#2.Di ambang Hidup dan Mati

Dunia meridian ya? Cen Li berpikir sejenak dan masih mencerna kata kata Guo Ran tadi.

Aku masih belum memahami tentang Dunia meridian tersebut dan satu hal lagi yang perlu ku sampaikan padamu bahwa aku bukan seorang kultivator. aku hanya seorang anak dari sebuah desa.

" hahaha dari awal aku melihat mu aku sudah mengetahui hal itu,di umur mu saat ini kau bahkan belum membuka titik meridian mu sendiri "ucap Guo Ran dengan santai

" aku tidak mengerti apa itu meridian " Cen Li menggaruk kepalanya

setelah beberapa perbincangan hangat Cen Li mulai merubah pandangan nya terhadap Guo Ran dan mulai memanggilnya "Senior " seperti yang di sampaikan Guo Ran sebelum nya.

tapi tiba - tiba saja Cen Li memukul kepala nya sendiri dan teringat sesuatu. " asataga aku lupa senior, dimana aku berada saat ini ? " tanya Cen Li dengan serius

tenang saja saat ini kau berada "di ambang hidup dan mati" mungkin dalam kesadaran mu terakhir kali kau sedang bertarung dengan sesorang dan saat ini kau di ambang kematian.ucap Guo Ran serius

"apaaa? lalu kenapa aku ada disini? apa ini surga? wajah cen Li berubah menjadi serius

hal itu bisa terjadi karna kau di pilih oleh " dunia meridian " sama seperti ku yang dipilih oleh Dunia meridian dahulu.

Dunia meridian sudah lahir dalam dantian mu . dan kau adalah pemilik selanjutnya Dunia Meridian 'menggantikan ku. Dunia Meridian ini mulai aktif karna kau berada di ambang kematian. saat kau dalam keadaan kritis maka secara otomatis kesadaran mu di kirim ke Dunia Meridian ini.

kau pasti bingung mengapa aku bisa ada disini bukan? ini karena pemilik dari Dunia Meridian memiliki satu tugas terakhir setelah kematian nya.

dan tugas nya adalah memberi pelajaran tentang dunia Meridian dan warisan kepada pemilik selanjutnya.

apa?? jadi kau sudah mati senior? tanya Cen Li dengan wajah pucat.

"hahaha aku sudah lama mati , ini hanya jiwa ku yang tersegel dalam dunia ini, namun setelah tugas ku untuk memberitahumu tentang dunia meridian dan memberi mu warisan selesai, aku akan pergi dan lenyap dari dunia ini"

saat ini kau belum bisa menerima warisan dariku bahkan meridian mu saja belum terbuka, saat ini aku hanya bisa membantu mu untuk tetap hidup. setelah ini aku akan mengirim kembali kesadaran mu keluar dari dunia ini dan ketika kau keluar, segera lah kau membuka meridian mu bocahh. Guo R

an berkata dengan nada dingin

tapi senior bagaimana cara ku melakukan nya? bahkan aku tidak punya teman atau kerabat yang bisa membimbingku menjadi kultivator. ucap Cen Li

pada dasarnya pendahulu kultivator tidak memiliki pembimbing untuk mempelajari kultivasi. namun karna kegigihan dan tekad mereka untuk menjadi kuat, mereka berhasil mempelajari nya sendiri.

ingat anak muda, jangan pernah bergantung pada orang lain, kau harus berusaha agar menjadi kuat, setelah ini banyak beban yang akan kau tanggung sendiri dan orang lain tak akan bisa membantumu.

deggggggg!! ucap Guo Ran seperti jarum yang menusuk ke dalam Hati Cen Li

"Baiklah senior, Kata-kata senior akan selalu ada didalam hatiku. junior ini akan berusaha bahkan sesulit apa pun tantangan yang ada didepan, aku Cen Li bersumpah Tidak akan pernah menyerah dan sekali pun surga tidak memihak kepadaku aku akan melawan surga!!!! " Ucap Cen Li dengan mata tajam seperti petir yang menggelegar.

Sekarang kembalilah!! slashhhhhhhh!

seberkas menyelimuti Cen Li dan langsung membuat Cen Li sadarr kembali.

" dimana aku? apa itu tadi nyata? rintih Cen Li .

kemudian Cen Li melihat sekitarnya, ternyata saat ini dia berada di dekat jalan masuk desa. Cen Li teringat bahwa tadi dia pingsan di tangan pengawal Mou Lei yang memukul nya dengan keras.

" Mou lei!!!! suatu hari nanti aku akan menghancurkan kau dan seluruh keluarga mu!! " teriak Cen Li dengan penuh kemarahan.

dengan tekad yang kuat Cen Li bangkit. kemarahan di hatinya membuat Cen Li tidak lagi merasakan sakit yang diterima nya tadi.

"aku harus menjadi kuat, aku menentukan takdirku sendiri " Cen Li bsrkata dalam hatinya

sambil dipenuhi kemarahan Cen Li? telrus berjalan tanpa sadar dirinya sudah berjalan seharian penuh. ketika dirinya tersadar dia melihat sekelilingnya. hanya ada pepohonan besar yang menutupi wilayah itu.

" Dimana ini? apa aku kembali ke hutan? ucap Cen Li sembari menyusuri hutan.

Cen Li menyusuri hutan semakin dalam dan merasakan keanehan dari hutan tersebut. aura kematian begitu menyengat di dalam hutan, semakin dalam Cen Li menyusuri hutan maka semakin menyengat aura kematian hutan itu.

" sepertinya ini bukan hutan yang biasa tempat aku berburu" gunam Cen Li yang mulai ragu untuk masuk kedalam hutan

saat ini Cen Li tanpa sadar sudah memasuki salah satu hutan terlarang di dekat desa Kiri. Hutan ini merupakan hutan yang paling menakutkan di Kerajaan shi. banyak para kultivator tingkat tinggi yang mencoba memasuki hutan itu namun tidak pernah kembali dari hutan terlarang itu. Hutan ini disebut Hutan Kesengsaraan.

setelah beberapa waktu Cen Li berjalan, Cen Li memilih untuk mencari tempat untuk beristirahat.

Cen Li sangat kelelahan dan masih merasakan sakit akibat pukulan pengawal Mou Lei.

" Sepertinya Gua itu cocok untuk tempat beristirahat " ucap Cen Li yang melihat sebuah gua yang terlihat gelap dan tak ber penghuni.

..TAP TAP TAP TAP.. detingan suara Tapak kaki Cen Li bergema di dalam gua yang baru di masuki Cen Li. Cen Li memilih menyusuri gua terlebih dahulu sebelum beristirahat.

Semakin dalam Cen Li menyusuri Gua , semakin perasaan buruk melingkupinya. insting Cen Li berkata ada bahaya didalam gua ini. namun hal itu tidak membuat rasa penasaran Cen Li menghilang, Cen Li terus berjalan kedalam gua.

" aku harus melihat ada apa di dalam sana, aku sudah lolos dari kematian sekali, aku rasa aku tidak perlu takut untuk kematian kedua dan ketiga." terlihat Cen Li yang sedang meyakinkan dirinya sendiri.

Cen Li sudah semakin dekat dengan ujung gua, terlihat jelas raut wajah Cen Li yang mulai serius.

Cen Li sangat berhati hati dalam melangkah dan bertanya-tanya dalam hatinya "apa sebenarnya yang ada diujung gua "

"APAAAAA" ucap Cen Li yang hampir memuntahkan darah setelah melihat apa yang didalam gua.

di hadapan Cen Li terlihat seekor Ular besar dengan dua tanduk emas di kepalanya. Ular itu berukuran besar, dan panjangnya sampai hampir 30 meter. ular itu juga mengeluarkan aura yang mengerikan.

"sebaiknya aku kembali saja, aku tidak mau jadi santapan ular besar itu" ucap Cen Li yang berlahan mundur dari ular tersebut..

maaf jika masih ada kesalahan dan gaya penulisan yang kurang bagus.

ini baru pertama coba nulis novel, hehehe..

Terpopuler

Comments

Udin Bahar

Udin Bahar

lanjut thor

2023-06-02

0

Harman LokeST

Harman LokeST

kuatkan tekadmu Cen Li kuatkan tekadmu

2023-01-05

0

Khofifah Kautsar

Khofifah Kautsar

mantap

2022-09-27

0

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!