JINX For Villain'S ; Antagonist Reincarnation
Shankara
____________________________________
Stefanny (pengurus OSIS)
Perkenalan nya udah selesai,
Stefanny (pengurus OSIS)
Sekarang siapa yang mau mengajukan diri sebagai ketua kelas?!
Stefanny (pengurus OSIS)
Ayo maju ke depan
Stefanny (pengurus OSIS)
Yang mau jadi wakil, sekretaris 1, 2
Stefanny (pengurus OSIS)
Bendahara 1, 2
Stefanny (pengurus OSIS)
Ayo ayo
Joanne
(Kalau jadi struktur kelas bakal lebih sering berinteraksi sama orang)
Joanne
(Gue nggak mau itu terjadi)
Joanne
(Pingsan setiap saat yang ada)
Stefanny (pengurus OSIS)
Ayo dong guys
Stefanny (pengurus OSIS)
Sekalian nentuin yel yel kelas kita juga setelah ini
unknown girl
*Maju ke depan kelas
Stefanny (pengurus OSIS)
Siapa namanya? tulis di papan tulis ya *memberikan spidol
unknown girl
*Menulis namanya
Stefanny (pengurus OSIS)
Wanda..
Stefanny (pengurus OSIS)
Oke, yang jadi wakil?
Stefanny (pengurus OSIS)
Sekretaris? bendahara?
Stefanny (pengurus OSIS)
Oke fix ya
Stefanny (pengurus OSIS)
Wanda jadi ketua kelas
Stefanny (pengurus OSIS)
Megan Wakil ketua kelas
Stefanny (pengurus OSIS)
Milan sekretaris satu
Stefanny (pengurus OSIS)
Sera sekretaris dua
Stefanny (pengurus OSIS)
Evelyn bendahara satu
Stefanny (pengurus OSIS)
Dan Diana bendahara dua
Stefanny (pengurus OSIS)
Oke?
Stefanny (pengurus OSIS)
Baik, sekarang kalian buat yel yel ya
Joanne
(Ini bisa time skip nggak sih)
Joanne
(Gue pengen cepet pulang)
Joanne
(Gue udah kangen sama kasur gue)
____________________________________
Aira
Bosenin banget nggak sih MOS nya? *Menatap Joanne
Joanne
Mending nggak ada acara ginian
Joanne
Nggak bermutu *bergumam
Aira
Gue lebih suka game game gitu sih
Aira
Apalagi kalau disuruh bawa barang-barang aneh,
Aira
Walau kalau gitu pasti banyakan ngeluhnya
Aira
Nggak mau tau sama prestasi sekolah,
Aira
Cuma nyombongin alumni kakel yang berprestasi doang.
Aira
Terus kita disuruh nyontoh
Joanne
Mending lo tulis materi,
Joanne
Dengerin guru jelasin.
Joanne
Siapa tau lo bisa jawab pertanyaan di akhir terus dapet beng-beng
Joanne
Siapa tau juga ada cogan yang kepincut sama lo gara-gara liat lo maju ke depan,
Aira
*Menatap guru yang menjelaskan materi
Aira
*Menulis materi yang mungkin akan ditanyakan
Joanne
(Pecinta cogan ternyata)
Pak Bagas
Nah, itu sedikit penjelasan tentang sekolah ini dari saya.
Pak Bagas
Ada yang mau bertanya?
Pak Bagas
Sebelum bapak yang tanya-tanya ke kalian.
Pengurus OSIS
*Memberikan mic ke anak yang angkat tangan
Pengurus OSIS
Berdiri ya, biar yang lain liat
Pengurus OSIS
Perkenalan dulu, nama sama dari kelas apa
unknown
Perkenalkan nama saya Shankara
Shankara
Saya dari kelas sepuluh mipa 2
Pengurus OSIS
Oke..pertanyaannya?
Shankara
Kenapa sekolah ini memberlakukan peraturan kalau anak perempuan harus duduk di belakang
Shankara
Dan laki-laki duduk di depan?
Shankara
Saya merasa kasihan sama anak perempuan yang minus,
Shankara
Kalau mereka duduk dibelakang, mereka nggak keliatan papan tulis
Shankara
Dan nggak paham materi,
Shankara
Tapi mungkin alasan sekolah ini menyuruh anak laki-laki supaya duduk di depan itu karena mereka rame atau apalah.
Shankara
Itu kan salah anak laki-laki itu,
Shankara
Mereka yang rame, mereka yang nggak pengen dengerin penjelasan materi dari guru.
Shankara
Kalau ada peraturan laki-laki wajib duduk di depan
Shankara
Dan perempuan wajib dibelakang, kasian yang matanya minus.
Shankara
Sekian, pertanyaan dari saya
Shankara
Mohon maaf jika menyinggung, dan terimakasih sudah memberi saya kesempatan untuk bertanya
Shankara
*Memberikan mic nya ke OSIS
Aira
*Mengguncang tubuh Joanne
Aira
*Menutup mulutnya tak percaya
Aira
Dia idaman banget nggak sih?
Aira
aww, gue meleleh denger penjelasan dia
Aira
Kek-- ada yang mikirin perasaan gue hiks
Aira
Dia tadi namanya siapa sih?
Joanne
Mana gue tau *bergumam
Aira
Aaaaa *teriak tanpa suara
Aira
Jarang banget kan cowok yang mikirin perasaan cewek,
Pak Bagas
Baik, pertanyaan nya saya terima
Pak Bagas
Jadi pertanyaan nya, kenapa sekolah memberlakukan peraturan tentang tempat duduk wajib itu ya?
Pak Bagas
Kami pihak sekolah bukan bermaksud apa-apa,
Pak Bagas
Hanya saja, kami ingin melindungi siswi-siswi sekolah kami.
Pak Bagas
Semisal nih ya, anak laki-laki duduk dibelakang
Pak Bagas
Dan anak perempuan duduk di depan,
Pak Bagas
Ada anak perempuan yang ngikat rambut tuh tinggi
Pak Bagas
Jadi lehernya kelihatan,
Pak Bagas
Kalau anak laki-laki melihat itu gimana?
Pak Bagas
Kemungkinan kecil pasti pikiran nya melipir kemana-mana.
Pak Bagas
Maka dari itu pihak sekolah memberlakukan peraturan itu.
Pak Bagas
Jika ada yang tidak nyaman dengan peraturan itu,
Pak Bagas
Saya akan mendiskusikan nya lagi dengan pihak tata tertib.
Pak Bagas
Bisa terima jawabannya?
Shankara
*Berpikir sejenak
Shankara
Mohon dipertimbangkan,
Pak Bagas
Baik, ada yang mau bertanya lagi?
Aira
Keren banget nggak sih dia?
Joanne
(Wahh, hebat juga sih dia)
Joanne
(Baru hari pertama tapi udah bisa narik perhatian banyak orang)
Aira
Gue bakal cari tau, terus masuk ekskul yang sama kek dia!
Joanne
*Memutar bola mata malas
Joanne
(Dan kayaknya gue bakal sering denger tentang dia bentar lagi)
Shankara Am Miller
Anak pertama keluarga Am Miller
OgML di story 'Perfect Heirs'
Comments