Path To God 2

Ren Yuu sangat ingin mengetahui siapa individu berbahaya yang di sebutkan oleh Xiao Bai. Ia kemudian melayang ke langit lalu bergerak perlahan ke arah dalam hutan.

Dari kejauhan, terlihat sekumpulan Beast Race dalam bentuk sejati mereka. Semua kultivator di pihak Ren Yuu juga menatap kerumunan Beast Race yang terlihat sangat liar menyerbu ke arah mereka.

Di depan semua Beast Race tersebut, ada empat Beast Race dalam wujud manusia. Salah satunya adalah Shen Lin yang saat ini sedang menjabat sebagai King Beast Race.

Ren Yuu yang berada di kejauhan tersenyum melihat Shen Lin karena saat ini, tanpa bantuan Trident Of Destiny, ia tidak akan kalah dengan Shen Lin.

Lalu tatapan Ren Yuu tertuju pada dua pria paruh baya di sebelah Shen Lin yang memiliki kultivasi Tier Reciprocity Late juga. Namun mereka berdua sudah di pastikan hanya setara dengan Shen Lin jika bergandengan tangan melawan Shen Lin.

Kedua bawahan langsungnya Xinxin akan langsung melawan mereka berdua. Walau pun kultivasi bawahan Xinxin Tier Reciprocity Mid, mereka berdua akan mampu menandingi dua Beast Race tersebut.

Karena peringatan Xiao Bai, Xinxin kini bertugas untuk melawan Shen Lin karena mereka saat ini pasti setara karena Shen Lin sudah kehilangan satu kepalanya dalam wujud Naga.

Lalu tatapan Ren Yuu jatuh patu satu lagi sosok di sebelah Shen Lin.

Ren Yuu mengerut seketika melihatnya karena individu itu sangat muda. Mungkin umurnya sama dengan Xiao Xiao.

Ren Yuu tidak mengira akan ada Beast Race lain yang sangat kuat. Hanya dari aura yang terpancar dari tubuh Beast Race muda itu, ia yakin bahwa akan sulit untuk mengalahkannya.

Shen Lin tiba di jarak 1 km dari posisi Ren Yuu. Ia menatap Ren Yuu dengan tatapan penuh kebencian karena insiden di Nether Sea Continent.

Lalu tatapan Shen Lin jatuh pada Xiao Xiao yang membuatnya tercengang karena Xiao Xiao memang terlihat sangat cantik. Ia semakin bersemangat untuk menjadikan Xiao Xiao sebagai istri.

Kemudian tatapan Shen Lin jatuh pada Xiao Bai. Ia langsung menatapnya dengan penuh ambisi. Sebab, ia tidak akan bisa menjadi Naga terkuat jika ada Xiao Bai.

"Akhirnya kau tiba!" Ucap Shen Lin. Ia perlahan mendekat ke arah Ren Yuu dengan senyum jahat.

Sebelum Ren Yuu berbicara, Shen Lin langsung memberi komando. "Bunuh mereka semua!"

Raungan semua Beast Race bergema dan mereka semua langsung menerjang ke arah pasukan pihak Ren Yuu.

Pertempuran langsung di mulai karena Xinxin juga memberi komando untuk menyerang. Bawahan langsung Xinxin langsung menyerang ke arah dua bawahan terkuat Shen Lin.

Bom! Bom! Bom!

Pertempuran sudah di mulai dan pertempuran kali ini pasti memakan banyak korban jiwa.

Ren Yuu tetap diam di udara bersama Xiao Bai, Xueqi dan Xinxin. Sementara Xiao Xiao terlihat sedang terbakar amarah menatap individu tertentu.

Ren Yuu yang melihat Xiao Xiao langsung bergerak terkejut seketika. Lalu ia menatap ke arah individu yang sedang di incar oleh Xiao Xiao.

Individu tersebut adalah Naga kelas rendah yang memiliki kultivasi Tier Returnance Late.

Melihat bentuk Naga itu, Ren Yuu langsung tau bahwa dia adalah setengah Naga yang terakhir kali melahap ayah dan ibu Xiao Xiao.

Ren Yuu tidak menyangka bahwa musuh Xiao Xiao saat ini sudah menjadi Naga walau pun itu Naga kelas rendah.

"Naga itu juga lumayan kuat. Tapi Xiao Xiao pasti mudah mengalahkannya." Batin Ren Yuu sambil menatap Naga berwarna perak juga. Namun terlihat jelas bahwa itu belum mencapai level Silver Dragon King.

Shen Lin juga menatap adegan itu sekilas lalu mengalihkan pandangannya lagi ke arah Ren Yuu, Xiao Bai, Xueqi dan Xinxin.

"Siapa wanita itu? Aku merasakan bahaya yang sangat besar darinya." Batin Shen Lin sambil menatap Xueqi.

Shen Lin mengabaikannya untuk saat ini dan menatap Ren Yuu lagi. "Aku akan membalas perbuatanmu terakhir kali, manusia!" Ucap Shen Lin dingin.

Ren Yuu hanya menatapnya karena tidak menganggap Shen Lin lagi sebagai musuh yang kuat. Jadi, ia tidak perlu meladeni perkataan Shen Lin.

Melihat Ren Yuu yang hanya mengabaikannya, Shen Lin semakin marah. Ia kemudian menatap individu di sebelahnya lalu memberi perintah. "Bunuh bocah itu dengan segala cara!"

Individu di sebelah sebelah Shen Lin tidak menjawab dan hanya bergerak perlahan ke arah Ren Yuu.

Shen Lin juga sama dan berniat untuk membunuh Ren Yuu dengan bantuan pemuda tersebut. Namun, ketika dia ingin bergerak, Xinxin tiba di depannya.

"Minggir wanita laut! Aku tidak punya urusan denganmu!" Aura Shen Lin naik seketika namun Xinxin juga langsung mengeluarkan auranya.

"Akulah lawanmu saat ini. Kau tidak layak lagi untuk bertarung dengannya." Ucap Xinxin yang membuat Shen Lin semakin marah.

Shen Lin langsung berubah ke wujud sejatinya dan meraung keras ke langit.

"Graaa.."

Merasa harga dirinya di hina, Shen Lin tidak terima sama sekali. Namun wujud Naganya tidak terlihat perkasa seperti sebelumnya karena satu kepalanya sudah tidak ada.

"Aku akan membunuhmu!" Teriak Shen Lin Dan menerjang ke arah Xinxin.

Xinxin juga langsung menerjang ke arah Shen Lin. Mereka berdua langsung bertarung yang membuat banyak Beast Race, Atlantis Race dan kultivator manusia menjauh. Sebab, pertarungan mereka merupakan pertarungan individu puncak di Planet Desolate.

Sementara pemuda yang menjadi budak Shen Lin perlahan bergerak ke arah Ren Yuu, Xiao Bai dan Xueqi.

"Xiao Bai, kalahkan terlebih dahulu sebanyak mungkin Beast Race. Serahkan Beast Race ini padaku." Ucap Ren Yuu.

Xiao Bai ingin menolak awalnya. Namun dia setuju karena tau bahwa ia tidak akan mampu menandingi Beast Race tersebut.

"Bunuh!" Ucap Beast Race muda tersebut.

Sebelum Ren Yuu berbicara, Beast Race tersebut langsung menghilang dan muncul di depan Ren Yuu. Ia mengayunkan tangannya yang membentuk sebuah cakar.

God Armor!!

Domain Yin-Yang!!

Ren Yuu juga mengaktifkan Heavenly Bloodline Atlantis miliknya. Ia terkejut karena lawannya langsung menyerang begitu saja.

Melihat cakar itu, Ren Yuu juga langsung mengayunkan lengannya yang sudah membentuk cakar juga.

Dragon Claw!!

Bang!!

Kedua serangan bentrok seketika dan membuat gelombang kejut yang dahsyat. Bilah tajam juga melesat ke segala arah dan menebas semua pohon dan beberapa individu yang dekat dengan bentrokan tersebut.

Tangan Ren Yuu sedikit tersayat ketika bentrokan terjadi yang membuatnya terkejut.

Xueqi di sisi lain langsung muncul di belakang Beast Race yang sedang bentrok dengan Ren Yuu. Ia mengayunkan Pedang Cahaya yang sudah ada di tangannya sekuat tenaga.

Sraing!!

Beast Race tersebut mengabaikan Xueqi dan terus menatap Ren Yuu. Dari punggungnya, dua sayap muncul seketika. Sayap berwarna putih itu tiba-tiba mengeras seperti besi dan menahan tebasan Xueqi.

Tring!!

Xueqi terkejut seketika dan ia lebih terkejut lagi saat saat satu sayap mencoba menebasnya. Ia langsung mundur begitu saja karena merasakan bahaya besar dari aura yang melapisi sayap Beast Race tersebut.

Ren Yuu yang melihat sayap itu melebarkan matanya karena tau Beast Race apa yang di lawannya saat ini.