Hubungan Dennis dengan Elisabeth berjalan dengan mulus tanpa ada hambatan hingga Dennis memperkenalkan Elisabeth dengan keluarga besarnya.
Keluarga besar daddy Alvonso entah kenapa tidak menyukai Elisabeth tapi tidak mungkin mengatakannya di depan orangnya. Mereka menahan diri untuk menunggu wanita itu pulang.
Setelah wanita itu pulang dan Dennis mengantarnya Daddy Alvonso berkumpul bersama keluarganya di kamar Dennis. Mereka menunggu kedatangan Dennis yang sedang mengantarkan Elisabeth pulang. Setelah agak lama menunggu terdengar suara orang menekan pin kamar Dennis dan mereka meyakinkan kalau itu adalah Dennis.
ceklek
Dennis membuka pintu dan matanya membulat sempurna ketika melihat keluarga nya menatap dirinya.
" Ada apa mom dan dad?" tanya Dennis
" Duduk di sebelah kakakmu Alvonso, kita mengadakan rapat keluarga." perintah daddy Alvonso tanpa menjawab pertanyaan Dennis.
" Baik dad." jawab Dennis dengan nada masih bingung.
Dennis pun berjalan ke arah kakaknya Alvonso kemudian duduk di samping kakaknya.
" Dennis, sejak kapan kamu mengenal Elisabeth?" tanya Daddy Alvonso
" 3 hari yang lalu dad." jawab Dennis
" Apakah kamu akan menikah dengan Elisabeth?" tanya mommy Laras gantian bertanya.
" Iya mom besok setelah pernikahan kak Debby, Dennis akan melamar Elisabeth dan seminggu kemudian Dennis akan menikahinya." ucap Dennis dengan nada serius.
" Apakah kamu yakin Dennis ingin menikah dengannya?" tanya mommy Laras
" Iya mom, Dennis yakin menikah dengannya, memang kenapa mom? tanya Dennis penasaran
" Mommy dan Daddy merasa wanita itu tidak baik buatmu. Dia seperti ada maksud tertentu masuk ke keluarga kita." ucap mommy Laras.
" Daddy juga merasa seperti itu wanita itu seperti menyimpan sesuatu yang tidak kita ketahui." ucap daddy Alvonso.
" Mungkin itu hanya mommy dan Daddy dia wanita baik mom." Jawab Dennis
" Dennis apakah dia pernah meminta sesuatu? misalnya meminta perhiasan, pakaian branded atau apa?" tanya Alviana
" Minta kak dia meminta perhiasan dan juga pakaian branded." ucap Dennis
" Kamu belikan?" tanya Alviana
" Belikan lah kak masa jadi kekasih ngga dibelikan." ucap Dennis
" Selain itu apalagi?" tanya Debby
" Meminta mobil dan apartemen." ucap Dennis
" Kamu belikan juga?" tanya Debby
" Iya kak aku belikan juga." ucap Dennis
" Kakak, apakah kekasih kakak meminta yang lainnya lagi?" tanya Dennisa
" Iya dia meminta perusahaan milik kakak atas nama dirinya." ucap Dennis
" Apakah kakak memberikannya?" tanya Dennisa
" Belum kakak janji padanya nanti kalau urusan kakak sudah selesai akan memberikannya karena perusahaan kakak ada masalah dan juga kakak lagi sibuk kuliah banyak tugas dari kampus." jawab Dennis
Daddy Alvonso, mommy Laras, Alvonso, Alvian, Alviana, Debby dan Dennisa hanya menepuk keningnya kemudian memijat pelipisnya.
" Kenapa mommy, Daddy, kakak - kakak dan adikku Dennisa serentak menepuk kening dan memijat pelipis?" tanya Dennis
Mereka semua membuang nafasnya perlahan kemudian menatap wajah Dennis.
" Dennis, mommy merasa yakin kamu hanya dimanfaatkan oleh wanita itu. Mommy tidak setuju kalau kamu menikah dengannya." ucap mommy Laras tanpa basa-basi.
" Daddy juga sama, wanita itu tidak baik untukmu Dennis. Lupakan dia dan cari wanita lain yang tulus mencintaimu." ucap Daddy Alvonso.
" Tapi mommy dan daddy, Dennis sangat mencintai dirinya. Setiap berdekatan dengannya jantung Dennis berdetak kencang." ucap Dennis
" Benar kata mommy dan Daddy, wanita itu tidak baik Dennis. Kakak juga tidak setuju kamu menikah dengannya." ucap Alviana
" Kakak juga sama tidak setuju." jawab Debby.
" Adik kesayangan kakak juga sama tidak setuju kalau kakakku sayang menikah dengannya." ucap Dennisa.
" Itu kamu dengarkan saudara - saudaramu? semua tidak setuju." ucap mommy Laras.
" Bagaimana dengan kak Alvonso dan kak Alvian apakah ke dua kakakku juga tidak setuju? Dari tadi kak Alvonso dan kak Alvian diam saja. Dennis rasa ke dua kakakku yang tampan ini pasti setuju dan mengerti perasaan Dennis" ucap Dennis meminta bantuan ke dua kakaknya.
" Memang kami tampan karena wajah kami mirip daddy." jawab Alvonso dan Alvian serempak
" Anak - anak pintar, terima kasih atas pujiannya. Pantas saja mommy kalian sangat tergila - gila sama Daddy." ucap Daddy Alvonso
" Daddy, Alvonso dan Alvian kalian bertiga yang serius jangan bercanda." omel mommy Laras
" Maaf mom." jawab Daddy Alvonso, Alvonso dan Alvian serempak sambil menarik ke dua telinganya masing-masing meminta maaf.
" Kakak juga sama tidak setuju karena wanita itu adalah wanita matre." ucap Alvonso
" Kakak setuju dengan pendapat kak Alvonso karena jika dia wanita baik dan bukan matre dia tidak akan meminta ini itu." ucap Alvian
" Apakah dulu ketika kakak pacaran dan menikah sampai sekarang tidak pernah meminta itu semua?" tanya Dennis
" Tidak pernah, kamu lihat sendiri bukan istri kakak. Kakak dan kak Kelly sebelum menikah sampai sekarang tidak pernah meminta sesuatu sama kakak. Kakak memberikan 2 kartu, kartu kredit tanpa batas dan juga kartu debit tidak pernah digunakan. Hingga kartu debit isi saldonya milyaran lebih." ucap Alvonso
" Sama seperti kakak Alvonso, kakak dan Amelia istri kakak tidak pernah meminta apapun bahkan perusahaan milik kakak tidak mau atas nama dirinya dan malah memberikan usul atas nama anak kami karena dirinya tidak tertarik dengan perusahaan." ucap Alvian
" Tapi Dennis melihat kak Kelly dan kak Amelia suka memakai perhiasan yang seminggu sekali selalu berganti." ucap Dennis
" Kakak membelikannya untuk hadiah pernikahan kami, ulang tahun pernikahan dan juga ulang tahun makanya perhiasannya banyak." ucap Alvonso
" Benar kata kak Alvonso. Kak Alvian juga sama membelikan hadiah perhiasan di hari pernikahan kami, ulang tahun pernikahan dan juga ulang tahun makanya perhiasannya banyak." ucap Alvian
" Bagaimana dengan kak Alviana?" tanya Dennis
" Perusahaan milik suami kakak atas namaku tapi aku menolaknya karena kakak sibuk mengurus anak-anak dan juga membantu perusahaan saudara kalau ada masalah. Suami kakak juga membelikan hadiah walau kakak tidak pernah memintanya. Malah kakak meminta kak Arlan untuk investasi emas untuk masa depan anak kami karena pasti kalian tahu semua anak kami sangat banyak dan jangka waktunya sangat panjang." ucap Alviana.
" Tapi bagaimana dengan kak Debby dan Inge bukankah calon suaminya hanya memanfaatkan kak Debby dan Inge dengan memberikan semua aset perusahaan." ucap Dennis
xxxxx
Hallo, mampir ke karyaku yang lain ya :
Gadis Culun dan Ceo Lumpuh.
Cinta Satu malam Bersama Mafia
Cinta Satu Malam Bersama Mafia Sension 2
Cinta Pertama Psychopath
Cinta Pertama Mafia.
Perjalanan Cinta Sang Psychopath
Perjalanan Cinta 3 Pria Psychopath
Dan
Mohon dukungan dan Berikan : 😍😍😘😘🤩🤩😊😊😉😉
Komentar 😍
Like 😍
vote 😍
tip 😍
Agar Author tetap semangat dalam menulis novel ini. Terima kasih banyak buat pembaca yang masih setia membaca novelku.😁😚😚😍😍😘😘 juga yang telah memberikan komentar, like, vote dan tipnya.
Salam Author
Yayuk Triatmaja
xxxxxx
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 129 Episodes
Comments
HoiLim Yee Lee
nice thor ☺️☺️☺️
2022-05-18
0
dear rabbit lover
Banyak kk ya thor wkwk 😁
2022-02-20
0
Fitriyana Restu fadila
ternyt si Dennis nih kyk minim pengethuan ttg wanita y kk...😅
2021-09-15
1