ucap alvan yang kini tengah berdiri sambil menenteng kopernya dan menatap ayahnya dengan raut kesal, sedangkan sang ayah? dia tengah santai menikmati secangkir kopi hangat sambil membaca koran di meja makan
Mahesa Gideon
*menyeruput kopi nya lalu membaca korannya kembali
kau pun tau alvan, umurmu sudah matang untuk menikah dan ayah ingin segera menimang cucu
Alvan Gideon
ck kita bahas lain kali ayah, Al sudah terlambat kekantor
setelah itu alvan segera bergegas keluar rumah dan pergi ke kantornya
Mahesa sang ayah hanya bisa menggeleng kecil melihat tingkah anaknya itu
•••
-dikantor alvan-
alvan kini sedang disibukkan dengan berkas² yang sangat banyak
saking sibuknya dia sampai tidak sadar bahwa seseorang sudah ada disofa dalam ruangan nya dan kini orang itu sedang memainkan ponselnya
Dika Mahardian
pantes kgk dapet pacar, lu nya ae dah cinta sama berkas² ckck
alvan kaget dan dia segera menoleh ke sumber suara, setelah tau siapa itu dia segera mengerjakan tugasnya kembali
Alvan Gideon
kek nya lu lagi luang sampe² ngagetin gw
Dika Mahardian
*menyimpan hp nya kedalam saku jas
Yoi, makanya gw bisa kesini, knp? mau mintol?
Alvan Gideon
hmm boleh² lu kerjain ini, ini, ini, and.. ini
*menunjuk berkas² tebal
Dika Mahardian
WTF?! anj kebanyakan
Alvan Gideon
oh kalau gitu lu kerjain nih yg gw kerjain
dika melihat berkas yg alvan lihat dan itu jauh lebih banyak dibanding yang diberi alvan tadi
Dika Mahardian
emm ok gw kerjain yg tadi hehe
Dengan segera Dika mengambil berkas² itu dan langsung pergi ke ruangannya dan langsung mengerjakan berkas² itu
Comments