[Jadi begini tuan, sebelumnya izinkan saya untuk memperkenalkan diri. Saya adalah Artificial Intelligence atau kecerdasan buatan manusia yang dikirim dari 200 tahun dari masa depan. Saya ditugaskan untuk membantu tuan menjadi seorang pahlawan super yang baik dan dermawan sesuai dengan tujuan utama membantu para rakyat yang tertindas dan menolong orang-orang yang butuh pertolongan]
"Hah?200 tahun?"tanya Darma kaget dan tak percaya.
[Benar tuan, namun saya diminta merahasiakan tentang hal ini dari tuan. Sehingga mohon maaf, Tekno tidak bisa memberitahu tentang tahun tersebut]
"Yaaah, yaudah deh. Jadi aku harus manggil kamu apa?"tanya Darma pada Tekno.
[Tekno saja tuan]
"Baiklah tekno, eh btw tadi kamu ada bilang kalau ini wilayahku kan?"tanya Darma pada Tekno.
[Benar tuan]
"Kenapa tempat ini sangat bagus dan sangat mewah, aku baru kali ini masuk ke ruangan semegah ini?"tanya Darma
[Karena tempat ini dibuat khusus untuk tuan dan ini adalah rumah dinas milik tuan sampai tuan meninggal,]
"Hah?berarti selamanya?"tanya Darma heran dan tak menyangka
[Benar tuan,]
"Aku boleh keluar dari rumah ini?"tanya Darma.
[Silahkan tuan!]
Lalu Darma pun keluar dari tempat itu dan saat ia membuka pintu, ia mendapati pemandangan yang sangat teramat bagus. Matanya langsung menangkap hamparan rumput, di depannya ada gunung dan danau yang sangat jernih airnya. Matahari bersinar terang sehingga membuat tempat itu menjadi tampak semakin indah.
"Wow, I...ini serius wilayahku?"tanya Darma.
[Benar tuan, tempat ini adalah milik tuan sampai tuan meninggal.]
"Luar biasa sih ini,"ujar Darma berjalan ke depan.
Darma sangat menikmati tempat yang bagaikan surga itu. Ia pun sampai di tepi danau dan melihat segerombolan ikan sedang berenang, di langit juga ada burung-burung berterbangan. Lalu Darma memegang air danau itu dan merasakan dingin namun membuat nyaman.
"Wow, aku gak mimpi kan ini?"tanya Darma.
[Tidak tuan, ini nyata .]
Darma pun duduk di tepi danau itu.
"Owh iya, kenapa aku di pindahkan ke tempat ini?"tanya Darma merasa heran.
[Karena tuan akan menjalankan tugas sebagai seorang pahlawan super yang baik dan dermawan sesuai dengan tujuan utama membantu para rakyat yang tertindas dan menolong orang-orang yang butuh pertolongan]
"Mana bisa aku jadi pahlawan, kan aku gak punya kekuatan."ujar Darma merasa tak percaya diri.
Lalu di depannya muncul sebuh kotak hijau yang melayang di udara dan tepat di depan wajahnya.
"Wooo apa ini?"tanya Darma memegangnya.
[Ini adalah komputer yang akan membantu tuan dalam menjalankan tugas dan membantu tuan memutasikan tubuh tuan sendiri]
"Mutasi apaan?"tanya Darma memainkan kakinya air.
[Perubahan tubuh tuan dari yang awalnya biasa saja, ketika bermutasi nanti maka tuan akan menjadi seperti pahlawan super. Kuat, kebal, cepat, dan sangat lincah]
"Wiih keren, berarti nanti aku bisa mengalahkan 5-10 orang?"tanya Darma kagum.
[Bisa tuan,]
"Cara menyelesaikan tugasnya gimana?"tanya Darma.
[Tuan letakkan jari dulu di kolom ini, setelah itu tugasnya akan muncul]
[Letakan jari anda di sini]
Darma pun meletakkan telunjuk kanannya di kolom identifikasi jari itu.
[Identifikasi berhasil]
[Selamat tuan, anda telah masuk ke akun pahlawan. Silahkan terima hadiah awal ini:
-Kartu ATM Tekno Bank(1.000.000)
-Motor Matic
"Wiih, dapet uang 1 juta dan motor."ujar Darma senang.
[Bloop]
[Tugas Baru: Selamatkan kucing di atas pohon]
[Sekarang]
"Gampang ini, tempatnya dimana sistem?"tanya Darma pada sistem.
[GPS lokasi tugas]
[Silahkan klik menu itu tuan!]
Darma pun mengkliknya. Aplikasi itu pun terbuka dan seperti google map, namun arahnya sudah ditentukan.
[Silahkan ikuti tanda panah merah itu tuan!]
"Lah, keluar dari tempat ini gimana?"tanya Darma.
[Silahkan masuk ke rumah dulu tuan!]
Darma pun berjalan ke dalam rumahnya dan kemudian ia tutup pintunya.
[Pintu ke dunia luar]
[Buka] [Tutup]
[Silahkan klik pilihan itu tuan!]
Darma pun mengklik gambar pintu berwarna merah itu. Lalu tiba-tiba di depannya muncul cahaya biru dan berhadapan langsung dengan sebuah hutan. Kemudian, Darma pun keluar dari tempat itu. Kini ia berada di sebuah hutan yang lebat.
"Trus gimana lagi?"tanya Darma pada Tekno.
[Silahkan tutup pintunya tuan!]
[Pintu ke dunia luar]
[Buka] [Tutup]
Darma pun mengklik pilihan tutup. Cahaya biru itu pun menghilang dari hadapan Darma. Setelah itu Darma pun berjalan mengikuti GPS itu. Setelah sampai di pinggir jalan raya, Darma pun membuka kembali komputer Tekno.
"Tekno , cara ngambil barangnya gimana?"tanya Darma pada Tekno.
Lalu di tab itu pun muncul sebuah aplikasi bergambar sebuah rak. Darma pun mengkliknya dan di dalamnya sudah ada motor tadi.
[Gudang barang]
[Motor matic]
[Ambil] [Masukan]
Darma pun mengklik pilihan ambil. Lalu motor itu pun hilang dari aplikasi itu dan muncul di depan Darma.
"Wiih, motor baru."ujar Darma menaiki motornya dan memegangi bagian motor itu.
[Silahkan ambil kertas di lubang dashboard sebelah kanan lalu tekan tombol merahnya tuan!]
Darma pun mengambil kertas bertuliskan"PETUNJUK PENGGUNANAAN". Di depan buku itu ada tombol kecil warna merah. Darma pun memencet tombol itu, seketika buku itu hilang dan tiba-tiba kepala Darma sakit akibat masuknya semua huruf di kertas tadi ke kepalanya.
"Akhh kepalaku sakit,"ujar Darma memegangi kepalanya.
[Silahkan kendarai motor ini tuan, pengetahuan tentang motor ini sudah ada di dalam pikiran anda!]
"Rasanya seperti ada pengetahuan baru masuk ke kepalaku,"ujar Darma mengambil kunci motor itu di dashboard sebelah kiri.
Lalu Darma pun menghidupkan motor itu dan memanaskannya. Setelah memanaskan motor itu, Darma pun membawa motor itu mengikuti jalan yang di arahkan oleh GPS Tekno.
"Wuhuuu, jadi ini rasanya naik motor."ujar Darma gembira karena bisa merasakan naik motor untuk pertama kalinya.
Setelah sampai di lokasi tugasnya, Darma pun menghentikan motornya di bawah sebuah pohon. Lalu ia pun berusaha mencari kucing itu.
Meong...
Meong...
Darma pun memfokuskan pendengarannya sambil melihat ke atas. Lalu pandangan Darma terhenti di sebuah pohon mangga yang buahnya sangat banyak.Di pohon itu ada seekor kucing putih sedang mengeong dan berpegangan pada batang pohon dengan wajah ketakutan. Tanpa berlama-lama, Darma pun memanjat pohon itu dan mengambil kucing yang ada di atas pohon mangga.
"Ayo anak manis, ikut abang yok!"ujar Darma.
Wrawwr
kheeee
Kucing itu memukul tangan Darma yang ingin mengambilnya. Namun Darma berusaha dan akhirnya ia berhasil walaupun tangannya harus berdarah karena di gigit dan dicakar kucing itu.
"Aduh, aduh sakit."ujar Darma karena tangannya di gigit kucing itu. Mereka kini sudah sampai di bawah.
[Bloop]
[Misi selesai]
[Naik level 2]
[Hadiah:
Uang: 5.000.000
Poin: 10
Exp: 100
Exp untuk rumah:500
Rumah di upgrade level 2
Poin mutasi: 2%
Mutasi tubuh
Kekuatan(2%)
Kecepatan dan Kelincahan Tubuh(2%)
Kekebalan(2%)
(Tangan kosong)
"Moci!!"panggil seorang wanita.
Lalu Darma pun menghidupkan motornya dan kemudian ia pergi dari tempat itu.
Jangan lupa like, komen, dan subscribe sebanyak-banyaknya ya. Supaya author lebih semangat lagi nulisnya.
Terimakasih
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 73 Episodes
Comments
ilham pardomuan harahap
Lanjut baca sampai habis ya
2023-06-06
2
Edi Sudrajat
ok lanjut
2023-06-06
1