Episode 5

Sudah 7 bulan lama nya alex dan keisya menjalankan misi di usaha keluarga nya.

Sekarang pegawai mereka yang ada di butik sudah bertambah 10 orang untuk mengerjakan bahan produksi.

Semua sistematis kerja butik di rubah hingga sekian rupa.

Ruangan yang awal nya hanya di pakai menjadi kantor ,kini di rubah menjadi tempat produksi.

"Kak, ada brand baru yang muncul di permukaan dan mengobrak-abrik harga jual kita" ucap keisya dengan suara lemas

"brand baru? apa itu dek?"

"ini kak, coba kakak lihat" ucap keisya dengan menunjukkan benda pipih yang ada di tangan nya

"oh ****!! ini benar-benar gila. pantas aja penjualan kita makin hari makin menurun" geram Alex

"siapa pemilik brand ini dek?"

"aku tidak tau kak"

"Oke biar nanti kakak cari informasi nya"

Sudah 7 bulan Alex dan keisya berjuang membangun produksi sendiri. tetapi, tiba-tiba saat kondisi mulai kondusif ada brand lain yang tidak lain adalah brand dari Agam.

Brand yang Agam dirikan sudah berdiri sejak 2 bulan yang lalu. Agam sengaja mendirikan brand fashion dan memberikan harga dibawah brand keisya dengan kualitas yang hampir sama hanya untuk menjatuhkan usaha milik Abraham.

Bukan karna iri atau dengki atas kemajuan usaha milik keisya, melainkan Agam mampunyai misi lain yang harus ia selesai kan.

****

"Saya ingin bertemu dengan pemilik brand ini"

"maaf tidak bisa kak, jika ada keperluan bisa hubungi email ini" ucap salah seorang pegawai brand tersebut.

Setelah Alex mendapatkan email dari pegawai tersebut, tidak pakai lama dia segera mengirimkan pesan.

"Gimana dengan usaha kita nak? ayah lihat kalian makin hari makin jarang bisa berkumpul dengan kita" ucap Abraham

"Ada brand lain yang menjatuhkan brand kita yah. brand tersebut mengeluarkan produk yang hampir sama kualitas nya dengan kita dan harga yang mereka tawarkan sangat lah jauh berbeda dengan punya kita" terang Alex

"lantas? penjualan butik?"

"menurun sudah hampir satu bulan ini yah. tidak bisa yang dapat kita lakukan lagi, 2 mesin produksi kita sudah kita hentikan. mengingat stok yang masih aman"

"huft. apa kamu sudah menghubungi pemilik brand tersebut, ajaklah diskusi terkait ini"

"Sudah yah, tapi Alex belum mendapatkan balasan apapun"

"Ya ditunggu saja. semoga usaha yang kalian kerjakan dapat membuahkan hasil yang maksimal"

"Adek kamu nggak pulang ini?" tanya Abraham

"Keisya tadi mampir ke resto yah, dia pulang jam 8 malam. katanya di resto juga sedang ada kendala"

"kamu nggak bantu adek mu Lex?" tanya indah

"aku hari ini nggak bisa bantu keisya Bun, karna aku juga ngurusin masalah butik dan keisya masalah resto"

"apa ada yang bisa bunda dan ayah bantu?"

"untuk sementara belum Bun, nanti kalau Alex dan keisya memerlukan bantuan kalian, akan Alex katakan"

"iya nak, jangan sungkan-sungkan. ceritakan jika ada masalah apapun ya"

"iya bun. terimakasih Bun yah"

"iya nak" ucap mereka sama-sama.