Pertama sebelum aku nulis, disclaimer dulu ya, 7 dosa besar itu bukan hak atau kepemilikan dari anime Nanatsu no taizai, mereka emang pake referensi itu tapi asalnya bukan punya mereka karena udah ada jauh sebelum manga/anime nnt rilis, jadi buat orang yang bilang 'Kamu plagiat nnt ya?' gak ya.
Oke sebelum mulai aku mau jelasin apakah itu 7 dosa besar, dosa ini biasanya mewakili dosa yang bisa menimbulkan dosa lainnya entah dari ketujuh dosa atau dosa kecil.
Disclaimer juga, ini IMO (in my opinion) jadi kalau kalian bilang 'tapi bang, bukannya... Tapi bang harusnya kan gini, gitu... Tapi bang kayaknya kalimat kamu salah... Tapi bang...' berhenti jangan lanjut! Seperti klarifikasi aku ini pendapat pribadi di tambah informasi dari media lain, gak suka skip aja gak usah komen aneh aneh apalagi nge-judge.
1. 𝘿𝙤𝙨𝙖 𝙆𝙚𝙨𝙤𝙢𝙗𝙤𝙣𝙜𝙖𝙣 (𝙋𝙧𝙞𝙙𝙚)
Kesombongan biasa di sebut dosa awal karena dengan dosa ini bisa menimbulkan dosa lainnya seperti keserakahan, ketamakan, malas dll.
Dosa sombong sendiri biasanya itu karena kita merasa lebih hebat (superior) dari orang lain, di mata kita orang lain itu tidak berarti, dan hanya kitalah satu satunya hal terpenting di dunia ini, merasa memiliki segalanya dan bahkan berpikir kalau dunia tak bisa apapun tanpa kehadiran kita.
Salah satu pemicu dari dosa ini adalah karena kita merasa pencapaian lebih dari yang lainnya, memiliki status sosial tinggi serta validasi berlebihan.
2. 𝙄𝙧𝙞 𝙝𝙖𝙩𝙞 (𝙀𝙣𝙫𝙮)
Iri hati adalah kondisi ketika kita melihat milik orang lain itu lebih baik, dari semua yang kita miliki, bahkan merasa tidak senang ketika seseorang meraih prestasi atau sebuah keberhasilan.
Biasanya iri hati itu juga mencangkup menginginkan apa yang orang lain miliki, seolah berkata dalam hati 'kenapa orang punya dan aku gak' atau 'kok dia berhasil padahal aku udah berusaha keras tapi tak mendapatkan apa apa'
Iri hati bisa juga sampai ke titik ketika seseorang sampai bisa menghancurkan kehidupan seseorang hanya untuk mendapatkan apa yang ia mau, tak peduli apapun konsekuensinya.
3. 𝘼𝙢𝙖𝙧𝙖𝙝 (𝙒𝙧𝙖𝙩𝙝)
Amarah lebih ke arah emosi meluap luap, kadang tanpa sebab tapi biasanya muncul karena kesalahan sedikit yang dilakukan oleh orang lain, mungkin mirip dengan baperan tapi kalau amarah lebih fokus kepada emosi kesal.
Mungkin bisa karena tak bisa mendapatkan apa yang di inginkan, walau udah berusaha, bisa juga sampai ke titik ketika seseorang memaksakan keinginannya kepada orang lain tanpa peduli perasaan orang lain terhadap hal itu.
Intinya amarah itu memiliki tingkat keegoisan tinggi, mau menang sendiri, semua keinginan HARUS dituruti, memiliki kesabaran setipis tisu.
Amarah bahkan bisa sampai kekerasan fisik atau verbal atau keputusan impulsif.
4. 𝙆𝙚𝙢𝙖𝙡𝙖𝙨𝙖𝙣 (𝙎𝙡𝙤𝙩𝙝)
Seperti namanya kemalasan berarti kondisi ketika kita tidak mau bergerak dari zona nyaman, bukan hanya secara fisik melainkan juga rohani dan sebagainya.
Kemalasan biasanya menunda nunda kegiatan yang mungkin sebenarnya bisa diselesaikan jika tekun, namun karena kurangnya motivasi akhirnya semua itu berakhir sebatas khayalan saja.
Kemalasan membuat seseorang terjebak dalam kondisinya saat ini, tidak bisa berkembang dan selalu mengulur waktu, takut akan kegagalan terlalu nyaman untuk hanya sekedar melakukan sesuatu.
5. 𝙆𝙚𝙨𝙚𝙧𝙖𝙠𝙖𝙝𝙖𝙣 (𝙂𝙧𝙚𝙚𝙙)
Sebuah kondisi ketika seseorang menginginkan lebih, lebih dan lebih, tak pernah merasa puas akan apa yang di miliki dan merasa semuanya harus menjadi milik mereka apapun konsekuensinya.
Bahkan keserakahan ini bisa membuat seseorang buta, karena bisa mengorbankan orang lain, hanya demi memuaskan hasrat mereka untuk mendapatkan segalanya.
Bagi mereka orang lain hanyalah batu loncatan serta harus melakukan apapun untuk kepentingan mereka, tidak peduli apakah orang lain merasa risih, terobsesi berlebihan atas sebuah hal, dalam kasus ini adalah material walau tak semuanya harus mentok di keuangan, bisa juga sesuatu dengan value besar.
Mengorbankan perasaan orang lain, bahkan kadang menggunakan kalimat lembut untuk menutupi obsesi mereka.
Tapi ingat : serakah tak akan memberikan kamu lebih, tapi sebaliknya itu tak akan memberikan apapun, alias zero (hampa)
6. 𝙃𝙖𝙬𝙖 𝙉𝙖𝙛𝙨𝙪 (𝙇𝙪𝙨𝙩)
Biasanya hawa nafsu memiliki hasrat seksual berlebihan, hampir mirip sama serakah yang menginginkan lebih, tapi kalau satu ini kadang suka bersembunyi dalam sebuah/satu kata yakni 'cinta'.
Sebuah dorongan biologis ketika seseorang memiliki hasrat berlebih untuk melakukan hubungan sex, sementara orang lain hanya sebatas pemuas nafsu saja.
Dalam kasus ini hawa nafsu bisa sampai merebut suami/istri orang atau yang lebih sering di sebut dengan perselingkuhan dan ketidak setiaan seseorang pada pasangannya.
7. 𝙆𝙚𝙧𝙖𝙠𝙪𝙨𝙖𝙣 (𝙂𝙡𝙪𝙩𝙩𝙤𝙣𝙮)
Kerakusan biasanya adalah kondisi saat seseorang memiliki hasrat makanan/minuman atau bahkan sesuatu yang sebenarnya tidak diperlukan, namun merasa semua itu penting.
Menghabiskan sesuatu untuk hal tidak penting, dan biasanya dikaitkan dengan pemborosan serta kesehatan yang rusak karena tak ada batasan.
✎﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏
Sekian dulu, aku gak terlalu paham sama dosa, tapi kurang lebih seperti itu, ingat itu IMO
Buat yang nanya
Bang, ada dosa baik gak?
Jawabannya tentu saja gak ada, ygy, gak ada dosa baik karena semua selalu berakhir dengan merugikan orang lain mau suka atau gak.