NovelToon NovelToon
Membuang Suami Sampah

Membuang Suami Sampah

Status: tamat
Genre:Reinkarnasi / Time Travel / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Identitas Tersembunyi / Fantasi Wanita / Tamat
Popularitas:1.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: Lily Dekranasda

Jessy, 30th seorang wanita jenius ber-IQ tinggi, hidup dalam kemewahan meski jarang keluar rumah. Lima tahun lalu, ia menikah dengan Bram, pria sederhana yang awalnya terlihat baik, namun selalu membenarkan keluarganya. Selama lima tahun, Jessy mengabdi tanpa dihargai, terutama karena belum dikaruniai anak.

Hingga suatu hari, Bram membawa pulang seorang wanita, mengaku sebagai sepupu jauh. Namun, kenyataannya, wanita itu adalah gundiknya, dan keluarganya mengetahui semuanya. Pengkhianatan itu berujung tragis—Jessy kecelakaan hingga tewas.

Namun takdir memberinya kesempatan kedua. Ia terbangun beberapa bulan sebelum kematiannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lily Dekranasda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cerita nya Sedikit Berubah

Jessy melihat jika Fina membawa tentengan, ia teringat pasti itu hadiah untuk ibu mertua nya, adik iparnya, dan satu lagi untuk siapa? apakah untuk dirinya?

"Ah... Cerita nya seperti nya agak berubah sedikit." ucap Jessy dalam hati.

Namun, ia tetap penasaran. "Apa yang Fina bawa kali ini?"

Ibu mertuanya tersenyum hangat ke arah Fina, "Ayo, duduk sini, Nak Fina."

Fina menurut, lalu membuka kotak yang ia bawa.

"Aku membawa donat untuk tante," katanya sambil menyerahkan kotak kue pada Mama Ella.

"Ah, donat ini kesukaan Mama! Terima kasih, Nak Fina. Kamu tahu saja apa yang Mama suka," ujar mama Ella.

Jessy tertawa sinis dalam hati, "Ah sama persis, cuma beda dikit doang ternyata."

Lalu Fina mengeluarkan sebuah dress cantik.

"Molly, ini untukmu. Aku lihat kamu suka pakaian seperti ini, jadi aku belikan untukmu." ucapnya dengan senyum manis saat memberikan bungkusan lain pada Molly.

Molly menerima dress itu dengan wajah berbinar, lalu memeluk Fina singkat. "Wah, kak Fina baik banget! Terima kasih banyak! Aku suka banget."

"Ah tinggal satu lagi, untuk siapa? Apakah aku?" tanya Jessy dalam hati.

"Dan teh hijau import untuk Mbak Jessy." ucap Fina dengan senyum manisnya.

Jessy melirik sekotak teh yang disodorkan Fina. Di kehidupan pertamanya, Fina membawakannya minuman coklat beracun, tapi bukan saat ini.

"Harusnya ia bawa makanan, tapi kali ini teh hijau? Apakah teh ini beracun? Pasti ada yang tak beres dengan teh ini." ucap Jessy dalam hati curiga.

Tapi di permukaan, ia tetap tersenyum sopan. "Terima kasih, Fina," ucapnya sambil menerima teh itu dengan tenang.

Namun, ia tidak ingin meminumnya sendirian. Sebaliknya, ia menoleh ke arah Bi Tuti yang berdiri di dekat pintu. "Bi, tolong sajikan teh ini untuk kami semua. Biar kita bisa menikmatinya bersama-sama."

Seperti yang diduga, wajah Fina seketika berubah pucat. "Ah… itu teh khusus untuk Mbak Jessy," ucapnya cepat, berusaha menghentikan Bi Tuti.

Jessy memiringkan kepalanya, pura-pura bingung. "Oh? Memangnya kenapa? Bukankah lebih baik berbagi? Aku tidak ingin minum sendirian."

Mama Ella yang sedari tadi memperhatikan langsung menimpali, "Benar juga! Mama juga ingin coba. Teh hijau bagus untuk kesehatan, kan?"

Molly mengangguk setuju. "Aku juga mau. Apalagi kalau ini teh impor, pasti enak."

Bahkan Bram pun ikut berbicara, "Iya, sajikan saja untuk semuanya, Bi."

Kini, Fina benar-benar panik. Keringat dingin membasahi dahinya, dan ia tampak semakin gelisah. "Tapi… teh ini memang khusus untuk Mbak Jessy saja…"

Jessy menatapnya dengan senyum yang nyaris tidak terlihat. "Kenapa? Kau takut aku tidak suka rasanya?"

Fina tergagap. "B-bukan begitu…"

"Ini Bi, buatkan saja untuk kami semua, pasti teh yang di bawa sepupu enak. Iya kan?" ucap Jessy tersenyum manis.

Bi Tuti menerima bungkusan teh itu, "Baik Neng."

Bi Tuti melangkah pergi ke dapur untuk membuat teh hijau untuk majikannya.

Tak berselang lama, Bi Tuti membawa nampan berisi teh hangat dan menyajikannya satu per satu kepada mereka yang ada di ruang tamu. Aroma teh hijau yang khas tercium samar di udara, menambah kehangatan ruangan.

Jessy tidak langsung mengambil cangkirnya. Sebaliknya, ia menatap Fina yang semakin terlihat gelisah. Wajah wanita itu pucat, tangannya menggenggam ujung roknya dengan erat.

"Kenapa panik, Fina?"

Jessy tersenyum tipis, lalu dengan tenang mengambil cangkirnya. Namun, ia tidak meminumnya.

"Mama, silakan diminum dulu. Ini teh hijau yang katanya bagus untuk kesehatan loh," ucapnya sambil menyodorkan cangkir pada Mama Ella.

Mama Ella menerima cangkir. "Iya. Kebetulan Mama suka teh hijau."

Tiba-tiba, Fina langsung bicara, suaranya sedikit bergetar. "T-tante, mungkin sebaiknya Mbak Jessy yang minum duluan. Itu teh khusus untuknya…"

Jessy menoleh ke arahnya dengan tatapan datar. "Khusus untukku? Memangnya kenapa?"

Fina tergagap. "A-aku hanya… Maksudku, aku membelinya untuk Mbak Jessy secara khusus. Jadi lebih baik Mbak Jessy yang minum duluan."

Jessy bisa merasakan debaran jantung Fina yang semakin cepat. Matanya yang berbinar penuh kepalsuan kini menyiratkan kecemasan.

"Kenapa kau begitu takut teh ini diminum orang lain, Fina?"

Jessy memutar cangkir di tangannya, membiarkan aroma teh menguar lebih kuat. Saat itulah kenangan pahit dari kehidupan pertamanya kembali menyerang.

Dulu, di kehidupan pertamanya, Fina memberinya segelas susu coklat dengan alasan sebagai bentuk perhatian. Jessy yang terlalu polos dan percaya langsung meminumnya tanpa curiga. Tak lama setelah itu, tubuhnya melemah, perutnya mual, dan dunia terasa berputar.

Ia ingat betapa sakitnya, betapa ia harus terbaring di rumah sakit selama tiga hari. Namun, yang lebih menyakitkan bukanlah rasa sakit di tubuhnya, melainkan kenyataan bahwa tidak ada satu pun yang peduli, kecuali sahabatnya.

Pikiran itu membuat Jessy semakin yakin bahwa teh ini pasti tidak beres.

Ia tersenyum lebih lebar dan menatap Fina dengan tatapan tajam. "Aku jadi penasaran dengan rasanya. Mama, Molly, ayo kita minum bersama."

Fina menelan ludah. Tangannya yang ada di pangkuannya mulai gemetar. Matanya melirik Bram, seolah mencari pertolongan.

Namun, Bram yang sejak tadi hanya mengamati akhirnya berkata dengan santai, "Benar juga, teh hijau bagus untuk kesehatan. Aku juga mau coba."

Wajah Fina semakin pucat. "T-tapi…"

Jessy menatapnya penuh arti. "Kenapa, Fina? Kau terlihat sangat tidak nyaman. Apa ada yang salah dengan tehnya?"

Fina tergagap, berusaha mencari alasan. "Bukan begitu… hanya saja…"

Mama Ella tak menghiraukan ucapan Fina, tanpa curiga mengambil cangkirnya dan meniup permukaan teh hijau yang masih hangat. "Hmm, aromanya enak kok. Baiklah, Mama minum duluan."

Ia lalu menyesap teh itu perlahan. Molly, yang melihat ibunya baik-baik saja, ikut mengambil cangkirnya dan meneguk isinya. "Iya, enak kok. Aku juga minum. Cobalah mas Bram."

Bram kini mengangkat cangkirnya dan menyeruput tehnya. "Benar, tehnya lumayan."

Sementara itu, Jessy masih memegang cangkirnya, menatap tehnya dengan tatapan dalam. Fina, yang duduk di seberangnya, terus mengawasi dengan gelisah.

Jessy tersenyum miring sebelum perlahan membawa cangkir ke bibirnya. Ia memiringkan gelas, pura-pura menyeruput, namun tak ada setetes pun yang melewati tenggorokannya. Hanya bibirnya yang menyentuh tepi cangkir, membuat seolah-olah ia benar-benar meminumnya.

Matanya melirik Fina yang semakin tidak tenang. Wanita itu tampak menggigit bibirnya, jari-jarinya yang saling bertautan terlihat semakin erat.

Jessy meletakkan kembali cangkirnya ke meja dan tersenyum tipis. "Hmm, baunya memang cukup khas. Kau beli di mana, Fina?" tanyanya santai.

Fina yang terkejut dengan pertanyaan itu, butuh waktu beberapa detik untuk menjawab. "A-aku membelinya di toko teh langgananku… di luar kota. Toko itu selalu menjual produk keluar negeri."

Jessy berpura-pura mengangguk paham, sementara di dalam hatinya ia mencatat kebohongan yang baru saja dilontarkan Fina. "Oh begitu? Aku jadi ingin tahu lebih banyak. Mungkin nanti aku bisa minta alamat tokonya. Aku tertarik mencoba varian lain."

Fina semakin pucat. Tatapannya seolah menjerit, namun bibirnya tetap memaksakan senyum.

Sementara itu, Mama Ella, Molly, dan Bram tampak biasa saja setelah meminum teh tersebut. Tidak ada reaksi aneh.

1
Nor Azlin
kenapa dapur kamu tidak pasang jessy kan bisa melihat Fina menaruh racun yang akan kamu minum nya kan ...kamu bisa aja tau yang dia menaruh sesuatu kedalam minuman mu kan dengan itu kamu bisa aja melaporkan pada polisi kan biar Fina di hukum penjara aja deh dengan bukti itu pasti dia tidak akan bisa berkutik yah ...semoga semuanya berjalan lancar yah lanjutksn thor
Nor Azlin
semoga kali ini kamu menggunakan kesempatan yang ada dengan baik yah ...semoga kamu bisa membalas mereka terlebih dahulu yah jangan ceroboh lagi ...lanjutkan thor
Nor Azlin
akhir nya jessy terjaga dati mimpi lenanya yah ayo cepatan chika bantu trman mu si jessy buat membuang duri yang menusuk hati & perasaan nya itu yah ...kamu teman kan juga di saat nanti dia membongkarkan kebusukan si Fina juha keluarga si Bram terutsma Bram sendiri ysh ...saat ini merrka tengah berbahagia sebentar lagi jessy yang bahagia meninggslkan rumah ibarat neraka itu & sebentar lagi keluarga si Bram seperti di neraka yah ...lanjutkan thor
Nor Azlin
akhir nya jessy beraksi juga ni yah maju teruskan maju jangan mundur lagi biarkan mereka yang merasa pusing kepala fengan perubahan mu itu yah ...semoga hari yang di tungu2 cepat tiba kerana aku tidak sabar menatikan hari di mana keluarga Bram di permalukan dengan epik deh...ayo jessy tunjukan pada orang2 di luar sana siapa kamu yang sebenarnya yah ...di saat kamu membongkarkan kebusukan si Fina kamu jangan lupa mengundang teman mu si chika itu deh biar tambah seru lagi kalau perlu undang aku juga yah biar seru kali 😂😂😄😄lanjutkan thor
Nor Azlin
kamu juga bisa menggugat mereka berselingkuh di belakang mu terus menikah tampa persetujuan mu itu ysh ...mereka boleh di penjara kan lho kerana mereka berselingkuh walau pun mereka udah menikah salah tetap salah yah ...lagian si Fina bukan nya hamil anak nya Bram pun yah 🤣🤣🤣🤣ini bermakna Bram nya di selingkuh selingkuhan nya sendiri deh lucu banget ni makin seru ni😆😆😆😆 lanjutkan thor
Nor Azlin
sabar dulu jessy nya karru ais nya ada pada mu yah ...kalau mau hasil akurat yah kamu bisa menyuruh orang mengikuti si fina pergi kemana & suruh orang itu ambil foto mereka bersama kemana pun yah kerana itu bukti kukuh agar kamu bisa melawan para manusia munafik itu deh nanti nya ...terutama ibu mertua mu itu yah ahhh jangan lupa suami tidak di untung mu itu ysh biar dia tau anak sispa yang ada di perut si fina kesayangan nya itu yah 😂😂😂 aku malah tidak babaran ni mau melihat tiga anak manusia yang selalu meremehkan mu itu tau rasa deh dengan kenyataan pahit dalam hidup mereka yah ...kalau perlu jessy kamu itu undang juga laki2 yang menghamili Fina itu agar mereka semua berpesta bersama2 & ksmu angkat kaki aja deh seleoas itu buat apa lagi kamu duduk manis di situ lagi toh tidak menguntung mu juga bersama2 si Bram itu kerana dia ibarat buah kelapa muda yang tiba2 kering airnya semasa di atas pohon deh 🤣🤣🤣lanjutkan thor
Nor Azlin
🤣🤣🤣🤣🤣lucu bsnget yah kalau si fina nya betul2 hamil & saat itu si jessy nya memberikan kabar mengejutkan itu pada hari mereka bersuka ria meraikan kehamilan si Fina nya yah ...ayo jessy jatuh kan bom pada mereka sekeluarga & di saat itu juga kamu gugat aja perceraian yang paling keren deh ...melangkah dengan bergaya kalau saat itu tiba biar bu Ellanya mati jantungan saat itu juga deh baru tau orang seperti apa Fina yang mereka sayangi itu terutama si Bram nya yah 🤣🤣lanjutkan thor
Nor Azlin
bukan nya si jessy diberi racun yah kemungkinan kalau dia hamil pasti keguguran deh juga mana mungkin pihak rumah sakit tidak memeriksa keseluruhsn badan kali yah heran juga ni ...ayo lah jessy nya jangan tunggu lagi pergi aja dari rumah itu apa kamu anak mu itu mati baru kamu pergi yah ...kalau betul pun kamu hamil si Ella tidak akan mau sama anak mu selagi itu kamu yang hamil anak nya si Bram bodoh ...ada atau tifak ansk antara kalian terap aja si Bram sama ibu juga adik nya tidak mau anak itu jangan jadi bodoh lagi sadar lah mereka itu bukan nya mau ksmu dirumah itu tapi orang lain yah bukan kamu tapi fina wanita simpanan nya alias selingkuhan nya jessy ...kamu sadar enggak sih setiap malam tidur di kamar fina itu apa buat main petak umpat yah enggak dodol mereka itu ngadon alias mengarap sawah tiap mslam pagi2 hari dia itu baru tidur di sebelah mu ck ck ck wanita jenis apa kamu ini tahap bodoh bertingkat2 ketinggian nya mengalahkan bangunan tinggi yah ...betul kata teman mu itu kamu itu bucin tahap akut sehingga orang berselingkuh depan hidung mu pun kamu buat bodoh lagi yah ...di racuni air minuman nya pun masih bisa tersenyum manis hampir mau mati kalau terlambat sesaat aja bisa pindaj alam kamu nya wooiii jessy....aduhhh lanjutkan thor berbusa mulut aku nasihat si jessy ini deh 🤣🤣
Nor Azlin
percuma nadihat si jessy nya yah toh author nya yang ngatur2 hidup jessy nya agar kita para pembaca ini sebsl sama pranan nya si jessy yah😂😂😂tu nasihat sama author nya agar nhabulin doa para pembaca agar si jessy nya terbebas lepas dari si Bram sekeluarga ...nah dengan itu baru jessy nya bangkit deh kalau nasihat nya si jessy sampai lebaran tahun depan belum tentu mau cerai sama si Bram nya kan si jessy cinta mati sama Bram terus jadi pembantu gratian sama keluarga si Bram nya lho...berdoa aja agar hati author nya bisa menolong si jessy nya yah teman2 😁😁 lanjutkan thor makin aku ingin baca nya sampai tuntas walau hati terbakar panas dingin ni🤣🤣
Nor Azlin
chika lo bantu teman bego mu itu deh jangan ssmpai balikan sama si bsjingan Bram itu yah ...lagi satu kamu bantu carikan pengacara yang bagus buat menggugat cerai pada di Bram tolong uruskan perceraian jessy deh kalau kamu tidak menolong nya bisa2 teman mu itu mati secara tragis yah ...untung ada kamu kalau tidak jessy hanya yinggal nama aja jangan pedulikan perasaan jessy kamu ajukan aja gugatan cerai buat nya nunggu dia sampai musim durian pun velum tentu dia meninggalkan keluarga toxci itu deh ...lamjutkan thor
Nor Azlin
ufah tau gitu msin minum aja deh bodoh banget yah ...betul2 bodoh sekali itu udah dirancanakan lho ksmu pasti hamil tu kerana itu juga perut mu begitu sakit yah kadihan banget deh kamu nya terlalu ahhh susah betul mau bicara sama kamy itu jess sampai kamu seperti ini kamu masih lagi mengatakan mereka itu keluarga jauh suami mu sadar dong itu selingkuhan nya didepan mata mu mereka bersetubuh tapu kamu mikir kesedihan si fina isteri jenis apaan kamu ini yah ...capek deh nasihat orang kayak kamu ini semoga kamu tidak kenapa2 yah ...cepat sembuh & tinggalkan mereka semua nya sebelum pergi kamu kadih miskin dulu & hajarkan mereka biar mereka tau diri juga kspok deh ...lanjutkan thor
Cicih Sophiana
nah gitu dong... mumpung lg masih muda lebih baik pergi
Nor Azlin
sakit hati lho baca nya gerget banget sama si jes nya yah udah kaysk gitu sudah tentu lah bermain api di belskang mu lah mana ada orang bisa betah begitu lama di kamar saudara atau sepupu sekali pun yah ...hadeeehhhh kalau aku itu udah lama mati keduanya yah aku bantai termasuk ibu mertua mu juga adik ipar setan mu itu ...kalau tidak dosa membunuh orang udah lama aku bunuh ni keluarga toxic ini mah 😡😡😡 ayo bangkit lah sebelum itu miskinkan keluarga mertua mu dulu biar tau rasa ni baru kamu bis keluar dari rumsh itu ....si Fina mau nya laki kamu kan nah biar dia rasa bahai mana nanti nya miskin apa dia masih mau bersama suami mu itu ...jadi untuk membuat dia mati kutu kamu harus bangkit & ambil semua nya biar mereka tidak ada apa2 lagi biar jadi gembel aja ...di masa itu baru dia tau kamu itu berharga dari selingkuhan nta itu yah ...mau jadi nyonyakan di rumah itu biar dia jadi nyonya gembel aja deh ...lanjutkan thor
Cicih Sophiana
Chika bersahabat dgn Jessy... knp gak dari dl klo Jason suka Jessy kan bisa di jembatani Chika...
Cicih Sophiana
jgn kalah dong Jes
Ira Kawai
keren...
Cicih Sophiana
semoga Jessy bisa mengungkap perselingkuhan Bram...
Cicih Sophiana
si pelakor atau si suami gi lanya yg merusak rem
Cicih Sophiana
ayo Jessy mantapkan jgn tunggu lama
Cicih Sophiana
jgn lembek di hadapan mereka dong Jessy...
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!