Di dunia Douluo, di mana jiwa bela diri menentukan takdir seseorang, hanya yang memiliki kekuatan luar biasa yang bisa berdiri di puncak.
Jiwa bela diri seperti Palu Houtian, Tyrannosaurus Rex Petir Biru, Macan Putih, atau Kucing Roh Nether menjadi simbol kejayaan dan dominasi.
Di tengah para jenius yang mengendalikan petir dan membangkitkan roh buas, Shank memiliki jiwa beladiri yang hanya memilki kemampuan fisik.
"Aku bisa melakukan keterampilan fisik..."
Saat ditanya oleh para genius apa keterampilan jiwa bela dirinya Shank tetap teguh dan menjawab Keterampilan Fisik.
Tidak ada energi petir, tidak ada roh buas, hanya tubuhnya yang ditempa hingga batas tertinggi.
Ketika yang lain mengandalkan kekuatan eksternal, ia mengandalkan dirinya sendiri.
Namun, apakah benar hanya itu yang ia miliki? Atau mungkin, di balik kekuatan fisik yang tampak sederhana ini, tersembunyi sesuatu yang jauh lebih mengerikan?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mimpi Fiksi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 33
Tentu saja, ini tidak berarti bahwa Shank tidak memiliki cara untuk melarikan diri dari bahaya saat ini.
Hanya saja, pembukaan Delapan Gerbang Ninjutsu telah menempatkannya di luar cakupan pertarungan.
Memikirkan hal ini, Shank hanya bisa menggunakan trik yang jarang digunakannya.
Dengan pikiran, dia menyuntikkan seluruh kekuatan jiwanya ke dalam tubuhnya.
"Blok Besi·Baja."
Setelah Shank menampilkan Iron Block, salah satu dari enam gaya, serangan Xiao Wu dan Zhu Zhuqing menimpa Shank seperti tetesan hujan.
Serangan Zhu Zhuqing dan Xiao Wu menghancurkan tanaman merambat rumput perak biru yang melilit Shank, tetapi ketika jatuh pada Shank, serangannya seperti baja.
"Baiklah, anak-anak kecil, latihan dan perdebatan berakhir di sini..."
Flanders yang telah memperhatikan sejak lama, akhirnya berbicara. Dia secara alami dapat melihat bahwa Shank sengaja menahan diri untuk tidak menggunakan keterampilan jiwa lain yang lebih kuat.
Xiao Wu dan Zhu Zhuqing menghentikan serangan sengit mereka terhadap Shank.
Zhu Zhuqing menatap Flanders dengan bingung, lalu menatap Xiao Wu.
Pada saat ini, Shank juga melepaskan keadaan kepemilikan jiwa bela diri, dan ketika Tang San mengambil kembali jiwa bela dirinya, tanaman merambat rumput perak biru yang tersisa di Shank juga menghilang.
Baru pada saat inilah Zhu Zhuqing melihat penampilan Shank dengan jelas, dan menemukan bahwa Shank sebenarnya adalah seorang pemuda yang usianya kira-kira sama dengan mereka.
Ada senyum hangat di wajah tampannya, dan matanya menyipit, dan tidak ada jejak aura menakutkan dari sebelumnya.
"Dasar jalang kecil, tunggu dan lihat bagaimana aku akan menghadapimu hari ini..."
Shank mendatangi Xiao Wu dan meraih anting-anting kelinci di kepala Xiao Wu. Ketika dia menggunakan balok besi tadi, Xiao Wu bertarung dengan sangat gembira, dan tempat-tempat yang diserangnya semuanya adalah "titik vital".
Anting kelinci Xiao Wu tidak seperti yang terlihat. Setelah ditangkap oleh Shank, dia segera memohon belas kasihan: "Saudara Shank, ini salahku. Siapa yang menyuruhmu menyerangku tanpa mengetahui benar atau salah?"
“Lagipula, kemampuan jiwa terbaru Saudara Shank begitu kuat, bahkan mampu bertahan dari serangan gabungan Zhuqing dan aku.”
Di masa lalu, ketika anting-anting kelinci milik Xiao Wu ditangkap oleh Shank di Akademi Master Jiwa Junior Notting, dia mampu mendapatkan pengampunan Shank dengan bertindak genit dan memuji kekuatannya.
Namun, nada bicara Xiao Wu yang centil membuat semua orang yang hadir, kecuali Tang San, memandang Shank dengan sangat terkejut. Tentu saja, alasan keterkejutan mereka berbeda-beda.
Dai Mubai, Ma Hongjun dan Oscar terkejut bahwa Shank datang dan mengenal Xiao Wu, dan mereka tampak sangat akrab.
Yang mengejutkan Flanders adalah keterampilan jiwa Shank dalam bertahan melawan Xiao Wu dan Zhu Zhuqing. Dia belum pernah melihat Shank menggunakan keterampilan jiwa defensif seperti itu sebelumnya.
Adapun Ning Rongrong dan Zhu Zhuqing, yang mengejutkan mereka adalah Xiao Wu yang biasanya periang dan mudah bergaul, malah bertingkah genit dan mengucapkan kata-kata menyanjung kepada seorang anak laki-laki.
Xiao Wu terus mengedipkan mata pada Tang San saat dia berbicara, dan biasanya Tang San yang angkat bicara untuk membantu Xiao Wu.
"Shank jangan salahkan Xiao Wu. Dia tahu dia salah."
Setelah mendengar apa yang dikatakan Tang San, Shank menunjukkan senyum penuh pengertian di wajahnya. Dai Mubai, Ma Hongjun dan Oscar berseru setelah melihatnya.
"Binatang jiwa humanoid ini benar-benar bisa tertawa dengan tulus. Apa yang kulihat benar, Bos Dai, Ao Kecil..."
Ma Hongjun berteriak keras, yang langsung menarik perhatian semua orang.
Ning Rongrong tidak dapat menahan diri untuk berkata, "Dia adalah makhluk jiwa humanoid yang kamu bicarakan. Menurutku dia mirip dengan kita."
Tang San dan Xiao Wu tahu bahwa Shank juga berlatih di Akademi Shrek. Ketika mereka mendengar Dai Mubai dan Oscar mengatakan bahwa salah satu dari empat siswa di akademi adalah makhluk jiwa humanoid, mereka bertanya-tanya apakah itu adalah Shank.
Shank melirik Ma Hongjun dengan sedikit ketidaksenangan. Dia tahu bahwa orang-orang ini diam-diam memanggilnya sebagai binatang jiwa berbentuk manusia, tetapi terlalu terang-terangan bagi Ma Hongjun untuk memanggilnya seperti itu di depannya dan banyak orang.
Yang lebih penting adalah memberi tahu Xiao Wu tentang ini. Aku tidak tahu apa lagi yang akan dilakukan gadis pintar ini untuk memfitnahku di kemudian hari.
Memikirkan hal ini, Shank segera merasakan keinginan untuk membalas dendam. Dia menoleh dan menatap Flender sambil tersenyum dan berkata, "Dean..."
"Aku merasa kekuatan spiritualku akan segera menembus level 35. Aku ingin mengajukan permohonan satu jam tambahan untuk kelas pelatihan gravitasi Guru Zhao."
“Level 35…”
Semua orang yang hadir berseru ketika mereka mendengar kata-kata Shank. Tang San dan Xiao Wu tahu bahwa setengah tahun yang lalu, ketika Shank menulis surat kepada guru dan yang lainnya, dia mengatakan bahwa kekuatan spiritualnya telah mencapai tingkat 33.
Dalam enam bulan terakhir, dia tidak hanya naik satu tingkat, tetapi bahkan mencapai ambang batas tingkat tiga puluh lima.
Adapun Ning Rongrong dan Zhu Zhuqing, mereka benar-benar takut karena Shank hanya satu tahun lebih tua dari mereka.
Dia meningkatkan kekuatan jiwanya ke level 35 pada usia tiga belas tahun. Dia monster yang sesungguhnya.
Dai Mubai, Ma Hongjun dan Oscar tahu bahwa kekuatan jiwa Shank baru saja menembus level tiga puluh empat tiga bulan lalu, dan dia akan menerobosnya hanya dalam tiga bulan. Apakah ini akan membunuh orang?
Setelah mendengar perkataan Shank, Flanders awalnya terkejut, lalu dia tertawa dan berkata, "Baiklah, aku menyetujui masalah ini atas nama Beruang Buta."
Setelah mendengar apa yang dikatakan Flanders, Shank berdiri di samping Oscar dengan puas dan menunggu ceramah Flanders.
Dai Mubai tiba-tiba teringat bagaimana dia dilatih oleh Zhao Wuji tiga bulan lalu, dan wajahnya langsung pucat.
Dia berbalik dan menatap tajam ke arah Ma Hongjun, menggertakkan giginya dan berkata, "Gemuk, kita belum selesai dengan ini."
Oscar pun bereaksi, menoleh ke arah Shank dan berkata dengan cemas, "Shank, kamu bercanda, hahaha, kamu baru saja naik ke level 34 tiga bulan yang lalu, bagaimana mungkin kamu bisa naik ke level 35 secepat itu."
Shank mengangkat bahu dan berkata, "Aku juga tidak tahu. Saat aku berlatih kekuatan jiwa pagi ini, aku merasakan ada semacam belenggu pada sirkulasi kekuatan jiwaku. Mungkin aku salah persepsi."
Semua orang yang hadir tahu apa yang dimaksud Shank dengan perasaan terbelenggu pada sirkulasi kekuatan jiwa.
Bagi setiap master jiwa, hal yang paling disukai adalah memiliki perasaan seperti ini.
Artinya, kekuatan jiwanya akan segera menerobos, tetapi dia juga sangat takut menghadapi perasaan seperti itu.
Bila tidak ada cara untuk menerobos perasaan belenggu pada pengoperasian kekuatan jiwa ini, maka kekuatan jiwa sang master jiwa akan tertahan di tempat ini seumur hidup dan tidak akan bisa membuat kemajuan apa pun.
Mata Flanders yang tajam tertuju pada Ma Hongjun. Dari satu bulan sebelum Shank memasuki Akademi Shrek tahun lalu hingga sekarang, kekuatan jiwa bocah gendut ini hanya meningkat dua tingkat.
