permisi ada yg bisa saya bantu
(menghampiri kaila)
KAILA
iya. saya ingin bertanya sesuatu. apa tiga bulan lalu ada wanita pesan kue tar yg tidak jadi di ambil
nada.
oh. kalo itu aku kurang tau mungkin pegawai ku yg menanganinya
KAILA
oh. bisa tidak aku lihat catan nya nama anak itu
nada.
itu sudah lama sekali apa mungkin masih ada
KAILA
benar juga. kalo begitu hubungi aku kalo masih ada. ini kartu nama ku
(memberikan kartu nama)
nada.
( melihat)
(jasa pengusir arwah)
KAILA
kalo begitu saya permisi .
nada.
iya.
(menatap kaila pergi)
tiba" dia muncul
arwah. Dyrga
(wuuuussss)
KAILA
Hai. kau mengagetkan ku saja
arwah. Dyrga
kenapa kau di sini
KAILA
(mencari arwah wanita tadi)
arwah. Dyrga
kau mencari siapa
KAILA
arwah wanita yg bersama ku. kau tidak melihat kemana dia pergi
arwah. Dyrga
tidak kau sendirian dari tadi
KAILA
sudah lah mungkin dia sudah pergi
arwah. Dyrga
aku tanya kau ngapain disini
KAILA
tentu saja kerja memang kenapa
arwah. Dyrga
aku melihat. seorang peria tadi. dia datang kesini kurasa dia kekasih wanita pemilik toko ini
KAILA
Hai. kau tidak punya banyak waktu untuk mengurusi orang lain. pikirkan saja dirimu dan cari tau siapa kau ini
(menasehati)
arwah. Dyrga
kau benar .aku tidak boleh membuang waktu ku.kalo ingin hidup
KAILA
lupakan saja. ayo kita pulang
arwah. Dyrga
(mengikuti)
aku bingung dengan masalah ku ini terkadang aku kasihan melihat dia yg seperti orang putus asah. tapi aku juga takut ke nyatanya yg mungkin saja buruk
di rumah kaila
ibu. sati. ibu kaila
bagai mana kau berhasil mengusir hantu nya
KAILA
belum
(lelah)
ibu. sati. ibu kaila
kenapa belum. terus kau meminta uang depe pembayaran
KAILA
pemilik. gedung tidak mau membayar kalo belum ku usir hatunya
ibu. sati. ibu kaila
ah. kenapa. apa hantu itu sulit kau taklukan
arwah. Dyrga
(merasa kasihan ke kaila)
KAILA
aku ngantuk mau tidur
ibu. sati. ibu kaila
Hai. ini sudah jam. lima pagi. sebentar lagi kau harus berangkat kerja
KAILA
iya. aku tau biar kan aku tidur sebentar saja
ibu. sati. ibu kaila
baik. lah setelah itu kau sarapan ya ibu sudah buat kan sarapan untuk mu
sebenarnya ibu ku. orang yg baik. hanya saja dia tergila" dengan uang. wajar saja karna ekonomi keluarga kami sangat sulit. ayah ku bekerja di luar kota dia pulang sebulan sekali. dan nenek ku memili untuk tinggal di desa seorang diri. dia menolak untuk tinggal bersama kami di kota
di rumah dyrga
Tio. paman dirga
kakak untuk sementara perusahaan bir saya yg pegang
ibu dyrga
iya. makasih ya kau sudah mau membantu kami.
Tio. paman dirga
kakak tenang saja. jangan memikirkan apa pun fokus saja merawat dyrga
ibu dyrga
iya.
.
di tempat kerja aku dapat pesanan banyak. untuk mengantar ke kantor terbesar dan ternama di kota ini
KAILA
permisi ini pesanan nya. saya taruh di sini ya.
(sekretaris)
iya nona Terima kasih
KAILA
(menabrak)
Tio. paman dirga
Hai. nona hati" kalo berjalan
KAILA
maaf. tuan saya buru"
Tio. paman dirga
(wah gadis yg cantik)
Tio. paman dirga
Hai. kau ini jasa pengantar ya
(menebak dari seragam)
KAILA
iya.
(sopan)
Tio. paman dirga
siapa nama mu.
KAILA
kaila. kalo begitu saya permisi
(pergi )
Tio. paman dirga
aku harus mendapat kanya
(ter tarik memperhatikan)
Comments