Jangan Menatapku

Sambil mengerutkan keningnya, Shasha berulang-ulang membaca kertas bertuliskan alamat di sana. Bingung, kenapa bisa terjadi seperti ini. Rumahnya kini penuh dengan barang-barang milik seseorang yang entah di mana keberadaannya.

Tiba-tiba seorang pria tiba di sana. Dia muncul dari balik pintu utama.

"Mang, tolong semuanya langsung dirapikan, ya," perintahnya pada sopir dan pekerja yang dia bawa. Dia masuk untuk mengecek barang-barang miliknya.

"Loh, anda ini siapa? Main masuk ke rumah orang, meletakkan barang-barang seenaknya." Shasha menghampirinya sambil berkacak pinggang.

"Saya sudah menyewa rumah ini, apa ada masalah?" ucapnya sambil berjalan masuk ke dalam rumah. Namun, semakin dekat dia semakin bersikap aneh. sambil memicingkan matanya dia menatap Shasha seakan-akan sedang mengingat sesuatu. Tak sampai di situ, karena dia terlalu tinggi lalu dia bungkukkan badannya untuk mensejajarkan bahunya dengan bahu gadis kecil di hadapannya. Dengan tangan tetap berada di saku celana samping kiri & kanannya, kepala mendongak bergerak mengitari wajah Shasha. Menatap sambil membulatkan matanya. Sementara Shasha merasa sedikit ketakutan, dia terlihat menjauhkan wajahnya menghindari gerakan kepala pria yang berada di depannya.

"Orang aneh! Apa dia yang mereka panggil dokter? Dia pasti dokter yang paling aneh di dunia ini. Datang membawa tas kerja lengkap dengan jas putihny yang rapi, tapi sayang, gak matching dengan celana pendek dan sendal jepit merk Sw*low-nya itu, Dan kenapa matanya tak berhenti menatap, membuatku takut setengah mati."

Sebenarnya selain menjadi seorang dokter, pria tampan bernama Luthfie ini dikenal cuek pada gadis yang terlalu mencari perhatian di depannya, akan tetapi sebagai dokter dia cukup baik dan ramah apa lagi terhadap anak kecil. Hanya saja, memang gaya dan tingkahnya sedikit aneh dan eksentrik.

"Cukup! apa yang anda lakukan, kenapa menatap saya sprti itu?" tanya Shasha.

Setelah lama menatap akhirnya sang dokter menjentikan jarinya di depan wajah Shasha yang ketakutan.

"Hhooiii ... Banana!? Hahahaha,"

ucap sang dokter sambil tertawa girang seakan-akan sedang mendapatkan undian berhadiah.

"A-anda yang kemarin menabrak saya?" Shasha hanya ingat dia satu-satunya orang yang memanggil dengan sebutan Banana, meskipun mereka baru bertemu kemarin, tapi Shasha bisa lupa begitu saja kejadiannya.

"Kita sudah pernah bertemu kemarin. Aku gak percaya bisa secepat itu kamu lupa? Dasar anak kecil," ujar sang dokter sambil mengangkat wajahnya.

"Saya luruskan lagi, ya, nama saya bukan Banana tapi Banafsha."

"Hmm, no no no ... Banana," ucapnya sambil menggelengkan kepala. Alih-alih memperbaiki dia bahkan mengucapkannya dengan jelas sambil mengusap ujung kepala Shasha lalu tersenyum seraya menaikan kedua alisnya, seperti yang sering dia lakukan pada pasiennya yang masih kanak-kanak. Tiba-tiba saja dia merasa gemas dengan tubuh Shasha yang kecil.

"Dihhh, suka-suka anda sajalah itu tidak penting. By the way, yang ingin saya tanyakan kenapa anda bisa ada di rumah saya, apa anda tidak salah masuk rumah orang hah?"

"Saya rasa saya tidak salah, saya benar-benar sudah menyewa rumah ini, bukan kah ini rumah ibu Mira?"

"Apa?! Tante Mira!" Shasha langsung menjatuhkan tubuhnya yang lemas di sofa.

"Jadi ... tanpa sepengetahuanku, tante sudah menyewakan rumah ini. Ya ampun, tante tega sekali," gumam Shasha.

Sambil memiringkan kepalanya, dokter itu menatap Shasha yang kebingungan, tak lama kemudian Shasha bangun dan lari menuju rumah sebelah tempat tante Mira dan anaknya--tinggal.

"Tante! tante ...! tante dimana?" Shasha mencari-cari di setiap sudut ruangan. Namun, sepertinya sang tante belum berani menampakkan batang hidungnya di depan Shasha.

"Sha, ada apa? Apa yang terjadi?" Rena--anak satu-satunya dari tante Mira, keluar dari kamarnya.

"Kak Rena pasti tau dimana tante Mira? tolong panggil dia aku ingin bicara."

"Sejak pagi ibu belum pulang Sha, ga tau kemana bahkan ibu menutup warung nasi seharian ini, kamu kenapa sih?"

"Kak, malem ini aku boleh tidur bareng kak Rena ga?"

"Duhhh ... gimana ya, Sha? Aku ga biasa berbagi kamar dengan orang lain. Masalahnya, kamarku sempit Sha."

"Sudah ku duga, aku akan mendapat jawaban seperti itu," batin Shasha.

"Ok fine. Maaf ya Kak, Sha udah lancang. Buatlah Kaka senyaman mungkin." Shasha berlalu dari hadapan Rena, sementara dia masih bingung, apa yang harus dia lakukan sekarang? Ia lari ke atap. Untuk sementara, ia bisa duduk disana sambil berfikir.

Next 👉

#jangan lupa like + fav, rate 5 and vote sebanyak banyak nya, thanks 😘😘#

Terpopuler

Comments

Memyr 67

Memyr 67

memang bodoh itu banana. kenapa nggak dilaporin ke kakaknya, zidan? kelakuan sadis tante mira?

2023-02-22

0

Yani Ladutana

Yani Ladutana

tante tidak baik

2022-05-28

0

🌻🌕 Silviana 🌕🌻

🌻🌕 Silviana 🌕🌻

anaknya pun jahat...kenapa ga mau kasih tempat buat Sha

2021-08-25

0

lihat semua
Episodes
1 Pertemuan Pertama
2 Biarkan Tante Ngomel
3 Jangan Menatapku
4 Alergi Cuaca Dingin
5 Tidur di Atap, Bangun di Kamar
6 28 Like 18
7 Menangislah
8 Benar Dugaanku
9 Pria Baik Hati
10 Banana Makan Pisang
11 Nilai Ulangan
12 Aturan Makan Pisang
13 Di Balik Gelungan Rambut
14 Assisten Dokter
15 Jadi Asisten Dokter Lagi
16 Aku Bukan Istrimu!
17 Calon Suami?
18 Ada Hubungan Apa?
19 Interogasi
20 Welcome Open Minded
21 21. Terungkap
22 22. MCU
23 23. Bertemu dr.Endokrin
24 24. Hipotiroidisme
25 25. Calon Suami Idaman
26 26. Teman VS Calon Kaka Ipar
27 27. Bucin
28 28. Lampu Hijau
29 29. Pikirkan Baik-Baik
30 30. Sengatan Listrik
31 31. Jangan Jatuh, Jangan!
32 32. Pulang
33 33. Restoran Mewah
34 34. Jebakan Batman
35 VISUAL
36 Jilbab VS Dasi
37 Model Majalah Dinding
38 38. Murung
39 39. Lamaran Tiba-tiba
40 40. Tranding Topik
41 41. Sisi Lain
42 42. Salah Tingkah
43 43. Modus Rena
44 ch 44. cemburu buta
45 ch.45. cemburu melek
46 ch 46. basah basahan
47 ch 47. Zidan pulang
48 ch 48.Pengakuan cinta Rena
49 ch 49. menyusun acara
50 ch 50. yakin??
51 ch 51. di sengat tawon
52 ch 52. sudah dimaafkan
53 ch 53. wajah mu secerah mentari
54 ch 54. misteri tabrakan maut
55 ch 55.Jakarta..i am coming
56 ch 56. Flashback
57 ch 57. Welcome dari papa
58 ch 58. Jangan berhenti menyukainya
59 ch 59. Memory yang kembali
60 ch 60. Gugup 1/2 mati
61 ch 61. Bumerang
62 ch 62. Rahasia mertua & menantu
63 ch 63. Acara yang di tunggu
64 ch 64. Pesta telah usai
65 ch 65. Belajar nyetir
66 ch 66. Ujian Sekolah
67 ch 67. belajar ijab qobul
68 ch 68. Maafkan aku..
69 Ch. 69 Saahhh...
70 ch 70. Malam Pertama part.1
71 ch 71. Malam pertama part 2
72 ch 72. Ritual mandi keramat
73 ch 73. Yang pertama,ga harus malem
74 ch 74. Banana cemburu?
75 ch 75. Maaf ya panci, kamu ga salah..
76 ch 76. Usaha yang banyak.
77 PENGUMUMAN
78 ch 78. Kelulusan.
79 ch 79. Bye bye Rena
80 ch 80. Baby Miah
81 ch 81. Berita Wuhan
82 ch 82. Pandemi Corona covid-19
83 Long Distance
84 Medan Perang Untuk Luthfie
85 Ambulance
86 7 keajaiban Do'a istri
87 The story of Heri
88 Gigitan drakula
89 Cowok Freezer
90 Reward
91 Telpon di tengah malam
92 OTW Bandung
93 Sita & Heri
94 Tragedi
95 Hujan
96 Simulasi
97 Telpon malam lagi
98 Positif Thinking
99 Sectio Cesarea
100 Berdamai
101 Patah berkeping
102 Minie yang malang
103 Arjuna
104 Ngampus
105 Serangan Fajar
106 Resepsi Heri & Sita
107 Surprise!!
108 ART baru
109 Hilangnya Arjuna
110 Tersangka
111 Arjuna kembali
112 Sayonara (End season 1)
113 Prequel part 1
114 Pengumuman
115 Pengumuman lagi
Episodes

Updated 115 Episodes

1
Pertemuan Pertama
2
Biarkan Tante Ngomel
3
Jangan Menatapku
4
Alergi Cuaca Dingin
5
Tidur di Atap, Bangun di Kamar
6
28 Like 18
7
Menangislah
8
Benar Dugaanku
9
Pria Baik Hati
10
Banana Makan Pisang
11
Nilai Ulangan
12
Aturan Makan Pisang
13
Di Balik Gelungan Rambut
14
Assisten Dokter
15
Jadi Asisten Dokter Lagi
16
Aku Bukan Istrimu!
17
Calon Suami?
18
Ada Hubungan Apa?
19
Interogasi
20
Welcome Open Minded
21
21. Terungkap
22
22. MCU
23
23. Bertemu dr.Endokrin
24
24. Hipotiroidisme
25
25. Calon Suami Idaman
26
26. Teman VS Calon Kaka Ipar
27
27. Bucin
28
28. Lampu Hijau
29
29. Pikirkan Baik-Baik
30
30. Sengatan Listrik
31
31. Jangan Jatuh, Jangan!
32
32. Pulang
33
33. Restoran Mewah
34
34. Jebakan Batman
35
VISUAL
36
Jilbab VS Dasi
37
Model Majalah Dinding
38
38. Murung
39
39. Lamaran Tiba-tiba
40
40. Tranding Topik
41
41. Sisi Lain
42
42. Salah Tingkah
43
43. Modus Rena
44
ch 44. cemburu buta
45
ch.45. cemburu melek
46
ch 46. basah basahan
47
ch 47. Zidan pulang
48
ch 48.Pengakuan cinta Rena
49
ch 49. menyusun acara
50
ch 50. yakin??
51
ch 51. di sengat tawon
52
ch 52. sudah dimaafkan
53
ch 53. wajah mu secerah mentari
54
ch 54. misteri tabrakan maut
55
ch 55.Jakarta..i am coming
56
ch 56. Flashback
57
ch 57. Welcome dari papa
58
ch 58. Jangan berhenti menyukainya
59
ch 59. Memory yang kembali
60
ch 60. Gugup 1/2 mati
61
ch 61. Bumerang
62
ch 62. Rahasia mertua & menantu
63
ch 63. Acara yang di tunggu
64
ch 64. Pesta telah usai
65
ch 65. Belajar nyetir
66
ch 66. Ujian Sekolah
67
ch 67. belajar ijab qobul
68
ch 68. Maafkan aku..
69
Ch. 69 Saahhh...
70
ch 70. Malam Pertama part.1
71
ch 71. Malam pertama part 2
72
ch 72. Ritual mandi keramat
73
ch 73. Yang pertama,ga harus malem
74
ch 74. Banana cemburu?
75
ch 75. Maaf ya panci, kamu ga salah..
76
ch 76. Usaha yang banyak.
77
PENGUMUMAN
78
ch 78. Kelulusan.
79
ch 79. Bye bye Rena
80
ch 80. Baby Miah
81
ch 81. Berita Wuhan
82
ch 82. Pandemi Corona covid-19
83
Long Distance
84
Medan Perang Untuk Luthfie
85
Ambulance
86
7 keajaiban Do'a istri
87
The story of Heri
88
Gigitan drakula
89
Cowok Freezer
90
Reward
91
Telpon di tengah malam
92
OTW Bandung
93
Sita & Heri
94
Tragedi
95
Hujan
96
Simulasi
97
Telpon malam lagi
98
Positif Thinking
99
Sectio Cesarea
100
Berdamai
101
Patah berkeping
102
Minie yang malang
103
Arjuna
104
Ngampus
105
Serangan Fajar
106
Resepsi Heri & Sita
107
Surprise!!
108
ART baru
109
Hilangnya Arjuna
110
Tersangka
111
Arjuna kembali
112
Sayonara (End season 1)
113
Prequel part 1
114
Pengumuman
115
Pengumuman lagi

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!