NovelToon NovelToon
Istri Kedua Mafia Bos

Istri Kedua Mafia Bos

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Obsesi / Roman-Angst Mafia
Popularitas:7.2k
Nilai: 5
Nama Author: nur danovar

Menjadi istri mafia apa enaknya? istri kedua pula. itulah yang di alami Isabella gadis cantik yang terpaksa menikah dengan bos mafia musuh keluarganya, pria itu adalah Marvel Cruise. ia sudah beristri tapi masih juga memaksa Bella untuk menjadi istri keduanya dan menghancurkan hidup Bella menyeretnya dalam bahaya sekaligus juga memberi ketulusan dan cinta. lalu bagaimana dengan istri pertama?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nur danovar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18 Berpisah

(Bella dan Marvel)-

***

Bella memandang Marvel yang terlelap tidak berdaya di atas ranjang. ia bisa saja berbuat nekat pada Marvel selagi pria itu tidak sadarkan diri. tapi Bella tidak Setega itu, dilihatnya lagi wajah Marvel, Bella lalu meraih ponsel milik Marvel dan menelpon Eric.

Saatnya melarikan diri dari sangkar emas milik mafia!

Bella duduk di tepi ranjang setelah selesai menelpon Eric. kini saatnya berpamitan pada Marvel.

Di mansion sedang lumayan sepi penjagaan, Matteo juga pergi entah kemana membawa anak buahnya. mungkin ingin balas dendam karena bos mereka terluka.

Bella meraih tangan Marvel menggenggamnya perlahan lalu dengan hati mantap ia melepas cincin pernikahannya dengan Marvel dan meletakkannya di atas meja.

"Selamat tinggal Marvel, aku harap kau hidup berbahagia dengan Vivian" kata Bella.

Bella lalu berdiri dan bersiap melangkah pergi, ia menoleh ke belakang sekali lagi memandang Marvel. dengan langkah perlahan Bella mulai mengendap-endap meninggalkan mansion.

***

Marvel membuka matanya perlahan, perutnya terasa kaku saat akan bergerak. ia mengedarkan pandangannya ke sekeliling ruangan. sepi, tidak ada Bella disana.

"Bella?" tidak ada jawaban.

Jika Bella ada di mansion itu pastilah ia ada di kamar bersama Marvel dan jika Bella tidak ada berarti gadis itu pergi. Marvel meraba meja ingin meraih ponselnya tapi jemarinya menangkap sesuatu. ia mengambil benda itu dan mengamatinya. cincin pernikahan milik Bella.

Marvel tersenyum menatap cincin itu. rupanya benar Bella telah pergi.

Marvel menyimpan cincin itu di dalam laci meja, ia lalu mencoba berdiri sekuat tenaga sembari menelpon Matteo.

"Cepat kemari" perintah Marvel dengan suara serak.

Tidak berapa lama Matteo datang menghadap Marvel yang tengah duduk bersandar di sofa dengan perban melingkar di area perutnya.

"Bella melarikan diri, kemana saja kau Matteo?!"

"Maafkan saya tuan, saya lalai" Matteo menunduk tidak berani menatap Marvel.

"Di pabrik ada kekacauan jadi saya pergi dan saat kembali para pengawal sudah tergeletak, melalui cctv terlihat Frederic membawa nyonya Bella pergi"

Marvel memalingkan wajahnya, ia meraih ponselnya dan mencoba menelpon nomor Frederic yang tertinggal di data panggilan keluar.

Tidak ada jawaban, Eric jelas tidak akan menjawab telepon dari Marvel.

"Apa urusan di pabrik sudah selesai?"

"Sudah tuan"

Marvel kemarin terluka parah karena berkelahi dengan musuhnya. ia berebut pabrik anggur yang sahamnya telah di jual oleh Piere. dengan negosiasi alot Marvel merebut kembali pabrik anggur itu tentunya di bumbui dengan perkelahian sengit hingga membuatnya terluka parah. Marvel sengaja tidak mengajak Matteo karena ia menugaskan Matteo untuk menjaga Bella. hanya Matteo yang bisa ia andalkan dan ia percaya untuk menjaga Bella.

"Apa anda ingin saya ke markas Calegaro dan membawa nyonya pulang?"

"Tidak Matteo biarkan saja, dia pasti akan kembali aku sendiri yang akan menjemputnya" kata Marvel.

Marvel sedikit tenang karena Bella pergi dari mansion tapi kembali ke rumah keluarganya. disana ada Eric yang melindungi Bella.

"Tuan, ada nyonya Vivian datang" kata salah satu anak buah Marvel.

Marvel mengangguk, tidak lama Vivian muncul dan segera memeluk Marvel.

"Kau baik-baik saja?" tanya Vivian cemas.

"Seperti biasa aku akan baik-baik saja" kata Marvel sembari mengajak Vivian duduk di sofa.

Entah kenapa sejak menikah dengan Bella rasanya Marvel enggan untuk bersentuhan dengan Vivian meski mereka bersahabat dekat dan sudah biasa berpelukan atau cium pipi tapi kali ini Marvel merasa sungkan.

"Dimana Isabella?" tanya Vivian.

Marvel hanya terdiam sembari meraih sebatang rokok.

"Kalian bertengkar?" tanya Vivian curiga.

"Tidak, ia pulang ke rumah ayahnya"

Vivian mengerti pasti Bella belum bisa menerima Marvel sepenuhnya.

"Dia pasti kembali padamu" kata Vivian sembari menepuk bahu Marvel.

"Kenapa kau bicara begitu?"

"Karena aku bisa melihat dia gadis yang baik dan tulus juga polos. papa bercerita padaku jika Bella mengunjunginya dan ia mengaku sebagai asisten mu. ia merawat papa yang kakinya bengkak bahkan mereka makan malam berdua"

"Benarkah?"

"Matteo tidak bercerita padamu?"

Marvel tersenyum samar, ia jadi semakin merindukan Isabella. gadis pembangkang, putri musuh tapi membuat Marvel tergila-gila.

1
Ariany Sudjana
marvel mafia tapi pengecut, tidak berani mengakui Bella sebagai istri kedua di depan keluarga besar
Dylan Sokoy
Biasa
Dylan Sokoy
Buruk
Qaisaa Nazarudin
Kalo emang CINTA KENAPA DISIKSA??
nur danovar: yah namanya juga mafia kak rada gila 😄
total 1 replies
Qaisaa Nazarudin
boleh gak nabung dulu thor,soale aku gak kuat di PHPin..🙏🙏😂😂🤔
Qaisaa Nazarudin
Kalo emang Niatnya Vivian tulus kek gitu sih gak papa,Jangan sampe ntar saat Marvel udah mulai BAHAGIA akan ada DRAMA sok TERSAKITI,sok DISELINGKUHIN..
nur danovar: mengkhawatirkan ya kak 🤔
total 1 replies
Mia Camelia
lanjut kan thor🥰🥰🥰
udah baca dari chapter 1 mpe 7, cerita nya bagus sekali thor, jadi penasaran nasib bella 😔
nur danovar: siap kakak🔥
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!