NovelToon NovelToon
Pernikahan Membuat Luka

Pernikahan Membuat Luka

Status: tamat
Genre:Tamat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:415.4k
Nilai: 5
Nama Author: SHy

Pernikahan seharusnya menjadi momen yang paling membahagiakan dan ditunggu oleh pasangan yang saling mencintai. Namun, hal tersebut tidak berlaku bagi Noami dan Gilang.

Pasalnya, pernikahan mereka terjadi secara mendadak dan tak mengenakkan akibat kesalahpahaman warga yang mendapati mereka berada di dalam rumah kontrakan Naomi dalam kondisi yang cukup intim.

Warga yang mengira kalau Naomi dan Gilang sudah melakukan tindakan tercela yang mencoreng nama baik desa mereka, memaksa mereka menikah saat itu juga. Tidak punya pilihan, Gilang dan Naomi terpaksa menuruti keinginan warga demi menyelamatkan naman baik mereka sebagai pendatang di sana.

“Meski kita sudah menikah, tapi kamu tidak boleh menuntut hak apapun kepadaku!” Kata Gilang setelah tak lama mereka menjadi pasangan suami istri.

Begitu banyak kesepakatan menyakitkan yang dibuat oleh Gilang ditambah sikap Gilang yang sering mengacuhkannya setelah mereka menikah, membuat Naomi merasa pernikahan yang dijalaninya hanya membuatnya terluka.

Apakah Naomi mampu bertahan dengan pernikahan yang hanya membuat luka untuk dirinya meski sebenarnya tanpa diketahui oleh Gilang jika Naomi sudah mencintai Gilang sejak lama?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PML 34 - Takut Darah?

Naomi rasanya tidak ingin percaya dengan perkataan Gilang. Namun, ekspresi wajah Gilang yang terlihat bersungguh-sungguh meruntuhkan kepercayaannya.

“Untuk apa dia melakukan itu semua sementara dia tak menginginkannya?” Naomi menatap nanar tubuh Gilang yang sudah berbaring di atas ranjang dengan posisi membelakangi tubuhnya. Semakin hari Naomi merasa semakin bingung dengan sikap pria itu.

“Kenapa dia selalu saja bersikap sesuka hatinya. Apa dia tidak tahu kalau sikapnya yang seperti itu bisa membuat kami sulit untuk berpisah nantinya?” Lirih Naomi dengan helaan napas yang terasa semakin memberat.

Gilang masih berpura-pura memejamkan kedua kelopak matanya saat Naomi sudah berbaring di atas ranjang dengan posisi membelakangi tubuhnya. Setelah merasa Naomi sudah tenang dan sepertinya sudah tertidur, kedua kelopak mata Gilang akhirnya terbuka.

“Apa dia tidak senang jika aku menikahinya secara resmi? Atau dia tidak menginginkannya karena takut hubungannya dan pria itu tidak bisa berlanjut jika kami sudah menikah secara resmi?” Tanya Gilang. Berbagai pikiran buruk berkeliaran di benak Gilang saat ini.

Pukul setengah enam pagi, Naomi nampak sudah bersiap-siap untuk berangkat bekerja. Gilang yang sedang duduk di atas ranjang menatap pergerakannya dengan tatapan dingin.

“Mau kemana kamu pagi-pagi begini?” Tanya Gilang. Nada suaranya terdengar kurang bersahabat. Apa lagi dia kemarin mendengar percakapaan Naomi dan Abian yang mengatakan mereka akan berangkat ke sebuah tempat bersama hari itu.

“Tentu saja pergi bekerja ke rumah sakit.” Balas Naomi malas.

Gilang bangkit dari posisi duduk menjadi tegak di atas lantai kemudian melangkah mendekati Naomi yang sedang bersiap-siap di depan cermin.

“Mau pergi bekerja ke rumah sakit atau pergi bersama pria itu?” Tanya Gilang sembari menatap tajam pantulan wajah Naomi di cermin.

Naomi balik menatap tajam wajah Gilang yang dapat ia lihat di pantulan cermin. “Jangan menuduhku yang bukan-bukan. Aku pergi ke rumah sakit untuk bekerja. Bukan berdekatan dengan pria lain seperti dirimu!” Seru Naomi. Jika Gilang bisa mengatainya yang bukan-bukan, Naomi rasanya juga bisa.

“Aku? Apa maksudmu?” Tanya Gilang. Lagi-lagi Naomi memberikan pernyataan yang membuatnya bingung.

Naomi enggan untuk menjawab. Dia memilih untuk segera bangkit dari posisi duduk dan melangkah ke arah lemari untuk mengambil tas kerjanya di sana.

“Naomi!” Gilang hampir saja berteriak melihat Naomi yang mengabaikan dirinya begitu saja.

Dengan malas Naomi membalikkan tubuh menatap wajah Gilang. “Ada apa lagi? Apa kamu ingin menuduhku yang bukan-bukan lagi? Atau kalau kamu masih gak bisa percaya aku ke rumah sakit untuk bekerja, kamu bisa ikut bersamaku dan melihat apa saja yang aku lakukan di sana!” Tegas Naomi. Habis juga kesabarannya untuk meladeni sikap Gilang yang selalu membuatnya kesal.

Gilang terdiam. Namun tatapan matanya masih menatap dingin wajah Naomi.

“Bagaimana? Apa kamu mau ikut menemaniku bekerja? Kalau benar begitu tak masalah. Ayo ikut denganku sekarang. Tapi jangan salahkan aku kalau kamu pingsan di sana karena melihat darah berceceran dimana-mana!”

“Kamu!” Kedua bola mata Gilang melotot tajam. Baru membayangkan darah yang berceceran di lantai saja sudah membuat kepalanya jadi pusing dan bulu kuduknya jadi merinding.

“Bagaimana? Kalau kamu mau pingsan di sana dan menjadi bahan tertawaan orang-orang di sana tak masalah. Ayo ikut denganku sekarang!” Ajak Naomi dengan mata memicing mengejek Gilang yang sejak dulu sangat takut dengan darah.

***

Jika teman-teman suka dengan cerita Naomi dan Gilang, tinggalkan komentar dan klik tombol suka sebelum meninggalkan halaman ini. Satu lagi, jangan lupa kasih rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ seperti biasanya. Terima kasih🌺

1
Anonim
Naomi dan Gilang sama-sama tidak suka kepada orang terdekat. Memang sebaiknya begitu dengan statusnya sudah menikah tidak usah dekat dengan lawan jenis
Anonim
pacaran halal ya Gilang....
Sama-sama saling mencintai tapi juga sama-sama gengsi mengucap rasa mereka
ardiana dili
lanjut
*Septi*
lelaki tuh begini.. nggak mau rugi wkwkwkwkwk
*Septi*
jawab apa ya Naomi 🤔
ardiana dili
lanjut
Nur Fadillah
kok end kk
Rabiatul Addawiyah
sama2 ngancam 😅
Rabiatul Addawiyah
provokator neh Abian
Bangun_2
loooo udah END aja nih...
Bukhori Muslim
nice
Kar Genjreng
tak kirimi vote
Kar Genjreng
mungkin kah akan TAMAT ha ha karena Gilang tanya terhadap Naomi. masih cinta tetapi sempat hilang karena kamu mengabaikan ku
iqha_24
apakah sudah tamat yaa ?
Diva Yuwena
Takut banget badai Dateng ke rumah tangga Naomi ma Gilang
Sugiharti Rusli
semoga segera hadir yah para junior kalian nanti,,,
Sugiharti Rusli
si Gilang mo kejar setoran kali Naomi tuk membuat anak sama kamu🙊🙊🙊
Sugiharti Rusli
mereka sebetulnya uda sama" cinta, tapi masih belum terbuka mengungkapkan perasaan terdalam masing" sih ini
Sugiharti Rusli
si Naomi masih aja gengsi kalo dia ga bisa melupakan si Gilang begitu saja selama 5 tahun ke belakang makanya dia 'kabur' ke desa😁😁😁
Sugiharti Rusli
nah kan sama" saling mengingatkan agar jangan dekat" sama orang yang harus mereka hindari deh tuh🤭🤭🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!