NovelToon NovelToon
Iblis Penyerap Darah S2

Iblis Penyerap Darah S2

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Epik Petualangan / Misteri / Balas Dendam / Kelahiran kembali menjadi kuat
Popularitas:6.4k
Nilai: 5
Nama Author: Agen one

Lanjutan dari novel Iblis penyerap darah, untuk baca season 2 gak wajib baca season 1,tapi kalau mau baca itu lebih bagus.

​Kaisar Mo Tian adalah tirani hidup. Dikenal sebagai Iblis Darah Abadi, ia memimpin Kekaisaran dengan tangan besi dan kegilaan yang disengaja. Bagi Mo Tian, kesetiaan adalah segalanya; pengkhianatan dibalas dengan pembantaian brutal—seperti yang dialami para pemberontak Sekte Tinju Api, yang dihancurkan tanpa sisa olehnya dan Liu Bai, sang Tangan Kanan yang setia namun penuh kepedulian.

​Di mata rakyatnya, Mo Tian adalah monster yang mendamaikan dunia melalui terror. Namun, di balik dominasinya yang kejam, bersembunyi luka lama dan kilasan ingatan misterius tentang seseorang Seorang wanita cantik misterius yang mampu memicu kegelisahan tak terkendali.

​Siapakah dia? Apakah dia adalah kunci untuk menenangkan Iblis Darah, atau justru pedang bermata dua yang akan menghancurkan Takhta Abadi yang telah ia bangun?


Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agen one, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 15: Balas dendam sang iblis

​Kaisar berjalan mengelilingi ruangan Paviliun Utama yang mewah, kini hancur separuh. Indra spiritualnya yang tajam merasakan adanya fluktuasi qi lemah seseorang yang sedang bersembunyi di balik lemari kayu berukiran rumit. Kaisar memasuki kamar megah yang berbalut emas, giok, dan dihiasi kain sutra mewah.

​Melihat Kaisar memasuki tempat itu, Master Rou Shi yang tergantung dan terseret melotot, ia sangat terkejut dan ketakutan murni terpancar di matanya yang sayu.

Kaisar menatap reaksi ketakutan Master Rou Shi dengan senyum yang perlahan merekah. "Kenapa kau sampai setakut itu? Apa dia... anakmu?" Sebuah seringai mengerikan dan dingin terukir di wajah Kaisar, menciptakan kesan mengerikan tiada tanding.

​Melihat hal itu, Master Rou Shi bergetar hebat, ia merasa sangat khawatir dengan putri semata wayangnya itu. "J-jangan apa-apakan p-putriku!" Dia berusaha memohon, namun dengan nada terpaksa yang hancur, semua arogansinya hilang ditelan teror.

​"Kau bahkan sampai memohon seperti itu, sungguh seorang ayah yang sangat penyayang," kata Kaisar dengan nada mengejek yang menusuk. "Tapi Aku tidak ada niatan membiarkan satu pun orang—termasuk benih dari pengkhianat sepertimu—hidup." Kaisar berjalan ke arah lemari tersebut dan membukanya dengan satu tarikan ringan.

​Sesosok wanita muda yang sangat cantik sedang meringkuk, memeluk lututnya, dengan ekspresi teror murni. Ketika dia melihat Kaisar yang membuka lemarinya, dia sangat ketakutan dan melotot, seperti rusa di hadapan harimau.

​Apalagi Kaisar membawa ayahnya dalam keadaan menyedihkan. Kaisar mengulurkan tangannya yang ramping dan kuat kepada gadis tersebut. "Anakmu cantik juga." Kaisar sedikit memuji dengan nada acuh tak acuh, lalu menangkap pergelangan tangan wanita tersebut dengan gerakan cepat dan dingin, mengeluarkannya dari dalam lemari.

​"A-apa... apa yang akan kau lakukan kepada P-putriku?!" Master Rou Shi bertanya dengan suara yang pecah karena kekhawatiran yang meluap.

​Kaisar melirik Rou Shi sejenak lalu mengalihkan pandangannya kepada anak Master Rou Shi yang gemetar. "Entahlah." Senyum licik, penuh perhitungan jahat, mulai merekah di bibirnya yang kaku.

​Kaisar mengusap wajah dan membelai lembut rambut wanita muda itu. Setiap belai menyimpan sentuhan qi yang terasa bergairah dan menyesatkan, dan membuat wanita tersebut memerah karena bingung dan tidak nyaman.

​"T-tolong berhenti, Kaisar! A-aku tidak nyaman." Wanita itu memohon, suaranya pelan dan takut, tapi dia tidak berusaha untuk melawan, terperangkap dalam qi penekan Kaisar.

​Kaisar tidak berhenti melakukan hal yang sama persis seperti yang dilakukan Master Rou Shi kepada wanita-wanita yang diculiknya. "Lihatlah! Apa kau merasa marah, bajingan?! Ini lah perasaan wanita-wanita tak berdaya yang kau perlakukan seperti mainan. Hari ini, kau akan menyaksikan yang namanya ketidakberdayaan!"

​Sorot mata Master Rou Shi semakin melebar, pupilnya membesar karena teror yang mengerikan. Dia tidak dapat bergerak karena tubuhnya kaku oleh luka, hanya matanya yang berfungsi. "J-jangan sentuh putriku! Jika kau melakukan itu... akan ku pastikan kau mati dengan tanganku!"

​"Hahaha!" Kaisar yang mendengar ancaman tak berdaya itu tertawa renyah, tawa yang penuh ejekan. Dia menatap Master Rou Shi dengan sangat tajam, tatapan yang menembus jiwa. "Kau takut? Tenang saja, bukan Aku yang akan melakukan itu kepada putrimu. Tapi... kau!" Kaisar menunjuk ke arah Master Rou Shi, wajahnya penuh kegilaan.

​Saat itu juga, firasat buruk yang mematikan menyerang Master Rou Shi. Dia menyadari bahwa ia sudah mengganggu sesuatu yang seharusnya tidak diganggu—seorang Iblis yang bermain dengan kejam. "K-kau sudah gila! A-aku tidak mungkin melakukan hal keji seperti itu kepada putriku sendiri!" Master Rou Shi terkejut dan semakin marah, amarah yang tidak berdaya, kepada Kaisar.

​Mata Kaisar semakin memerah, warnanya pekat seperti kristal rubi. Tanpa ia sadari, sehelai rambutnya di pelipis perlahan berubah menjadi warna putih keperakan, pertanda emosi qi yang tak stabil. "Gila? Aku memang gila, bodoh! Apa kau lupa dengan julukanku dulu: 'Iblis Gila'? Lagi pula, Kau memang tidak akan melakukan hal itu secara langsung, tapi dengan sedikit dorongan... kau pasti akan melakukannya!"

​Kaisar menyeringai gila, senyumannya kini benar-benar tampak seperti iblis dari kedalaman neraka. Dia kemudian menciptakan sebuah kursi dari darah yang memadat dan duduk di sana. Setelah duduk, ia melemparkan Master Rou Shi ke lantai dengan kuat, tubuhnya terhempas seperti karung pasir.

​Kaisar mulai bersandar di kursi singgasana darah yang ia ciptakan sendiri. "Aku ingin kau dan putrimu menderita bersama! Salahkan saja ayahmu karena telah membawamu ke dalam jurang keputusan." Kaisar mulai mengarahkan jari telunjuknya, ujungnya memancarkan cahaya merah kecil, lalu sebuah energi regenerasi yang kejam mengalir dan menembak Master Rou Shi.

​Tubuhnya yang sudah hancur meregenerasi secara instan, tulang-tulang patahnya menyambung dalam suara mengerikan, dan luka-luka luarnya tertutup. Tapi sayangnya, ia tidak dapat menggerakkan tubuhnya dengan penuh kehendak, seolah ia memang dikontrol secara spiritual oleh Kaisar.

​"K-kenapa dengan tubuhku?! Apa yang kau lakukan, sialan?!" Master Rou Shi menatap penuh kebencian kepada Kaisar, matanya memancarkan api murka yang sia-sia.

​Kaisar menyipitkan mata, senyumnya melebar hingga tampak mengerikan. "Perkosa anakmu sendiri!" Kata-kata itu pendek, dingin, namun penuh kengerian yang tak berujung, perintah yang menusuk langsung ke kesadaran Master Rou Shi.

​Apa yang dialami wanita-wanita yang sudah dilecehkan oleh Master Rou Shi dibalas oleh Kaisar dengan balasan yang beribu-ribu kali lebih menyakitkan—memaksa sang pelaku menjadi korban kejahatannya sendiri.

​"K-kau gila?! Aku tidak akan sudi melakukan tindakan seperti itu!" Dia berteriak kepada Kaisar, perasaan jijik dan benci bercampur aduk.

​Kaisar menatap dengan ekspresi meremehkan. "Oh, ya? Kau yakin? Bukannya kau selalu melakukan hal seperti itu kepada wanita-wanita cantik yang kau temui? Maka sekarang kau juga harus melakukan itu kepada anakmu sendiri! Rasakan cerminan kejahatanmu!"

​Senyum iblis terukir di wajah Kaisar. Kemarahan Kaisar memang tidak membuatnya menggema seperti berteriak. Justru kemarahannya terlihat dari tindakan gilanya yang tidak kenal ampun dan manipulatif, membuatnya jauh lebih berbahaya.

1
Jack
Ummm, mengerikan😱
Si Hibernasi: /Toasted/
total 1 replies
Pembaca Setia
Semangat teruzzzz💪
Si Hibernasi: /Drowsy/
total 1 replies
Kala Kala
Hmmm/Doubt/
Hana cantik
💣/Toasted/
Kalo Balo
Bunga meluncur Thor👍
Si Hibernasi: bunga matahari
total 1 replies
Bahlil
👍
Roy Roy: 🗣️🖕🖕🖕🖕🖕🖕🖕🖕🖕
total 4 replies
Slime Hijau
💪💪💪💪💪
Slime Hijau
Jozzzzz/Determined/
Budi arie
semangat Thor💪
Si Hibernasi: Zzzzz
total 1 replies
Maul Ana
/Skull/
Nauli Rahman
/NosePick/
Nauli Rahman
/Determined/
Nauli Rahman
Menyesal kemudian/Facepalm/
Kala Kala: /Applaud//Applaud//Applaud//Whimper//Scowl/
total 2 replies
Kereta
Oke siap Thor/Sly/
Si Hibernasi: 👍👍👍👍👍👍
total 2 replies
Kereta
/NosePick/
Kereta
/Hunger/
Kereta
/Applaud/
Kereta
🤨
Si Hibernasi: /Tongue/
total 1 replies
Si Hibernasi
damai dulu
Si Hibernasi
Naik jabatan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!