NovelToon NovelToon
Pengantin Pengganti

Pengantin Pengganti

Status: sedang berlangsung
Genre:Pengantin Pengganti / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:33.8k
Nilai: 5
Nama Author: Ayuni

Sifa tidak pernah menyangka dengan nasib nya, ia harus menjadi Pengantin Pengganti, Kakak kandung nya sendiri yang tiba-tiba kabur di hari pernikahan nya sendiri.

Bagaimana Kisah nya.. hanya di Novel Pengantin Pengganti


Follow Me :

Ig : author.ayuni
Tiktok : author.ayuni

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ayuni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 31

Beberapa waktu berselang, Sifa sedang merapikan bajunya, rencananya Sifa, Revan dan kedua mertuanya akan bertolak keluar kota dengan penerbangan sore hari.

" Sekarang berangkat, buat besok baju ini, besoknya hari H pake kebaya dari Mama, besok nya lagi baju buat pulang, ini baju tidur, ini baju santai, hah... Banyak juga ya.. Ulangi-ulangi.. " Sifa terus saja memilah dan memilih baju yang akan ia bawa.

Disaat Sifa sedang fokus dengan baju-bajunya yang akan dimasukkan kedalam koper, disaat yang bersamaan, pintu kamar nya diketuk.

Tok Tok Tok

" Dek .. " terdengar suara Revan memanggil nya.

" Iya.. Sebentar " Sifa beranjak lalu berjalan membuka pintu kamar.

Klek

Pintu kamar terbuka.

" Ya Mas ? "

" Udah selesai ? " tanya Revan.

" Belum Mas, aku masih rapihin baju yang mau dibawa, baru mau aku masukin ke koper " jawab Sifa.

" Aku bantu, biar cepet beres, Mama udah telpon terus nih " susul Revan ia berjalan masuk ke kamar Sifa.

Revan melihat beberapa baju dan perlengkapan Sifa yang masih berserakan di simpan sembarang.

Revan menggaruk tengkuknya yang tidak gatal. Menghela nafas dalam.

" Kamu itu perempuan loh Dek, masa acak-acakan gini " ucap Revan pelan namun dapat didengar Sifa.

" Ya kan belum aku rapihin Mas " balas Sifa dari belakang.

" Iya " ucap Revan singkat ia mulai melipat baju Sifa, lalu ia tata di koper milik Sifa sedangkan Sifa ia merapikan perlengkapannya yang lain.

Tidak lama terdengar dering telepon dari ponsel Revan. Ia menggeser tombol hijau setelah melihat siapa yang menghubunginya.

Revan : " Ya Ma.. "

Mama : " Mas, mama mau tanya, kan Mama sudah beli tiket pesawat pulang pergi kan, Mama lupa gak nanya sama kamu, kamu mau pulang bareng Mama atau mau sekalian liburan bareng Sifa ? "

Revan lalu menoleh ke arah Sifa, Sifa pun menghentikan aktifitasnya.

" Apa ? " tanya Sifa hanya dengan menggerakkan kedua bibir nya.

Revan : " Sebentar ya Ma, Revan tanya Sifa dulu "

Mama : " Oke Mama tunggu "

" Kenapa ? " Tanya Sifa lagi penasaran.

" Mama tanya, kita mau sekalian liburan gak ? " jawab Revan.

" Hah.. Liburan ? Aku kan belum libur kuliah Mas " ucap Sifa.

" Oke ! " balas Revan singkat.

Revan lalu kembali pada ponselnya.

Revan : " Ma.. Kita pulang bareng Mama, mungkin untuk liburan next time aja "

Mama : " Oh gitu, oke deh.. Oya jangan lupa ke rumah Mama dulu ya, kita pergi ke bandara bareng dari sini "

Revan : " Iya Ma "

Revan menutup teleponnya, ia lalu kembali dengan perlengkapan Sifa yang akan dimasukkan ke dalam koper.

" Mas.. " panggil Sifa.

" Hmm " Revan mendongkakkan wajahnya.

" Memangnya tempat Tante Reni ini dimana Mas ? " tanya Sifa penasaran.

" Di Kota seribu sunset " ucap Revan.

" Hah.. Beneran ? Mas kita mau kesana ? " Sifa tidak percaya.

Kota seribu sunset memang kota yang memiliki pemandangan yang indah, banyak para wisatawan baik dalam dan luar negeri yang berkunjung dalam rangka liburan untuk menikmati keindahan alamnya yang luar biasa.

Sifa memang sempat memasukkan Kota Seribu Sunset kedalam list liburannya. Namun setelah ia dinikahkan dengan Revan, ia sempat tidak bersemangat dengan segala rencana yang sudah ia susun.

Namun sekarang entah mengapa semangat itu kembali setelah mendengar Kota Seribu Sunset.

" Kenapa ? " Revan melihat Sifa aneh.

" Nggak apa-apa " Sifa senyum-senyum sendiri membuat Revan semakin heran.

" Mas tau gak ? "

" Enggak " jawab Revan cuek, menjahili Sifa.

" Ih Mas Revan " Sifa menarik kembali lengkung indah yng sempat menghiasi bibir nya.

" Iya kenapa ? " tanya Revan lagi.

" Kota Seribu Sunset itu sempet masuk ke list liburan aku, rencananya liburan kuliah tahun ini, aku udah rencana mau kesana " jawab Sifa.

" Sama siapa ? " tanya Revan menghentikan aktifitasnya.

" Sama Zoya dan Dilla, tapi itu rencana udah aku batalin jauh-jauh hari, aku udah gak mood banget buat lanjutin rencana-rencana aku " jawab Sifa.

" Kok gitu ? "

" Ya itu gara-gara Mas Revan "

" Kok gara-gara aku ? Apa salah aku sama kamu ?! " tanya Revan menyelidik.

Sifa tersenyum kecil.

" Udah ah lupain " ucap Sifa kembali dengan aktifitasnya.

Dengan tiba-tiba Revan menghampiri Sifa lalu meraih tangannya membuat aktifitas Sifa terhenti.

" Kalau seandainya kamu liburan sama aku, mood kamu bakal balik lagi gak ? " tanya Revan.

Sifa mengernyitkan dahinya.

" Maksud nya gimana Mas ? "

" Ya kita liburan, jadi setelah acara kita bisa tinggal lebih lama di Kota Seribu Sunset, kalo kamu mau aku bisa minta perpanjangan cuti, gimana ? " ucap Revan.

Sifa terdiam, mencerna ucapan Revan. Revan semakin mendekat.

" Mas "

" Aku serius " Revan menatap wajah Sifa.

Sifa seakan terhipnotis, ia pun seolah berat untuk berucap apalagi merubah posisinya. Jarak wajah mereka semakin dekat..

Dan..

Terdengar dering dari ponsel Revan membuat Sifa dan Revan terkesiap.

" Mas telepon " ucap Sifa membuyarkan suasana yang hampir saja tercipta.

" O..oh iya.. " Revan lalu mengambil ponselnya ia melihat Mama nya kembali menghubunginya.

Revan langsung menggeser tombol hijau ada layar ponselnya.

" Iya Ma.. "

" Iya "

" Oke "

Hanya itu yang dapat Sifa dengar, ia pun masih sedikit syok dengan kejadian barusan.

Untung ada telepon masuk..

Gumam Sifa dalam hati.

" Ayo selesaikan, kita langsung ke rumah Mama sekarang " ucap Revan tiba-tiba selepas ia menutup sambungan teleponnya.

" I..iya Mas.. " balas Sifa ia langsung merapikan kembali barang-barangnya.

Setelah selesai semua, Sifa dan Revan membagi tugas untuk memeriksa kembali pintu dan jendela rumah juga beberapa colokan listrik karena rumah Revan akan ditinggalkan selama beberapa hari.

Revan memasukkan semua koper dan barang-barang dirinya juga Sifa yang akan dibawa kedalam mobil.

" Sudah aman semua ? " tanya Revan kepada Sifa sesaat setelah Sifa mengunci pintu rumah.

" Sudah Mas "

" Oke "

Revan masuk kedalam mobil, mobil melaju keluar halaman rumah sedangkan Sifa ia mengunci dulu pintu pagar lalu masuk kedalam mobil.

Mereka berdua akan pergi dulu ke rumah kedua orangtua Revan, karena kedua orangtuanya sudah menunggu, setelah dari rumah kedua orangtuanya, mereka akan bertolak ke bandara menuju Kota Seribu Sunset.

🌺🌺🌺

Jangan lupa dukung author dengan vote, like dan komennya ya.. ❤️

1
Rahmawati
kirain bakal hilaf😂
Rahmawati
waduh Novan punya rencana apa nih sm sita
Rahmawati
hmm, sita dapet karmanya nih, dipilihin yg baik malah gk mau
Rahmawati
sama2 keras kepala
Rahmawati
sifa berani sekali keluar malem2
Lendra malayu
next thorrrr
Rahmawati
kasian novan
Rahmawati
aku mampir thor
Lendra malayu
ahhh thorr...double up donggg /Kiss//Kiss//Rose//Rose/
Neng Nosita
ayo gaspol Revan ajak Sifa nya😁
Muhammad Ardi Maulana
lanjut lagi dong kak author ceritanya plis deh minimal 5 bab sehari😂
Lendra malayu
semangat up nya ya thorrr
Maulana ya_Rohman
macet kah ini jln up nya thor🤔🤔🤔
Maulana ya_Rohman
macet kah ini jln up nya thor🤔🤔🤔
Eka ghiya
jangan lama2 up nya
lan bolon
kapan.update ya thor?
Ayuni (ig/tt : author.ayuni ): sudh up ya kak....
total 1 replies
Maulana ya_Rohman
lanjut lagi thor...
mungkin blm mau di publisk🤔🤔
Hanum Setia
👍👍👍👍
Neng Nosita
ribet banget kamu Sifa...tapi dmaklum sih bila aku berada dposisi kamu,bukan tidak menerima kenyataannya hanya butuh waktu aja😁
lan bolon
ini update kapan thor? udah 4 hari g update
Ayuni (ig/tt : author.ayuni ): sudah update ya kak 💐
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!