Setelah selesai persidangan antara anak IPA dan IPS. Mereka pun pulang ke rumah masing - masing.
"Hey Iren, lu sudah janjian sama Keyzha ya? " Tanya Doni.
"Iya Don. Sudah gue bilang tadi nongkrong di tempat biasa" Ucap Iren sambil bergegas pergi.
Iren dan Keyzha pun bertemu di tempat tongkrongannya. Terlihat banyak anak - anak IPA yang nongkrong ditempat itu.
"Ouhh... Tempat bagus sih" Ucap Keyzha sambil melihat sekeliling tempat itu.
"Iyah loh Key..." Ucap Iren dengan tersenyum.
Di tempat itu juga, ada Fitri dan teman - temannya cewek anak IPA dan Doni ces. Doni pun menghampiri Keyzha dan Iren.
"Gue pulang ajah yah Ren" Ucap Keyzha dengan muka males
"Ih... Keyzha bentar ajah loh. Lagian kita belum duduk pun kok malah pulang" Ucap Iren.
Lalu Doni Pun menghampiri mereka.
"Keyzha... Sudah datang yah. Ayo gabung sama gue saja" Ucap Doni
Doni pun mengajak Keyzha nongkrong bersamanya sambil pegang tangan Keyzha dan mencari tempat duduk. Teman - teman Doni pun tersenyum - senyum melihat Doni dan Keyzha.
"Kami di traktik sama lu kan Doni" Tanya Iren.
"Iyalah. Aman tuh" Ucap Doni
Setelah itu Keyzha segera melepaskan tangannya dari genggaman Doni. Mereka pun duduk dan nongkrong ditempat itu.
"Mbak... Kami pesan satu es boba, satu es jeruk, dan satu Mie Sop ya" Ucap Doni kepada pelayan di cafe itu.
"Ha!!! Gue gak di pesan, lu bilang tadi traktir gue" Ucap Iren dengan perasaan Kesel.
"Udahlah pesan sendiri saja" Ucap Doni dengan biasa saja.
"Humm.... Samaku Es Taro satu ya mbak" Ucap Iren sama pelayan.
"Baik. Silahkan ditunggu pesanannya ya" Ucap pelayan itu denga ramah.
Doni, Keyzha, dan Iren pun berbincang - bincang dan tertawa bersama. Fitri pun menghampiri mereka.
"Ehem... Kok lu beda banget sejak ada anak baru ini Don... Lu cari sensasi ya" Ucap Fitri dengan muka marah.
"Beda gimana maksud lu" Ucap Doni.
"Yah beda lah. Kemarin - kemarin kalau lu nongkrong disini duduk bareng gue. Lu suka ya sama anak baru ini" Ucap Fitri sambil pergi dari tempat itu.
"Lu pacar Fitri ya Don? " Tany Keyzha
"Gaklah... Temen kelas doang kok" Jawab Doni sambil tersenyum
"Dia itu mantan Rey" Ucap Iren
"Rey anak IPS itu" Ucap Keyzha.
Setelah itu pesanan mereka datang di antar pelayan. Doni pun berdiri didekat Keyzha dan berbisik - bisik.
"Kamu jangan dengerin perkataan Fitri tadi ya. Gue lihat kamu ini tipe cewek yang pintar dan cantik, Fitri itu cuman gak mau tersaing sama kamu" Ucap Doni sambil berbisik - bisik ditelinga Keyzha.
"Ehemm... Pesanannya siap untuk di makan" Ucap Iren.
Ditempat biasa juga anak - anak IPS nongkrong. Mereka paling suka nongkrong ditempat yang ada antraksi moto, apalagi Rey suka dengan motor.
"Wahhh... Style lu keren cok" Ucap Iyan
"Hahahahha... Kerenlah" Ucap juga Rey.
"Rey, bokap lu chat gua. Lu di suruh pulang ke rumah" Ucap Dini sahabat Rey anak IPS
"Din... Lu mau masih jadi sahabat gue sih lu atau mau terus jadi mata - mata bokap gue" Ucap Rey dengan kesal.
"Rey. Tau gak lu aku terus di teror bokap lu untuk tanya - tanya lu" Ucap Dini dengan perasaan marah.
"Akh... Yaudahlah. Iyan nanti lu bareng Dini" Ucap Rey sambil pergi dan mengendarai motorny.
"Rey.... " Dini Panggil dengan suara kencang.
Rey seorang anak yang memiliki banyak sahabat, hanya sahabatnya lah yang selalu menemari hari - harinya. Baik itu suka maupun duka, Rey sudah menganggap teman - temannya sebagai keluarga sendiri. Rey tinggal berdua bersama bokapnya akan tetapi Rey dan bokap punya masalah yang tidak bisa Rey lupakan tidak bisa juga Rey maafkan kesalahan bokapnya.
Hari sudah malam, di tempat tongkrongan anak - anak IPS mereka segera balik kerumah masing - masing.
"Sudah mau malam nih, gimana kalian gua balik ya" Ucap Kepada sama teman - temannya.
" Oh iya ya. Kita pulang guys" Ucap Doni
Mereka pun bergegas pergi dari tempat itu dan pulang ke rumah. Sedangkan Keyzha dan Iren sedang menunggu Ojol mereka.
"Key... Lu pulang sama siapa? Tanya Doni sambil tersenyum.
"Gue naik Ojol. Ini lagi nungguin bentar lagi sampai" Ucap Keyzha.
"Bareng gue saja, biar gue antarin sampai ke rumah" Ucap Doni.
"Heheh... Kapan - kapanlah, itu ojol gue sudah datang" Ucap Keyzha.
"Dengan mbak Keyzha kan? " Tanya Pak Ojol.
"Iya Pak" Jawab Keyzha.
"Duluan ya Iren Doni, sampai jumpa besok juga" Ucap Keyzha sambil melambaikan tangannya.
Sesampainya di rumah, Keyzha melihat cowok yang sedang duduk di depan pagar rumahnya.
"Hey lu Rey kan? " Sahut Keyzha
"Iyah. Ngapain disini? " Tanya Rey
"Ini kan rumah gue. Seharusnga gue yang nanya ngapain duduk didepan ini?" Tanya Keyzha.
"Memang ya kalau jodoh selalu dipertemukan hahahah. Kebetulan motor gue lagi mogok" Ucap Rey dengan kondisi sangat capek.
"Terserah lu deh, gue masuk duluan ya" Ucap Keyzha sambil buka pintu masuk rumahnya.
Keyzha pun masuk kedalam rumah dan kembali melihat Rey yang sedang duduk di depan rumahnya. Lalu Keyzha pun dihampiri Ibunya.
"Key... Sudah pulang ya? "Tanya Ibu
" Iyah Bu sudah. Ucap Keyzha.
"Apa yang sedang kamu lihat itu? " Tanya Ibu.
"Oh... Itu Bu. Teman yang satu sekolah dengan Keyzha, motornya lagi mogok" Ucap Keyzha.
"Kasihan banget anak itu. Pasti dia kecapean dorong motornya makanya dia istrahat disitu" Ucap Ibu dengan rasa kasihan.
"Sudahlah Bu. Bentar lagi pun dia pergi sendiri" Ucap Keyzha.
"Jangan kayak gitu loh. Dia juga temanmu sekolah. Cepat ambil kasih air putih pasti dia haus banget" Ucap Ibu sambil nyuruh Keyzha ambil air putih.
Keyzha pun mengambil air putih dan mengantarkannya secara terpaksa sama Rey yang sedang istrahat di depan rumahnya.
"Rey... Ini air putih minumlah, lu pasti haus" Ucap Keyzha sambil memberikan air putih.
"Ouhh... Lu perhatian banget sih. Selain jadi cewek aneh rupany lu cewek yang perhatian juga" Ucap Rey sambil tersenyum manis di depan Keyzha.
Rey pun mengambil air putih dari tangan Keyzha, karena Rey sangat haus dia pun langsung minum air putih itu dalam gelas langsung habis. Dia pun kembali tersenyum dihadapan Keyzha.
"Ouhh... Haus banget ya" Ucap Keyzha
"Yah iya dong. Makasih ya" Ucap Rey sambil mengembalikan gelas air putih.
"Iyahlah. Kalau bukan karena nyokap gue gak akan ku kasih pun" Ucap Keyzha dengan biasa saja.
Rey pun melihat ke arah pintu rumah Keyzha, kebetulan ada ibu Keyzha yang sedang memperhatikan mereka berdua.
"Tante... Makasih air putihnya ya. Aku pergi dulu ya Tan" Ucap Rey.
"Gak mampir dulu istrahat sebentar" Ucap Ibu Keyzha.
"Enggak Tan. Gara - gara air minum tadi aku kembali punya energi dorong motor. Duluan ya Tan, Keyzha sampai jumpa besok di sekolah ya" Ucap Rey dengan bersemangat dorong motornya.
"Iyah" Ucap Keyzha dan Ibunya.
*****
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 50 Episodes
Comments