SHADOW ECONOMY (By: Huang Renjun) (Hiat)
4. izin mamak
mamak dan bapak mengobrol pelan
sementara aku diam dipojokan
Ardajin (Rey father's)
ayolah ni...
Ardajin (Rey father's)
anak mu itu cuma pergi ke hutan...
Ardajin (Rey father's)
dia akan balik lagi...
Ardajin (Rey father's)
lagipula dia ditemani Ambav Muda dan yang lain..
Jianika (Rey mom's)
tolong mengerti lah, bang...
Jianika (Rey mom's)
ini anakku...
Jianika (Rey mom's)
aku tidak mau dia dalam bahaya..
Jianika (Rey mom's)
dan babi...
Jianika (Rey mom's)
aku tidak mau dia menyentuh nya ...
Ardajin (Rey father's)
ni...
Ardajin (Rey father's)
dengarkan Abang...
Ardajin (Rey father's)
anak kita itu hebat...
Ardajin (Rey father's)
dia tidak akan terluka hanya karena masuk hutan..
Ardajin (Rey father's)
paling kaki nya tergores
Ardajin (Rey father's)
atau paha nya digigit lintah
Ardajin (Rey father's)
lagipula dia hanya ikut...
Ardajin (Rey father's)
ayolah...
Ardajin (Rey father's)
Ambav Muda sendiri yang meminta nya...
Ardajin (Rey father's)
kau tau kan...
Ardajin (Rey father's)
sejak dulu
Ardajin (Rey father's)
aku tidak akan bisa menolak permintaan nya...
Ardajin (Rey father's)
aku berhutang segalanya pada dia, ni..
Ardajin (Rey father's)
mengerti lah...
Jianika (Rey mom's)
baiklah
Jianika (Rey mom's)
tapi pastikan anakku tidak terluka walau sesenti pun...
Ardajin (Rey father's)
nah.. kau dengar Ren
Ardajin (Rey father's)
kau diizinkan mamak kau ..
Ardajin (Rey father's)
jadi, kau bisa pergi dengan rombongan mereka ke hutan...
Reyhan Firdaus
*mengangguk
Reyhan Firdaus
(mamak ngalah? biasanya kan...)
selama ini, mamak gak pernah mau mengalah kalau permasalahan nya menyangkut aku..
memang selalu begini sih...
kalau bapak sudah membahas masa lalu, mamak pasti akan mengalah
tapi ini menyangkut aku loh...
anak kesayangan dan semata wayang nya ...
Ardajin (Rey father's)
*menghampiri Rey
Ardajin (Rey father's)
*menepuk pundak Rey
Ardajin (Rey father's)
ingat.. jangan permalukan bapak..
*mendelik
Reyhan Firdaus
*mengangguk
Ardajin (Rey father's)
*kembali ke ruang depan
gantian mamak yang mendekati ku
dia memegang kedua bahu ku
menatap ku dengan netra nya yang kecokelatan
Jianika (Rey mom's)
Reyhan...
Jianika (Rey mom's)
dengarkan mamak
Jianika (Rey mom's)
mamak mengizinkan mu untuk pergi..
Jianika (Rey mom's)
tapi...
aku sadar.. suara mamak..
Jianika (Rey mom's)
ingat ini...
Jianika (Rey mom's)
mamak izinkan kamu pergi
Jianika (Rey mom's)
tapi kamu hanya ikut ya..
Jianika (Rey mom's)
jangan melakukan apapun selain ikut bersama mereka
Jianika (Rey mom's)
jangan menyentuh babi
Jianika (Rey mom's)
hanya 'benar² ikut'
Jianika (Rey mom's)
oke...
Reyhan Firdaus
*mengangguk
aku juga tau maksudnya...
aku menatap mamak yang kerudung nya melambai tertiup angin
Kok bisa ada angin kemari?
tapi... wajah mamak terlihat lebih cantik saat kerudung nya itu 'terbang'
Jianika (Rey mom's)
bagus...
*mengelus rambut Rey
kami bersiap untuk berangkat
Ardajin (Rey father's)
*meletakkan sebatang tombak ditangan Rey
Ardajin (Rey father's)
pakai ini ..
Reyhan Firdaus
*mengangguk
Ardajin (Rey father's)
ingat... jangan kecewakan bapak...
sejak tadi mengangguk terus
Choi Siwon (TN besar Choi)
sudah siap Renjun?
Choi Siwon (TN besar Choi)
nah... berhubung kita sudah mengisi bensin
Reyhan Firdaus
*mengerutkan kening
Choi Siwon (TN besar Choi)
*melihat nya
Choi Siwon (TN besar Choi)
hahaha... maksud nya kita sudah mengisi tenaga
Choi Siwon (TN besar Choi)
dan anjing pemburu juga sudah datang... sebaiknya kita langsung pergi sana.. sebelum hari makin larut
ngomong² soal anjing pemburu
ini datang dengan mobil keempat
terlambat datang karena katanya sih ban nya betus alias bocor ditengah jalan
bersama dua orang di mobil yang tadi baru datang itu..
dan ditambah tiga orang dari talang sebelah yang sama-sama kebun nya dirusak babi...
mereka jadi ingin ikut...
Choi Siwon (TN besar Choi)
ayo kita berangkat...
Ardajin (Rey father's)
hati-hati Ambav Muda...
Ardajin (Rey father's)
jaga anakku...
Ardajin (Rey father's)
kalau dia pulang dengan luka, bersiap lah kau dipukul sapu oleh istriku
Choi Siwon (TN besar Choi)
ya ya.. aku akan menjaga nya..
Choi Siwon (TN besar Choi)
tapi sepertinya perkiraan kita akan salah, Jin...
Ardajin (Rey father's)
*menaikkan satu alisnya
Choi Siwon (TN besar Choi)
bukan aku yang akan menjaga anakmu
Choi Siwon (TN besar Choi)
tapi dia yang akan menjaga ku...
Choi Siwon (TN besar Choi)
seperti kau dulu kepada ayahku
Ardajin (Rey father's)
*tersenyum tipis
Choi Siwon (TN besar Choi)
hei ..
Choi Siwon (TN besar Choi)
Renjun.. ayo ikuti aku ..
Choi Siwon (TN besar Choi)
*berjalan
Reyhan Firdaus
*menoleh ke bapak
Ardajin (Rey father's)
*mengangguk
Reyhan Firdaus
*menoleh ke mamak
Jianika (Rey mom's)
*ada di ambang pintu
Jianika (Rey mom's)
*wajah datar
Jianika (Rey mom's)
(aku tidak rela... ya Allah...😔😔)
Reyhan Firdaus
*melangkah pelan mengikuti Ambav
Choi Siwon (TN besar Choi)
hey kalian... cepat lah jalannya..
Choi Siwon (TN besar Choi)
jangan seperti siput yang dikejar bus...
Choi Siwon (TN besar Choi)
*mengomel ke anak buahnya
Lin 💀💀☠️
jangan lupa like ya..
Lin 💀💀☠️
disini akan ada sisi agama nya
Lin 💀💀☠️
tapi sedikit sih...
Lin 💀💀☠️
karena emang itu alur kehidupan nya ..
Comments
dynir
emang napa kalo nyentuh‹•.•›
2022-12-10
1
Iyang Raiyah
wah Thor cerita nya sangat bagus, ceritanya bercampur menjadi satu
2022-11-04
1
🌸🐹ⒶⓇ.ⒶⓁⒺⓍⒶ 🌱🌸
it's okay,, lanjut kakk semangat
2022-11-04
1