NovelToon NovelToon
Sistem Gacha Tak Terbatas

Sistem Gacha Tak Terbatas

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Sistem / Dikelilingi wanita cantik / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:4.4k
Nilai: 5
Nama Author: DimensionalEater

[Karya Asli Penulis]

Additional Genre: Romance

Update Setiap Hari.

Setiap 100 like = bonus +1 Chapter

Estimasi Total Chapter: 1000
___

Lior Rivendell, seorang pemuda biasa yang tiba-tiba menemukan dirinya bertransmigrasi di dunia kultivasi bersama dengan plug-in game yang dia unduh sebelumnya.

Menemukan bahwa dia dapat melakukan Gacha Tak Terbatas melalui plug-in tersebut, Lior segera mencapai puncak dunia kultivasi dalam waktu yang tak terbayangkan!

Pada hari pertama, dia mendapatkan:
[DING! Selamat Host telah mendapatkan Loot, 'Ketampanan Immortal Tak Terukur' Tier Legendaris!]

Hari kedua, dia mendapatkan:
[DING! Selamat Host telah mendapatkan Loot, 'Konstitusi 9 Pedang Surgawi' Tier Mitos!]

Hari ketiga, dia mendapatkan:
[DING! Selamat Host telah mendapatkan Loot, 'Prajurit Elf Menawan' Tier Legendaris!]

Ketika dia mencapai puncak dunia kultivasi hanya ada satu hadiah yang menantinya:
[Selamat Host telah mendapatkan Loot, 'Pencipta Seluruh Alam Semesta']

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DimensionalEater, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Reruntuhan Kekaisaran Duri

Singkat cerita, kejadian memalukan itu berhasil ditangani oleh Squad Yanyan.

Ternyata, identitas asli dari pria kekar yang dihajar oleh Luo Ren adalah anggota dari Geng Pisau Hitam yang sering membuat ulah di kota ini.

Saat ini, Luo Ren sedang menuju tempat persembunyian mereka. Ketika kami bertanya apakah dia membutuhkan bantuan, si bodoh itu menjawab.

"Tidak perlu, pedangku sudah gatal dengan darah manusia."

Sial, dia terlihat seperti penjahat kelas tiga apalagi dengan dia menjilat pedangnya.

Dibandingkan mengurus idiot itu, lebih baik Aku fokus pada situasi saat ini.

Irielle memegang ujung lengan baju Lior, tatapannya sedikit malu dan lucu.

Lior bingung dan bertanya, "Ada apa, Irielle?"

"Umm... Aku berpikir, haruskah kita t-tidur bersama?" jawab Irielle dengan wajah merah.

Mei Yanyan yang mendengar percakapan mereka langsung menerobos masuk dan menarik tangan Irielle.

"Tidak! Tidak boleh! Kau harus tidur bersamaku! Kita sudah membeli dua kamar, satu untuk lelaki dan satu untuk perempuan!"

Yanyan berusaha keras, bahkan menempel di punggung Irielle seperti tidak mau melepaskannya.

......................

Sore hari berlalu dengan cepat.

Matahari tenggelam dalam indahnya barisan pegunungan, sementara rembulan terbit dengan perlahan dari balik Sungai Batu.

"Hmm..."

Lior memperhatikan dunia malam Kota Langhe dari atap bangunan tinggi.

Jika boleh jujur, dia ingin berkata bahwa penginapan yang mereka gunakan sedikit tidak layak untuk status mereka. Tapi, karena tidak ingin menarik perhatian penguasa kota, mereka harus melakukannya.

Balik lagi ke sudut pandang Lior, jalanan telah penuh dengan warga dan Kultivator.

Dia tidak menyangka kehidupan damai yang mungkin jarang terjadi di sekte lainnya dapat terwujud di tempat ini, yang adalah sekte terlemah.

Jalanan penuh dengan warna lampu berbahan bakar spiritual stone, warna kuning menyala terang di berbagai sudut kota. Pasar penuh sesak dengan pedagang, beberapa bangunan megah ala khas Tiongkok juga tersebar di mana-mana.

Tapi, yang paling menarik perhatian Lior adalah tempat dimana lampu merah dengan warna sedikit pink berada.

Liu Teng yang dahulu mungkin belum memahaminya, tetapi Lior memahami bahwa tempat itu adalah distrik merah.

"Heh, suatu saat nanti Aku akan pergi kesana..."

"Apakah kau tidak akan mengajakku?"

Tidak terkejut, Lior segera menebak identitas orang tersebut.

"Sialan kau, Luo Ren. Ini kali keduanya kau mengagetkan ku."

"Haha! Kau selalu lengah ketika sedang fokus pada suatu hal, daripada kelemahan, ini lebih seperti kebiasaan yang buruk."

Luo Ren tertawa dan duduk diatas atap.

Lior juga duduk bersama dengannya.

"Ambil ini."

Sebuah botol air berbentuk labu dilemparkan oleh Luo Ren.

"Hmm?"

"Aku mendapatkannya ketika memukuli Geng apalah itu, rasanya cukup nikmat dan arak 100 tahun ini lumayan langka. Coba saja dahulu."

Lior menegak sedikit arak kedalam mulutnya.

"Sedikit pahit dan asam, tapi sensasi manis diakhir benar-benar luar biasa."

"Sepertinya kau sedikit berbakat soal minum. Aku mendapatkan lima belas botol. Ayo kita minum sampai pagi!"

......................

"Tuan... Yanyan harap Anda tidak minum-minum lagi secara sembarangan." Yanyan berkata dengan penuh kekhawatiran.

"Dan kau...!" Tidak lupa, dia juga memukuli wajah Luo Ren hingga penuh dengan lebam.

Sang pelaku mengangkat tangan, mencoba memberikan klarifikasi. "T-tunggu sebentar! Aku tidak menyangka dia memiliki toleransi alkohol yang rendah...!"

"Tutup mulutmu! Kau tidak berhak untuk menjelaskan!"

Sementara itu, Irielle memeriksa kondisi Lior dengan sedikit khawatir.

"Apakah sedikit pusing? Tidak apa-apa, Aku akan selalu berada di sisimu~" Irielle tersenyum seperti ibu rumah tangga yang hangat.

Disisi lain...

'Fuck! Alkohol dunia ini begitu menakutkan...'

Kadar alkohol mencapai 80%... sebenarnya ini baik-baik saja bagi para Kultivator, tetapi yang perlu digarisbawahi adalah alkohol dunia ini berbeda dengan alkohol bumi.

"B-berhenti! Aku memiliki informasi yang penting untuk disampaikan!" sayangnya, ini juga tidak berhasil.

Tapi, Irielle menyelamatkan Luo Ren bagaikan malaikat yang turun dari surga.

"Sudah, sudah. Itu hanya ketidaksengajaan, Tuan Luo Ren, bisakah kau memberikan informasi penting itu?"

"Oh... Oh...! Terimakasih, Nona Irielle."

Luo Ren bangkit dan memakan pil penyembuhan, menit berikutnya semua lebam di wajahnya telah sembuh dan kembali seperti semula.

"Aku telah menemukan sebuah pintu masuk aneh di markas tersembunyi Geng apalah itu. Jika dilihat lagi, terdapat bekas reruntuhan kuno disana."

Mei Yanyan yang tenang segera membalas, "Hmm? reruntuhan kuno, kau bilang? Yanyan pernah membaca berbagai buku kuno yang mengatakan bahwa Kota Langhe dibangun diatas reruntuhan Kekaisaran Duri. Tapi, beberapa sumber juga mengatakan bahwa ini hanyalah rumor untuk menakut-nakuti Sekte Pedang Langit di masa kuno."

"Mungkin untuk menganggapnya sebagai rumor, tetapi Aku yakin keberadaan kota bawah tanah itu memang benar adanya. Bagaimana kalau kita pergi kesana?"

Mei Yanyan mendesah singkat, "Kita akan pergi jika kau tidak mengajak Tuan untuk minum—"

"Apa maksud kalian? Aku sudah sepenuhnya sembuh dan siap bertarung." Lior bangkit dengan cara yang aneh, kulitnya yang merah sebelumnya telah kembali ke keadaan sempurna kembali.

"Sialan kau, bukankah kau tadi mabuk?! Jika bukan karenamu, Aku tidak akan dipukuli dengan kejam!"

"Aku menggunakan teknik khusus dan baru bisa digunakan sekarang. Luo Ren, pimpin jalannya."

"..."

"Hehe, kalian berdua benar-benar lucu~"

Rune Tao tergambar dan melayang sempurna dalam genggaman tangan Yanyan, dia merapal dengan singkat lalu membuat rune Tao itu terbang menuju wajah masing-masing dari kami.

"Selesai! Sekarang, kita dapat bergerak sembunyi-sembunyi seperti sebelumnya!"

"Terimakasih, Yanyan. Luo Ren, jelaskan situasi disana saat ini."

Squad Yanyan bergerak dengan hati-hati. Mereka turun melalui jendela penginapan dan berjalan perlahan mengikuti Luo Ren.

"Beberapa waktu lalu, setelah Aku selesai memukuli Geng apalah itu, militer kota dikerahkan untuk menangkap semua anggota Geng apalah itu. Tapi, karena pintu masuk reruntuhan tersembunyi dengan baik, ku yakin mereka tidak akan menemukan tempat itu."

Mereka segera sampai di jalanan utama, tempat dimana mereka berjalan sebelumnya sebelum sampai di Penginapan Kelinci Emas.

Kereta kuda bergerak dengan kecepatan rendah, membawa beberapa Kultivator di atasnya, ada juga yang membawa barang bawaan pedagang.

Waktu malam adalah waktu yang tepat untuk berbagai kegiatan, itulah mengapa hampir di seluruh kota dalam Wilayah ataupun Kerajaaan, banyak sekali warga yang beraktivitas dalam jual beli.

Kami mengikuti Luo Ren melewati tikungan jalan, dan akhirnya sampai di ujung gang pinggiran kota.

"Daerah kumuh?"

Yanyan merasa skeptis dengan apa yang ia lihat, entah itu kekumuhan ataupun kemiskinan yang melanda orang-orang ini.

Lior hanya diam saja, sementara Irielle menunjukkan ekspresi sedih seakan ingin membantu.

"Disini."

Luo Ren membuka pintu gudang kecil dimana gubuk reot yang terbuat dari kayu.

Dia masuk dan memindahkan kasur yang berada di tengah ruangan.

"... Apakah ini pintu masuk reruntuhan kuno yang kau bilang?" tanya Lior dengan tidak percaya.

"Bukan, ini adalah pintu masuk rahasia yang kutemukan. Hanya beberapa anggota Geng apalah itu yang mengetahui nya, bahkan Aku tidak membagi informasi ini pada militer kota."

Dia meraih lantai tanah dan mengusapnya perlahan. Dalam sekejap, sebuah rune yang rusak muncul.

Luo Ren menarik tali yang terbentuk dari rune, dan membuka pintu batu. Didalamnya, sebuah tangga mengarah dalam menuju bawah tanah.

1
Idah
gassss Thor..lanjuuuuuuut
Teguh Aja
mampir bang 🗿🙏
DimensionalEater: bolehhh
total 1 replies
Siwa
up
Siwa
hmm
Siwa
mantap
Siwa
keren bang
Siwa
bagus juga
Siwa
lumayan
Siwa
keren
Aisyah Suyuti
seru
Darkness_
ahh ini mahh 1 ch doang
DimensionalEater: reviewnya agak lama dari biasanya. biasanya upload di jam 11 ini nunggak jadi jam 1
total 1 replies
Darkness_
baru 1 thor mana ini
DimensionalEater: maaf, ternyata belum di setting timer nya /Cry/
total 1 replies
Darkness_
belum up' thor
alex sander
lanjut
Darkness_
ayoo upp teruss thorr
DimensionalEater: siap! up setiap hari 🕐
total 1 replies
pizzarro.
gassss upppp
TheEndless
lanjut thor
DimensionalEater: siap! ditunggu yah tiap jam 11 malam, update satu chapter perhari, 2 chapter weekend 🎉
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!