Tekad Arsya adalah menyelamatkan anak panti asuhan dari pemilik yayasan yang bejat.
Demi mendapat uang dan kekuasaan, Arsya rela melakukan segalanya. Termasuk masuk geng gangster berbahaya dan menjadi personal trainer berkedok gigolo.
Meski menjadi gigolo, Arsya masih perjaka. Loh, bagaimana bisa? Padahal banyak wanita yang mengaku pernah tidur dengannya!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desau, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 5 - Laluna
Arsya sangat mengenal gadis itu. Dia tidak lain adalah Laluna, putri bungsu Eddy Alamsyah. Saat di panti, Arsya cukup sering melihatnya.
Laluna bisa dibilang adalah anak kesayangan Eddy. Dia sangat manja, itu terbukti dari tubuhnya yang agak semok karena diperbolehkan makan apapun. Namun sepertinya Laluna mencoba menurunkan berat badannya. Gadis itu sudah dewasa, dan tentu ingin memiliki badan ideal serta cantik.
Perlahan Arsya membalikkan badan. Lalu tersenyum kecut. Ia berjalan mendekati Laluna.
"Iya, aku Sean..." lirih Arsya. Dia cukup tenang karena yakin Laluna tidak mengenalnya seperti Arsya mengenal Laluna.
"Kau kemana saja?! Aku nungguin dari tadi! Niat kerja apa enggak sih?" tukas Laluna sambil mendelikkan matanya.
"Maaf... Aku baru saja datang. Ayo kita duduk dan bicara dahulu," ajak Arsya.
"Hah? Bicara? Kenapa nggak langsung olahraga aja? Aku udah nggak sabar pengen kurus. Cepatan ah!" kata Laluna.
Arsya berusaha sabar dan tersenyum ramah. Ia membalas, "Tapi Mbak, sebelum melakukannya, kita harus ngobrol dulu. Aku akan kasih tahu beberapa poin penting untuk kebugaran dan juga diet yang ingin Mbak lakukan."
"Mbak? Emangnya aku Mbak-Mbak? Aku baru umur 18 tahun tahu," protes Laluna sambil memanyunkan mulutnya. Ia memperhatikan Arsya sejenak. Dirinya baru sadar dengan ketampanan lelaki itu. Hingga perlahan Laluna merubah nada bicaranya menjadi lebih sopan.
"Nah... Maka dari itu sebaiknya kita bicara dulu. Karena aku personal trainermu, kita sebaiknya saling mengenal dahulu, oke?" sahut Arsya.
"Oke deh." Laluna mengangguk.
Arsya lantas mengajak Laluna duduk. Keduanya duduk saling berhadapan.
"Kenalkan, aku Laluna. Tolong jangan pernah panggil aku Luna," cetus Laluna.
"Oke. Aku Sean," tanggap Arsya.
"Sudah tahu. Sekarang apa yang akan kita bicarakan?" tanya Laluna.
"Tentu saja tentang nutrisi dan juga kegiatan olahraga yang akan kau lakukan. Karena kau pemula, aku menyarankanmu untuk melakukan latihan ringan terlebih dahulu," kata Arsya.
"Apa itu akan membuatku cepat kurus?" balas Laluna.
"Tentu saja kau akan kurus!"
"Aku bertanya, apakah aku akan cepat kurus atau tidak? Kalau prosesnya lama, aku nggak mau!"
Kening Arsya seketika mengernyit. Ia selalu heran dengan orang-orang yang ingin segalanya serba instan. Sebab Arsya selalu percaya kalau tidak ada yang instan di dunia ini, jika memang itu ada, maka pasti resikonya akan tinggi.
"Kalau kau mau cepat kurus, kenapa nggak ke dokter saja? Sedot lemakmu atau perkecil lambungmu seperti yang dilakukan Melly Goeslaw?" timpal Arsya.
Ekspresi arogan Laluna seketika berubah. Dia berucap, "Itu sih namanya cari mati. Aku pengen kurus, tapi maunya dengan cara yang sehat gitu. Kok Kak Sean jadi sewot sih."
"Lagian kamu maunya yang cepat, ya kalau cepat mending ke dokter saja. Tugasku di sini hanya kasih kamu masukan dan bimbingan," jelas Arsya.
"Ya udah deh kalau gitu. Aku akan nurut. Aku harap aku bisa kurus sebelum bulan Desember. Karena aku mau daftar kontes kecantikan," ungkap Laluna.
"Itu masih lama. Aku yakin kau bisa. Asalkan kau menuruti jadwal makan yang akan aku buatkan untukmu," ujar Arsya.
Laluna mengangguk. Arsya lantas menyuruhnya untuk melakukan pemanasan sebelum melakukan olahraga.
"Sean!"
Saat sibuk melatih Laluna, seorang wanita datang. Arsya langsung menoleh ke arah wanita tersebut. Ternyata yang datang adalah Dewi, salah satu trainer sekaligus pelanggan Arsya. Dewi diketahui telah beberapa kali membayar jasa Arsya.
"Sean!"
Mengejutkannya lagi, pelanggan Arsya yang bernama Annie juga datang. Annie terlihat langsung saling adu tatap dengan Dewi.
bergabunglah dengan orang-orang yang berkhianat pada geng kalajengking itu Deva...
biar makin kuat...
itu si Edy jahat banget sih . anak SD Lo kok dihamilin... 😡😡
anaknya bohai kali ya... cantik gitu...
tebakan ku Laluna ini malah proo lohh 😂 tapi pura pura cupu.
Kna supraise juga Sean.
faktanya di real, jngn kan yg seusia Laluna, bocil SD juga phm yg kek gituan. itu kna pengaruh HP.
jadi buat ibu-ibu yg punya anak beranjak dewasa jngn dilepaskan, harus diawasin. antisipasi kitu ya istilahnya 🤭✌️
udah mau marathon aja ternyata d prank sama othornya 😭😭