episod 1 (keluarga)
laila sioko
ayah ibu (berlari ke arah kedua ortua nya)
kina sioko (ibu)
eh hati hati
kiyoka sioko(ayah)
benar kata ibumu hanya karena kau ingin sekali pergi kekebun binatan kau tidak boleh berlarian ok
laila sioko
hammm (ngambek)
kiyoka sioko(ayah)
eh kenapa
laila sioko
katanya mau ke lihat jerapah kok kekebun binatang (polos)
kina sioko (ibu)
tempat nya jerapa juga di kebun binatang
laila sioko
kalo begitu ayo berangkat (semangat)
laila sioko
ayo cepat yah aku mau liaht leher jerapah yang tinggi (semangat)
kiyoka sioko(ayah)
kalo sabar nanti ayah belikan permen / es krim
kina sioko (ibu)
ada apa sayang
kiyoka sioko(ayah)
remnya blong
laila sioko
aduh (kepala terbentur)
kina sioko (ibu)
hati hati sayang
kina sioko (ibu)
yenang ya (menenangkan laila)
kiyoka sioko(ayah)
ada anak kecil baga mana (khawatir)
kiyoka sioko(ayah)
(membelok kan setir dan....)
setelah itu mobil mereka tertabrak pohon sehinga seluruh keluarga pingsan ayahn dan ibu nya skarat semantara laila pingsan karena di lindungi kedua ortua nya
laila sioko
permisi apa ayah ibu sudah bangun
dokter =baiklah silahkan masuk dan lihatlah ortua mu
laila sioko
baik (langsung nyelonong )
laila sioko
ayah ibu bangun
kiyoka sioko(ayah)
(bergerak)
laila sioko
DOKTER AYAH SAYA
dokter =baiklah kami akan memeriksa ayah mu silah kan keluar
kiyoka sioko(ayah)
anak.....anak saya mana?
dokter=tenanglah kami akan memangil anak mu untuk ke dalam dan untuk semantara kau tidak boleh bergerak terlalu banyak
laila sioko
ayah (berlari dan langsung memeluk ayah nya)
kiyoka sioko(ayah)
syukurlah kau tidak apa apa(senang tepi juga sedih)
laila sioko
kenapa wajah ayah sedih (khawatir)
kiyoka sioko(ayah)
bukan apa apa
kiyoka sioko(ayah)
(menangis)
laila sioko
ayah (khawatir)
kiyoka sioko(ayah)
ibu sudah tidur untuk selamanya
laila sioko
(menghampiri mayat ibunya)
laila sioko
ibu ibu bangun (mencoba membngunkan ibu nya)
laila sioko
ibu ibu (mulai sedih)
laila sioko
ibu siap yang bakalan nyiapin sarapan laila dan ayah bu ?, siapa yang bakalan nemenin laila main? ibu (menangis)
laila sioko
IBU (nangis histeris)
kiyoka sioko(ayah)
tenanglah masih ada ayah di sini
laila sioko
AYAH (memeluk ayahnya)
setelah kejadian itu laila menjadi pendiam
kiyoka sioko(ayah)
nak ayo makan (membawa makanan laila)
laila sioko
(menghiraukan ayahnya)
kiyoka sioko(ayah)
*apa laila perlu ibu ya*
setelah itu ayah laila pun menikah dan lailapun mempunyai ibu akantetapi tidak seperti harapan ayah nya ibu tirinya adalah orang yang kejam ketika ayah laila tidak ada ibu tirinya menyiksa nya
laila sioko
hiks sakit (kesakitan
laila sioko
akan ku adukan kepada ayah
siya(ibu tiri)
apa kau bilang
siya(ibu tiri)
kau mau mengadukan aku ke ayah mua HAH (menarik rambut laila)
laila sioko
tolong hentikan (menangis)
siya(ibu tiri)
sudahlah lagian aku akan meracuni ayah mu dan mendapatkan harta ayah mu
siya(ibu tiri)
(menjatuhkan laila)
besoknya laila melihat siya ibu tiri nya memasuk kan bubuk racun kedalam minuman ayah nya
kiyoka sioko(ayah)
(mau minum)
laila sioko
minta (mengambil minuman ayah nya dan menghabiskan air nya)
kiyoka sioko(ayah)
kenapa minuman ayah di ambil
kiyoka sioko(ayah)
oh kalo haus minta ke ibu
kiyoka sioko(ayah)
kalo begitu ayah ambil lagi minumannya ya
kiyoka sioko(ayah)
(pergi)
siya(ibu tiri)
(melihat dari lantai dua)
siya(ibu tiri)
*anak sialan itu lagi lagi mengacaukan rencana ku*
siya(ibu tiri)
*anak itu kan meminum raacun jadi dia pasti akan mati sebentar lagi*
siya(ibu tiri)
*besok dia akan mati*(senang dan pergi)
tiba tiba ada cahaya mengangkat laila dan masuk ke tubuh laila
kiyoka sioko(ayah)
eh (melihat anaknya tertidur)
kiyoka sioko(ayah)
baiklah (mengangkat anak nya di pundak dan menaruhnya di kamar)
kiyoka sioko(ayah)
kenapa laila belum ke bawah
siya(ibu tiri)
aku juga tidak tau *pasti anak itu sudah mati*
siya(ibu tiri)
coba kau lihat ke atas
kiyoka sioko(ayah)
baiklah
kiyoka sioko(ayah)
(membuka pintu)
author
asalamualaiku warohmatulahi wabarokatu
Comments