NovelToon NovelToon
Sistem Merubah Segalanya

Sistem Merubah Segalanya

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Balas Dendam / CEO / Sistem / Mengubah Takdir / Romansa
Popularitas:39.8k
Nilai: 5
Nama Author: Ryoo_Zan

*Terdapat kekerasan di novel ini harap pandai dalam memilih bacaan.... Terima kasih.

Lian Arkana, pemuda yatim piatu yang harus berjuang dari kemiskinan untuk menghidupi dirinya dan adiknya.

Bullyan serta hinaan tak lepas dari Lian, tetapi dia memiliki 1 sahabat yaitu seorang gadis yang selalu melindunginya dari bullyan.

Gadis itu merupakan primadona sekolahnya, banyak orang yang mengaguminya termasuk Lian sendiri.

Namun suatu kejadian Lian dibully habis oleh temannya karena cemburu melihat kedekatan Lian dengan gadis yang disukainya.

Saat dia akan menyerah, sebuah Sistem muncul yang akan membantu nya menjadi yang terkuat dan terkaya didunia dan juga dibalik persahabatan mereka, gadis itu memiliki rasa yang terpendam terhadap Lian.

Apakah Lian dapat membalaskan dendam nya dan menjadi yang terkuat? Dan apakah Lian dapat memenangkan hati gadis yang dia sukainya dan juga melindungi adiknya?ikuti kejutan yang menanti dalam alur cerita ini !!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ryoo_Zan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 31

Matahari telah terbit, sinarnya mulai menerangi penjuru kota.

Titt

Titt

Suara alarm disebuah kamar berbunyi, Lian merasa terganggu dengan suara tersebut, dengan malas dia mematikan jam alarmnya.

" Jam 03.30 pagi " Gumamnya.

Lian duduk diatas ranjangnya untuk mengumpulkan nyawanya.

Lalu dia menoleh kesamping nya, dan melihat kekasihnya yang masih tertidur pulas dengan mimpi indahnya.

[ Ding... Selamat pagi tuan, apakah tuan ingin mengambil login ]

" Pagi juga, iya sistem login " Ucap Lian.

[ Ding... Selamat tuan mendapat 60% saham pertambangan batu bara terbesar di kota L ]

[ Ding... Selamat tuan mendapat 10 poin sistem ]

[ Ding... Selamat tuan mendapat skill membaca pikiran ]

[ Apakah tuan ingin memasang skill ]

' Tambang Livega, tambang yang memproduksi batu bara terbaik setiap tahunnya dan pendapatan selama satu bulan saja bisa mencapai 9 miliar, sekarang aku yang memegang tambang itu ' Gumam Lian senang.

" Iya sistem pasangkan " Ucap Lian.

[ Proses pemasangan skill dimulai ]

Lian memejamkan matanya merasakan sesuatu yang hangat di kepalanya, dia merasa nyaman dengan pemasangan skill kali ini.

[ Proses pemasangan skill selesai ]

" Terima kasih sistem "

[ Ding... Sama sama tuan ]

Lian beranjak dari ranjang king sizenya dengan hati hati agar tak mengganggu Queen, dia pun langsung berjalan ke arah kamar mandi untuk membersihkan dirinya.

Yang tak disadari oleh Lian, Queen telah bangun dari tidurnya saat Lian turun dari ranjang.

Queen duduk di ranjangnya dan menyandarkan tubuhnya di head board.

" Gak bilang dulu kalo mau ke kamar mandi, aku kira mau pergi lagi kayak kemarin " Gerutu Queen yang memasangkan headset mendengar kan musik favorit nya.

" Kira kira hadiah apa yang Lian sukai untuk hari ulang tahunnya? "

Queen membuka Ipad nya untuk melihat lihat browser nya yang menampilkan undangan pelelangan di sebuah hotel di kota K.

" Wahh.. Lian pasti suka dengan ini " Ucap Queen yang melihat barang lelang itu, sebuah sepatu dengan edisi terbatas dan juga sebuah tanda tangan seorang aktor film yang Lian sukai.

" Hmm... disini harus mengajak satu orang lagi, Lusi mungkin mau menemani ku, yass aku udah siap untuk malam " Lanjutnya.

Ceklek

Pintu kamar mandi terbuka, terlihat Lian keluar dengan handuknya yang dililitkan di pinggangnya, menampilkan badannya yang kekar.

Queen memalingkan muka dengan pipi yang memerah " Bub, kenapa sih kamu gak bawa baju ganti ke kamar mandi " Ucapnya.

Lian tersenyum menyeringai " Gak apa apa, kamu nya juga suka tuh " Goda Lian.

" Siapa yang suka, udah ah.. mau mandi dulu udah jam 6 nanti telat " Elak Queen yang cepat cepat melepaskan headsetnya dan berlari kecil ke kamar mandi.

Lian hanya geleng geleng kepala melihat kekasihnya yang dibuat salah tingkah olehnya " Jam 6 dari mana coba? Masih jam 03.45 juga " Ucap Lian yang melihat jam di dindingnya.

Lian berjalan ke walk in closet nya, memakai seragamnya tak lupa jam tangan kesayangan nya dari kekasihnya.

*

Disisi lain

Dia meredamkan tubuhnya di bathtub yang sudah berisi air hangat yang Lian tadi sempat siapkan.

" Kenapa dia jadi tampan banget, padahal aku udah setiap hari lihatnya, tapi kok masih dag dig dug ya hati ku " Ucap Queen.

Dia menutup wajah yang masih memerah, entah mengapa pikirannya selalu membayangkan tubuh atletis Lian.

" Queen kamu kok pikiran nya yang gitu gitu sih, inget kamu masih bocil belum boleh gitu an " Queen menepuk ke dua pipinya untuk menjernihkan pikirannya.

8 menit telah berlalu, Queen telah menyelesaikan mandinya dan juga mengeringkan rambutnya menggunakan hair dryer nya, Queen berjalan keluar dari kamar mandi.

Queen melihat Lian yang sudah tidak ada di kamarnya, mungkin Lian ke gym mansion nya atau di ruang kerjanya, pikir Queen.

*

Kembali ke sisi Lian

Lian kini berada diruang kerjanya bersama dengan Rey yang memegang sebuah surat berwarna hitam.

" Tuan, seseorang memberi mu sebuah undangan khusus kepada mu " Ucap Rey menyerahkan surat berwarna hitam kepada Lian.

Lian mengambil surat itu sembari menyeruput kopi nya yang di buat oleh Rey.

" Pelelangan? " Tanya Lian dan Rey mengangguk sebagai jawaban.

" Di hotel Qwerty Kota L " Ucap Rey.

Lian meletakkan surat undangan tersebut diatas mejanya dan melangkah ke jendela ruangannya.

" Temani gw jam 11 malam nanti " Jawab Lian.

" Dengan senang hati "

" Gimana? Lo udah daftar di sekolah gw sama Queen? " Tanya Lian yang masih melihat ke luar jendela.

" 2 hari lagi, gw akan bersekolah disana, karena gw belum beli perlengkapannya dan juga seragamnya " Jawab Rey.

" Manuel? "

" Kurang tau, kemarin dia pulang dari mansion daddy nya dan langsung turu di kamarnya, mungkin dia masih tidur "

Lian mengangguk sebagai jawaban " ohh ya gw lupa, tolong daftarkan Rani disekolah Tania " Perintah Lian.

Rey mengerutkan keningnya " Rani? " Tanyanya.

" Kemarin aku menjalankan misi sendiri, dan bertemu dengannya yang sedang memeluk ibunya yang sudah tak bernyawa " Jawab Lian datar.

" Gak ngajak "

" Sengaja, gw membunuh Giliam dan keluarganya kemarin agar cepat selesai "

" Terus tuh bocil kemana? Kok gw gak lihat? " Tanya Rey.

" Dia mungkin masih di kamarnya, kemarin gw dan dia sampai di mansion jam 12 malam " Jawab Lian.

Rey mengangguk sebagai jawaban " Oke, gw akan daftarkan nanti saat Tania sekolah, jadi gw yang akan mengantarkan Tania ke sekolah, lo dan bu bos langsung ke sekolah saja "

" Gw izinkan, tetapi jika dia terluka atau lecet sedikit saja gw siksa lo di markas " Ancam Lian yang menatap tajam Rey.

" Sabar brow.. gak usah khawatir percayain aja ke gw, lagian lo jadi kakak posesif bener, padahal udah punya peneman hidup " Jawab Rey.

Tok

Tok

" Masuk "

Pintu ruangan Lian terbuka, seorang gadis berumur 8 tahun berdiri disana.

" Kak " Panggil Rani.

" Hmm... kau sudah bangun Rani? padahal masih pagi sekali " Sahut Lian.

" Rani sudah terbiasa bangun pagi kak " Jawab Rani.

" Tadi Rani cari kak Lian di bawah tapi tidak ada, tadi kata bibi bilang kak Lian sedang di ruang kerja bersama dengan teman kakak, karena Rani gak tau, jadi bibi tadi mengantar Rani ke sini " Lanjutnya.

Lian mengangguk sebagai jawaban " Aku memang suka kesini sebelum ke sekolah, dan ini adalah sahabat kakak namanya Rey "

Rey yang dipanggil sahabat oleh Lian, langsung mengekspresikan muka sendunya " Huhu... Baik bener lo udah nganggap gw sahabat lo padahal baru 3 hari " Ucapnya.

Lian hanya menatap malas Rey " Cengeng amat lo jadi cowo "

" Seneng gw bos "

Rani hanya terkekeh melihat percakapan kakaknya.

" Halo kak Rey, aku Rani Oktavia salam kenal ya " Ucap Rani yang menghampiri Rey.

" Salam kenal juga ya Rani, nama kakak Rey Setiawan, panggil aja kayak tadi ' Rey' " Jawab Rey yang berjongkok untuk menyamakan tingginya dengan Rani.

" Hehe.. tadi kak Rey kayak anak kecil aja " Canda Rani.

Prffftt

Lian menahan tawanya, Rey menatap malas Lian, lalu menatap Rani kembali.

" Gede gini masa di samain sama anak kecil Rani "

" Ya tadi kakak sampai nangis gitu, kata ibu kalo orang yang nangis msh anak kecil " Jawab Rani polos.

" Tak semua keadaan kita gak boleh nangis, misalkan kita kehilangan orang tersayang tak apa dia bersedih " Ucap Rey.

Seketika wajah Rani menjadi sedih, mengingat ibunya yang sudah pergi meninggalkan nya selamanya.

" Ehh... maafin kakak, kakak gak sengaja bikin kamu mengingat kejadian Rani kemarin " Ucap Rey yang menenangkan Rani.

" Tak apa kak, Rani udah ikhlas kok, ibu pasti udah tenang disana " Jawab Rani tersenyum, walaupun di lubuk hatinya masih menyisakan rasa duka kepada sang ibu.

Hening diruangan itu, tak ada percakapan lagi diantara mereka bertiga.

" Kakak! " Panggil Tania yang masuk ke ruangan Lian.

" Kamu bangun pagi sekali Tania " Sahut Lian.

" Iya dong, harus rajin gak kayak yang dikamar tuh "

" Siapa? " Tanya Rey.

" Kakak Manuel " Jawab Tania.

" Biarkan saja dia mungkin lelah karena kemarin perjalanan jauh " Timpal Lian.

Tania mengangguk sebagai jawaban, lalu dia menoleh ke sampingnya.

" Kamu siapa? Kamu baru disini? " Tanya Tania kepada Rani.

" Mm.. Iya kak Lian yang mengajak ku kesini untuk tinggal disini " Jawab Rani yang gugup.

" Tinggal disini? " Tanya Tania kembali.

...Bersambung.......

...****************...

1
Diah Susanti
jangan jangan dia ayah leon🤔🤔🤔
Diah Susanti
apa gk keliatan kalo mereka masih abg dan lagi ngemong adiknya 😁😁😁
rama
lanjutkan
Hashan Kingers Brkj
keren thorr up donk thorr tetep jaga kesehatan thorr biar bisa up ..
yeyetniru
Kecewa
Werkudara
mantap Thor... lanjut... 👍
Jumadi 0707
aku suka sifat tyan ngayomi adeknya yng mrka yatim piatu
Rafly Rafly
Luar biasa
Rafly Rafly
sistem koplak bin kocak..agak lain nih othornya...
hadiah perkenalan langsung 1 triliun.../Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Ryo_Zanuel???: biar cukup satu tahun 🙃
total 1 replies
Pakde
lanjut
arsil
ni ada kesalahan,nama nya anak umur 7 tahunan..dia ga ngrti mslh sixpack sgla,lgian klmat dsni pun ga palah pntng kok
Ryo_Zanuel???: itu akan terjawab di bab yang akan mendatang
total 1 replies
arsil
ini bau bau nya kayak prnh baca,mdah mdahan ja ga..
Reza Dilyansyah
sangat memuaskan dan mendidik dari agama dan sosial...
Ryo_Zanuel???: terima kasih kak atas coment positif nya /Smile/
total 1 replies
Pakde
up dong thor
Ryo_Zanuel???
Para reader terhormat, gw akan libur up hingga tgl 9 dikarenakan gw lg sibuk dengan kerjaan di pelabuhan yg dari kemarin padat hingga malam /Pray//Pray/
Edi Kurniawan
kayak nya author lupa ya..dapat mobil bugati kok gak ada
Ryo_Zanuel???: lupa dimasukin bg makasih udah kasih tau ntar gw benerin.
total 1 replies
Pakde
up dong thor
Pakde
up dong
Anonymous
alur cerita terlalu cepat dan banyak adegan yg diskip tanpa penjelasan. Teruslah mengupgrade tulisannya.
Ryo_Zanuel???: Terima kasih atas kritik positif nya kak, gw akan memperbaiki cara menulis gw untuk kedepannya.
maaf kalo didalam cerita ada kekurangan nya, makmum orang baru :)
total 1 replies
Pakde
lanjut thor seru sekali
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!