Chapter 3 - Pembelajaran

6 tahun sudah berlalu. Saat ini usia saya sudah menginjak ke umur enam tahun. Ya semuanya pasti banyak yang berubah selama enam tahun ini.

Kita mulai dari keluarga saya terlebih dahulu.

Ayah saya bernama Rigurd Krayes. Dia berusia saat ini 34 tahun. Ciri-ciri nya masih sama tidak ada yang berubah, persis saat saya pertama kali bertemu dengan Ayah saya. Sekarang ini dia masih bekerja sebagai Alkemis.

Oh iya saya tahu sekarang apa itu arti pekerjaan Alkemis. Alkemis merupakan pekerjaan yang dimana pekerjaan itu adalah meneliti suatu sihir ataupun kemampuan, benda organik dan anorganik.

Saya juga mengetahui bahwa dunia ini memang bisa menggunakan sihir ataupun kemampuan. Namun hanya seseorang yang memiliki “ Magis ” yang bisa mengeluarkan Sihir ataupun Kemampuan.

Pekerjaan Alkemis sangat menaati peraturan Kekaisaran. Saya tinggal di kekaisaran Lloyd.

Kekaisaran apa itu ? Kekaisaran sangat mirip dengan Negara, namun di dunia ini Negara sering disebut sebagai Kekaisaran.

“ Magis ”. Apa itu “ Magis ” ?Magis merupakan sekumpulan energi kehidupan Rohani yang sudah dimiliki oleh semua makhluk saat mereka terlahir.

Di dunia ini “ Magis ” adalah kehidupan Rohani mereka, jika “ Magis ” mereka habis maka kehidupan Rohani mereka juga akan habis.

Saya mengetahui hal itu dikarenakan saya pernah bertanya kepada ayah saya, tugas Alkemis itu seperti apa ?

Ayah saya pun menjawab pertanyaan saya : “ Tugas Alkemis adalah untuk meneliti “ Magis ”. “ Magis ” diibaratkan sebagai bentuk kehidupan Rohani yang bisa membuat makhluk hidup dapat menggunakan Sihir ataupun Kemampuan. Sampai saat ini kami semua masih belum mengetahui dari mana asal “ Magis ” ini. ”

Begitulah yang saya dengar ceritanya dari ayah saya mengenai Alkemis dan Magis.

Selanjutnya, Ibu saya bernama Hinata Krayes, Berusia 30 tahun. Sama seperti ayah saya ciri-ciri nya tidak ada yang berubah sama sekali, wajah nya tetap saja cantik. Sekarang ini dia sudah bekerja di salah satu toko di kekaisaran Lloyd.

Toko.. Toko.. Toko apa ya namanya ? Saya lupa.... !! Ah saya tahu. Toko buah-buahan yang ada di kekaisaran Lloyd.

Ibu saya mulai bekerja disana pada masa sekitaran satu tahun yang lalu. Masa itu ayah dan ibu bertengkar diakibatkan permasalahan keuangan.

Ibu mempermasalahkan bagaimana jika ayah berhenti dari pekerjaannya, siapa yang akan mencari keuangan kembali ?

Sementara ayah bersikeras tidak akan keluar dari pekerjaan itu, ya sampai sekarang dia masih belum dikeluarkan.

Namun dikarenakan ibu saya yang keras kepala sementara ayah saya yang sifatnya takut kepada istri.

Akhirnya ayah saya mengalah dan membiarkan ibu saya bekerja untuk membantu ayah saya mengumpulkan keuangan.

Ya akhirnya ibu mendapatkan pekerjaan nya di toko buah-buahan, itu pun dia disarankan oleh temannya. Kalau tidak pun dia tidak akan pernah mendapatkan pekerjaan nya.

Buah-buahan di kekaisaran Lloyd ini sama seperti buah-buahan di dunia Fana sebelum saya bereinkarnasi.

Ada macam jenis buah-buahan yang ada di kekaisaran Lloyd : Pisang, Apel, Jeruk, Semangka, Lemon, dan Mangga.

Ya semuanya mirip dengan buah-buahan Yang ada di dunia sebelum Reinkarnasi.

Ya bukan hanya Kekaisaran Lloyd saja yang mempunyai buah-buahan itu, namun sepertinya Kekaisaran-Kekaisaran yang lain memiliki nya.

Baiklah yang terakhir, Kakak saya Alice berusia 15 Tahun.

Ciri-ciri masih sama seperti ayah dan ibu.

Hanya saja disini dia sudah memasuki sekolah menengah atas. Bisa dibilang di dunia lama sebelum Reinkarnasi, biasa di negara tempat tinggal saya dulu yaitu Indonesia sering disingkat sebagai SMA (sekolah menengah atas) begitulah.

Namun saya tidak tahu kenapa. Sifatnya kepada saya masih sama seperti saya sudah bereinkarnasi ke dunia ini.

“ tidak menyukai ”. Begitulah saya menyebutnya, dia tidak menyukai saya bahkan sampai sekarang.

Dia kakak Alice hanya berbicara kepada saya saat kedua orang tua kami sudah pulang dari kerja mereka.

Bisa dibilang dia hanya berpura-pura saja Disaat mereka berdua pergi kerja dipagi hari.

Yah dia sama sekali tidak memperhatikan saya, sama sekali tidak peduli !!

Bahkan saat saya tidak sengaja menabrak bahu nya dia langsung membuat ekspresi mata yang langsung membenci seseorang dan tidak mengatakan apapun langsung pergi begitu saja.

Sigh ... Ini sangat sulit bahkan sudah sampai enam tahun namun kakak Alice masih seperti itu kepada saya.

Kalian pasti bertanya apa yang saya lakukan selama enam tahun ini ?

Jawabannya !! Tidak ada yang saya lakukan !! Tidak mempelajari sihir ataupun kemampuan, tidak menganalisis dan analisis.

Saya belum bisa melakukan itu semua dikarenakan !! Saya harus memenuhi persyaratan yaitu mempelajari awal tahap sihir ataupun kemampuan.

Dan saya tidak tahu belajar itu dari mana ... Rigurd seperti nya bisa menggunakan sihir ataupun kemampuan, namun dia tidak pernah menunjukkannya kepada saya.

Ibu sepertinya tidak bisa menggunakan sihir ataupun kemampuan.

Kakak Alice, ya sudah dipastikan dia bisa dikarenakan dia kan bersekolah menengah pertama di akademi sihir kekaisaran Lloyd.

Kenapa saya tidak bersekolah, Padahal sudah berusia 6 tahun.

Dan kakak saya dulu saat berusia 9 tahun dia sudah bersekolah.

Ya jawabannya mudah, saya menolak untuk sekolah.

Saya meminta kepada orang tua saya untuk menyekolahkan saya pada saat saya berusia Lima Belas tahun.

Lagian mengapa saya harus bersekolah di usia enam tahun ?

Tidak ada gunanya sama sekali Lagian pun saya sudah memiliki [Aurora] sebuah suara komputer yang membantu saya menuju Reinkarnasi ke dunia lain.

Oh iya kalian pasti bertanya juga bukan ? Apa yang dilakukan [Aurora] selama 6 tahun ini ?

Jawabannya ... Tidak ada.

Dia tidak ada melakukan apa pun, hanya diam seperti Afk (away from keyboard).

Saya pun tidak mengetahui kenapa [ Aurora ] tidak pernah memunculkan suara kepada saya, mungkin dikarenakan tidak ada yang mau saya analisis mangkanya dia tidak berbicara.

Yosh, Makan sudah selesai.

Sebaiknya tahun ini saya harus mulai mempelajari ilmu dasar sihir.

Namun disaat saya ingin bergerak dari kursi saya.

Kakak Alice tiba-tiba saja keluar dari kamarnya dan menuju ruang dapur dimana saya saat ini sedang selesai makan.

Dia sama sekali tidak memperhatikan saya, hanya lewat melewati begitu saja.

Seolah-olah saya dianggap nya memang tidak pernah terlahir di dunia.

Sial.. Ini tidak bisa dibiarkan.

Saya sudah berusia 6 tahun dan jika digabungkan dengan usia saya sebelum Reinkarnasi persekitaran 23 tahun.

Ayolah Arthur kamu harus bisa, Jangan takut .... mari kita datangi Alice apa sebenarnya masalahnya.

Saya pun mulai bergerak dari kursi saya dan segera berjalan menuju Alice berada.

Alice saat ini sedang menyiapkan makanan, sepertinya dia ingin makan ya.

Baiklah inilah kesempatan saya.

Saya segera memegang tangan kanan Alice. Dan sepertinya Alice seperti kaget dikarenakan saya dengan tiba-tiba memegang tangannya.

“ Apa ?! ” (Alice)

“ Kakak !! Saya ingin bertanya.

Kenapa tingkah kakak dengan saya sangat berbeda. Apa yang terjadi dengan kakak ? Apakah saya membuat kesalahan yang membuat kakak tidak menyukai saya ? ” (Arthur)

“ Hah ?! Apa-apaan kau ini !! ” (Alice)

( Author : penggunaan kata “ Kau, Aku ” dalam cerita ini berarti si karakter sedang membenci karakter yang lain )

Lihatlah dia sampai menggunakan kata “ Kau ” kepada saya.

Berarti saat ini dia sangat membenci saya, Saya harus bisa memaksanya cerita.

“ Jawab jujur kak ... Cerita ke saya !! ” (Arthur)

Saya menggenggam tangan kanan Alice dengan kuat Dan sepertinya Alice mulai merasakan kesakitan.

“ sial.. Ini sakit.. Lepaskan aku !!

Tidak ada hal yang bisa kuceritakan kepada kamu !! ” (Alice)

Dia memberontak, Pasti dia sedang mengalami kesakitan, sebaiknya kamu harus sedikit merasakan kesakitan kakak.

Supaya kamu bisa menceritakan apa yang terjadi dengan mu.

Alice terus berusaha melepaskan genggaman saya, Bahkan dia sampai menggunakan tangan kirinya untuk bisa melepaskan genggaman saya.

Apa ini ? Genggaman dia terlalu kuat.. Bukankah dia berusia 6 tahun ? Bahkan saya tidak melepaskan genggamannya. (Alice)

“ Kubilang lepas !! ” (Alice)

“ Tidak akan, Ceritakan kepada saya kakak !! ” (Arthur)

“ Lepas !! ” (Alice)

Alice masih terusan berusaha melepaskan genggaman saya dari tangan nya, namun sepertinya dia tetap tidak bisa.

Disaat kami berdua sedang bertengkar.

Tiba-tiba saja [ Aurora ] berbicara kepada saya melalui pikiran :

...[ Diperoleh ketahanan genggaman.. mendapatkan Extra Skill [Superhuman] . Berhasil diperoleh. Mengembangkan Extra Skill [Superhuman] menjadi Active Skill berhasil didapatkan. ]...

Apa ? Kamu tiba-tiba berbicara Dan itu juga mengenai mendapatkan kemampuan.

Active Skill [ Superhuman ] Menarik, berarti fisik saya sudah seperti manusia super ya. (Arthur)

“ Itu sakit Bodoh !! ” (Alice)

Disaat saya sedang berbicara dengan [ Aurora ] tiba-tiba saja dari telapak tangan kiri Alice ingin mengeluarkan sebuah sihir.

Apa sekumpulan air berada di tangan kirinya ? Oi.Oi, Yang benar saja Kamu ingin mencelakakan adikmu sendiri. (Arthur)

Alice langsung segera menggerakkan tangan kirinya ke hadapan saya.

Sepertinya sekumpulan air yang ada di telapak tangan kirinya ingin mengenai saya.

Saya pun dengan reflek langsung segera menggerakkan tangan kanan saya ke hadapan wajah saya.

Seperti saya ingin melindungi wajah saya dari terkena sihir nya Alice.

tiba-tiba saja [ Aurora ] berbicara :

...[ Diterima. menggunakan Unique Skill [ Predatory ] akan digunakan. ]...

“ Eh ? ” (Alice)

Tiba-tiba saja telapak tangan kanan saya mengeluarkan Cahaya yang bersinar.

Ungu, Hitam, Biru. Itu semua keluar dari telapak tangan kanan saya.

“ Apa ?! ” (Alice)

Serangan sihir dari Alice berhasil terelakkan oleh saya.

Dan tiba-tiba saja cahaya itu hilang dan dari dalam jiwa saya merasakan kekuatan masuk mengalir ke seluruh tubuh saya.

...[ Diterima dikarenakan telah menggunakan Unique Skill Predation [ Predatory ] dan berhasil melahap Skill Alice akan segera dianalisis. ]...

...••••...

...•••...

...••...

...[ Diterima kemampuan oleh Unique Skill Mimicry [ Predatory ]. Diperoleh Magic Skill ... [ Water Manipulation ] berhasil diperoleh. ]...

Dikarenakan mendengar mendapatkan kemampuan baru lagi.

Aku dengan reflek langsung segera melepaskan genggaman saya yang mengakibat Alice yang langsung terjatuh ke lantai.

“ Aduh !! ” (Alice)

Hebat !! Hari ini langsung mendapat dua kemampuan .... Active Skill dan Magic Skill. Sungguh sangat hebat !! (Arthur)

Eh tapi apa itu Magic Skill ? Saya tidak begitu mengetahuinya. (Arthur)

...[ Magic Skill merupakan kemampuan sihir yang bisa memanipulasi elemen. ]...

Oh … begitu ya ... Baiklah terima kasih Aurora. (Arthur)

Alice langsung segera bangkit dari duduknya dan langsung menghantamkan pukulan ke wajah saya.

Hal itu sepertinya sakit namun bagi saya.. Tidak ada rasa sakit nya woi !!

Apa apaan itu tadi ? Dia memukul saya tapi tidak sakit.

Tiba-tiba [ Aurora ] berbicara kepada saya melalui pikiran :

...[ Diterima dikarenakan Efek dari Extra Skill [ Pain Cancellation ] membuat anda kebal dari rasa sakit. Dan itu bisa membatalkan rasa sakit anda. ]...

Namun sepertinya ada bekas akibat dari pukulannya kakak Alice. (Arthur)

...[ Diterima dikarenakan terkena pukulan dan mengakibatkan efek 10% akibat dari terkena Pukulan maka akan digunakan Extra Skill [ Healing ]. Diterima penggunaan Extra Skill [ Healing ] menjadi Pasif Skill berhasil didapatkan. ]...

Wah. Enak sekali. Rasanya tubuh saya seperti diurut menggunakan minyak.

Tidak, bukan minyak seperti saya meminum potion yang membuat saya sembuh kembali.

“ Apa bagaimana bisa ? Kau.. tidak terjadi apa-apa setelah kupukul ? Apa-apaan kau ini .... Monster ? ” (Alice)

M—Monster ? Padahal jelas-jelas saya ini manusia namun disebut nya monster. (Arthur)

Alice sekali lagi mengeluarkan Sihir dari telapak tangan kanannya.

Namun kali ini sepertinya sihir nya berwarna hitam dan sedikit memiliki efek petir.

“ Tunggu kakak !! Apa kamu ingin menghancurkan rumah ini dan seisinya ? Orang tua kita bisa marah !! ” (Arthur)

Dikarenakan saya berkata begitu kepada nya.

Alice pun langsung menurunkan tangannya dan menghilangkan sihirnya Dan sepertinya amarah nya sedikit demi sedikit mereda.

“ Tch. Jika saja kau tidak diambil waktu itu Mungkin ibu masih bisa .... !! ” (Alice)

Perkataan Alice terhenti seketika.

“ Apa yang Kakak maksudkan ? ” (Arthur)

“ Ah sudah lah !! ” (Alice)

Alice pun pergi meninggalkan saya sendirian di ruang makan.

Setelah saya mendengar perkataan itu dari Alice, saya seketika terdiam sebentar seolah-olah ingin menangkap perkataan nya dan ingin dimasukkan ke dalam pikiran saya.

Namun yang jadi pertanyaan saya adalah, saya diambil waktu itu.

Itu.. mungkinkah saya anak pungutan yang diambil oleh orang tua saya ? Dan juga apa yang terjadi dengan ibu saya ?

Ini sulit ... Bagaimana jika saya memang beneran anak pungutan.

Tidak. Tidak. Kenapa kamu berpikiran seperti itu Arthur.

Kamu sudah mendapatkan apa yang kamu inginkan hidup Reinkarnasi ke dunia lain dan hidup dengan damai.

Sigh ... Apa sebaiknya saya menggunakan [ Mind Control ] kepada nya untuk bisa menjawab rasa penasaran saya ? (Arthur)

Tidak. Tidak. Itu tidak boleh, dia adalah saudara saya walaupun sifatnya begitu namun dia tetap saudara saya sendiri.

Saya Naif ? Pasti. Tapi naif ke saudara sendiri itu adalah hal yang wajar dikarenakan saudara sendiri. (Arthur)

Tapi bagaimana jika memang saya adalah anak pungutan ? Hahaha.

Saya hanya bisa terdiam dan tidak bisa berkata-kata lagi.

Disatu sisi saya percaya bahwa saya bukan anak pungutan melainkan anak kandung orangtua saya dan ....

disatu sisi lain saya percaya bahwa saya adalah anak pungutan lihat saja dari sikap nya kakak Alice begitu berbeda.

Sebaiknya saya ke ruang penyimpanan buku milik Rigurd saja.

Untuk menjernihkan pikiran saya ingin membaca buku, tahu-tahu saya dapat kemampuan baru hahaha.

Posisi ruang penyimpanan buku atau bisa disebut perpustakaan mini di tempat ayah saya sering membaca buku, ruangannya ada persis di lantai dua di sisi kiri.

Kamar kakak Alice berada di lantai dua sisi kanan dan kamar saya berada di tengah-tengah lantai dua.

Saya pun menuju ruangan perpustakaan mini milik ayah.

Saat saya ke atas lantai dua saya melihat pintu kamar kakak Alice tertutup, sepertinya dia masuk ke kamar nya lagi.

Ya sudahlah saya mau baca buku saja.

Pintu ruangan buku saya buka.

Saya masuk kemudian pintunya saya tutup kembali.

“ Wah !! ” (Arthur)

Saya kagum melihat apa yang saya lihat.

Buku terisi di lemari rak buku, tersusun rapi.

Oke bagus, Bahkan diberi sesuai abjadnya.

Saya melihat-lihat buku yang ada di rak.

Saya mengambil satu buku berada di abjad M buku itu berjudul “ Mempelajari ilmu dasar sihir ” Namun...

“ Eh ? Judulnya memakai tulisan bahasa Indonesia !! ” (Arthur)

Saya kemudian mengambil buku lagi tidak tahu di abjad mana, saya mengambil nya untuk memastikan judul tulisan yang dipakai saja.

Saya membandingkan satu buku yang lain dengan buku mempelajari ilmu dasar sihir.

“ Benar lah ... Tulisannya judulnya memakai bahasa Indonesia !! Apa-apaan ini ? Apa di dunia ini memang menggunakan bahasa Indonesia ? Ah ngapain dipikirkan lebih baik baca saja. ” (Arthur)

Saya menaruh satu buku lagi di rak buku saya menaruhnya asal-asalan saja tidak sesuai dengan abjadnya.

Dan buku mempelajari ilmu dasar sihir ada di genggaman saya.

“ Nah ada meja dan kursi di dekat jendela, saya duduk disitu saja. ” (Arthur)

Saya pun duduk di kursi yang sudah ada meja belajarnya.

Didepan saya ada jendela yang langsung mengarah ke pemandangan kota kekaisaran Lloyd.

Saya membuka jendelanya dan angin sepoi-sepoi memasuki ruangan dimana saya berada.

“ Wah !! Pemandangan dilihat dari sini kelihatan bagus. Awan terlihat dengan biru nya, burung-burung kecil berterbangan, pagi yang disinari cahaya matahari tampak menyinari kota kekaisaran Lloyd, Indah sekali Reinkarnasi ini. ” (Arthur)

Saya terus menerus memandangi pemandangan yang begitu indah.

Dan tanpa sadar saya lupa akan apa tujuan saya datang ke ruangan buku.

“ Eh, Inilah akibat dari menikmati pemandangan sampai saya lupa apa yang mau saya lakukan .... Hahaha. ” (Arthur)

“ Baiklah mari dibuka bukunya. ” (Arthur)

Buku pun dibuka Saya pun kaget setelah membuka buku.

“ Apa ?! Bagaimana mungkin !! Judulnya menggunakan bahasa Indonesia. Namun dalam isi bukunya malah menggunakan bahasa yang tidak saya kenali !! Bukan Indonesia, Jepang maupun Korea ini adalah bahasa yang berbeda !! ” (Arthur)

“ bagaimana saya bisa membaca buku ini kalau bertuliskan menggunakan bahasa kuno !! ” (Arthur)

Awalnya saya mengalami putus asa diakibatkan tidak bisa mempelajari ilmu dasar sihir.

Tiba-tiba saja [ Aurora ] berbicara kepada saya melalui pikiran.

...[ Diperoleh Extra Skill.. [ Wisdom ] berhasil didapatkan. Mengembangkan Extra Skill [ Wisdom ] menjadi Active Skill berhasil didapatkan. ]...

Tiba-tiba saja sesuatu mengalir kedalam seluruh tubuh saya mulai dari kaki, badan jantung , tangan, wajah dan terakhir otak saya.

Saya merasakan sesuatu mengalir ke otak saya yang membuat otak saya seolah-olah berada diatas normal.

“ Wah ! Semua tulisannya di buku ini saya bisa membaca nya ! Saya bisa membacanya ! Hahaha !!! ” (Arthur)

“ Sekarang saya melihat tulisan ini menggunakan bahasa Indonesia, hebat .... Jika bukan karena [ Aurora ] mungkin saya tidak bisa membaca tulisan di buku ini, Terima kasih Unique Skill [ Aurora ]. ” (Arthur)

Saya mulai mempelajari ilmu dasar sihir dimulai dari awal bab sampai akhir bab.

Saya membaca buku itu tidak butuh satu hari hanya butuh setengah jam saya sudah membaca semuanya.

Dikarenakan Extra Skill [Wisdom ] membuat saya mendapatkan pengetahuan pembelajaran yang begitu cepat.

Saya menutup buku ilmu dasar sihir dikarenakan sudah selesai membacanya.

“ Yosh. Saya tahu caranya ... [Kendalikan Magis yang ada di tubuhmu dan kemudian rasakan kalau kamu itu adalah Magis sendiri. Kendalikan Mana itu menjadi energi kehidupan Rohani dan memasukkan ke dalam jiwamu.] Tidak begitu mengerti namun saya akan mencobanya. ” (Arthur)

(Menarik nafas)

Saya mulai melakukan apa yang disuruh di buku itu.

Merasakan. Kendalikan. Memasukkan. Energi kehidupan Rohani. Jiwa.

Ayo lakukan Arthur. Fokus.

Memang benar apa yang dikatakan oleh buku itu, saya mulai merasakan Aliran Magis yang ada di dalam tubuh saya mengalir dan mengalir ke seluruh tubuh saya.

Bagus, saya berhasil mengendalikan Magis.

Kemudian ayo kita masukkan ke dalam jiwa dan kemudian mari kita Kendalikan untuk merubah Magis menjadi energi kehidupan.

[ Aurora ] pun berbicara kepada saya melalui pikiran :

...[ Diterima memperoleh mengendalikan Mana (magis) menjadi Energi kehidupan Rohani berhasil dilakukan. Diperoleh mendapatkan Active Skill ... [ Magic Sense ] dikarenakan telah berhasil mengendalikan Mana (Magis) berhasil didapatkan. ]...

“ Eh ? Semudah itu ? Baiklah kalau begitu, Jadi [ Magic Sense ] ini efeknya apa saja ? ” (Arthur)

...[ Diperoleh [ Magic Sense ] mendapatkan tiga efek :...

...----------------...

...Sense : Merasakan aliran Magis dari suatu Makhluk. Atau bisa merasakan magis dari seluruh alam di dunia ini....

...----------------...

...Restrain and Bridle : anda dapat menahan dan mengendalikan magis milik anda. Sesuai dengan kebutuhan yang anda perlukan....

...----------------...

...Detect : Menemukan aliran Magis yang berbahaya. ]...

“ Begitu ya .... Merasakan, Menahan, Mengendalikan dan Menemukan aliran Magis, begitu saja namun berguna. Yang paling berguna adalah efek Restrain and Bridle menurut saya. Baiklah . ” (Arthur)

Tanpa memejamkan mata, saya sudah bisa merasakan aliran Magis di seluruh sekitar saya.

“ Wah !! Ini bekerja. Saya bisa merasakannya. Tunggu ini aliran Magis siapa ? ”

Saya merasakan Aliran magis berada di rumah saya, saya melihat ada sebuah Cahaya berbentuk seperti gelombang.

Gelombang itu panjang sampai bisa menembus pintu ruangan buku milik Rigurd.

“ Apakah ini aliran Magis ? ” (Arthur)

Saya bingung Apakah ini beneran aliran Magis ?

Itulah saya berpikir, saya juga tidak bisa membedakan mana aliran Magis milik manusia dan aliran Magis milik alam.

“ Ada dua gelombang bercahaya, satunya berwarna biru dan satunya berwarna hijau.. ” (Arthur)

...[ Diterima membedakan aliran Magis. Aliran Magis berwarna Biru merupakan milik “ Manusia ”. Aliran Magis berwarna Hijau merupakan aliran milik “ Alam ” bisa seperti pohon, tanah, dan gunung. Sementara Aliran berwarna Merah adalah merupakan aliran milik “ iblis dan Abyss ”. ]...

Saat saya mendengar kata Iblis dan Abyss saya langsung bertanya kembali kepada [ Aurora ] .

“ Apa yang kamu maksudkan [Aurora] ? Iblis dan Abyss? Di dunia ini ada iblis ? Dan juga Abyss itu makhluk apa ? ” (Arthur)

[Aurora] kemudian menjawab pertanyaan saya :

...[ Dibenarkan ada iblis di dunia ini. Abyss merupakan makhluk yang lebih kejam dan jahat dari iblis. Saat ini tidak diketahui keberadaan mereka dimana. Tidak ada informasi lebih lanjut mengenai mereka. ]...

“ Begitu ya ... Sudah pasti iblis ada di dunia Reinkarnasi. Saya tahu dikarenakan dulu sebelum mengalami kematian saya sering menonton animasi yang disarankan oleh teman saya mengenai Reinkarnasi. Disana sang karakter utama melawan para iblis. ” (Arthur)

“ Tapi .... Abyss saya tidak pernah mendengar nama ini. Dan juga [Aurora] berkata bahwa mereka lebih kejam dari para Iblis. Mudah-mudahan saja saya tidak bertemu kedua makhluk ini. Saya kan hanya menginginkan kehidupan yang normal dan damai, mempelajari kemampuan dan skill hanyalah sebagai berjaga-jaga jika suatu saat nanti ada yang menyerang keluarga saya maka saya akan melindungi keluarga saya. ” (Arthur)

“ Ya itu pasti, Berarti gelombang cahaya biru ini berasal dari manusia. Berarti Kakak Alice lah yang memiliki Magis ini. Hebat. ” (Arthur)

Saya pun kemudian beranjak dari kursi saya dan bersamaan memegang buku.

Saya kemudian menaruh buku itu di sesuai abjadnya huruf M.

Setelah saya menaruh saya pun keluar dari ruangan buku ini.

Terima kasih atas pembelajarannya.. (Arthur)

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***