Mahasiswa baru

syalfa terus berjalan melewati beberapa mahasiswa yang kini menatap ke arah mereka.

bahkan syalfa dan rania bisa mendengar bisik- bisik yang membicarakannya.

" aku penasaran dengan berita , kalau mereka itu punya kelebihan, apa berita itu benar adanya?"

" mereka benar- benar sombong".

" iya, mereka tidak pernah mau bergabung dengan kita-kita, sangat sombong tapi miskin".

" patutlah mereka sombong mereka kan pintar dan cantik".

" lihat, dia sudah datang ! aku selalu merinding jika melihat mereka".

" gadis yang cantik, tapi sangat dingin dan angkuh".

syalfa hanya cuek seakan tidak mendengarnya, berbeda dengan rania yang sudah memasang muka garangnya.

keduanya masuk ke dalam ruangan yang cukup besar ternyata di dalam sudah banyak mahasiswa yang sudah duduk disana untuk mengikuti kelas.

syalfa dan rania masuk dan duduk dengan tenang , hingga selang beberapa saat dosen pun masuk. keduanya mulai fokus dengan apa yang dosen mereka terangkan di depan sana.

namun fokus keduanya hanya bertahan 1 jam saja, setelahnya syalfa di kejutkan dengan tetesan darah yang ada di kening dan bajunya, syalfa diam , tubuhnya kaku , syalfa mendongakan pandangannya ke atas. benar saja , ada sosok lelaki dengan leher yang tersayat dan ada beberapa luka tusukan di tubuhnya, matanya melotot menatap ke bawah, di mana syalfa duduk.

rania juga mulai gelisah dengan aura di atasnya, walaupun tidak bisa melihat, tapi dia bisa merasakan ada aura negatif dan rania tau ada sosok yang muncul di atas mereka.

rania menatap syalfa serius, saat syalfa mulai mendongakan wajahnya ke atas.

sosok lelaki itu turun dan wajahnya tepat di hadapan syalfa." TOLONG AKU!" kata sosok itu.

syalfa menahan dirinya, agar bisa tetap tenang. menahan semua gejolak pada dirinya.matanya menatap ke bawah untuk menghindari sorot mata tajam itu. perutnya sangat mual saat sosok itu mengucapkan kata "tolong!" berulang kali dengan nafas yang sangat bau.

hingga suara dosen mengakhiri kelas mereka, syalfa langsung berlari keluar kelas, rania ikut berlari mengejar syalfa, semua teman menatap keduanya dengan tatapan aneh.

sesampainya di toilet, syalfa langsung memuntahkan isi perutnya.

HUEK

HUEK

tok tok tok

" syalfa, kamu baik- baik saja?" tanya rania dari luar pintu toilet.

syalfa membuka pintu setelah merasa sudah tidak ingin muntah lagi." iya, aku baik" jawab syalfa yang berjalan ke wastafel untuk membasuh wajahnya.

rania menatap syalfa khawatir, " ada apa di atas sana tadi?" tanya rania.

" sosok arwah laki- laki, penuh dendam. dia meminta Tolong" jawab syalfa di sela- sela aktifitasnya.

" auranya sangat pekat, dia berbahaya".

" aku tahu"

" lalu , apa kamu akan membantunya kali ini. ini sudah kesekian kalinya dia datang pada kita, aku takut dia nekad sekarang. karena aku bisa merasakan auranya kali ini lebih kuat, tidak seperti sebelumnya".

" tidak akan ! aku sudah bilang, aku tidak akan mau berurusan dengan mereka lagi" kata syalfa berjalan keluar toilet.

saat keduanya berjalan menuju ke arah kantin, langkahnya terhenti karena mendengar suara bising di area halaman kampus.

" ada apa disana? kenapa ramai sekali?" tanya rania penasaran.

"tidak tahu" jawab syalfa seadanya.

" kakak" kata seseorang dari belakang mereka.

syalfa dan rania kompak menoleh ke sumber suara itu.

ike dan mail berjalan mendekat ke arah mereka," kalian ada kelas juga?" tanya rania yang di jawab anggukan keduanya .

ike dan mail memang memutuskan untuk mengikuti kemana syalfa dan rania berkuliah, semenjak kejadian besar yang menimpa mereka 3 tahun lalu, mereka telah berjanji untuk selalu ada di samping syalfa dan rania, mereka sudah seperti saudara. apa lagi nyawa keduanya bisa selamat juga berkat kedua gadis itu. ike dan mail juga sama seperti syalfa dan rania, mereka menjadi dingin dan tak ingin berteman dengan siapapun, hanya syalfa ,rania daren, lucky dan didi.

tapi daren dan lucky kini berada di negara paris, mereka kini telah menjalankan bisnis kedua orang tuanya. sedangkan diki , memutuskan untuk pindah ke kota B karena kedua orang tuanya takut kejadian itu menimpa anaknya kembali.

" kenapa disana ramai sekali?" tanya mail heran.

" aku denger- denger akan ada 3 mahasiswa baru, salah satunya adalah anak dari pemilik kampus kita ini. mereka terkenal lelaki tertampan di sana, apa lagi ketiganya adalah calon pewaris tunggal dari keluarga besar yang terkenal sangat kaya" kata ike menjelaskan.

" ooh, pantas saja mereka semua sangat antusias, lalu, kenapa mereka baru masuk ke kampus ini jika, salah satu dari mereka adalah anak dari pemilik kampus?" tanya rania ingin tahu.

" selama ini, mereka kuliah di luar negri kalau tidak salah di kampus ternama di negara London" jawab ike sambil mencoba mengingat- ingat berita yang di dengar dari mahasiswi seangkatannya.

para mahasiswa terutama perempuan berlarian setelah melihat 3 lelaki tampan yang turun dari mobil mewahnya.

dua lelaki dengan paras tampan keluar dari mobil berwarna gold dengan gaya cold nya membuat para gadis menatap kedua nya kagum, kemudian dari mobil mewah berwarna putih muncul lelaki tak kalah tampan, bahkan sangat tampan dengan wajah dingin dan terkesan angkuh, wajahnya yang dingin malah membuat wanita yang melihatnya terpesona, semua gadis berteriak histeris.

" Hua, calon suami gue itu"

" Omo, oppa aku mencintamu"

" pangeran berkuda putih gue dateng"

" bukan berkuda putih, tapi mobil berwarna putih" ralat temannya yang berdiri di sampingnya.

" mereka semua norak sekali, mengaku- ngaku calon suami mereka , jelas- jelas Nendra itu tunangan gue" kata bianca yang sedang memandangi Nendra yang menjadi pusat perhatian.

" memangnya sejak kapan kalian bertunangan?" tanya rossa yang merasa bingung dengan pengakuan bianca barusan.

PLETAK

bianca menjitak kepala rossa gemas, " kau ini membuatku kesal saja".

Lolita masih menatap salah seorang lelaki tampan itu dengan dalam tanpa menghiraukan ucapan sahabatnya itu.

Danendra Alaric Smith

putra tunggal dari keluarga Smith memiliki sifat dingin dan tegas.

Deon Kavindra

Putra kedua keluarga kavindra, terkenal playboy dan romantis.

Galen candreas

Putra tunggal dari keluarga andreas, memiliki sifat kalem dan cold.

Terpopuler

Comments

Aldwiipratama El-syaki

Aldwiipratama El-syaki

bendera SMA Deon cakepan deoin sumpah

2023-10-11

1

Meida Atini

Meida Atini

setelah yang yang sekarang babang yibo, Aaaaaa aurthor the best

2021-11-23

0

Agustina suryani

Agustina suryani

ada cwok ganteng nya

2021-10-18

0

lihat semua
Episodes
1 Tentangku
2 Petunjuk??
3 Kampus
4 Mahasiswa baru
5 Serangan
6 Apa kau bisa melihatnya juga?
7 Tanda berwarna biru
8 Hutan?
9 kembali ke hutan terlarang?
10 Menuju ke kota G
11 Bertemu karina
12 makhluk yang tidak bisa melihat
13 negeri siluman?
14 Pergi ke negeri siluman
15 Kerajaan buaya
16 menikah?
17 Kepingan batu permata biru
18 Sosok tampan yang di rindukan
19 acara makan malam
20 Cemburu
21 dayang usa
22 Ramuan
23 Mengambil batu permata biru kembali
24 Obat tidur
25 Terjun
26 Hilang ingatan
27 Melawan
28 penjelasan
29 Penyatuan
30 Siluman rubah
31 Mencarimu
32 cira cemburu
33 Kabur!
34 Kau gadis kuat
35 Jadi kau siluman ular sepertinya?
36 Sumur tua
37 Cincin permata hijau
38 Penolakan
39 Meninggalkan kerajaan rubah putih
40 Siluman Rawa
41 Berhasil
42 Bertemu kembali
43 Rehita
44 Permintaan Rehita
45 Tidak sah
46 Diserang
47 Bola kehidupan
48 Bertemu
49 masih di dunia mereka
50 Keabadian
51 Menyusun rencana
52 Menuju hutan mireng
53 Kasihan
54 Tergigit
55 Serangan ribuan laba-laba
56 Pergilah, CEPAT!
57 Berlari
58 Apakah itu dia?
59 Makhluk yang bisa membaca fikiran
60 Terkejut
61 Membuka Mata
62 Lari
63 Makhluk apa itu?
64 Deon terluka
65 Waspadalah
66 Kembali
67 Mengharukan
68 Perdebatan kecil
69 Kembali ke kota
70 Masuk Kuliah kembali
71 Bola hitam
72 Mario terluka
73 Kesibukan masing- masing
74 Hamil?
75 Sadar
76 Hamil 2
77 Calon istriku
78 Sosok gadis bergaun putih
79 Tidak beres
80 Kembalinya Molly
81 Bagian dari Arav
82 Kedatangan Tamu
83 Mario Memudar
84 Mencari solusi 1
85 Kulkas bergoyang
86 Nendra marah
87 Nendra Setuju
88 Aroma bunga
89 Serangan Tengah Malam
90 Bertemu Arav
91 Galen Emosi
92 Rencana Pernikahan
93 Makan malam Pertama dan Terakhir
94 Mengantar Manda
95 Seperti wanita Murahan
96 Serangan Susulan
97 Pintu yang sulit di buka
98 Dobrakan pintu
99 Belum sadarkan diri
100 Kedatangan Orang tua Deon
101 Miss Dona
102 Bertemu Mita
103 Menceritakan
104 Menjelang melahirkan( Rania)
105 Milen
106 Persalinan Rania
107 Kekuatan anak dalam kandungan
108 Sekumpulan kunang-kunang
109 Lahirnya Bayi Syalfa dan Nendra
110 Sava
111 Perjalanan
112 Berkumpul
113 Strategi
114 Negosiasi
115 Siluman ular
116 Ku bunuh kau!!
117 Penyerangan dari Sava
118 Perpisahan
Episodes

Updated 118 Episodes

1
Tentangku
2
Petunjuk??
3
Kampus
4
Mahasiswa baru
5
Serangan
6
Apa kau bisa melihatnya juga?
7
Tanda berwarna biru
8
Hutan?
9
kembali ke hutan terlarang?
10
Menuju ke kota G
11
Bertemu karina
12
makhluk yang tidak bisa melihat
13
negeri siluman?
14
Pergi ke negeri siluman
15
Kerajaan buaya
16
menikah?
17
Kepingan batu permata biru
18
Sosok tampan yang di rindukan
19
acara makan malam
20
Cemburu
21
dayang usa
22
Ramuan
23
Mengambil batu permata biru kembali
24
Obat tidur
25
Terjun
26
Hilang ingatan
27
Melawan
28
penjelasan
29
Penyatuan
30
Siluman rubah
31
Mencarimu
32
cira cemburu
33
Kabur!
34
Kau gadis kuat
35
Jadi kau siluman ular sepertinya?
36
Sumur tua
37
Cincin permata hijau
38
Penolakan
39
Meninggalkan kerajaan rubah putih
40
Siluman Rawa
41
Berhasil
42
Bertemu kembali
43
Rehita
44
Permintaan Rehita
45
Tidak sah
46
Diserang
47
Bola kehidupan
48
Bertemu
49
masih di dunia mereka
50
Keabadian
51
Menyusun rencana
52
Menuju hutan mireng
53
Kasihan
54
Tergigit
55
Serangan ribuan laba-laba
56
Pergilah, CEPAT!
57
Berlari
58
Apakah itu dia?
59
Makhluk yang bisa membaca fikiran
60
Terkejut
61
Membuka Mata
62
Lari
63
Makhluk apa itu?
64
Deon terluka
65
Waspadalah
66
Kembali
67
Mengharukan
68
Perdebatan kecil
69
Kembali ke kota
70
Masuk Kuliah kembali
71
Bola hitam
72
Mario terluka
73
Kesibukan masing- masing
74
Hamil?
75
Sadar
76
Hamil 2
77
Calon istriku
78
Sosok gadis bergaun putih
79
Tidak beres
80
Kembalinya Molly
81
Bagian dari Arav
82
Kedatangan Tamu
83
Mario Memudar
84
Mencari solusi 1
85
Kulkas bergoyang
86
Nendra marah
87
Nendra Setuju
88
Aroma bunga
89
Serangan Tengah Malam
90
Bertemu Arav
91
Galen Emosi
92
Rencana Pernikahan
93
Makan malam Pertama dan Terakhir
94
Mengantar Manda
95
Seperti wanita Murahan
96
Serangan Susulan
97
Pintu yang sulit di buka
98
Dobrakan pintu
99
Belum sadarkan diri
100
Kedatangan Orang tua Deon
101
Miss Dona
102
Bertemu Mita
103
Menceritakan
104
Menjelang melahirkan( Rania)
105
Milen
106
Persalinan Rania
107
Kekuatan anak dalam kandungan
108
Sekumpulan kunang-kunang
109
Lahirnya Bayi Syalfa dan Nendra
110
Sava
111
Perjalanan
112
Berkumpul
113
Strategi
114
Negosiasi
115
Siluman ular
116
Ku bunuh kau!!
117
Penyerangan dari Sava
118
Perpisahan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!