai)
kebanyakan dari mereka pamer
Giyu (Tomioka Giyu)
tambahkan saja, lagipula kita juga membutuhkan pemburu iblis agar dapat berguna di pertarungan. *ucapnya dengan datar*
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
setidaknya kita juga hashira jangan memandang rendah pemburu iblis muda
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
hanya karena kita lebih kuat karena kita lebih dulu berada disini
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
menjadi tegas sebagai Hashira tidak apa, asal jangan memandangnya terlalu rendah
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
karena pada akhirnya kita tidak bisa melakukan pertarungan seorang diri dan membutuhkan mengorbanan mereka semua
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
*ucapnya dengan nada lembut dan wajah tetap tersenyum*
Kyojuro (Rengoku Kyojuro)
aku setuju!
Kyojuro (Rengoku Kyojuro)
dan juga pasti pemburu iblis menjadi pendekar hanya untuk membalaskan dendam nya atau membantu saja.
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
benar.
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
iblis bulan bawah lima sudah melakukan sejauh ini dan sangat agresif
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
dan Muzan juga sudah tidak berada di gunung natagumo lagi
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
di asakusa juga begitu
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Muzan ketika menyembunyikan sesuatu akan membuat kekacauan
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
sehingga mengahlikan perhatian kita
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
*seidkit menunduk* itu memang membuat sedikit frustasi
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
*lalu tegak kembali* untuk menghormati orang-orang yang sudah berpulang
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
yang kita bisa hanya satu yaitu membunuh iblis agar generasi generasi bisa terselamatkan
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Aku yakin para pilar yang hadir disini adalah pendekar terbaik yang ada sejak era pendekar pernapasan pertama pada zaman feodal.
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Uzui Tengen
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Rengoku Kyoujuro
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Kochou Shinobu
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Kanroji Mitsuri
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Keiyuko Hiraku
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Tokito Muichiro
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Himejima Gyomei
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Shinazugawa Sanemi
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Iguro Obanai
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
Tomioka Giyu
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
anak-anakku sekalian
Kagaya (Ubuyashiki Kagaya)
aku menunggu pencapaian kalian.
hashira pun keluar dari rumah Ubuyashiki karena sudah selesai untuk pertemuan hashira
dihalaman rumah Ubuyashiki
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
Hiraku-chan, tunggu
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
*membalikan badanku* iya? Shinazugawa-san?
semua hashira ikut berhenti dan melihat ke arah Sanemi
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
*gugup sedikit* apakah kau mau memperban tanganku?
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
y-ya walau darahnya sudah berhenti keluar tapi pasti nanti akan basah lagi.
Mitsuri (Kanroji Mitsuri)
{kyaaa... Shinazugawa-san, kamu gugup?!} *batinnya*
Shinobu (Kocho Shinobu)
*terkekeh*
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
aa.. *aku mengangguk* yasudah, ayo ikut.. *ucapku sembari tersenyum dan mulai berjalan*
Obanai (Iguro Obanai)
ada apa? kenapa kau gugup?
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
diam. *mengikuti Hiraku dari belakang*
Shinobu (Kocho Shinobu)
*2in*
didalam kediaman kupu-kupu
seperti suara ribut dari seorang gadis dan pria
Shinobu (Kocho Shinobu)
ara-ara~ siapa ya?
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
seperti suara aoi tapi sama pria
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
sepertinya ada diruangan rawat
Shinobu (Kocho Shinobu)
aku akan mengecek, kamu urus shinazugawa-san, ya? ingat jangan bertengkar
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
*aku mengangguk* ayo, ikut aku *ucapku dengan nada lembut lalu masuk keruangan*
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
*mengikuti dari belakang*
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
*duduk di kursi* duduklah *aku menepuk kursi didepanku*
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
*duduk*
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
kamu sangat berani, ya? *ucapku sembari mengambil beberapa salep obat*
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
itu semua untuk membuktikan bahwa anak itu bohong atau tidak *memalingkan wajahnya*
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
*aku hanya tersenyum lalu menarik pelan tangan Sanemi yang terluka* ini mungkin sedikit menyengat sebentar, jadi tahan, ya?
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
hm.
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
*mulai mengoleskan salep ke luka Sanemi perlahan dan dengan lembut*
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
*menahan dan melirik Hiraku*
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
*wajah tersenyumku masih terpasang dengan manis, dan mengobati Sanemi dengan lembut namun sedikit cepat*
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
{dia memiliki wajah yang cantik, dan hati yang baik.. walau aku sedikit heran kenapa dia begitu baik, padahal kita selalu berargumen} *batinnya*
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
*mulai memperban lukamu dengan lembut*
Sanemi terus memandang Hiraku sembari sedikit tersenyum tipis namun kembali datar.
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
*selesai memperban* oke sudah selesai *aku tersenyum*
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
hm, Terimakasih
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
sama-sama.. *aku tersenyum*
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
bolehkah aku bertanya?
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
tanyakan saja *ucapku sembari aku memasukan salep kembali ke kotak kecemasan*
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
apa yang membuatmu terus memasang wajah tersenyum seperti kocho-san?
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
ah? *aku melihatmu*
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
*menunggu jawaban Hiraku*
Hiraku (Keiyuko Hiraku)
karena aku percaya, senyuman akan membawa keajaiban *aku tersenyum manis* entah untukku atau untuk orang disekitarku
Sanemi (Shinazugawa Sanemi)
...
Comments