Aku terbangun dikasur yang telah kotor dan lusuh, suasana tampak pengap dan kumuh saat Aku mencoba berdiri secara tidak sengaja Aku menginjak sebuah botol minuman yang telah habis.
Aku bertanya-tanya apa yang terjadi?, dimanakah Ibu dan Ayah?, segera aku menuju pintu kamar untuk menuju ruangan tamu.
Namun saat pintu terbuka suasana tampak sepi dan dingin lampu ruangan telah mati dan padam,Aku melirik ke kanan dan ke kiri, suasana rumah seperti tidak orang siapapun
Aku berjalan menuju kamar Orang tuaku, dan sudah tepat didepan pintu kamarnya Aku membukanya perlahan-lahan
KREEEK.
Saat pintu terbuka tak ada seorangpun yang ada cuma sebuah foto Ibu dan Ayah di dinding yang telah bercampur bercak darah, Aku mendekat menuju foto itu namun langkahku seperti sangat berat.
KAMU MATI.
Suara itu muncul di telingaku sangat dekat dan terasa sangat panas seperti orang yang membisikan telinganya, namun saat Aku melihat kekanan dan ke kiri tak ada siapapun.
Aku melanjutkan menuju foto Ibu dan Ayah entah kenapa Aku menangis, air mataku tiba-tiba terjatuh tanganku gemetar dan saat Aku akan membawanya ke kamar tiba-tiba ada sesosok bayangan hitam sangat cepat ke kiri.
Terdengar suara ketukan pintu keluar, dan saat perlahan Aku mendekat dan pintu akan dibuka tiba-tiba seorang menodongkan pistol padaku.
ANEH.
Aku kebingungan namun aku mematuhi apa yang orang itu katakan, saat Aku bertanya-tanya kenapa Aku ditahan, orang itu mengatakan bahwa Aku telah membunuh Ibu dan Ayah dan mengamuk dalam cctv rumah kemarin, tapi penahananku baru sekarang akibat pintu kamar yang terkunci
Aku menangisi kematian Ibu dan Ayah karena Aku sendirilah orang yang membunuh Ibu dan Ayah, Aku meminta maaf karena kesalahanku dan Aku dilarikan ke rumah sakit jiwa.