5. Tom and Jerry

"Selamat pagi, bu." sapa Bira kepada wanita paruh baya yang sedang menyapu halaman kosannya.

"oh, nak Bira. Pagi juga. Baru pulang?" balas wanita itu.

"iya, bu. Baru selesai makan pagi tadi." Bira menyalami tangan wanita paruh baya itu. Bu Yanti, pemilik kos-kosan yang di tempati oleh Bira. Inilah salah satu ke anehan Bira. Tetap tinggal di kos-kosan sempit meski sudah sangat kaya raya.

Baginya kenyamanan adalah nomer 1 di bandingkan dengan rumah atau apartemen besar tapi dia sendiri merasa tidak nyaman. Sedangkan di sini dia begitu merasa nyaman karena penghuninya begitu ramah dan sederhana. Kebanyakan dari penghuni kosan adalah anak-anak kuliahan, memang karena tenpatnya dekat dengan salah satu kampus yang ada di sana.

"Bu yanti sudah makan?" Tanya Bira kepada bu Yanti.

"Sudah, Nak. Baru saja selesai makan." jelas bu Yanti melanjutkan kegiatan menyapunya.

"Yasudah, Bu. Saya mau ke kamar," izin Bira yang dibalas anggukan oleh bu Yanti. Bira bejalan menuju kamarnya yang terletak di ujung lantai 2. Sebelum sampai ke kamarnya bira terhenti, terlihat dua orang keluar dari kamar di sampingnya.

"Mas Bira," sapa salah satunya.

"iya, kalian baru mau berangkat?" tanya Bira mendekati kedua orang itu yang masih menggenakan sepatu mereka.

"Iya nih, mas. Ada kuliah tambahan pagi ini." kali ini yang satunya menjawab. Mereka berdua adalah tetangga sekaligus teman terdekat Bira selama berada di Indonesia.

"Owalah, nanti sore jadi futsal?" tanya Bira pada keduanya.

"Jadilah, Mas. Kita udah ditantangin sama mereka, harus dilawan," jelas Anggi, pria yang menggenakan kemeja kotak-kotak.

"iya, Mas. Harus dikasih paham mereka. Nanti makin melunjak mereka," imbuh Bian, pria yang menggenakan kemeja hitam polos.

Meski mereka berdua terlihat serasi seperti saudara, tapi sebenarnya mereka hanyalah seorang sahabat. Bahkan keluarga mereka saling bermusuhan dalam urusan bisnis. Dan karena hal itulah mereka berdua memilih untuk tinggal di kosan daripada harus bersama keluarga yang selalu memprovokasi mereka.

"Hahaha, yah semoga aja kita menang," kata Bira melanjutkan langkahnya menuju kamarnya.

"heh, Mas. jangan gitu dong. kan ada mas Bira yang jagonya pake banget. Gak mungkin kita bakal kalah," balas Bian yang sudah siap untuk berangkat.

"iya, mas. Setiap main futsal, pasti mas Bira yang mvp." tambah Anggi seraya meminta pertolongan untuk berdiri kepada Bian.

"Mvp, mvp. kamu kira main game?" Sahut Bira sambil membuka pintu kamarnya.

"Tau nih kamu, nggi. Kebanyakan lose tadi malem kayaknya, mas. Jadi kepikiran si Anggi," jawab Bian meledek sahabatnya.

"woi, bukan kalah trus gue. Cuman dapet tim kurang bagus aja." bantah Anggi tak terima ledekan Bian.

"Sudahlah, kalian ini. Nanti telat kuliahnya. Berangkat sana," kata Bira yang hanya bisa cekikikan melihat kelakuan kedua orang sahabat itu.

"Iya, ini berangkat mas." Balas Anggi, menyudahi perdebatan antara dirinya dengan Bian. "Mas, aku gak bawa motor. Soalnya bareng Bian, biar bisa hemat bensin."

"heh, kok jadi motor gue yang selalu jadi tumbal." potong Bian tak terima dengan ungkapan Anggi.

"heh, kampret. Yang make motor gue kemaren siapa? Bilangnya minjem bentar, eh, tahunya seharian. Mana bensin gak di ganti," balas Anggi disusul dengan tangannya yang memukul tengkuk leher Bian.

"aduh, panas woy." Ingin rasanya Bian membalas. Namun melihat tatapan dingin Aggi, dia mengurungkan niatnya. "Iya, Mas. Kita bareng berangkatnya. Motornya Anggi, mas aja yang pake."

Mendengar jawaban Bian, Anggi mengangkat tangannya hendak memukul Bian. Sadar ada ancaman mendekat, Bian segera menghindar dan lari ke belakang Bira mencari perlindungan.

"hei, kalian ini. Tidak bisakah kalian akur? seperti tom and jerry saja," ungkap Bira yang menjadi tameng bagi Bian dari Anggi.

"itu, mas. Dia duluan yang mulai," tunjuk Bian masih setia berlindung di belakang Bira.

"Sini,,, jangan kabur mulu," kesal Anggi mencoba memukul Bian kembali.

"huh, kalian!" cegah Bira dengan menjewer kedua orang itu.

"aw, ampun mas!! sakit" jawab keduanya bersamaan.

Episodes
1 1. Boss Besar
2 2. Tuan Liam
3 3. Masuk Ke Kandang Singa
4 4. Mengungkapkan Fakta
5 5. Tom and Jerry
6 6. Sang Penyelamat
7 7. Panggilan video
8 8. Bertemu Sahabat
9 9. Siapa Dia
10 10. Serangan Balasan
11 11. Berkenalan
12 12. Aku Hamil
13 13. Salah Paham
14 Himbauan
15 14. Harus Pergi 1
16 15. Harus Pergi 2
17 16. Ini kau sebut Pesta?
18 17. Nyamuk
19 18. Kenyataan Yang Pahit
20 19. Hanya Menikmati
21 20. Keributan Yang Sia-sia
22 21. Mabuk Ketampanan
23 22. Minuman Sesat
24 23. Mencoba Kabur
25 Himbauan
26 24. Nikmatnya
27 25. One Stand Night
28 26. After
29 27. Kesepakatan 1
30 28. Kesepakatan 2
31 29. Menelusuri
32 30. Klien Penting
33 31. Kerja Sama
34 32. Buaya
35 33. Akh
36 34. Ingatan
37 35. Ada Yang Aneh
38 36. Baik-Baik Saja
39 37. Jalang
40 38. Positif
41 39. Berita
42 40. Syok
43 41. Aku Tak Mau
44 42. Pembicaraan Tak Enak
45 43. Jeratan Istri
46 44. Ronde Tambahan
47 45. Bagas
48 46. Reuni Keluarga
49 47. Porsi 5 Orang
50 48. Seorang Ibu
51 49. Maaf
52 50. Latihan Rutin
53 51. Makan Malam Gratis
54 52. Amarah
55 53. Khawatir
56 54. Pria Misterius
57 55. Murka Sang Istri
58 56. Kabur
59 57. Vila
60 58. Sang Penyelamat
61 59. Kekhawatiran
62 60. Hilang
63 61. Tio
64 62. Mak Comblang
65 63. Menerima Bantuan
66 64. Rindu
67 65. Kilas Jay
68 66. Orang Istimewa
69 67. Kebenaran
70 68. Kembali
71 69. Map coklat
72 70. Nge-date
73 71. Rencana Licik Buaya
74 72. Terjebak
75 73. Kesal Sendiri
76 74. Mengawasi
77 75. Firasatku Benar
78 76. Teman pelampiasan
79 77. Terulang kembali
80 78. Bangun
81 79. Ada yang bersin
82 80. Obrolan serius
83 81. Kesepakatan Lagi
84 82. Tak Seperti yang Diharapkan
85 83. Permintaan Bira
86 84. Makan Malam Gratis 2
87 85. Masuk ke Kandang Singa (Bag. Bira)
88 86. Kak Clara?!
Episodes

Updated 88 Episodes

1
1. Boss Besar
2
2. Tuan Liam
3
3. Masuk Ke Kandang Singa
4
4. Mengungkapkan Fakta
5
5. Tom and Jerry
6
6. Sang Penyelamat
7
7. Panggilan video
8
8. Bertemu Sahabat
9
9. Siapa Dia
10
10. Serangan Balasan
11
11. Berkenalan
12
12. Aku Hamil
13
13. Salah Paham
14
Himbauan
15
14. Harus Pergi 1
16
15. Harus Pergi 2
17
16. Ini kau sebut Pesta?
18
17. Nyamuk
19
18. Kenyataan Yang Pahit
20
19. Hanya Menikmati
21
20. Keributan Yang Sia-sia
22
21. Mabuk Ketampanan
23
22. Minuman Sesat
24
23. Mencoba Kabur
25
Himbauan
26
24. Nikmatnya
27
25. One Stand Night
28
26. After
29
27. Kesepakatan 1
30
28. Kesepakatan 2
31
29. Menelusuri
32
30. Klien Penting
33
31. Kerja Sama
34
32. Buaya
35
33. Akh
36
34. Ingatan
37
35. Ada Yang Aneh
38
36. Baik-Baik Saja
39
37. Jalang
40
38. Positif
41
39. Berita
42
40. Syok
43
41. Aku Tak Mau
44
42. Pembicaraan Tak Enak
45
43. Jeratan Istri
46
44. Ronde Tambahan
47
45. Bagas
48
46. Reuni Keluarga
49
47. Porsi 5 Orang
50
48. Seorang Ibu
51
49. Maaf
52
50. Latihan Rutin
53
51. Makan Malam Gratis
54
52. Amarah
55
53. Khawatir
56
54. Pria Misterius
57
55. Murka Sang Istri
58
56. Kabur
59
57. Vila
60
58. Sang Penyelamat
61
59. Kekhawatiran
62
60. Hilang
63
61. Tio
64
62. Mak Comblang
65
63. Menerima Bantuan
66
64. Rindu
67
65. Kilas Jay
68
66. Orang Istimewa
69
67. Kebenaran
70
68. Kembali
71
69. Map coklat
72
70. Nge-date
73
71. Rencana Licik Buaya
74
72. Terjebak
75
73. Kesal Sendiri
76
74. Mengawasi
77
75. Firasatku Benar
78
76. Teman pelampiasan
79
77. Terulang kembali
80
78. Bangun
81
79. Ada yang bersin
82
80. Obrolan serius
83
81. Kesepakatan Lagi
84
82. Tak Seperti yang Diharapkan
85
83. Permintaan Bira
86
84. Makan Malam Gratis 2
87
85. Masuk ke Kandang Singa (Bag. Bira)
88
86. Kak Clara?!

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!