UJIAN KE 2

Wajah Iniko berkeringat dan jantung nya berdetak sangat kencang.Iniko berkata pada hati nya, "Gawat! Semoga aku mendapatkan warna selain warna unggu!"

Iniko ketakutan karena merasa diri nya akan gagal di ujian pertama,melihat ghost hunter lain yang memiliki tubuh dan kekuatan yang hebat membuat Iniko tidak percaya diri pada ujian pertama.

Ia mundur ke belakang dan menunggu seseorang maju ke depan sampai giliran nya,Iniko menunggu dan ada salah satu ghost hunter yang maju.Iniko melihat ghost hunter itu dan ia maju ke atas panggung,ia melihat ghost hunter itu sangat percaya diri dan badan nya tegab dengan ekspresi wajah yang tersenyum sombong.

Ghost hunter itu sampai di panggung dan orang itu berkata, "Silahkan sentuh batu ini dengan tangan mu."

Ghost hunter itu menyetuh batu dan seketika benda yang menungukur kekutan menyala dan sebentar lagi akan menilai kekuatan nya.Semua pandangan ghost hunter tertuju pada benda itu dan tidak lama kemudian benda itu memberi warna,benda itu memberi warna dan ternyata warna itu adalah warna biru!

Ghost hunter yang lain nya tercengang dan menepuk tangan,Iniko juga sangat tercengang dan melihat ghost hunter yang di atas panggung berterima kasih pada orang menepuk tangan.

Orang itu berkata, "Selamat karena kamu mendapatkan warna biru,kau akan mendapatkan hadiah tambahan karena mendapatkan warna biru!"

"Hebat! Dia hebat sekali! Aku jadi iri." Kata ghost hunter di depan Iniko.

"Hahaha! Kau harus berlatih keras kalau ingin mendapat warna biru." Kata teman di sebelah nya.Iniko yang di belakang terus melihat ghost hunter satu persatu maju ke depan dan mendapatkan warna dari benda itu.

Sampai pada akhir nya waktu nya giliran Iniko maju ke depan,Iniko dengan wajah yang gugub maju ke atas panggung dan menyentuh batu di depan nya,Iniko menyentuh batu dengan tangan nya dan dia menutup mata nya.

Iniko berkata pada hati nya, "Semoga tidak unggu,semoga tidak unggu." Saat benda itu memberi warna pada Iniko,Iniko membuka mata nya dan ia bernafas sangat lega karena ia mendapatkan warna kuning.

Ia sangat bersyukur karena ia mendapatkan warna kuning,untung saja bukan unggu! Kalau tidak Iniko akan gagal pada ujian pertama,Iniko menuruni panggung dengan wajah yang bahagia dan merasa puas.

Pada saat Iniko menuruni tangga,orang itu berkata, "Karena semua nya sudah di nilai,mari kita lanjutkan ujian.Tapi kita harus beristirahat sebentar dan kita lanjutkan lagi."

Saat orang di atas panggung berkata seperti itu,para ghost hunter keluar dari ruangan,begitu pula dengan Iniko.Iniko keluar dari ruangan dan dari kejauhan Ravel sedang menunggu nya.

Iniko mendekati Ravel dan berkata, "Hai Ravel,kenapa kau berada di sini? Kau tidak menjalankan tugas?" Ravel menjawab, "Hey,aku kesini untuk melihat kau lulus ujian."

Ravel tersenyum dan berkata, "Sudahlah,ayo kita ke kantin." Iniko mengiyakan Ravel dan mengikuti nya sampai di kantin,saat di kantin Ravel memesan makan dan Iniko juga memesan.

Saat makan nya sudah jadi,mereka duduk dan makan bersama,Ravel berkata pada Iniko sambil makan, "Jadi,bagaimana dengan ujian pertama? Apa kau lulus?" Iniko menjawab, "Tentu saja aku lulus."

"Biar ku tebak,pasti warna mu biru atau hijau!"

Iniko menjawab, "Ravel kau terlalu berfikir jauh,aku hanya mendapatkan warna kuning."

Ravel terkejut dan berkata, "Kau bohongkan? Kau itu kuat dan kenapa kau mendapatkan warna kuning?"

Iniko berkata sambil menaru saus di makanan nya, "Aku tidak sekuat itu Ravel,aku hanya orang yang baru menjadi ghost hunter."

"Aku tidak tau kenapa mesin nya memberikan mu warna kuning,tapi yang terpenting kau lulus di ujian pertama."

Setelah itu Ravel melanjutkan makan dan Iniko berkata, "Oh ya,apa warna saat kau ujian pertama?"

Ravel berkata sambil mengunyah makanannya, "Oh itu,warna hijau." Iniko kesedak dan batuk karena sedakan nya.

Iniko tidak percaya kalau Ravel mendapat warna biru,tapi ia melihat saat Ravel bertarung dengan hantu,memang sangat kuat dan tidak mudah untuk mengalahkan nya,memang pantas mendapatkan warna hijau.Setelah itu mereka makan berdua dan setelah makan mereka mengobrol bersama,saat sedang asik mengobrol,tiba - tiba saja ada pengumuman yang mengatakan semua ghost hunter yang mengikuti ujian segera memasuki ruangan selanjutnya.

Iniko berkata, "Sudah dulu ya,aku harus melanjutkan ujian ku,doakan aku lulus di semua ujian."

Ravel berkata sambil tersenyum, "Tenang saja Iniko,kau pasti lulus.Oh ya ujian selanjutnya mungkin agak susah,jadi jangan sampai lengah."

Iniko mengangukan kepala nya dan menuju ke ruangan berikutnya.

Saat sampai di pintu ruangan,Iniko menarik nafas sedalam - dalam nya dan membuka pintu yang ada di depan nya,saat membuka dan masuk,Iniko melihat semua ghost hunter sudah ada di sini dan di depan sana sudah ada orang yang ada di ujian pertama.

Orang itu berkata, "Selamat semua yang sudah lulus di ujian pertama,tapi di ujian kedua dan seterus nya mungkin agak sedikit sulit,semoga kalian lulus di semua ujian!"

"Karena semua sudah ada di ruangan ini,mari kita lanjutkan ujiannya!" Tiba - tiba saja ada tembok yang terbuka.

Orang itu berkata, "biar ku jelaskan ujian selanjutnya." Orang itu mengeluarkan jarum emas di kantung celana nya dan berkata, "Kalian lihat jarum ini? Kalian harus mendapatkan jarum ini minimal satu,kalian akan mencari jarum di labirin yang menyulitkan,dan di dalam labirin itu sudah ada hantu yang akan menghambat kalian."

"Kalian akan di bagi menjadi beberapa kelompok dan satu kelompok harus memiliki satu jarum emas,jika tidak itu akan berakibat tidak lulus.Jika suatu kelompok mendapatkan lima jarum,maka akan mendapatkan hadiah." Semua ghost hunter tersenyum saat mendengar kata hadiah dan Iniko tidak mempedulikan itu,karena dia hanya ingin lulus ujian ini dan tidak mengiginkan hadiah itu.

"Baik,sekarang kalian membuat kelompok dan kalau sudah selesai,silahkan kalian masuk ke dalam labirin." Semua ghost hunter membuat kelompok dan Iniko kebingungan saat mencari kelompok,kelompok mana yang akan menerima nya? Itu yang ada di pikiran Iniko sampai pada akhir nya ada seseorang yang mendatangi nya.

"Hallo,apakah kau sudah mempunyai kelompok?"

Iniko menjawab nya, "Ah be belum."

Orang itu berkata, "Kalau kau mau,mau bergabung dengan kelompok kami? Kami kekuarangan orang." Iniko mengiyakan dan orang itu membawa Iniko bertemu anggota kelompok nya,Iniko berjalan dengan orang itu dan bertemulah dia dengan anggota lain nya.

"Teman - teman,dia sekarang menjadi anggota kelompok kita,ayo perkenalkan diri kalian."

Orang yang bertubuh besar dan memiliki pedang di belakang nya berkata, "Kamu masih muda ya,perkenalkan aku Pary."

Seorang yang memakai jaket berkelas dan pedang yang mengkilat berkata, "Jadi kau anggota baru,salam kenal ya,nama ku Gardin."

Seorang wanita yang memilik wajah yang cantik dengan bibir yang mempesona berkata, "Salam kenal ya,nama ku Sanya."

"Dan nama ku farline,salam kenal ya." Kata orang yang membawa Iniko kemari.Iniko berkata, "Salam kenal semua nya,nama ku Iniko,mohon kerja sama nya."

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***