NovelToon NovelToon
Petaka Rumah Kosong

Petaka Rumah Kosong

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / Misteri / Rumahhantu / Iblis / Kutukan / Hantu
Popularitas:2k
Nilai: 5
Nama Author: NauraAini

Rumah yang baru dibangun diujung desa kini menjadi kosong setelah beberapa tahun yang lalu menjadi tempat meninggalnya seorang ibu dan anak laki-laki nya..
meninggal tanpa sakit dan tiba-tiba menjadi perbincangan masyarakat setempat karna mereka meninggalnya ditahun yang sama
tapi, ini bukan tentang seorang ibu dan anak laki-laki nya,
namun, ini tentang sepasang pengantin baru yang lebih memilih untuk menempati rumah tersebut.. dan disitulah awal malapetaka bagi sepasang pengantin baru itu terjadi terus menerus...

penasaran..?
yukk ikuti kisahnya..
ini karya perdana author ya..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon NauraAini, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

banyak binatang

Ceklek

ceklek.

Suara pintu terbuka dan di kunci dari luar oleh Niah.

"Nisa kamu mbak anterin balik yah, bukan mbak mau mengusir loh.. Terima kasih sudah menemani mbak semalam" ucap Niah masih di teras rumah setelah mengunci pintu rumah

"Iyah mbak Ndak apa-apa.. nanti malam apa mau di temenin lagi"? Tanya Nisa memastikan

"hmmm kaya nya enggak deh, takut ganggu ngaji kamu juga nis, entar gara-gara nemenin mbak terus kamu jadi ketinggalan materi ngaji nya" ucap Niah siap memboncengi adik nya

" ya sudah kalau seperti itu, tapi mbak Ndak apa-apa kan sendirian lagi, Ndak takut kan"? Tanya Nisa lagi

"enggak apa-apa insyaallah tidak ada apa-apa," jawab Niah sambil melihat wajah nya di kaca spion motor nya

"udah semua kan, enggak ada yang ketinggalan?" tanya Niah lagi karena mumpung masih di depan rumah

" enggak kok, enggak ada yang ketinggalan" jawab Nisa naik di boncengan motor

"kamu udah bawa belum camilan yang kamu pilih semalam?" tanya Niah lagi

"udah kok mbak, ini aku minta kopi latte sama kue bakpia nya, makasih ya mbak" jawab Nisa tersenyum senang

"Iyah mbak yang terima kasih sama kamu, kalau kamu mau apa-apa bilang aja sama mbak, selagi mbak ada mbak kasih buat kamu" terang Niah pada Nisa.

Karena Niah ini tipe kakak yang sangat sayang kepada adik-adik nya, apa lagi kalau soal makanan maka akan di utama kan oleh Niah.

"mbak ibu itu ngomongin mbak terus loh, soal tinggal di rumah ini" ucap Nisa mulai menceritakan,

karena ibu nya enggak setuju Niah mengontrak di rumah itu karena banyak yang bilang angker dan banyak yang melihat penampakan-penampakan

"hhhhhhh" Niah hanya menghela nafas nya

"kata nya ya, mbak itu bandel enggak mau nurut, susah di bilangin, ngapain banyak kontrakan lain tapi malah lebih memilih untuk menempati rumah di ujung desa itu"

ujar Nisa yang sedikit menyayangkan keputusan nya Niah juga untuk menempati rumah tersebut.

"kan kamu tau sendiri nis, kalau kontrakan Laen Ndak bisa buat naro motor mbak sama mas Nabil. Jadi mbak mau menempati rumah itu" jelas Niah pada Nisa

"hmmm iyah sih mbak kalau soal itu aku paham,"

"nama nya pengantin baru itu wangi mbak, takut di sukai bangsa halus, gitu mbak kata ibuk" jelas Nisa semangat sekali

"lagian tuh yah mbak, mbak Santi itu orang nya agak gimana gitu, kalau ketemu di mushola Bu haji Rina itu Ndak pernah nanya.

Diem-diem misterius gitu loh mbak" ujar Nisa lagi biar kakak nya ini sadar dan mau pindah ke kontrakan lain

Dan Bu haji Rina itu saudara kandung dari mendiang ibu Ranti (pemilik rumah kontrakan ini) , tepatnya Bu Ranti itu kakak nya Bu haji Rina.

"apa lagi itu suami nya mbak Santi.. kalau lewat enggak pernah nanya orang, sikap nya kaya bukan seperti biasa orang-orang,

Terus lagi adik nya mbak Santi itu keadaan nya seperti itu, yang di takutin itu kalau nanti mbak hamil. Amit-amit anak nya takut seperti itu mbak.. ihhhhhh " Nisa bergidik membayangkan nya

"Iyah nis, mbak juga tau itu, mbak juga lagi nyari kontrakan lain yang cocok baru nanti pindah dari sini" ucap Niah pelan

karena pusing juga memikirkan keadaan di rumah itu yang semakin banyak negatif nya

"udah sampai, nanti bilangin ibu ya , jangan banyak mikir macem-macem mbak minta doa nya aja yang baik-baik" ucap Niah ketika sudah sampai mengantarkan adik nya kembali

"Iyah mbak nanti di sampein, mbak pikirin lagi yah yang tadi aku omongin, jujur aja mbak kita semua khawatir Ndak tenang gitu loh ngeliat mbak tinggal di rumah itu" jawab Nisa sambil turun dari motor

"Iyah , ya udah mbak berangkat kerja dulu ya, assalamualaikum.." pamit Niah akhir nya

"Iyah waalaikumsalam hati-hati mbak.." jawab Nisa yang masih memperhatikan Niah sampai hilang di pandangan

Siang pun berganti malam

Dan Niah lagi-lagi sendirian di rumah itu

Niah seperti biasa melakukan aktivitas nya beres-beres di rumah, dan makin hari binatang itu pun sering muncul tiba-tiba di dalam rumah

Membuat Niah merasakan senam jantung setiap hari, hati yang was-was dan tidur pun tidak nyenyak karena banyak ada nya binatang itu

Padahal saluran air di kamar mandi sudah di tutup dan di tambah di tiban ember berisi air supaya tidak ada yang keluar dari lubang itu

tetap saja binatang itu bermunculan seolah sengaja mempermainkan Niah, karena kalau ada binatang itu selalu Niah yang pertama kali melihat

"kenapa kalian muncul terus sih disini, aku kan enggak ada ganggu kalian, pergi lah jauh-jauh"

omel Niah yang mengeluh saat menjemur pakaian di teras pun ada binatang itu bermunculan bukan hanya satu, tapi beberapa , membuat merinding tubuh Niah

Ia pun buru-buru menyelesaikan acara menjemur nya dan membersihkan teras dari banyak nya kotoran ayam dengan air cucian itu

"bisa gila aku lama-lama kalau keadaan nya begini, siapa yang tahan coba. " gerutu Niah sambil menyerok air dilantai supaya bersih

setelah selesai Niah bersiap untuk tidur di kamar karena bagi nya saat ini tempat yang aman hanya di tempat tidur, karena Nabil memasang kelambu jaring supaya hewan-hewan kecil tidak bisa masuk

Namun itu sebenar nya tidak bisa mempengaruhi nya, karena hewan itu tetap bisa masuk di kelambu itu, bahkan berjalan di dalam nya

Aaaaaahhhhhhhhhhh....

Niah tersentak kaget menjerit kencang. buru-buru bangun keluar dari kelambu ..

Bagaimana tidak saat baru membuka mata, pemandangan yang di lihat nya adalah bintang itu lagi sedang berjalan di dalam kelambu tempat tidur nya .

Tentu kaget luar biasa mengira tempat tidur tempat yang aman karena ada kelambu nya sehingga tidak bisa di masukan hewan. Malah sekarang sudah ada dan bertengger di sana

"hehhh hhhh ya Allah kenapa bisa itu masuk ke dalam situ, gimana ini... " Niah gemeteran bukan main rasa nya

Bagai mana bisa hewan masuk dalam kelambu, dan berarti Niah tidur dengan hewan itu semalaman

Membayangkan nya saja sudah membuat Niah merinding .

"semalam tidak mimpi buruk tapi bangun-bangun di kejutkan dengan hal yang mengerikan.. Huhhhff" Niah menghela nafas berat

Pusing sekali dia memikirkan nya bagaimana hari-hari selanjut nya dan bagaimana dia bisa tidur dengan nyenyak lagi tanpa ada gangguan

Seperti biasa Nabil pulang pagi dan Niah pun langsung menceritakan nya.

berharap Nabil mau segera pindah kontrakan dari sini namun Niah malah mendapatkan kabar yang tak terduga..

"terus bagaimana ini mas", ucap Niah pelan dan lemas

"mas juga masih memikirkan kan nya, soal nya mas juga enggak tega ninggalin kamu sendirian terus kalau malam,

Di tempat kerja juga mas cemas, khawatir, mikirin kamu, takut teriak-teriak Ndak ada orang " ucap Nabil menghela nafas

"gak apa-apa kan kalau mas keluar dari tempat kerja sekarang, jam kerja nya panjang dan enggak ngatur banget, " keluh Nabil karena merasakan lelah yang luar biasa

karena kerja nya lembur terus sampai belasan jam dan pulang istirahat hanya 5 jam dan langsung ada jadwal kerja lagi

"aku bukan masalah kamu berhenti kerja nya mas, tapi kamu yang mau seminggu di kota buat training kalau mau ambil kerjaan baru" ucap Niah yang merasa tidak tahan kalau di tinggal kerja oleh Nabil

Membayangkan malam sendirian tanpa Nabil, karena siang kan Niah kerja jadi tidak di rumah, bukan mimpi yang Niah kahwatir kan lagi, tapi hewan-hewan itu yang Niah cemas kan

Sampai-sampai membuat Niah selalu merasa was-was tidak bisa tenang dan tidur nyenyak

"udah kamu gak usah takut, sekarang mas bakal di sini 24 jam , jadi kamu enggak tidur sendirian lagi, soal training itu nanti mas pikirin lagi mau ambil kerjaan itu atau enggak," Nabil mencoba menenangkan Niah

"Iyah mas, tapi kenapa ya di sini sekarang banyak hewan-hewan itu mas, tiba-tiba muncul nya"

"kita taburin garam aja supaya tidak ada lagi " usul Nabil mencoba bertahan dulu di rumah ini

"kenapa kita enggak pindah aja sih mas?" Niah berharap Nabil setuju

"kamu kan tau mas baru keluar kerja, udah enggak apa-apa kita cari solusi dulu. lagian kan mas ada di rumah enggak kemana-mana " bujuk Nabil yang merasa biasa saja sebab Nabil tidak jijik sama binatang itu

Dan menganggap nya bukan hal yang serius, karena dia lebih memikirkan mau kerja di mana lagi, mana sebentar lagi bulan puasa dan mau lebaran.

Sabtu siang Niah sepulang kerja,

Niah melihat pandi suami nya mbak Santi sedang berada di samping rumah nya, membereskan barang-barang yang menutupi pintu dapur Niah

"sejak awal minta di pindahin bilang nya Ndak bisa, tapi ini malah di pindahin juga" gumam Niah dalam hati

Karena keliatan dari teras rumah Niah saat dia baru pulang kerja

Ceklek

"assalamualaikum" ucap Niah sambil masuk ke dalam

"waalaikumsalam " jawab Nabil yang lagi rebahan

"mas jadi kan kita kondangan,?" tanya Niah membuka jaket dan kerudung nya

"Iyah kan dia juga kondangan sama mas, coba kamu lihat dulu buku kondangan kita" jawab Nabil santai

"mau kondangan jam berapa mas?" tanya Niah sambil melihat buku kondangan

"habis ashar aja kali ya, soal nya ini masih panas juga" jawab Nabil

"Iyah emang lagi panas di luar, eh mas kamu udah liat belum itu barang-barang di samping kita ini udah di pindahin sama suami nya mbak Santi " Niah memelankan suara nya

"mas belum ada keluar , jadi belum tau. Pantes dari tadi berisik aja" jawab Nabil

"mungkin enggak enak kali sama kita kan kita pernah ada ngomong soal kandang-kandang itu" tambah Nabil lagi

"mungkin, mudah-mudahan aja udah bersih semua ya, ya udah aku mau nyuci dulu mas mumpung masih siang, ntar kan kita kondangan " ujar Niah bergegas merendam cucian

Saat sedang merendam cucian Niah istirahat sebentar karena lelah pulang kerja

"Niah ayok kondangan sekarang" ujar Nabil pada Niah

"loh kan tadi kata kamu habis ashar, pas lah aku selesai ini mencuci " protes Niah bingung

"Iyah tapi di pikir-pikir sekarang aja, lah" ujar Nabil lagi

"terus ini gimana cucian aku mas, tadi bilang nya habis asar , udah di rendem lagi" protes Niah kesal

"yah kamu dari tadi bukan nya di beresin . Lama banget dari tadi " sengit Nabil

"lama apa nya , di cuci aja belum, aku loh ngasoh sebentar habis pulang kerja capek.! " Niah juga sengit pada Nabil

"ya udah cepet beresin sana" ucap Nabil

"gak usah lah, kalau mau sekarang, ya sekarang. ntar aku lagi nyuci aja di buru-buru, aku gak suka kalau lagi kerja di tungguin " balas Niah tidak mau kalah

" ya udah kamu cepet siap-siap. Dandan yang cantik biar kaya istri orang-orang " tukas Nabil datar

"maksud kamu apa ngomong kaya gitu?" tanya Niah berbalik menoleh pada Nabil

"ya.. Kalau liat istri orang-orang itu cantik, bisa dandan wangi.." jawab Nabil dengan enteng nya

"oh. Jadi kamu banding-bandingin aku sama istri orang-orang gitu,?"

Lagian ngapain kamu ngeliatin perempuan Laen hah?!"

Jawab Niah mulai naik darah

"aku enggak ngebandingin aku bicara apa ada nya" jawab Nabil agak kikuk

"dengan kamu ngomong kaya gitu aja kamu ngebandingin aku sama perempuan Laen,. Punya mata itu di jaga mas.

kamu bisa ngomong perempuan Laen lebih cantik lebih bisa dandan lebih lebih, emang kamu tau mas mereka itu di modalin sama suami nya, malah enggak kerja!

Di rumah juga mungkin ada pembantu, jadi kerjaan nya cuma dandan. terus aku?

Aku gimana mas, buat makan sehari-hari aja aku yang belanja, aku yang masak aku yang nyiapin semua nya belum cuci baju cuci piring nyapu ngepel, dan aku juga masih bisa kerja loh mas, bisa kamu ngebanding-bandingin aku sama perempuan Laen.

Asal kamu tau mas kalau ngomongin lebih, aku juga bisa ngebandingin kamu sama laki-laki Laen di luaran sana,"

Jawab Niah naik darah sudah karena kesal dengan sikap Nabil

"kalau kamu terbiasa melihat perempuan Laen , kamu tau kan itu haram, kalau sudah seperti itu maka yang halal jadi terlihat membosankan di mata mu." ucap Niah lagi dengan datar tapi menatap tajam pada Nabil

Nabil pun terdiam, entah sadar atau memikirkan hal lain..

Niah pun duduk di kamar sholat untuk meredakan emosi nya, Nabil menghampirinya dan berkata

"kamu siap-siap kita kondangan sekarang" ucap Nabil pelan

Niah pun mengambil baju di lemari tanpa menjawab ucapan nabil. Setelah selesai mereka pun keluar rumah untuk menghadiri acara pernikahan teman nya.

Sepulang kondangan Niah pun berniat melanjutkan cucian nya yang sudah di rendam dari tadi

"kenapa kamu Niah?" tanya Nabil karena Niah menghampiri nya

" itu di bak ada binatang itu lagi , di cucian yang di rendam." ucap Niah pada Nabil

" ya sudah singkirkan saja" jawab Nabil enteng nya

"geli lah mas.. Kamu buang sana!" Nabil sengit lagi karena begitu santai sekali Nabil menjawab

Nabil pun bergegas dan membuang bintang itu

"sudah sana terusin lagi cucian nya" ucap Nabil kesal

.

.

"kamu kenapa masih disini Niah, kata nya mau nyuci baju, kenapa masih diam aja di sini" protes Nabil karena Niah dari tadi belum beranjak juga

"aku geli mas, takut ada lagi" jawab Niah prustasi

"astaga.. Terus mau kamu diemin aja itu cucian udah lama loh kamu merendam nya dari siang" jawab Nabil pula

"kalau kamu takut cepet-cepet aja cuci nya , baju kita enggak kotor-kotor banget ini " ucap Nabil lagi

Tanpa menjawab niah bergegas menyelesaikan cucian nya.

Dan di saat menjemur pakaian pun , binatang itu bermunculan di teras.

Setelah selesai Niah ke dalamenaruh ember di kamar mandi, dan melihat bintang itu lagi ada di tembok dekat dapur

"mas Nabil, itu ada lagi binatang. Ko makin banyak sih mas." ucap Niah kesal

"nanti habis sholat magrib kita keluar dulu yuk nyegerin pikiran " ajak Nabil

"Iyah mas" jawab Niah setuju

1
Nur Aini
sahabat pembaca ada yang punya pengalaman ngflek nggak saat sedang hamil ?.
Wisell Rahayu: iya sma²💪
total 3 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!