NovelToon NovelToon
The Cosmic War

The Cosmic War

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Sci-Fi / Akademi Sihir / Barat
Popularitas:910
Nilai: 5
Nama Author: mas teguh

Novel ini merupakan karya pertama dari author. Harap dimaklumi jika ada beberapa chapter yang harus di "Revisi"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mas teguh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 9

Melihat betapa masif nya makhluk ini, para prajurit dan anggota Clan Xypherion disekitarnya dipenuhi oleh ekspresi ketakutan. Secara tidak sadar tubuh mereka bergetar hebat.

Blazing Fire Phoenix bukanlah Magical Void Beast biasa, bisa dibilang makhluk ini setara dengan Void Dragon Devours Stars yang berada dipuncak rantai makanan. Namun, seperti pepatah satu gunung tidak bisa menampung dua harimau, kemanapun Blazing Fire Phoenix dan Void Dragon Devours Stars bertemu, maka mereka akan bertarung hingga salah satunya mati.

Pada dasarnya secara tidak langsung, kedua jenis Magical Void Beast ini mempunyai perasaan bahwa mereka lebih kuat dari yang lain. Sehingga ketika keduanya bertemu, pertarungan mereka akan membawa bencana yang dahsyat kemanapun mereka pergi.

Ketika Kepala Clan Xypherion merasakan aura dari Energi Mana yang dikeluarkan oleh Blazing Fire Phoenix, ia kemudian merobek ruang dan muncul tak jauh dari mahluk itu.

Melihat levelnya yang berada pada Ranah Star Tahap Puncak, jantung Kepala Clan berdetak dengan cepat. Ia tak menyangka bahwa makhluk yang menakutkan ini bisa muncul di kedalaman Galaksi, biasanya makhluk ini tidak muncul di tempat seperti ini.

Dengan kekuatannya yang hanya pada Ranah Star Tahap Awal ia dengan jelas mengetahui bahwa ketika makhluk ini bergerak untuk melawannya, ia bisa dipastikan akan berada di pinggir jurang kematian. Kepala Clan bukan tandingan makhluk itu.

Namun, setelah peperangan yang terjadi puluhan ribu tahun yang lalu, akar dari Clan Xypherion berada di sistem bintang ini, ia tidak ingin Clan Xypherion dan planet ini hancur.

Membuat keputusan, Kepala Clan memerintahkan para prajurit untuk meminta bantuan dari Federasi Manusia supaya dikirimkan seorang prajurit atau bala bantuan yang memiliki Ranah Star Tahap Puncak. Jika tidak, maka dapat dipastikan Sistem Bintang ini akan musnah dan tidak meninggalkan apapun kecuali puing-puing di ruang angkasa.

Semakin cepat maka akan semakin baik. Beruntungnya makhluk itu masih belum bergerak dan hanya mengamati situasi di area sekitar, sehingga memberikan waktu bagi bala bantuan untuk datang.

Tetapi harapan pada dasarnya keinginan manusia hanya untuk sebuah kehidupan. Federasi tidak dapat mengirimkan bantuan karena dari semua sisi di perbatasan Galaksi Bima sakti diserang oleh Ras Iblis Sisik Ungu, bahkan para Guardians harus membantu untuk menahan serangan.

Mendengar hal ini, Kepala Clan Xypherion berada dalam keputusasaan. Ia tidak menyangka bahwa dalam situasi yang genting ini wilayah Ras Manusia diserang oleh Ras Iblis Sisik Ungu.

Tidak memiliki pilihan lain, Kepala Clan dengan tekad yang kuat akan menahan makhluk ini apapun yang terjadi, bahkan dengan menggunakan nyawanya. Tidak seperti tidak memiliki harapan, harapan akan ada meskipun hanya sekecil apapun.

Berkicau!

Berkicau!

Blazing Fire Phoenix mulai menyerang dengan mengepakkan sayapnya, dimanapun gelombang Energi Mana melintas ruang seakan-akan terbakar dengan bara api, bahkan panas dari gelombang tersebut menyeimbangi dari panas matahari.

Kepala Clan yang melihatnya tidak tinggal diam, ia kemudian mengaktifkan lingkaran sihir berdiameter sepuluh kilometer. Lingkaran sihir tersebut berwarna hitam dengan cahaya bintik-bintik yang berkelap-kelip, seseorang akan terpesona hanya dengan melihatnya.

"Space Magic: Spatial Compression Barrier!"

Ruang angkasa dalam jarak puluhan kilometer memadat setelah lingkaran sihir diaktifkan.

Gelombang api bertemu dengan penghalang ruang yang padat. Setiap gelombang api membentur sihir penghalang ruang, ruang angkasa yang hampa pecah seperti kaca lalu hancur berkeping-keping, kemudian meninggalkan celah hitam yang kosong.

Namun, Karena kesenjangan kekuatan antara Kepala Clan dan Blazing Fire Phoenix gelombang api yang tersisa menuju ke arah Armada Antar Bintang.

Setiap orang yang melihatnya, mereka berusaha mundur untuk menyelamatkan diri. Tetapi, seperti perjuangan yang sia-sia, pesawat tempur antar bintang dan prajurit-prajurit yang berada di area sapuan gelombang, mereka kemudian meleleh dan mati terbakar.

Kepala Clan yang melihat ini menjadi sedih. Memikirkan kembali ia kemudian membuat keputusan.

Keputusan yang mungkin Kepala Clan sesali seumur hidup, namun karena ia tidak mempunyai pilihan lain, maka ia harus melakukannya.

"Semua garis keturunan Clan Xypherion, demi Clan, demi Ras Manusia. Korbankan hidupmu!" Kepala Clan berteriak dengan heroik, tetapi terlihat air matanya yang berjatuhan.

Mendengar panggilan dari garis keturunan, para anggota Clan merasa sedih. Mereka tidak punya pilihan lain selain mengorbankan hidup mereka demi masa depan Ras Manusia. Apa lagi Sistem Bintang yang dilindungi oleh Clan Xypherion merupakan akar Clan saat ini. Oleh karena itu, apapun yang terjadi mereka harus menyeret makhluk ini kebawah bersama mereka, dengan itu Clan Xypherion tidak akan menjadi pendosa bagi Ras Manusia.

Lucian didalam pesawat tempur antar bintang bergetar dengan hebat, ia merasa sedih. Namun demi Ras Manusia dan sistem bintang yang dilindungi oleh Clan, ia akan mengorbankan nyawanya.

Tetapi tidak seperti yang diharapkan, tubuh Lucian mengeluarkan cahaya yang melindunginya. Ia merasa panggilan keturunan dari Clan terputus, setelah itu terdengar suara bisikan di telinganya.

"Lucian, kau adalah generasi termuda yang paling berbakat dalam Clan. Jadi aku harap kedepannya Clan akan bangkit sekali lagi di tanganmu. Tidak seperti Clan tidak mengalami hal ini sebelumnya, akan tetapi selama peperangan puluhan ribu tahun yang lalu Clan dapat bangkit kembali hingga menjadi sekarang ini. Demiku dan demi anggota Clan, Clan Xypherion ku percayakan padamu!"

Mendengar ini, Lucian gemetar dengan hebat, air matanya jatuh tak terbendung.

"Kepala Clan, Tidak....!"

Kepala Clan yang mendengarnya merasa sedih namun karena mahluk ini ia harus melakukannya,

Nak, aku percayakan Clan Xypherion padamu. Ketika Clan suatu saat nanti bangkit kembali, aku tidak akan menyesali keputusan ku saat ini.

"Forbidden Bloodline Sacrifice Magic: Prison Slashing Void!"

Lingkaran sihir dengan diameter mencapai Lima puluh kilometer muncul diatas Blazing Fire Phoenix yang melayang di ruang hampa. Fluktuasi Energi Mana dari sihir terlarang tersebut mencapai puncak dari Ranah Star.

Setelah itu, Lingkaran sihir membentuk penjara ruang yang memenjarakan makhluk itu, kemudian terlihat pisau yang berukuran masif memotong penjara.

Disisi lain Blazing Fire Phoenix berkicau dengan suara yang memekakkan telinga, gelombang Energi Mana yang berkobar meletus dari tubuhnya. Mengaktifkan lingkaran sihir api yang masif, ia kemudian melakukan perlawanan.

Ledakan!

Ledakan!

Ledakan dahsyat menyapu ruang hampa yang kosong, ruang di area ledakan runtuh dan hancur berkeping-keping meninggalkan celah yang hitam yang menakutkan.

Dampak ledakan itu sangat dahsyat, Armada Antar Bintang Ras Manusia yang berada di sekitarnya tersapu oleh gelombang seperti badai yang menyapu perahu. Sistem Bintang terdekat sampai bergetar karena saking kuatnya gelombang ledakan.

Tetapi berbeda dengan anggota Clan Xypherion, tubuh mereka bersinar menjadi bintik-bintik cahaya yang kemudian hilang di kehampaan, mereka lenyap dari semesta.

Ketika gelombang ledakan mereda dan para prajurit yang melihat Kepala Clan serta anggota Clan Xypherion menghilang menjadi sedih. Mereka kemudian menangkupkan tangan kanan kedada, kemudian mereka membungkuk sebagai tanda penghormatan.

Begitu pula Lucian, ia melakukan gerakan serupa meskipun tubuhnya yang gemetar dan airmata yang berjatuhan,

Kepala Clan...!

Lucian merasa sangat sedih. bagaimana tidak? Lucian merupakan seorang yatim-piatu yang ditinggalkan oleh orang tuanya sejak kecil, dan kemudian ia diasuh oleh kepala Clan hingga dewasa. Kenangan yang ia miliki tentu saja sangat dalam, apalagi Kepala Clan sangat baik kepadanya.

Mengemban tugas yang sangat berat dalam situasi yang seperti ini, Lucian tidak tahu harus berbuat seperti apa. Ia tidak tahu apa yang harus di lakukan. Kemudian....

Berkicau!

Berkicau!

Mendengarkan kicauan dari Blazing Fire Phoenix semua orang merasa terkejut. Mereka tidak percaya bahwa makhluk ini, dengan sihir terlarang Clan Xypherion masih bisa bertahan hidup. mereka tidak menyangka hal ini bisa terjadi. Bagaimana makhluk ini bisa bertahan?

Berkicau!

Berkicau!

Merasa marah Blazing Fire Phoenix melesat maju ke arah depan, tubuhnya dipenuhi oleh luka sayatan yang sangat dalam sehingga meninggalkan jejak.

Retak!

Retak!

Tak lama kemudian di depan makhluk itu ruang hampa retak lalu hancur berkeping-keping. Setelah itu dapat dilihat bahwa ada seseorang yang muncul dari dalam ruang yang pecah tersebut.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!