NovelToon NovelToon
Gairah Cinta Sang Mafia

Gairah Cinta Sang Mafia

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / CEO / Roman-Angst Mafia
Popularitas:950.7k
Nilai: 4.6
Nama Author: Senja

Darren Alfred, seorang mafia kejam yang berkedok Ceo tidak pernah merasakan jatuh cinta dalam hidup nya. Bahkan terhadap ibu dan adik kandung nya sendiri ia bersikap dingin dan ketus.

Bukan tanpa alasan, penyakit aneh yang di deritanya membuat pria itu tidak bisa melihat dengan jelas wajah seorang wanita.

Hingga akhirnya ia di pertemukan dengan Jean, wanita yang pertama kali menarik perhatiannya karena hanya wajah Jean lah yang bisa dilihat oleh Darren. Sampai pria itu terobsesi dan ingin menjadikan Jean miliknya.

Akankah Jean menerima cinta Darren ataukah sebaliknya?

#Cast pemeran bisa liat di Ig @meyda_30
Up 1-2 bab/hari

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Senja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 22 Kabur

Suntikan dan obat yang diberikan Steve sama sekali tidak berpengaruh pada Darren. Bukannya membaik, tubuh pria itu semakin tidak karuan.

"Nona, saya mohon cepat bantu Tuan muda. Apa anda tega melihatnya tidak berdaya seperti ini," pinta Steve dengan nada memohon. "Dokter Morgan tidak bisa datang hari ini karena sedang berad di luar negeri."

Jean terdiam, ia tidak tau apa yang harus dilakukannya sekarang. Jauh dalam lubuk hatinya, ia merasa kasihan pada Darren. Namun disisi lain, Jean juga kesal karena pria itu mengurung nya dan tidak mau melepaskannya sama sekali.

"Ayolah Nona, kalau anda membenci Tuan, anda bisa menendang atau memukul wajahnya saat keadaanya sudah membaik."

Darren langsung melotot tajam ke arah Steve. Sedangkan asistennya itu hanya nyengir dan menggaruk tengkuk lehernya. Bagaimana bisa ia bercanda disaat sedang genting begini.

"Baiklah aku akan melakukannya, kau awas!" Jean mengusir Steve yang sejak tadi berada di samping Darren.

"Jean kau yakin akan mptt--"

Jean menarik kerah kemeja Darren agar mendekat ke wajahnya, lalu menempelkan kedua benda kenyal itu.

Hanya sebuah ciuman tidak lebih, namun bukan Darren namanya jika tidak mengambil kesempatan dalam kesempitan. Saat Jean ingin beranjak, ia menahan pinggang dan tengkuk leher wanitanya agar ciuman itu tidak terlepas.

"Umph...." lenguh Jean saat lidah Darren berhasil masuk dan mengobrak abrik rongga mulut Jean. Ciuman yang tadinya biasa saja kini berubah menuntut, bahkan Jean berhasil membuat gairah pria nya bangkit.

Banyak karyawan yang menyaksikan adegan live yang ada di depan mata mereka dengan mulut mengangga lebar.

"Keluar kalian! Mau dicongkel matanya satu-satu hah?!" ancam Steve membuat mereka berlari keluar dari sana.

'Sepertinya aku harus segera mencari pelampiasan' batin Steve berlalu meninggalkan pasangan yang sedang sedang beradu kasih itu.

Hingga beberapa menit berlalu, Darren melepaskan tautannya saat Jean terlihat kehabisan nafas karena ulahnya.

Darren menyatukan dahinya dengan milik Jean.

Sedangkan mata keduanya saling menatap satu sama lain dengan tatapan yang sulit diartikan.

"Terima kasih Jean," ucap Darren membersihkan sisa saliva yang ada di bibir wanitanya.

Jean tak bergeming, ia beranjak dan membernarkan posisinya. Kali ini dirinya kalah lagi oleh seorang Darren. Sosok pria yang berkali-kali mengambil ciumannya.

"Kau mengingkari janjimu lagi Darren. bukankah kau bilang tidak akan menyentuhku!" seru Jean kesal karena merasa sudah di tipu oleh pria itu.

Darren berdiri dan menghampiri Jean yang membelakanginya. "Bukan aku tapi kau yang menyentuhku terlebih dahulu sweetie jadi aku--"

"Sudahlah, aku lapar mau makan!" ketus Jean berjalan meninggalkan Darren yang masih diam dan tersenyum melihat kepergiannya.

"Sebentar lagi, aku akan segera memiliki mu."

Darren menyusul Jean yang masuk ke dalam mobil menghampiri Steve.

*

*

*

Mereka bertiga sudah tiba di hotel, dimana pesta pernikahan rekan bisnis Darren diadakan.

Sebenarnya Darren malas datang ke sana karena ia tidak suka keramaian seperti ini.

Jean merasa sedikit risih dengan penampilannya malam ini. Gaun merah sebatas paha yang memperlihatkan kulit putih mulusnya, lalu belahan dada yang terlihat membuat mata pria tak bisa berpaling darinya dan seakan ingin menerkamnya.

Di sisi lain Jean juga senang. Akhirnya ia bisa menghirup udara luar.

"Aku ingin ke sana Darren," ucap Jean melepaskan tangan Darren yang sejak tadi memeluk pinggangnya posesif.

'Akan ku gunakan kesempatan ini untuk kabur dan menemui tua bangka itu' batin Jean menyeringai.

"Tapi Jean--"

"Selamat malam tuan Darren, terima kasih karena sudah hadir. Aku tidak menyangka kalau kau akan datang. Suatu kehormatan besar," sapa seorang pria yang tak lain adalah Tuan Charles, rekan bisnisnya.

Darren mengangguk sekilas, matanya tidak lepas dari punggung wanitanya yang mulai menjauh. Sedangkan ia tidak bisa berkutik saat Charles mengajaknya bicara panjang lebar.

Tiba-tiba saja Jean menghilang dari pandangan Darren. Ia khawatir dan segera menghubungi seseorang. "Cari wanitaku, dia menuju pintu keluar. jangan sampai kabur," perintahnya sedikit menekan.

"Arrghh! Sial!" umpatnya kesal.

1
gia nasgia
Saat sang Mafia menanti kelahiran si baby 😂😂
gia nasgia
semoga sumpah nya Steve benar"terjadi klau Clara akan menikah dengan bawahan 😡
gia nasgia
Next
gia nasgia
semangat Steve menaklukkan si play girls meskipun aku nggak setuju kamu dgn adiknya Darren 😏
gia nasgia
kasihan Steve 🥺semoga ada wanita yg bisa membuat Steve lupa dgn Clara 💪
gia nasgia
Hati"Darren jangan sampai membahayakan calon baby 🤭
gia nasgia
Benar kata Dad Bastian klau Darren maniak nggak bisa lihat tempat 😂😂
gia nasgia
Jayden benar"padahal maut mu di depan mata 😂
gia nasgia
Steve jangan "aneh" sebab nyawamu jadi taruhan 😂
gia nasgia
Otw Darren junior😍
gia nasgia
congrats Darren nggak salah tiap malam membuat Adonan 😂😂
gia nasgia
Steve lagi menenangkan hatinya gegara adik mu 🥺
gia nasgia
Benar apa kata Boy klau Clara wanita stupid
gia nasgia
Ihhh pria terhormat tdk akan mengambil yg bukan miliknya
gia nasgia
Aihhh aura pebinor kayaknya 😏
gia nasgia
Jean candunya Darren
gia nasgia
cieee semoga Otw Darren and Jean junior 😍🥰🥰🥰
gia nasgia
Wah Jean benar "singa lapar di pancing 😂🤣
gia nasgia
Steve memang nggak sembarang jadi Asisten 😘
Nur Nila
Kecewa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!