Setelah membereskan para preman Rhaiza mendatangi ibu yang di tolong nya, ibu itu masih tampak sangat syok, bagaimana tidak, ini pertama kalinya ia melihat adegan di mana seorang wanita cantik dengan mudahnya menghajar para preman yang notabennya sering melakukan kekerasan.
"apa ibu baik-baik saja....??? Tanya Rhaiza ke ibu yang masih dalam posisi bingungnya.
" ah.... Aku baik-baik saja nak, seharusnya ibu yang bertanya apa kau baik-baik saja ....??? Dan terimakasih sudah mau menyelamatkan ibu." kata ibu tersebut.
" he he he ......, aku baik-baik saja bu, dan sudah seharusnya kita saling tolong menolong bu." jawab Rhaiza sambil membantu mengemas barang ibu tersebut yang berhamburan akibat ulah para preman tersebut.
"oh ia... Perkenalkan nama ibu adalah Rosa." ibu Rosa memperkenalkan diri dengan rasa gembira, ia merasa gadis yang menolongnya adalah gadis yang sangat luar biasa.
"ah... Ia bu...!!!, Perkenalkan nama saya Rhaiza bu." balas Rhaiza sambil menyambut uluran tangan ibu Rosa.
"nama yang cantik secantik orangnya." kata ibu Rosa.
"terima kasih bu." Rhaiza tersenyum ramah.
"kamu tinggal dimana.... ??? Jauh dari sini ....??? biar pulang bareng ibu aja sekalian......!!!" tanya ibu Rosa.
"rumah saya tidak terlalu jauh bu, cuma naik angkot sekali sudah sampai." jawab Rhaiza dengan tersenyum.
"kalau begitu ayo ikut ibu saja....!!!, sekalian ibu antar...!!!. kata ibu rosa lagi.
"tidak usah bu, nanti merepotkan, lagian rumah aku dekat ko bu." tolak Rhaiza secara halus.
"ibu nga merasa direpotkan ko, ini sebagai tanda rasa terima kasih ibu ke kamu karena sudah mau menolong ibu tadi." jawab ibu rosa dengan cepat.
Karena Rhaiza terus di desak oleh ibu Rosa agar mau di antar, akhirnya Rhaiza pun mengiyakan dan mereka pun berjalan menuju mobil yang sangat mewah.
Di dalam mobil mereka duduk dan supir pun menjalankan mobilnya menuju rumah Rhaiza, karena tadi Rhaiza sudah memberitahukan alamatnya ke pak supir. Karena suasana hening ibu Rosa pun membuka suara.
"kamu tinggal dengan siapa di rumah ???." Tanya ibu Rosa.
" aku tinggal sendiri bu di apartemen."jawab Rhaiza.
" orang tua kamu ke mana??? “ tanya ibu Rosa lagi.
"aku yatim piatu bu." jawab Rhaiza lagi tampa rasa sedih karena sudah terbiasa hidup sendiri.
"oh.....!!!, tuhan maaf kan ibu nak, ibu tidak bermaksud membuat mu sedih." sesal ibu rosa perihal pertanyaannya.
"tidak apa-apa bu, aku mengerti itu bukan maksud ibu." jawab Rhaiza sambil tersenyum manis ke ibu Rosa.
"kamu bisa menganggap ibu sebagai ibu mu nak, kebetulan ibu nga punya anak perempuan, Ibu cuma punya satu anak laki-laki yang super sibuk." jawab ibu Rosa sambil bernafas berat karena mengingat anak lelakinya yang jarang ia temui.
"terima kasih bu, senang rasanya mengetahui jika aku bisa punya ibu lagi." jawab Rhaiza dengan senangnya.
"mulai sekarang panggil ibu dengan sebutan mommy, mommy akan memperkenalkan mu kepada anak ibu nanti, gimana kalau malam ini ???." kata ibu Rosa penuh semangat.
" ah.. Mommy, terimakasih tapi aku tidak bisa malam ini mom karena aku harus kerja." jawab Rhaiza dengan muka sesalnya karena belum bisa berkenalan dengan abang barunya.
" tidak apa-apa sayang, nanti kalau kamu ada waktu luang tinggal telepon mommy aja." jawab ibu Rosa.
Tidak terasa mobil sudah sampai di depan apartemen kecil dan sederhana tempat tinggal Rhaiza, Ia pun pamit ke mommy Rosa dan tak lupa ia mencium pipi mommy barunya itu. Mommy Rosa pun berlalu pergi meninggalkan apartemen Rhaiza. Rhaiza pun memasuki apartemen nya dan menyimpan serta menyusun bahan-bahan belanja nya di kulkas. Karena melihat jam sudah menunjukan pukul 10:30, ia pun mandi dan bersiap-siap ke kampus.
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 132 Episodes
Comments
Welda Arsy❤
baru baca,,,kayak menarik buat pemula,,,semangat lagi thorrr
2023-04-29
0
sejak kapan TIDAK,NGGAK atau GAK menjadi NGA,??? 🤣🤣🤣 aduuh author belajar bahasa indonesia yang baik lagi ya.
2022-03-30
0
Pencinta novel🤭
penulisan kurang rapi
2022-03-27
0