Bab 4 " Melakukan diluar perencanaan "

Setelah perginya Dokter itu, ia pun menatap wajah Celine dari ujung kepala hingga ujung kaki, dengan melipatkan kedua tangannya ke depan, Rasyel pun terheran dan terus berfikir dan tidak percaya dengan apa yang ia lihat saat ini

"Aku masih heran dengan semua ini? Apa Wanita ini menderita penyakit yg sangat berbahaya sampai-sampai hidupnya cuma tergantung pada obat-obatan ini?"gumamnya.

Pada saat Rasyel yang mau menyuntikkan cairan ini pada tubuh Celine yang telah terbaring manis diatas brangkar, entah kenapa dia merasa ada sesuatu yang menyuruhnya untuk jangan melakukan hal ini.

"Kenapa ini? Kenapa perasaan aku ngerasa kalau aku di larang untuk jangan melakukan ini, tapi sudahlah ini sudah jadi tanggung jawab dalam pekerjaan ini dari pada terjadi sesuatu yang tidak-tidak mendingan aku menyuntikkan ini secepatnya!"

Setelah menyuntikkan cairan itu pada tubuh Celine. Entah rasa lega ataukah kepuasan yang hadir dalam hatinya, rasa ragu lan tidak tega entah kenapa tiba-tiba ikut serta dalam perasaan yang amat tidak masuk akal ini. Menjunjung sebotol cairan putih, mencermati apa isi obat ini tapi nyatanya usahanya gagal lantaran stempel logo pada botol telah dilenyapkan

"Sebenarnya ini obat apa? Kenapa selama aku jadi Dokter, aku tidak pernah menemukan obat macam seperti ini? Bahkan jika ini obat langka ataupun sudah didapatkan kenapa juga stempelnya harus dihilangkan? Kenapa aku jadi penasaran ya? Mendingan aku cek aja kebenaran dari obat apa ini?"

Menghubungi salah satu nomor yang tertera pada layar ponselnya, menekan salah satu nomor itu tak lama sambungan teleponnya mulai tersambung.

"Maaf Dok Rasyel apa ada yang bisa saya bantu?"

"Iya Dok saya sengaja menghubungi Dokter ada hal lain yang ingin saya tanyakan pada Dokter, saya akan mengirimkan fotonya dokter tunggu saja!"

"Baik Dok akan saya tunggu!"

"Itu Dok, entah kenapa saya merasa ada yang aneh pada obat ini apa didalam apotik ternama memperjualbelikan obat bermacam seperti ini? Kelihatannya ini seperti cairan alcohol tapi setelah saya rasakan efek dinginnya tidak seperti alcohol jadi apa Dokter tau apa kandungan dari obat ini?"

"Obat putih jernih seperti ini hanya ada berbagai macam tapi yang saya ketahui ada salah satu jenis obat bermacam seperti ini yang efek kandungannya sangatlah luar biasa. Bahkan saya dengar-dengar obat itu tidak sembarangan diperjualkan belikan lantaran dosis dan efek sampingnya yang sangat luar biasa melebihi obat lainnya, tapi untuk memastikan keasliannya bisakah anda memberikan saya stempel cairan obat itu?"

"Baik Dok kapan-kapan saya akan menemui Dokter tapi saya tidak bisa sekarang tidak apa-apa kan?"

"Iya Dok tidak apa-apa, jika dokter tidak keberatan dokter bisa ambil sedikit dan titipkan pada suster penjaga untuk diberikan pada saya jika dokter sudah tidak tahan ingin tau kandungan apa dalam cairan itu?"

"Iya Dok saya akan meminta bantuan pada suster nanti, tapi kayaknya aku harus berhati-hati karena aku tidak ingin seseorang akan curiga dengan gerak-gerik saya?"

"Baik Dok tidak masalah, ya sudah saya tutup dulu ada pelanggan yang datang!"

"Baik Dok maaf saya merepotkan Anda!"

"Tidak apa-apa Dok santai aja lagi!"

"

"

"

"Gimana Dok obat yang tadinya diberikan Suster kira-kira obat seperti ini itu khusus buat penyakit apa? Apa obat seperti ini berpengaruh pada organ dalam manusia?"

"Kalau boleh tau Dokter Rasyel mendapatkan cairan obat itu dari mana? Apa dari pemesanan online!"

"Soal itu saya sendiri kurang tau Dok, saya mendapatkan obat ini dari ruangan rahasia kerja saya yang dimana didalam sini ada seorang wanita yang mengalami koma? Kenapa? Apa ada masalah!"

"Obat ini kan obat yang memperlambat daya pikiran seseorang, dan jika obat ini dikomsumsi secara terus-menerus ini akan sangat berbahaya dan bisa-bisa seseorang itu akan mengalami koma secara permanen. Ingat akan penjelasan yang saya katakan kemaren mengenai obat yang efeknya sangat luar biasa? Iya! Inilah obat yang saya maksud makanya saya penasaran kenapa obat ini diberikan pada wanita yang sudah mengalami kondisi koma?"

"Apa mereka sudah gila! Bagaimana mungkin ini bisa terjadi di Rumah sakit ini, harusnya obat ini tidak boleh dikomsumsi sama orang yang mengalami koma, tapi kenapa Dokter Rusli malah memberikan obat ini ke wanita itu secara rutin setiap hati ini kan bisa memperlambat pasien untuk segera pulih dari komanya. Aku rasa ada sesuatu yang tidak beres di Rumah sakit ini," gumam Rasyel yang kemudian seseorang pun datang dan bertanya.

"Dokter? Dokter lagi berbicara dengan siapa?"

"D..Dokter, tidak Dok, saya tidak lagi berbicara dengan siapa-siapa saya hanya mencoba berinteraksi dengan pasien ini dalam batin, siapa tahu dengan berinteraksi itu pasien ini bisa mendengarkan semua perkataan saya ini?"

"Dokter Rasyel gak lagi berbohong kan? Kenapa aku perhatikan Dokter terlihat gugup seperti itu?"tanyanya.

"Dokter ini, tidak Dok saya baik-baik saja, saya juga gak lagi berbohong kok!"

"Baiklah kalau gitu, oh iya saya datang kesini saya hanya inggin mengantarkan cairan obat ini jadi tugas Dokter harus menyuntikkannya siang nanti."

"Baiklah Dok saya akan menyuntikkannya nanti."

"Baiklah ya sudah kalau gitu saya pamit dulu!"

"Baik Dok!"

BERSAMBUNG

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***