PENGALAMAN SAAT MASUK SEKOLAH•
Nama ku yuna aku adalah wanita yang suka halu dan sering di manfaatti oleh cowo ku Bernama Yoga . saat itu aku baru masuk sekolah dan ga mengerti apa apa bisa di bilng cewe culun tapi ga pake kaca mata. aku pikir... aku ga akan dapat teman namun...
Rina :" ooy!!... Perkenal kan nama ku Rina chan. oh iya, aku harap kita bisa menjadi teman akrab ya..."
saat iti aku ngerasa senang, karena dapat teman yang cukup baik .
yuna ( sambil tersenyum) :" oh iya mohon bantuannya ".
wita :" hey kalian sedang ngobrol apa nih... kek nya seruh".
pada saat itu aku jadi punya teman yang lumayan banyak sampai saat itu kami jadi sering ngobrol Rina chan itu tipe orang yang periang sementara wita itu penyendiri dan introvert iya seperti aku juga sih hehee...
singkat cerita kami jadi teman yang akrab sampai pada saat pulang sekolah tepat nya di hari jum'at kami saat itu pulang bareng dan aku di bonceng oleh Rina chan , pada saat itu rina membawak ku ketempat yang aku ga pernah kunjungi kami saat itu bercanda tawa bareng setelah itu kami makan makan bareng dan pada saat itu... wita ga datang pada saat itu. dan kami overthinking saat itu bisa saja dia sakit tapi setelah beberapa hari dia ga datang saat itu ada teman kelas yang menanyakan teman kami wita.
zena :" oyyy!!... Aku mau tau dong.. teman kalian yang itu kemana nih... kasihan tau seketaris di tanya kepsek mulu... ".
ruka :" iya nih... kemana teman kalian itu... oh iya rina kamu kan paling akrab pada wita, kau tau tidak dia di mana? ".
rina :" aku tidak tau ".
zena :" Padahal kalian temannya loh... masa ga tau sih... ".
pada saat itu, aku terdiam dan aku menanyakan tentang wita karena aku tau rina itu paling akrab pada wita.
yuna ( sambil gugup) :" anuh... Rin kamu tau wita dimana?!, kita kan teman ya seharusnya bagi bagi info ".
Rina :" em... begini bukan aku ga kasih tau, lagi pula aku ga tau dia kemana tapi aku perna sempat tuh denger tentang dia di dekat rumah nya, kata nya sih... wita itu lagi suka pria dia itu depan kita luguh tapi dia keciduk berpacaran dengan orang sampai melakukan hal mesum ".
Pada saat itu aku pun syok dengarnya karena aku tau wita itu tertutup dan introvert, tapi setelah dengar cerita Rina aku ga percaya.
yuna :" maaf Rin... aku bukan gimana gimana... aku hanya ga percaya gosip dari mulut kemulut kan kita belum lihat fakta nya ".
Rina :" terserah apa yang kau katakan "( sambil mendorong bahu ku) .
Pada saat itu Rina menjauh dari ku dan meninggal kan ku.
Singkat cerita kami pun menjadi asing, minggu ke 2 dia pun ga hadir . aku jadi ngerasa kesepihan. sampai sampai...
*Plackkkk!!!....( suara tamparan).
yuna ( dengan babak belur) :" awhh!! sakit zena chan ".
Pada saat itu zena dan geng nya berulah di gang sekolah , lalu mereka menjambak ku di gang itu sambil bertanya ??💭.
zena :" Cepat kata kan, dimana teman mu itu kok mereka kompakan ga datang pasti janjian kan?! ".
Ruka ( terdiam) :"... ".
Jeni :" Kurasa orang seperti kalian ini emng pantes diginiin... lu ga lihat hah!! teman kami sekertaris di tanyak tanyak terus sama kepsek dasar bajingan"(sambil memijak mijak yuna) .
Aina ( sambil ngerekam) :" hahaha... emng enak hahaha... terus jen terus...".
yuna ( sambil ngeluarkan darah) :" ughkk!!... apa salah ku... kenpa... kenpa.... ( pingsan)".
pada saat itu aku pingsan setelah sadar aku melihat mereka ga ada dan aku sudah berada di RS.
padahal aku pikur itu cuma hal biasa tapi kenpa mereka begitu kejam sampai pada akhirnya saat naik kelas 2 aku pikir bakal baik baik saja tapi... saat itu aku di lempar pake tas yang diisikan buku yang banyak.
yuna ( terkena leparan tas) :" ughkk!.. kalian punya otak ga sih... kalian pikir itu ga sakit"( sambil teriak) .
Reza :"hahaha... dasar cupuh gitu aja nangis lagi pula itu kan hal biasa kan ".
reno :" ahahaha... bener tuh hal sepeleh loh itu hahaha... masa di perbesar... ".
yuna ( sambil menahan sedih) :" eghkk...! ( dalam hati) sabar yuna kan cuma 2 tahun lagi ga apa kali ya, harus bisa menjalani hari hari ini ".
Pada saat itu aku pun sering di aniaya oleh mereka sampai pada saat di titik itu mereka melempar batu ke tangan ku sampai berdarah . pada saat itu teman baru ku menyuru ngelapor, dan kami pun ngelapor eh ga taunya laporan itu di abaikan. dan aku mulai berusaha kuat dan kalo bisa akan melawan semua yang terjadi. Singkat cerita aku pun naik di kelas 3 SMA pada saat itu aku ga nyangka bisa membalas perbuatan mereka.
sampai sampai Mereka ga bakal ganggu aku lagi. Tapi saat di sekolah sudah ga ada gangguan tapi di rumah.
yuna ( dengan perasaan legah) :" ibu aku pulang... ".
Pada saat itu aku melihat ibu ku di bantai oleh orang bertopeng yang aku ga tau itu siapa, pada saat itu aku pun teriak histeris.
yuna ( sambil teriak) :" hiaaaaaahkkk!!!!... Nande... nande... o.., padahal hanya ibu yang aku punya. baru juga ngerasa legah... aku ngerasa ga adil... kenpa aku ga bisa bahagia.... hiks!... hiks!... Aku ga tau harus apa sekarang semua sudah sirna... ".
seketika aku pun pinda rumah dan perperan menjadi pria tak kusangka aku malah menjadi pria terpopuler di kampus... Pada saat itu banyak yang mengagumi ku padahal aku seorang wanita tapi merubah fisik ku menjadi pria agar identitas ku tertutup... aku memilih menjadi pria agar aku bisa balas dendam pada orang yang ngebunuh sang ibu...
tapi ga kusangka aku merubah pisik ku bisa bikun para wanita mengidola kan ku padahal niat ku cuma menyamar. tak kusangka bisa seperti ini. kadang aku pikir kalau misal kan misi balas dendam ku itu ga bisa selesai... aku ga tau harus apa . pada saat itu aku sering berlati bela diri agar bisa balas dendam tapi pada saat aku pulang.
orang bertopeng :" Hey!! kau... seorang pria serah kan harta benda mu... jika tidak akan ku bunuh kau!.. ".
yuna :" Kalau aku ga mau gimana?!.. ".
orang bertopeng:" kalau begitu aku bunuh kau ".
yuna :" coba aja kalo bisa ".
* buagkkkk!!!...
*bughhh!!...
* buaghhhhkkkk!..
yuna :" gimana?! masi mau bertarung?! ".
orang bertopeng:" a--ampun!!... ampunnn!!!... Jangan serang aku... aku mohon... lepas kan aku... aku ga kan menyarang anda , dan saya rasa saya salah orang ".
yuna :" siapa yang menyuruh mu! "( sambil tegas).
pada saat itu dia mati secara mengenas kan ntah kenpa dia bisa mati seperti itu. saat itu juga aku pun mencari tau identitas nya namun amat di sayang kan identitas nya terbakar seola olah dia itu sudah ada orang yang menghapus identitas nya. Aku makin tambah penasaran. tapi, karena aku masih pemula dalam ilmu bela diri aku pun mencoba melihat tubuh ku siapa tau ada yang luka ternyata emang bener ada yang luka. lalu aku mengobatin luka itu. Walau rumah yang aku tempati sangat kecil aku jamin bisa bertahan selama 2 tahun ini.
singkat cerita Aku pun ga sengaja berpapasan dengan cowo lalu dia ngajak aku berkenalan.
arya :" Hey bro!... ".
pada saat itu aku terheran heran dia menyapa siapa?! pada saat itu dia pun mengarah ke aku.
arya :" Bro!! Apa kita pernah kenal sebelumnya?! ".
yuna :" ehem!.. Kamu sedang memanggil siapa?! " ( sambil mengubah suara menjadi cowok).
arya :" wahahaha... ya tentu kau lah siapa lagi kan di sini cuma kuta berdua , omong omong kau ini baru ya di sini kok aku ga pernah lihat kamu?! ".
yuna :" anu... iya aku emng baru tapi siapa sangka kau menyapa ku di luan hehe... ".
arya :" oh iya perkenal kan aku arya calon OSIS yang akan mendatang nanti ".
yuna :" oh begitu rupanya ".
arya :" btw bro nama mu siapa?! ".
yuna ( ngebatin) :" aduh gimana ini aku lupa lagi berinama ku sendiri ".
rio :" oh iya aku rasa dia itu gugup jadi jangan persulit dirinya arya ".
yuna :" hahaha... santay saja kawan... oh iya nama ku ryu ".
arya :" hahahaa... nama kalian bisa sama gitu ya... hahaha... ".
rio ( dengan ekpresi datar) :" ha-ha-ha... lucu sekali... lagian ada bedah nya kan ".
arya :" emng apa bedah nya?! ".
rio :" bedah nya ini nama ku R-i-o sementara dia namanya R-Y-U jelas banget berbedah sekali ".
yuna :" sudah sudah jangan bertengkar hehehe... lagi pula itu hanya nama panggilan ku kan belum tentu sama ya kan "( sambil ngerasa canggung).
pada saat itu aku pun berteman akrab dengan mereka sampai sampai ada cewe yang selalu menempel pada arya padahal arya ga suka cewe itu.
putri :" arya , rio apa kabar kalian! oh iya nanti malam jadi kan kita makan barengan ".
arya :" eh..siapa juga yang ngajak cewe ondel ondel, lagian cuma kami bertiga aja cewe ondel ondel tidak perlu ikut ".
putri :" tapi kan kita adalah tunangan kan arya!.. ".
rio :" kok gwa geli ya denger perkataan mak lampir ini ".
arya :" najong banget sih... loh ondel ondel bisa ga sih jangan ganjen gitu risi gwa tau ".
putri :" tapi aku sesayang inich sama kamuch ummmach".
arya :" uweehkkk!!... Tolong aku rio!!... ".
rio :" maaf aku ga bisa bantu ".
yuna :" pfttt!.. itu dia kenpa takut sama cewe itu? ".
rio :" ya biasa lah namanya juga orang ganteng yang pastinya dia risi feket cewe make up tebal gitu ".
yuna :" oh ya?! masa sih ".
Pada saat itu entah kenapa rio begitu cakep walau pun tatapannya agak dingin gitu, tapi pada saat yang sama rio tak sengajak menumpahkan minuman itu ke baju ku, sehingga dia pun mengelap tangan nya ke dadah ku yang bikin aku berteriak.
yuna :" yiaaahkk!!... apa yang kau lakukan rio? ".
rio ( sambil membersihkan dadah yuna):" maaf - maaf ini aku bersih kan ( dalam hati dengan kaget) kekenpa ada yang kenyal kenyal gitu enghh!! kok aneh sih ".
yuna ( dengan merona) :" sudah cukup rio biar aku saja ".
rio :" i-iya em... ".
tiba tiba suasana jadi canggung.
rio ( ngebatin) :" aneh kenpa lembek gitu padahal saat aku mandi ngegosok dadah ku ... aku ga ngerasa hal yang sama tapi kenpa ryu... em... "( merona).
Singkat cerita kami jadi canggung dan aku pun memilih pokus mengerja kan kerja kelompok kami dan saat pulang kami ga mengobrol aku lebih memilih untuk menyendiri karena aku takut teringat kejadian memalu kan gitu.
pada hari kedua aku pun berpapasan pada rio namun aku menghindari nya.
pada semester akhir aku pun melkukan hal yang sama itu pun menghindar.
pada 1 bulan aku pun dapat informasi tentang orang yang membunuh ibu ku.
aku pun membalaskan dendam ku sampai aku ga datang ke sekolah.
Saat itu aku mengejar ngejar orang yang membunuh ku dan aku terperangkap oleh jebakannya. posisi ku saat itu menjadi cewe.
* bughh!!!....
*baghhhh!!!...
Saat itu aku terpojok dan banyak anggota pembunuh ibu ku aku ngerasa terjebak sampai pada akhir nya... ada seseorang orang yang menolong ku...
dia menghajar anggota pembunub ibu ku dan pada saat itu mereka semua di bantai oleh cowok itu . setelah dia mengabisi musuh ku dia pun mengulur tangan nya ke arah ku yang bukan lain adalah... Rio.
Dia menyelamat kan ku dan aku menatapwajah nya yang tampan dengan luka di wajah nya.
Rio :" kau tidak apa apa nona?! ".
saat itu aku terbengong. dan mulai tersadar.
yuna ( dengan terpesona) :" anuh... makasih sudah menolong ku "( sambil bangkit tapi ngerasa kaki ku sakit) .
Pada saat itu dia pun menggendong ku membawaku ke rumahnya.
Pada saat itu aku melihat rumah nya sangat mewah dan aku sangat ngerasa berhutang budi pada rio.
rio :" aku akan mengobati mu ya... oh iya kalo boleh tau siapa namamu?! ".
yuna :" nama ku... yuna "( sambil menatap rio) .
rio :" kenpa kau senekat itu, emng nya kau ga sayang nyawa ya?!( sambil menyentil jidat nya) ".
cthakkk!!! ( suara sentil) .
yuna ( sambil mengerang sakit) :" awww!!!... kasar sekali... ".
pada saat itu mereka pun saling tatapan dan malah bercipokan.
Selanjutnya...