Bukan Pernikahan Kontrak

Bukan Pernikahan Kontrak

Menunggu

Seorang gadis tengah mondar mandir di depan pintu rumahnya. Matanya tak lepas menatap ke arah gerbang dimana ia sedang menunggu seseorang.

"Tissa..." Seorang pria paruh baya keluar dari dalam rumah. Pria itu menepuk pundak sang putri dengan sangat pelan.

"Ayah..

"Kamu masuk aja dulu nak.. " Kata pria itu dengan suaranya yang terdengar begitu lemah lembut. Tissa tersenyum, Ia akhirnya masuk ke dalam rumah dan duduk di salah satu sofa. Wajahnya murung, Ini sudah dua jam, Dan orang yang nanti-nanti kedatangannya belum juga menunjukkan batang hidungnya..

"Mana kekasih kamu? Katanya mau datang hari ini?" Tanya Arifin, Ayah sekaligus paman dari Tissa. Tissa hanya diam saja, Matanya mengembun menatap pria yang telah merawatnya mulai sejak bayi itu.

"Gak tahu Yah.. Katanya, Dia mau datang dan lamar aku hari ini. Tapi ini udah dua jam, Dia belum datang. Nomernya juga aku udah hubungi tapi gak aktif Yah.." Air mata Tissa mengalir juga. Ini bukan untuk pertama kalinya Tissa di Kecewakan oleh kekasihnya yang bernama Elfan itu. Padahal mereka sudah menjalin hubungan selama lima tahun dan saat ini berjalan enam tahun.

"Mungkin saja dia gak jadi datang.." Kata Arifin membuat Tissa semakin menangis. Arifin peluk tubuh keponakan yang sudah ia anggap sebagai anak kandung itu.

Dulu Arifin punya seorang adik laki-laki, Namanya Surya. Mereka dulu tinggal di sebuah desa yang terkenal dengan kesejukannya. Sejak usia tujuh belas tahun, Surya pergi ke kota untuk bekerja. Adik dari Arifin itu ikut salah satu tetangganya bekerja di sebuah pabrik.

Selama lima tahun Surya memang jarang pulang. Di hubungi juga begitu sulit, Hingga di tahun ke enam Surya pulang dengan membawa seorang wanita yang bernama Aryani yang katanya adalah istri dari Surya. Mereka sudah menikah katanya. Saat itu Aryani tengah hamil tua, Kalau tidak salah sekitar delapan bulan.

Sepasang suami dan istri itu tingga desa. Aryani juga melahirkan di sana, Seorang gadis cantik yang di beri nama Tissa Andriana.

Nama yang indah yang di ambil dari ibu kota. Setelah bayi itu berusia satu bulan lebih. Surya dan istrinya kembali ke ibu kota dengan alasan bekerja. Karena ternyata, Surya telah pindah bekerja. Pria itu menjadi seorang supir sementara Aryani ART. Untuk Tissa di titipkan dan di rawat oleh Arifin dan juga istrinya.

Satu bulan

Dua bulan

Tiga bulan

Satu tahun

Dua tahun

Tiga tahun

Bahkan sampai dua puluh lima tahun lamanya. Surya dan Aryani tidak pulang sama sekali ke desa. Jangankan untuk pulang, Memberi kabar pun tidak sama sekali. Mereka sudah tak bisa di hubungi lagi, Semuanya lepas kontak.

Arifin membiayai Tissa dari sekolah Taman kanak-kanak hingga lulus sekolah SMA. Karena kepintarannya, Tissa mendapatkan beasiswa di ibu kota. Di sanalah, Tissa kuliah sambil bekerja di salah satu butik yang terkenal. Mulai dari menjadi karyawan biasa sampai saat ini Tissa di angkat menjadi asisten sang Bos.

Tissa pulang karena menurutnya dia sudah sukses. Tissa mengajak Arifin dan istrinya untuk tinggal di ibu kota bersama, Dan sekarang mereka telah dua tahun tinggal disana.

Tissa menjalin hubungan dengan seorang pria yang bernama Alfan Septian. Pria itu bekerja di salah satu perusahaan dan di angkat sama seperti dirinya yaitu menjadi asisten.. Sayangnya, Hubungan yang berjalan selama bertahun-tahun seakan lurus-lurus saja.

Pasalnya, Elfan seperti enggan men-seriuskan hubungan mereka. Setiap Tissa mengajak Elfan kapan hubungan mereka di resmikan, Elfan selalu mengelak dan mengatakan belum siap karena masih belum sukses..

Tapi bukan itukan yang di mau Tissa. Sebagai seorang wanita yang sudah dewasa, Tissa tidak mau punya hubungan yang itu-itu saja. Dia butuh kepastian, Kalau memang Elfan tidak ingin membawanya ke jenjang yang lebih serius lebih baik Tissa mundur saja. Lebih baik ia cari pria yang lebih menghargainya. Terlebih sekarang, Sikap Elfan sudah tak hangat seperti dulu lagi. Pria itu bersikap dingin dan kadang terkesan tak peduli sama sekali.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Setelah lelah menangis karena rasa kecewanya kepada sang kekasih, Siang harinya Tissa keluar dari kamarnya dengan menenteng tas.

"Tissa mau kemana Nak?" Ayumi, Istri dari Arifin bertanya. Wanita itu baru saja selesai cuci piring. Berjalan tergopoh-gopoh sembari mengelap tangannya yang basah.

"Tissa mau berangkat kerja Bu.. Daripada di rumah gak ngapa-ngapain.." Ucapnya, Ayumi mendekati keponakannya itu.

"Kamu mau kerja atau mau ketemu sama Elfan?" Tissa menggelengkan kepalanya.

"Tissa mau kerja Bu.. Gapapa berangkat siang, Nanti aku kasih alasan yang masuk akal sama Nyonya Ayra..

"Yaudah, Kamu hati-hati ya.. Ibu cuma ngasih doa yang terbaik buat kamu.. " Tissa mengangguk. Ia pamit untuk pergi bekerja siang ini.

Sesampainya di butik, Tissa langsung di berondong pertanyaan oleh Ina sang Manager sekaligus sahabat dekatnya.

"Kamu kok masuk kerja? Bukannya tadi izin ya gak masuk lagi?" Tissa meletakkan tasnya di tempat yang biasanya.

"Daripada di rumah Mbak.. Gak ada kerjaan mending aku masuk aja kerja.." Jawabnya agak lesu. Tissa duduk seraya memijit pelipisnya.

"Terus lamarannya?

"Gak jadi mbak..

"Hah? Gak jadi gimana?" Ina ikut duduk di hadapan wanita cantik itu.

"Ya gak jadi lamaran lah.. Elfan gak datang. Padahal Ayah sama Ibu udah siap, Ibu udah masak banyak loh.. Bisa-bisanya dia gak datang. Di hubungi juga gak bisa.." Ina menutup mulutnya terkejut dengan apa yang di sampaikan sahabatnya itu.

"Ya, Ampun kamu ini serius?" Tissa mengangguk.

"Iya mbak.. Mana mungkin aku bohong sih." Ina mengepalkan tangannya.

"Emang dasar itu si Elfan. Aku udah bilang kan? Dari awal itu dia itu emang gak serius sama sekali..

"Udahlah mbak.. Aku mau kerja lagi aja.." Tissa bangkit. Wanita dua puluh lima tahun itu mulai bekerja. Meski ia juga di tanyakan oleh Ayra namun berbagai alasan telah Tissa sampaikan.

Tepat pukul 21.00 Ina mengajak Tissa untuk pulang bersama. Ina yang menyetir mobil, Sementara Tissa melihat keluar jendela.

Hingga di luaran sana ada sesuatu yang menarik perhatiannya.

"Mbak In..Stop deh!" Ina akhirnya mengerem secara mendadak.

"Ada apa Tiss?

"Bentar aku turun dulu.." Tissa akhirnya turun lalu berlari masuk ke dalam cafe yang sempat di lewati. Ina pun ikut menyusul sahabatnya yang sedang menemui seseorang.

"Elfan!

Elfan menoleh, Ia cukup terkejut karena Tissa tahu dia ada disini. Bersama seorang gadis pula..

"Jadi ini alasan kamu gak datang ke rumah.. Karena kamu sama wanita ini? Aku, Ayah sama Ibu udah nungguin kamu loh di rumah.. Kamu bohongin aku! Kamu bilang kamu akan temui orang tua aku buat lamar aku.." Elfan menghela nafas panjang. Pria itu berdiri dari tempatnya duduk tadi. Sementara gadis yang bersama Elfan tadi habis diam saja tak peduli.

"Tissa.. Tissa.. Lagian kamu ya, Aku itu cuma asal ngomong aja kenapa kamu seriusin sih? Lagipula aku belum siap buat nikah. Kamu tahu sendiri, Tabunganku belum cukup untuk itu.. "

"Kurang ajar!! PLAAAK!

TBC

...Bismillahirrohmanirrohim.....

Assalamualaikum.. Othor kembali dengan karya baru.. Novel ini adalah Kisah Joe Erlangga. Satu Circle dari Nalendra, Brian, Dan Devano. Karena yang Tiga sudah ada kisahnya, Sekarang Othor bahas kisah Joe.. Setelah kisah ini selesai. Othor akan lanjut nulis kisah anak-anak mereka.. Mulai dari Keluarga Sanjaya / Abraham atau bisa kisah anak-anak dari keluarga Ibrahimi. Kalian bisa komen kisah anak siapa dulu yang di rilis..

Untuk Novel ini Othor juga mohon dukungan nya ya, Para readers tercayang🥰🍁

Terpopuler

Comments

Leny Wijaya

Leny Wijaya

mana duluan pun jadi thor pokoknya cerita karya othor saya suka👍👍😃
Sukses terus ya thor👍👍

2025-09-11

4

Teh Euis Tea

Teh Euis Tea

aku mah mana aj yg duluan pasti aku baca thor, semangat berkarya thor

2025-09-11

2

Viena Alfiatur Rohman

Viena Alfiatur Rohman

Lah si cwek nunggu ampe lumutan dianya sama cwek lain

2025-09-11

2

lihat semua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!