Omniscient Reader Viewpoint X OC
Awal
Choi Hyeri
Hm....
Haruskah aku membeli serangga?
Pemandu
[Membunuh orang? Kau bisa menikamnya dengan pisau]
Wajah Hyeri memucat saat pemandunya itu mengatakan hal yang mengerikan seperti itu dengan begitu mudahnya
Choi Hyeri
Tidak tidak, itu terlalu menakutkan untuk ku
Pemandu
[Untuk kedepannya, pasti kau akan terbiasa membunuh, kenapa tidak memulainya dari awal skenario?]
Choi Hyeri
.... Sepertinya tidak untuk awal skenario dimulai
Hyeri merebahkan tubuhnya di atas kasur, memandang langit-langit kamar yang sudah dia tahu menjadi miliknya di dunia ini
Hyeri segera bangkit dari rebahan nya, dia memandang sekeliling kamar
Pandangannya bertemu dengan seekor anak kucing berwarna abu-abu
Hyeri mengedipkan mata beberapa kali
Choi Hyeri
KYAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!! IMUTNYA!!
Hyeri memegang kucing kecil itu, mengangkatnya dan menempelkan pipinya ke arah wajah kucing itu
Choi Hyeri
Tunggu-
Darimana kucing ini berasal?
Hyeri menjauhkan wajahnya, mengangkat kucing itu tepat di depan wajahnya, menatapnya dengan lamat
Pemandu
[Hyeri, kucing itu tidak bisa diketahui keberadaannya. Taruh sekarang sebelum terjadi sesuatu yang tidak diinginkan]
Choi Hyeri
Kau terlalu waspada pemandu, lihat. Dia hanya kucing biasa, walau entah bagaimana dia bisa masuk ke kamar...
Choi Hyeri
Kau berasal darimana kucing kecil? Bagaimana caranya kau bisa masuk ke kamarku?
Kucing itu mengeong sambil memiringkan kepalanya, jika ini komik maka akan terlihat sebuah tanda tanya besar diatas kucing itu
Choi Hyeri
Kau pun tidak tahu?
Choi Hyeri
Kau pasti takut ya bisa sampai di sini, apa indukmu tidak akan mencarimu?
Pemandu
[Hyeri, kenapa kau malah berbicara dengan kucing itu?]
Choi Hyeri
Entah kenapa aku merasa sebuah keterikatan dengan kucing ini...
Hyeri kembali menatap lamat kucing itu, mulutnya menggumamkan sebuah nama
Miyu– kucing kecil itu tampak senang dengan ekor yang bergerak begitu bersemangat
Hyeri tidak mampu untuk tidak tersenyum
Choi Hyeri
"Setidaknya aku bisa memelihara seekor kucing di sini, walau nanti akan benar-benar kacau..."
Pemandu
[Kau keras kepala sekali, aku hanya akan mengingatkan. Hati-hati dengan kucing itu]
Choi Hyeri
Kau bahkan tidak menghawatirkan ku saat aku hampir tertebak mobil, namun kau malah khawatir karena seekor kucing
Hyeri mengatakan itu dengan perasaan jengkel, tiga hari yang lalu dia hampir tertabrak mobil saat akan menyebrang jalan, pemandunya itu bukan peduli. Namun malah tidak peduli
Pemandu
[Terserah dengan mu, aku lelah. Lagipula tugasku hanya memandumu di sini, bukan mengasuh mu]
Tiga Minggu telah berlalu
Masih ada sekitar tiga puluh menit menit sebelum pukul tujuh tepat, Hyeri saat ini berada di dalam Subway dengan Miyu yang berada di dalam tas punggung yang di gendong Hyeri
Choi Hyeri
"Wah... aku satu gerbong dengan Kim Dokja!!"
Benar, Hyeri entah bagaimana bisa tepat masuk ke gerbong 3807
Hyeri duduk di pojokan, mengenakan Hoodie berwarna hitam dan menutupi kepalanya dengan tudung, melihat bagaimana wajah dari tokoh protagonis utama itu
Choi Hyeri
"Dia sangat tampan..."
Sementara di Kim Dokja sendiri, dia merasa tidak nyaman. Merasa seperti dirinya tengah di amati seperti seekor mangsa
Kim Dokja
"Siapa yang menatapku terus-menerus?"
Kim Dokja menoleh ke sekeliling
Comments