NovelToon NovelToon
FABL : Rere Dan Ben Si Cowok Berengsek

FABL : Rere Dan Ben Si Cowok Berengsek

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Sistem / Playboy / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Bad Boy / Enemy to Lovers
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: MegaHerdian

TOLONG DI PERSIAPKAN MENTAL UNTUK MEMBACA CERITA INI YA KAWAN KAWAN...

Cerita ini menceritakan tentang Rere yang berumur 17 tahun mengalami kekerasan dan penculikan secara brutal, konflik hebat dan berat.


.....

Semilir angin sejuk dirasakan Rere ketika mobil sudah berjalan. Dia sama sekali tidak bisa mencerna semua kejadian 10 menit yang lalu. Tamparan Ben di pipinya sekarang terasa panas, namun entah kenapa rasa itu sekarang menghangatkan hatinya. Perilaku Ben yang kasar sekaligus lembut tadi benar-benar menggugahnya. Rere juga tidak bisa memutar otaknya untuk bertindak lebih lanjut. Rasa luar biasa lelah menggerogoti tubuhnya sekarang. Kedua kelopak matanya yang indah itu sekarang terasa berkilo-kilo beratnya. Rere memejamkan mata mencoba mempelajari apa yang sekarang dirasakannya dalam hati. Dia bahkan sempat merasakan Ben membelai rambutnya sambil berbisik “I’m really sorry Re…” sebelum dia terlelap tertidur terbawa alam bawah sadarnya untuk mengistirahatkan hati dan tubuhnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MegaHerdian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

27. Konflik ringan

Rere mengenakan pakaian yang Ben belikan, di dalam paperbag besar yang Ben bawa tadi terdapat beberapa baju celana dan dalaman untuk Rere kenakan.

Saat melihat pakaian yang Ben belikan Rere menghela nafas berat dia menggigit bibir bawahnya dengan kencang seperti tau hari-hari yang akan dia lewati.

Pasalnya baju yang Ben berikan adalah baju baju yang sangat seksi dan pendek dari baju celana rok dan bahkan dalaman dan juga lingerie.

Melihat nya saja Rere sudah tau apa yang akan terjadi nanti esok dan seterusnya, tapi bagaimana pun juga tetap Rere pakai daripada tidak menggunakan apa apa.

Rere membaringkan tubuhnya dengan matanya yang masih sembab di kasur yang empuk sambil mengamati ruangan yang menurutnya sungguh mewah dan unik dengan gaya eropa modern.

Rere kembali berpikir apakah orang tua Ben ada di sini? Bagaimana orang tuanya tidak mencari anaknya? Dan bukankah Ben juga masih sama seperti Rere masih anak sekolah.

Rere memiringkan tubuhnya memeluk guling empuk menghadap pintu keluar, apakah hidupnya sudah berakhir di tangan Ben? Atau dirinya masih memiliki celah untuk pergi?! Rere tidak tau dia ada dimana, dia bahkan tidak tau sekarang jam berapa dan entah sekarang siang sore ataupun malam Rere tidak tau, Karena kamar ini benar benar tertutup rapat tanpa ada jendela, hanya ada fentilasi kecil kecil di atas.

Klik! Mendengar suara kunci yang artinya Ben memasuki kamar Rere langsung memalingkan tubuhnya menyelimuti tubuh nya dengan selimut yang tebal dan memejamkan matanya berharap Ben tidak akan mengganggu nya lagi.

Suara langkah kaki yang mulai mendekat membuat jantung Rere berdebar kencang, dia menggigit bibir bawahnya karena takut jika Ben akan memperkosanya lagi.

Rere merasakan Ben yang mendekat ke arahnya, lebih tepatnya berbaring di sampingnya memasukkan tubuhnya ke dalam selimut yang sama.

Tangan Ben mengusap rambut Rere pelan, mengesampingkan rambutnya dan memperlihat leher jenjang dan mulusnya.

Ben menghirup dalam-dalam aroma tubuh Rere, kulitnya yang begitu putih bersih membuat Ben kembali menginginkan tubuh Rere.

"Gue tau Lo cuma pura-pura" ucapan dingin Ben seakan menusuk Rere.

Ben menarik tubuh Rere dan membalikkan tubuhnya untuk menghadap ke arahnya.

Dengan rasa takut Rere membuka matanya..namun.. jantungnya semakin berdebar kencang saat jarak mereka sangat dekat, Rere bahkan bisa mencium aroma mint yang keluar dari setiap nafas Ben.

Rere berusaha menghindar dan memundurkan tubuhnya mencoba menjauh dari Ben namun tangannya sangat kuat serasa tubuhnya terkunci.

"Kamu kenapa sih takut" ucapnya sambil mengusap pipi Rere.

"Denger ya Re.. Gue ga suka ngulangin omongan yang udah keluar dari mulut gue, gue rasa harus Lo paham" Entah kenapa ucapannya seperti ancaman bagi Rere.

"Gue selalu nge dapetin apa yang gue mau.. Dan Lo..." Ben menghentikan ucapannya. Dia mengusap bibir ranum Rere menggunakan ibu jarinya. Ben merasa candu terhadap Rere dia bahkan tidak bisa membiarkan bibir itu diam tanpa ciuman nya.

Ben mencium bibir Rere dengan lembut namun dengan segala penolakan nya Rere mencoba mendorong tubuh Ben agar menjauh darinya. Ben yang mulai marah akan penolakan Rere langsung menggigit bibir bawahnya dan di situlah kesempatan Ben untuk memasukkan lidahnya menyusuri setiap rongga mulut Rere dengan lembut.

"Lo adalah salah satu keinginan gue dan ...itu mutlak" Mata mereka saling beradu, di bawah sana Rere merasakan suasana yang menusuk perutnya, walaupun terhalang dengan celana yang Ben kenakan Rere bisa merasakan betapa tegangnya di bawah sana.

Tidak tidak... Padahal pergelutan tadi saja belum lama terjadi bahkan selangkangan Rere saja masih terasa perih.

Rere merasakan tangan Ben menyusup ke dalam bajunya namun langsung Rere tahan.

"Gue laper" Ucapnya pelan hampir berbisik. Ucapan Rere sepertinya berhasil, Ben bangkit dari tempat tidur dan berjalan menuju kursi.

" Duduk Re.." Ucap Ben sambil menepuk samping tempat duduknya.

Entah kenapa Rere merasa malu saat berjalan mendekat.. Dengan pakaian nya yang terlalu minim itu.. Tatapan mata Ben terasa melucuti seluruh pakaiannya, terasa menembus tubuhnya sangat dingin dan tajam.

Ben menyoroti Rere dengan tajam dengan tangan yang menepuk tempat di sampingnya saat melihat Rere yang duduk berjauhan.. Dengan terpaksa Rere mendekat dan duduk di samping nya.

" Kamu cantik banget sih say..." Ucap Ben sembari mengecup telinga Rere.

Ben terus menatap ke arahnya seolah tidak bosan membuat Rere tidak nyaman, Rere bahkan sangat muak menatap Ben dan duduk di dekatnya saja sudah membuat nya gelisah namun Rere takut di siksa lagi, tamparan Ben yang selalu keras di pipinya membuat Rere ciut, Rere tidak mau merasakan sakit lagi.

"Aku mau keluar dulu, nanti aku balik lagi" Ben meninggalkan Rere tak lupa kecupan singkat di pipi kirinya, Rere bahkan tidak menoleh saat Ben keluar meninggalkan ruangan ini, mendengar suara pintu terkunci membuat Rere ciut.

Rasa lapar mulai mendominasi tubuhnya saat ini, Dengan penuh takut Rere menatap ke arah pintu memastikan Ben tidak akan kembali lagi.

Rere menatap makanan yang sudah tersedia di meja beserta satu botol minuman berukuran satu setengah liter.

Rere mengamati makanan itu dan mengendus baunya takut takut Ben memasukkan sesuatu ke dalam nya lagi, dengan perasaan was was Rere mulai memakan sedikit demi sedikit, Rasa lapar nya semakin memuncak saat makanan itu berada di mulut nya.

Seperti baru sadar dia belum makan ataupun minum saat dia berada di sini, tubuhnya seolah merespon segala sesuatu yang masuk ke dalam perutnya bahkan air mineral yang berukuran satu setengah liter langsung dia tenggak sampai menyisakan setengah nya.

Setelah puas mengisi perutnya Rere kembali termenung, dia berjalan ke arah tv besar yang berada di ruangan itu "Apa ini masih nyala? Celetuk nya saat mencari remot.

Bibir Rere sedikit terangkat saat tau tv itu hidup dan lengkap dengan beberapa channel berbayar yang bisa dia tonton.

Rere membawa bantal dan selimut membaringkan tubuhnya di karpet, ya mau bagaimana mana lagi! Mau teriak atau mau menangis pun percuma memang apa yang akan berubah, dia bahkan tidak tau sedang berada di mana sekarang.

Matanya mulai mengantuk, AC yang dingin terasa menggerogoti tubuhnya, perutnya yang kenyang semakin membuat Rere mengantuk, dia menyelimuti tubuh nya dengan lilitan selimut tebal dan mulai pergi ke alam mimpinya, seolah dia berharap ini adalah mimpi dan dia akan bangun ..dan tidak berada di sini pastinya.

Dengan tv yang menyala seolah menjadi penghantar Rere untuk mencapai mimpinya .. Dalam hati dan pikirannya dia masih selalu berpikir 'Apakah Albie akan kembali menolongnya?!'.

1
Eci Rahmayati
lanjut Thor
Eci Rahmayati
wow Thor kamu sehari 2 x busetttt dah aku seminggu se x paling
MegaHerdian: aku nikah masih terbilang baru, baru jalan 3 tahun udah beranak 1 masih membara lah 😁
total 1 replies
xia~xiaoling
santai thor..ini yg bc jg emak2 sdh beranak 3 bocil2..wkwkwkkw...
Hebatt bgt km thor..sehari 2x ..
aq ma suami sminggu 2x atau kadang sminggu 1x..sama2 repot,sama2 pasif mainnya,kpn2 bagi tips ya thor hehehehe
MegaHerdian: Aku sama suami paling lama itu dua hari sekali...
Sering elus elus suaminya Bun walaupun banyak cicilan dan pikiran hubungan harus tetap 😁
total 1 replies
xia~xiaoling
iya..aq lbh sk ben bucin k rere..trs rere hamil n nikah ma ben..trs rere hatuh cinta jg gt deh wkwkwk..
gmn baiknya tuh 2 bocah deh thorr..tinggal urus sj..aq sediain sesaji sama like yg bnyk dehhh
MegaHerdian: Semuanya berharap sama Ben ya ... ga ada yang kangen si Albie ini hehehe
total 1 replies
Eci Rahmayati
aku sih lebih suka Ben jadi luluh dan bucin
MegaHerdian: Oke saran di terima 🫡
total 1 replies
xia~xiaoling
thor..mau tanya ya..ini sebener e ben itu kenapa sih kok segitunya ke rere?apa punya dendam kah?atau punya gangguan?kadang ya .cowok klw liat cewek dh pernah d pake org lain itu jijik..ini si ben malah nunggu jd yg terakhir ...kan tinggal kendur nya sj kan..upss maaf thor jiwa bar bar klwr..hahahaha..tp beneran deh kepo..ma sosok ben..apa namanya BENTO ya ...hahajaja
MegaHerdian: hahaha bikin emosi ya😂
MegaHerdian: Sabar ya nanti di ceritakan satu per satu nunggu konflik nya reda dulu hihihiii
total 3 replies
Yanni Santoso
ini Ben bener"'cowk aneh punya kelainan kyknya masa cewk yg di cintai boleh di perkosa rame" sm temen"a
Yanni Santoso: di bales author 😄
MegaHerdian: bukan aneh lagi Bun udah di level iblis psikopat
total 2 replies
Hesty
ko bem jahat bnget
thooor bikin rere bahagia kasian
MegaHerdian: sabar yaa bun masih lama hehehe
total 1 replies
Yanni Santoso
serem amet y cerita nya
MegaHerdian: konflik berat bun
total 1 replies
Hesty
uup gi thoor.. buat rere kabur dan ben pun menyesal kasian rere selalu menderita
MegaHerdian: Sabar sabar...😂
total 1 replies
Irma Wati Jelita
kpm up kk
MegaHerdian: nnti malem up
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!