NovelToon NovelToon
Light In The Darkness

Light In The Darkness

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / CEO / Konflik etika / Roman-Angst Mafia / Dokter / Kriminal dan Bidadari
Popularitas:21.6k
Nilai: 5
Nama Author: Buna_Ama

Mafia adalah dunia nya, separuh hidupnya ia habiskan dalam kegelapan dan separuh lainnya dalam bayang-bayang kematian yang selalu mengintai nya. Hingga seorang wanita cantik yang membawa cahaya muncul dan mengubah arah hidup nya, membuatnya mempertanyakan hal-hal apa yang berharga dalam hidupnya.

Mampukah dia mengubah dirinya sendiri, ataukah bayang-bayang masa lalunya akan terus menghantuinya dan membuat wanita cantik itu memilih untuk menjauh darinya?



~ Klan Keluarga Morrigan S2~

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Buna_Ama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps 17

Setibanya rumah sakit, Jelita segera turun dari mobil setelah Sero memberhentikan mobilnya tepat ditempat parkir.

"Nona.." panggil Sero saat Jelita membuka pintunya dan hendak turun

"Ya ?" sahut Jelita memutar sedikit badannya menghadap kearah Sero.

Anak buah Rakhes itu meraih paper bag yang ia taruh dikursi samping kemudi lalu memberikannya pada Jelita.

"Apa ini ?" tanya Jelita seraya menerima paperbag itu

"Baju ganti untuk tuan Rakhes nona". Jawab Sero

Jelita menganggukkan kepalanya, "Baiklah. Nanti aku berikan padanya".

"Terimakasih nona".

Setelah itu, Jelita segera turun dari mobil dan bergegas melangkahkan kakinya masuk kedalam rumah sakit tersebut. Dan, Sero juga segera melajukan mobilnya kembali ke mansion.

"Dokter Sephira..." sapa perawat yang tengah berjaga dibagian resepsionis

Jelita menoleh menatap perawat itu sambil melempar senyum cantiknya. "Suster Maria". Balas nya menyapa

Kemudian, Jelita melanjutkan langkah kakinya menuju ruang operasi, karena saat dalam perjalanan kerumah sakit tadi Sero sudah memberitahunya jika Rakhes sudah dibawa keruangan tersebut dan siap untuk melakukan tindakan operasi pada tulang dikakinya.

Sesampainya didepan ruang operasi disana sudah ada Han yang sedang duduk dikursi besi panjang depan ruang tersebut. Melihat kedatangan Jelita, Han langsung beranjak dari duduknya.

"Nona.." sapa Han

"Dimana tuan Rakhes ?" tanya Jelita

"Didalam nona". Jawab Han

"Apa operasinya sudah dimulai ?" tanya Jelita lagi

Han mengangguk, " Sudah nona sejak 30 menit yang lalu. Dan, dokter Malik yang turun tangan langsung menangani operasinya".

Jelita yang mendengar itu mendesahkan nafas nya kasar. Kemudian Han meminta Jelita untuk duduk dikursi besi panjang itu sembari menunggu operasinya selesai, sedangkan Han memilih untuk berdiri.

.

.

Setelah menunggu 3 jam lamanya, akhirnya operasi selesai dengan ditandai lampu ruangan tersebut sudah dipadamkan dan tak berselang lama pintu operasi terbuka lalu dokter Malik keluar seraya melepas masker medis nya.

Jelita dan Han yang melihat itu bergegas menghampirinya. Namun, saat Han hendak melangkahkan kakinya tiba-tiba ponsel yang ia simpan didalam sakunya berdering. Ia pun memilih untuk berjalan menjauh.

"Dokter Malik, bagaimana operasi tuan Rakhes ?" cecar Jelita tak sabaran.

Dokter Malik menoleh menatap nya. "Dokter Sep- maksud saya nyonya Jelita. Operasi nya berjalan dengan lancar nyonya. Saya memasang implan pada kaki Tuan Rakhes untuk memastikan tulang Tibia-nya pulih dengan baik. Proses pemulihan akan memakan waktu beberapa minggu, namun saya tetap menyarankan untuk tuan Rakhes melakukan fisioterapi agar dapat berjalan dengan normal kembali". Terang dokter Malik menjelaskan

Jelita yang mendengar itu menghela nafas lega seraya mengangguk-anggukkan kepalanya paham.

"Baik, terima kasih dokter Malik. Setelah ini, saya yang akan ambil alih memantau kondisi tuan Rakhes". Kata Jelita

"Ya, silahkan nyonya. Saya juga akan memberikan resep serta instruksi perawatan yang lebih detail. Dan, setelah tuan Rakhes sadar kami akan memindahkan nya keruang perawatan intensif". Ujar Dokter Malik

"Baik dokter Malik".

Setelah itu, dokter Malik pamit undur diri dan kembali masuk kedalam ruang operasi. Bertepatan dengan Han yang baru saja selesai mengangkat panggilan teleponnya dan berjalan menghampirinya.

"Nona.." panggil Han

Jelita berbalik badan menatap kearah Han."Ya ?"

"Saya harus pergi, ada masalah sedikit dikantor". Kata Han

"Hmm, pergilah biar tuan Rakhes saya yang mengurusnya".

"Terimakasih nona".

Setelah itu, Han bergegas melangkahkan kakinya pergi dari sana meninggalkan Jelita sendirian. Dan tak berselang lama, pintu ruang operasi kembali terbuka.

beberapa perawat mendorong brankar yang membawa Rakhes. Wajah lelaki itu terlihat masih pucat dan lelah, namun nafas nya terlihat stabil. Jelita segera menghampiri nya dan mengecek kondisinya sebelum membiarkan perawat memindahkan Rakhes diruang perawatan.

"Berikan fasilitas ruang perawatan terbaik untuknya". Pinta Jelita pada para perawat

"Baik dok".

Setelah itu, para perawat itu kembali mendorong brankar tersebut menuju ruang rawat VVIP dan Jelita mengikuti langkah kaki mereka dari belakang. Kemudian, para perawat itu segera pamit undur diri setelah memindahkan Rakhes keruang perawatan sesuai permintaan Jelita.

Sepeninggalan perawat-perawat itu pergi, Jelita mendekati Rakhes lalu menarik kursi disamping ranjang untuk ia duduki.

Dipandanginya wajah tampan yang masih memejamkan matanya itu, terlihat sangat damai. Tak bisa Jelita sangkal jika Rakhes memiliki wajah yang sangat tampan dengan rahang yang tegas memberikan kesan wibawa dan sedikit menyeramkan.

"tuan maafkan aku..." hanya kalimat itu yang terlontar dari bibir ranum tersebut.

Kemudian, Jelita menarik nafas dalam-dalam lalu menghembuskannya perlahan. Ia membenarkan selimut yang menutupi tubuh Rakhes hingga sebatas dada.

Setelah itu, Jelita beranjak dari duduknya dan berbalik badan. Namun, saat dia hendak melangkahkan kaki tiba-tiba ada yang menarik tangannya, membuatnya terkejut dan kehilangan keseimbangannya.

"Aahhh.." pekik nya terkejut

BRUKK ...

Jelita jatuh menimpa dada bidang Rakhes. Mata lelaki itu terbuka dan menatap tepat iris mata bulat Jelita.

"Mau kemana hmm..." lirih Rakhes berucap, suara nya terdengar serak.

"T-tuan anda sudah sadar?" tanya Jelita terbata-bata, ia segera bangkit dan melepaskan tangan Rakhes yang melingkar dipinggang rampingnya.

"A-apa ada yang sakit ? S-saya panggilkan dokter dulu". Jelita sudah seperti orang yang salah tingkah dan kebingungan sendiri.

Ia hendak berbalik badan dan melangkahkan kakinya, namun Rakhes kembali menarik tangannya.

"Tidak perlu", ucap Rakhes. Kemudian, ia berusaha untuk bangun dari posisi berbaring nya lalu bersandar diheadboard ranjang.

"K-kenapa ?" tanya Jelita keheranan

Mendengar itu, Rakhes mengangkat sebelah alis nya dan matanya menatap kearah Jelita.

"Apa aku tidak salah dengar? Kau bertanya kenapa sedangkan kau sendiri dokter. Kenapa harus panggil dokter lagi".

SKAKMAT!

Oh astaga! Jelita lupa jika dirinya juga dokter. Terlalu gugup sampai membuatnya lupa siapa dirinya.

"Kenapa aku bisa lupa kalo aku sendiri juga dokter". Rutuk Jelita pada dirinya sendiri

.

.

.

Haii, jangan lupa tinggalkan jejak like, vote dan komen. Jangan lupa subscribe agar gak ketinggalan update.an nya, makasih 🙏🏻🥰

1
aleena
wah apa jangan jangan Han dan sero di sekap
ini pasti ada kaitanya dgn jerry
mars
knp tuh'jgn2 perbuatan jerry lagi atau paman Jelita
mars
cie udh mulai berani ngelawan
mars
anak ku kali ya
mars: oia muda ya😀😀😀'semangat ka
Buna_Ama 🌹: itu sebenarnya mau ketik muda,.tapi kurang da nyan🙏🏻
total 2 replies
vnablu
buna Klo bisaa visual mereka orang luar semua biar makin menghayal /Grin//Grin/... btw aku penasaran sama Han kek apa wajah ny
Buna_Ama 🌹: jatuh cinta ya kamu sama Han ? 😂
total 1 replies
Wine Wins
makin seruuuu....
dobel up
Buna_Ama 🌹: nanti yaaa 🤗
total 1 replies
vnablu
buna minimal kasih lah visual nya Han sama Jerry /Smile//Smile/
Buna_Ama 🌹: ntar yaa, biasanya Buna kasih visual di bab 53 🤗
total 1 replies
aleena
wah wah jika benar jarry mulai berhianat,
bagaimana nantinya tentang Rainer semua dia tau
keluarga adalah kelemahanya
mars
semoga terbuka semua biar g ada pertumpahan darah saudara
aleena
kenapa langsung di bunuh
Kan harus di jadikan saksi
mars
waduh gimana jadinya
Wine Wins
siapa ya penghianatnya?
Buna_Ama 🌹
🥰🥰🥰🥰🥰🥰🥰
mars
waduh jerry penghianat kah'udh lupa sama cerita agatha
vnablu
ya ampun Rayner ga nyangka bentar lagi udah hampir selusin anaknya /Grin//Grin//Joyful/
Buna_Ama 🌹: mau bikin tim kesebelasan 😂
total 1 replies
aleena
wah jesi semakin menjadi manja dan salalu membantah /Drool//Drool//Drool/
aleena
nah lo siapa gerangan
yg dgn sengaja membuat rem blong tersebut
Tiara Bella
siapakah gerangan.....
mars
ortu jelita kali ya
Buna_Ama 🌹: iyaa, maaf ya udh Buna koreksi 🙏🏻
total 1 replies
mars
nah gitu doong pinter dikit😄
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!