Istri Sang Pangeran Hantu
Di Bus
Suasana kampus sore hari memang sepi, karena rumor yang beredar luas, dilarang adanya jam malam membuat mahasiswa/i tidak berani berkeliaran diarea kampus jika sudah senja menjelang
Xiao Salma
Rasanya benar-benar menakutkan..
*memeluk diri sendiri
Queen Naya
Kau benar Salma, aku juga merasakannya. Nafasku tiba² sesak karena sesuatu..
Xiao Salma
Ya kan? Huh..
*Membuang nafas
Padahal aku ingin melewati hari² dikampus dengan biasa saja.. tapi kenapa akhir² ini menjadi aneh.
Queen Naya
Akhir² ini? Maksudmu?
Xiao Salma
Entah kenapa, aku selalu merasa ketakutan,
Xiao Salma
Padahal ya, dikampus kan banyak orang. Setidaknya aku merasa aman. Tapi, rasa takut itu muncul ketika aku berada didekat mu Nay.
Queen Naya
*Menyipitkan mata, tidak suka
Jadi... kamu menganggap aku sebagai biang masalahnya?
Xiao Salma
Tidak kok, hehe
Queen Naya
*Menatap keluar jendela
Saat ini keduanya tengah berada di kafe dekat dengan kampus.
Karena letak kafe begitu dekat dengan kampus, hingga Naya dan Salma masih bisa melihat Mahasiswa/i dari cafe tersebut.
Xiao Salma
Lihat apa sih Nay?
Queen Naya
Nggak kok, aku tidak lihat apa apa.
*Senyum
Queen Naya
(Tapi kenapa dia melihat kearah sini terus ya?)
*Bingung
Xiao Salma
Nay, kok kamu ngelamun sih?
Queen Naya
Nggak kok,
*Datar
Xiao Salma
Nay pulang yuk, udah sore nih.
Xiao Salma
(Naya kok jadi aneh ya?)
*menggeleng pelan
(Huhh.. mungkin hanya perasaanku saja.)
Mereka berdua pun pulang dengan naik bus
Queen Naya
(Kenapa aku kepikiran cowok itu terus ya?),
*Diam
Xiao Salma
Nay, aku sudah sampe. Kamu ati² ya?
Queen Naya
Iya bawel, kamu juga ati² sana..
Xiao Salma
*mengerucutkan bibir
Queen Naya
*Menoleh, terkejut
Akashi Seijurou
Maaf, apa aku boleh duduk disini?
Queen Naya
Y-ya.. silahkan.
Akashi Seijurou
*Senyum
Terimakasih, nona..
*Duduk disamping Naya
Queen Naya
(Aneh, kenapa hawanya terasa dingin?)
*tanpa sadar memeluk diri sendiri
Di bus yang sama, Asega pun duduk di belakang setelah 2 bangku dari Naya.
Novan
Ga, liat tuh si Pangeran.. kenapa deketin Naya?
*menggumam
Hisagi Asega
*Mendongak sebentar.
Bukan urusan kita juga kan?
*membenarkan letak kacamata.
Novan
Jahat nih, gak mau tolongin itu cewek, Ga?
Hisagi Asega
Aku.. tidak mau ikut campur.
Asega memang mengatakannya dengan ragu, namun jika harus membantu. Asega bisa melakukan apa? Dirinya bukan Yuujin ataupun Kenzo yang mempunyai kekuatan magis.
Asega bisa melihat Novan, itupun karena hanya mata bathinnya dibuka oleh Yuujin untuk bisa melihat Yuuren.
Jadi, Asega tidak mau ikut campur dengan masalah yang bukan urusannya.
Novan
Lihat, dia bahkan langsung mendekati gadis itu.
Hisagi Asega
Kau juga bisa terkena masalah kalau menghalangi rencananya kan?
Novan
*Mengerutkan alis.
Itu dia kenapa aku menyuruhmu membantu gadis itu.
Novan
Kalian sama² manusia, jika gadis itu punya seseorang disampingnya. Maka dia akan aman.
Hisagi Asega
Lalu, maksudmu... dengan aku berada disampingnya dia akan aman? Jangan bercanda. Aku hanya ingin hidup tenang, orang lain pun akan memutar otak untuk tidak ikut terlibat.
Novan
*Menatap Asega kesal
(Manusia satu ini..)
Setelah mengatakan hal tersebut, Asega turun dari bus
Akashi Seijurou
*Smirk.
(Manusia itu, menarik ya?)
Novan
*Tiba² bergidik ngeri
Comments
Seledri
Udah, gak usah di tolong, aku menunggu kisah romantis dari dua alam yang berbeda ini soalnya wkkwkw 😂
2021-12-03
1