DIAMNYA ROS

Ben kembali menghidupkan motornya ada janji bertemu atasannya untuk membahas pekerjaan dilapangan meninggalkan Ros tanpa ada rasa bersalah, atau membujuk istrinya sebelum pergi, itu hal yang biasa Ben lakukan, karena Ros akan baik lagi hatinya setelah ditinggal pergi.

Tapi kali ini Ros benar-benar marah, tersinggung dengan perlakuan Ben, hingga menjelang sore Ros hanya dikamar dan bermain bersama Yola,

Ros menyesali dirinya, jika sedari awal tidak mempermasalahkan penghasilan Ben yang tidak pernah diberikan untukknya, mungkin tidak seperti ini, tak ada keterbukaan Ben kemana dan untuk apa saja gajinya selama ini,

Ros tau jika tiap bulan Ben mengirimi mertuanya, dan biaya bulanan juga biaya kuliah adiknya Saud sering Ben yang mengirimi ke Jogja, itu tak masalah buat Ros, karena baginya berbakti ke orangtua juga penting, adiknya juga harus dibantu, setidaknya sedikit meringankan orangtuanya.

Selesai memberi makan dan memandikan Yola sore ini,Ros pun mengajak Yola kekamar lagi dan menonton kartun,mereka pun tertidur saat jam belum menunjukkan pukul tujuh malam Ben pun belum memberi tanda kepulangannya.

Menjelang tengah malam Ros terbangun saat merasa ada yang meraba dan memeluknya dari belakang,didapati Ben sudah menempel di punggungnya dan memeluknya, terasa ada yang mengeras dan digesek-gesekan ke boko**nya, segera ditepis nya tangan Ben dan membalikkan tubuhnya dan duduk, dipandangi suaminya yang sudah dua tahun ini bersamanya, ada perasaan marah, ingin rasanya memaki Ben

"kenapa dek,, ayoklah, abang udah pingin kali"

"aku bukan lon** mu,,kau pikir dulu lon** aja hbis dipake dibayar, kau dua tahun make aku cuma-cuma, gratis gak pernah kau kasih apa-apa, ku lahirkan anak untukmu, ku urus semua kebutuhanmu, sepeserpun...

Belum selesai Ros berbicara Ben bangun dan menampar Ros " plakk"

"oh jadi kau pikir aku gak bisa cari yang lebih dari kau??" suara Ben pun meninggi

Ros tertegun, sulit dipercaya, selama ini Ben tak pernah berlaku kasar padanya, dan sejauh ini Ros juga tidak pernah menolak bercinta dengan Ben, apa karna itu?? Ros hanya bisa terdiam, air matanya pun tak sanggup ditahannya untuk tidak keluar, bagaimana tidak sakit lagi hatinya dengan ucapan Ben, dia sadar setahun dirumah jadi Ibu rumahtangga dan mengurus anak sendiri membuat dirinya tidak memperhatikan penampilan lagi, mana tubuhnya pasca melahirkan makin melebar, sebenarnya untuk staff selalu disediakan seorang pembantu untuk membantu di rumah staff, tapi bisa tidak dipakai namun biaya pembantu akan diuangkan seperti Ben, tapi itupun Ros tidak tau uang ganti untuk pembantu dikemanakan Ben.

Ben berlalu dan keluar dari kamar membating pintu kamar dengan kuat membuat Yola terkejut dan terbangun, suara tangisannya pun menjadi, Ros sigap memeluk putrinya dan menggendongnya menenangkan putrinya, walau hatinya sendiri belum tenang,

"seperti inikah aslimu bang?? sedikitpun tak kau hargai aku, aku marah bukan merasa bersalah, aku diam bukan kau tanya, aku nangis bukan kau bujukapa arti ku dihidupmu?apa aku hanya budakmu?aku istrimu, aku ibu dari anakmu, aku yang kau nikahi dan kau sumpah untuk selalu kau lindungi, akan kau dampingi dalam keadaan apapun, tapi.... " Ros mengusap wajahnya, Yola sudah tertidur lagi, pelan diletakkan di tempat tidur, pipinya terasa panas,terasa masih tamparan Ben di wajahnya,Ros beranjak menuju cermin rias nya, ada bekas jari-jari Ben di pipi kirinya,dipandangi wajahnya y a, dipandangi tubuhnya,, "akh.. Rosa,, pedih sekali hidupmu, haruskah kamu bertahan? " Ros bergumam dalam hatinya,

Ada anak diantara mereka,, ya buah hati mereka, tapi sampai kapan bisa kuat? sedang Ben tidak mau tau tentang Ros, tentang Yola, kebutuhan mereka, sedangkan hidup terus berjalan, seiring bertumbuhnya Yola semakin bertambah kebutuhan mereka, tapi hanya Ros yang tau, Ros semakin bingung dari mana mengolah semua, kadang terpikir mau bekerja lagi, tapi takut akan menimbulkan pertengkaran diantara mereka.

Serumit inikah hidup??

Episodes
1 Pertemuan
2 MASIH BERTAHAN
3 DIAMNYA ROS
4 BERTENGKAR LAGI
5 BERTENGKAR LAGI 2
6 SEDIKIT LEGA
7 Tidak terduga
8 Tawaran Pekerjaan
9 Rasa penasaran yang meninggalkan cinta
10 Candu
11 Hari pertama kerja 1
12 Hari pertama kerja 2
13 Hari pertama kerja 3
14 Berdiri di kaki sendiri
15 Kedatangan Yola ke kantor
16 Kesal
17 Hati ini tak bisa mencari yang lain
18 Terima Kasih Sa..
19 Heru Demam
20 Nasihat mba Susan
21 Mau Uncle juga mau mama!
22 POV Heru Kristian 1
23 POV Heru Kristian 2
24 POV Heru Kristian 3
25 Bertemu Ben
26 Keributan yang tak diduga
27 First kiss
28 Ada yang cemburu
29 Mba Susan Hamil
30 kembali ke Perkebunan
31 Ros, Bapak Rindu!
32 Rencana pulang kekampung Rosa
33 Aku lebih lagi,lebih mencintaimu!
34 Pertemuan yang mengharukan
35 Rosa pingsan
36 Mamak bahagia melihat klian seperti ini
37 mamak setuju
38 dapat restu
39 POV Ben
40 POV BEN 2
41 Secepat ini pak?
42 mamak menolak ikut
43 Kedatangan pak Musa dan mama Maria
44 Cemas
45 Cemas 2
46 Rosa pergi
47 kehilangan
48 POV Musa Admojoyo
49 Pak Tian pergi
50 Senang tapi bukan bahagia
51 Rasa Rindu
52 maafkan aku her
53 akhirnya bertemu juga
54 kita nikah
55 Menikah
56 menikah 2
57 makasih ya sayang
58 jangan pernah berubah
59 Ayah aja
60 POV Parulian
61 POV Parulian 2
62 Yola menghilang
63 Dimarah mama Maria
64 Happy Ending
65 Novelku
Episodes

Updated 65 Episodes

1
Pertemuan
2
MASIH BERTAHAN
3
DIAMNYA ROS
4
BERTENGKAR LAGI
5
BERTENGKAR LAGI 2
6
SEDIKIT LEGA
7
Tidak terduga
8
Tawaran Pekerjaan
9
Rasa penasaran yang meninggalkan cinta
10
Candu
11
Hari pertama kerja 1
12
Hari pertama kerja 2
13
Hari pertama kerja 3
14
Berdiri di kaki sendiri
15
Kedatangan Yola ke kantor
16
Kesal
17
Hati ini tak bisa mencari yang lain
18
Terima Kasih Sa..
19
Heru Demam
20
Nasihat mba Susan
21
Mau Uncle juga mau mama!
22
POV Heru Kristian 1
23
POV Heru Kristian 2
24
POV Heru Kristian 3
25
Bertemu Ben
26
Keributan yang tak diduga
27
First kiss
28
Ada yang cemburu
29
Mba Susan Hamil
30
kembali ke Perkebunan
31
Ros, Bapak Rindu!
32
Rencana pulang kekampung Rosa
33
Aku lebih lagi,lebih mencintaimu!
34
Pertemuan yang mengharukan
35
Rosa pingsan
36
Mamak bahagia melihat klian seperti ini
37
mamak setuju
38
dapat restu
39
POV Ben
40
POV BEN 2
41
Secepat ini pak?
42
mamak menolak ikut
43
Kedatangan pak Musa dan mama Maria
44
Cemas
45
Cemas 2
46
Rosa pergi
47
kehilangan
48
POV Musa Admojoyo
49
Pak Tian pergi
50
Senang tapi bukan bahagia
51
Rasa Rindu
52
maafkan aku her
53
akhirnya bertemu juga
54
kita nikah
55
Menikah
56
menikah 2
57
makasih ya sayang
58
jangan pernah berubah
59
Ayah aja
60
POV Parulian
61
POV Parulian 2
62
Yola menghilang
63
Dimarah mama Maria
64
Happy Ending
65
Novelku

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!