Sahara 4

"Mas..."panggil Wanda kepada Sandy yang masih berdiri mematung di tempatnya.

"Masuklah, aku sedang butuh ketenangan,"jawab Sandy tanpa melihat ke arah Wanda dan menuju ruangan kerjanya. Melihat apa yang di lakukan oleh Sandy membuat Wanda terlihat sangat kesal.

Sandy terlihat duduk di kursi kerjanya dan merenung sambil menatap foto mereka yang masih berada di sana. Foto kebersamaan terakhir mereka sebelum datangnya badai yang menghancurkan keharmonisan rumah tangga mereka.

Sandy mengambil ponsel dan menghubungi Rendra, dia meminta Rendra menyelidiki dimana Sahara sekolah dan apa benar seperti yang di katakan jika dia bukan bersekolah di tempat yang sama dengan anak tirinya seperti yang di katakan oleh Wanda. Dia juga meminta Rendra mengecek, apakah benar selama ini Wanda berbohong dan tidak memberikan semua uang yang seharusnya di berikan kepada Sahara.

"Siapa sebenarnya di antara kalian yang sudah berbohong? Jika sampai di antara kalian ketahuan membohongiku, aku tak akan pernah memaafkan dan memberikan kalian ampun!"ujar Sandy.

Dia menatap ke arah langit-langit ruang kerjanya.matanya terpejam dan kembali bayangan tatapan Sahara terlintas dalam benaknya. Tatapan dan kemarahan anaknya kali ini membuat dia merasa sakit dan ada sesuatu dalam sudut hatinya yang merasa sakit sekali. Sesak.

Sedangkan di kamar sebelah, Wanda terlihat sangat kesal. Karena Sandy bahkan mengabaikannya kali ini. Biasanya tak pernah seperti ini. Apa yang sudah di lakukan oleh Sahara sampai membuat Sandy seperti ini.

"Sial-an kau Sahara! Aku tak akan pernah memaafkan kalian! Apa yang sudah kau lakukan pada Sandy. Aku tak akan pernah memaafkan kalian, jika sampai Sandy berubah. Jangan sampai Sandy juga mencari tau! Apalagi dia tadi mengatakan masalah uang bulanan dan juga kampus tempat dia kuliah! Sial-an Saharaaaa!"emosi Wanda.

"Tiiiiiiinnnn"

Suara klakson motor mengagetkan Sahara yang sedang berjalan setengah berlari di area perumahan rumah Sandy. Sahara berbalik dan ingin marah kepada orang yang telah dengan iseng mengklakson dengan kencang. Sehingga mengagetkan dirinya.

"Sial*n... Gue kira siapa."kesal Sahara kepada temannya bernama Lucky.

"Ngapain lo nangis? Kayak cewek aja lo... Cengeng!"ledek Lucky.

"Berisik lo. Ngapain lo ngikutin gue?"tanya Sahara menaikkan sebelah alisnya.

"Gak... Gue cari lo ke rumah gak ada. Jadi gue cari kesini karena pasti lo datang kemari. Ngapain lo udah bosen idup? Nyerahin diri kemari? Ke kandang macan ompong dan singa betina," Cibir Lucky.

Lucky tau perjalanan hidup Sahara. karena dia adalah teman Sahara sejak mereka sekolah menengah pertama. Bahkan Lucky memilih bersekolah di sekolah negri dimana Sahara sekolah di banding dengan sekolah swasta, walau sempat membuat kedua orang tuanya marah.

Semua itu Lucky lakukan karena dia merasa kasihan kepada Sahara. Walau dia belum bisa membantu secara finansial, setidaknya Lucky bisa membantu dengan moril. Selalu ada untuk dia. karena dulu Sahara yang selalu membantu dia disaat banyak teman-temannya yang selalu menjahili dia setiap hari.

"Berisik lo... Ngapain Lo nyari gue? Jangan bilang Lo cuma iseng doang! Gue sedang esmosi ini! Lagi nggak pengen bercanda!"jawab Sahara kesal kepada Lucky.

"Idiiih... Siapa pula yang mau iseng. Orang gue nyari Lo bakal ada lawan tangguh nungguin. Mau di terima nggak tantangan dia?"jawab Lucky.

Sahara terlihat diam sejenak, seperti sedang berfikir.

"Lama amat buk mikirnya... Keburu kelaperan dong kita,"ledek Lucky.

"Sparing atau balap? Soalnya gue nggak punya banyak waktu. Gue harus capet pulang nemenin ibu. Gue sedikit khawatir nenek grandong itu malah akan berbuat aneh-aneh pada ibu,"tanya Sahara pada akhirnya mengatakan kekhawatirannya.

"Iya bawel. Gue juga tau, ko nggak punya banyak waktu. makanya gue bilang sama dia, kalau Lo bisanya untuk kali ini balapan,"jawab Lucky.

"Tumbenan otak Lo encer,"ledek Sahara membuat Lucky mencebik kesal sedangkan Shara. Sahara dengan santainya tertawa terbahak.

"Naik dah... katanya nggak punya banyak waktu, tapi malang ngang ngong bengong. mikirin apaan sih? Sakit kena tabok bokap Lo lagi?"tanya Lucky

"Berisik... Gasskuy... Gue lagi mood banget nih buat balapan."jawab Sahara dan naik di bonceng Lucky.

Motor sport milik Lucky membelah jalanan dengan suara knalpotnya yang membuat penghuni jalan lain rasanya ingin melemparkan batu kepada mereka. Saking mengganggunya knalpot milik Lucky. Tapi pria itu cuek saja mengendarai motornya menuju tempat dimana mereka sudah janjian untuk balapan liar.

"Siapa lawannya?"tanya Sahara.

Mereka ikut bergabung bersama anggota Genk motor lain yang sudah menunggunya disana. Ketua Genk mereka bernama Kenzo, dia juga sudah ada disana. Sahara adalah anggota wanita satu-satunya di Genk motor yang di pimpin oleh Kenzo. Tapi semua anggota sangat menghargai dan menghormati Sahara. Bahkan Sahara sangat di segani oleh mereka karena kemampuannya yang tak di ragukan lagi. Bahkan dia menjadi salah satu andalan bagi gank motor mereka.

"Tuh yang so kegantengan... Ketua Genk mereka namanya Ricard. Dia ngajak taruhan 1 motor dan uang lima puluh juta..."jawab Lucky sambil melihat ke arah kubu lawan yang ada di sebrang mereka.

"Bang..."Sahara menatap ke arah Kenzo.

Dia menatap ke arah Kenzo. Apalagi saat mendengar jumlah taruhan yang sangat besar. Dia tak memiliki apapun. Bahkan uang saja dia mengandalkan dari uang gaji yang di berikan oleh Kenzo di cafe miliknya. Juga dari hasil beberapa kali dia menang taruhan balapan dan sparing yang dia gunakan untuk kebutuhan mereka berdua sehari-hari dan kebutuhan lainnya.

"Gas saja. Jangan memikirkan jumlah taruhannya. Jika kalah, nanti biar aku yang membayarnya. kamu fokus saja untun balapan,"jawab Kenzo. Sahara mengangguk.

"Apa dia sering menang dan jago? Udah cek keliling lintasan?" Tanya Sahara sambil bersandar pada motor milik Kenzo yang nanti akan dia gunakan untuk balapan.

Sahara tidak punya kendaraan untuk balapan. Dia selalu menggunakan motor milik Kenzo ataupun milik Lucky untuk dia gunakan balapan. Dia tak mampu dan memiliki uang yang cukup untuk membeli motor mahal. Jika sekarang menang, maka ini kesempatan yang amat sangat bagus untuk dia. Apalagi dengan berani Ricard mempertaruhkan motor mahal itu. Dia berharap kali ini akan menang dan bisa memiliki motor itu. Sehingga dia tak lagi akan meminjam motor teman-temannya untuk balapan.

"Udah. Gue minta anak-anak yang lain untuk keliling karena dia memang terkenal licik... Lo mesti hati-hati Ra."Lucky menepuk bahu Sahara.

"Oke,"jawab Sahara mengacungkan satu jempolnya.

Sedangkan Kenzo hanya diam dan menyesap ro-kok yang ada di tangannya. Menatap ke arah Ricard dan juga anggotanya yang lain.

Terpopuler

Comments

nely_48

nely_48

makin seru

2025-08-14

0

lihat semua
Episodes
1 Sahara 1
2 Sahara 2
3 Sahara 3
4 Sahara 4
5 Sahara 5
6 sahar 6
7 Sahara 7
8 Sahara 8
9 Sahara 9
10 Sahara 10
11 Sahara 11
12 Sahara 12
13 Sahara 13
14 Sahara 14
15 Sahara 15
16 Sahara 16
17 Sahara 17
18 Sahara 18
19 Sahara 19
20 Sahara 20
21 Sahara 21
22 Sahara 22
23 Sahara 23
24 Sahara 24
25 Sahara 25
26 Sahara 26
27 Sahara 27
28 Sahara 28
29 Sahara 29
30 Sahara 30
31 Sahara 31
32 Sahar 32
33 Sahara 33
34 Sahara 34
35 Sahara 35
36 Sahara 36
37 Sahara 37
38 Sahara 38
39 Sahara 39
40 Sahara 40
41 Sahara 41
42 Sahara 42
43 Sahara 43
44 Sahara 44
45 Sahara 45
46 Sahara 46
47 Sahara 47
48 Sahara 48
49 Sahara 49
50 Sahara 50
51 Sahara 51
52 Sahara 52
53 Sahara 53
54 Sahara 54
55 Sahara 55
56 Sahara 56
57 Sahara 57
58 Sahara 58
59 Sahara 59
60 Sahara 60
61 Sahara 61
62 Sahara 62
63 Sahara 63
64 Sahara 64
65 Sahara 65
66 Sahara 66
67 Sahara 67
68 Sahara 68
69 Sahara 69
70 Sahara 70
71 Sahara 71
72 Sahara 72
73 Sahara 73
74 Sahara 74
75 Sahara 75
76 Sahara 76
77 Sahara 77
78 Sahara 78
79 Sahara 79
80 Sahara 80
81 Sahara 81
82 Sahara 82
83 Sahara 83
84 Sahara 84
85 Sahara 85
86 Sahara 86
87 Sahara 87
88 Sahara 88
89 Sahara 89
90 Sahara 90
91 Sahara 91
92 Sahara 92
93 Sahara 93
94 Sahara 94
95 Sahara 95
96 Sahara 96
97 Sahara 97
98 Sahara 98
99 Sahara 99
100 Sahara 100
101 Sahara 101
102 Sahara 102
103 Sahara 103
104 Sahara 104
105 Sahara 105
106 Sahara 106
107 Sahara 107
108 Sahara 108
109 Sahara 109
110 Sahara 110
111 Sahara 111
112 Sahara 112
113 Sahaara 113
114 Sahara 114
115 Sahara 115
116 Sahara 116
117 Sahara 117
118 Sahara 118
119 Sahara 119
120 Sahara 120
121 Sahara 121
122 Sahara 122
123 Sahara 123
124 Sahara 124
125 Sahara 125
126 Sahara 126
127 Sahara 127
128 Sahara 128
129 Sahara 129
130 Sahara 130
131 Sahara 131
132 Sahara 132
133 Sahara 133
134 Sahara 134
135 Sahara 135
136 Sahara 136
137 Sahara 137
138 Sahara 138
Episodes

Updated 138 Episodes

1
Sahara 1
2
Sahara 2
3
Sahara 3
4
Sahara 4
5
Sahara 5
6
sahar 6
7
Sahara 7
8
Sahara 8
9
Sahara 9
10
Sahara 10
11
Sahara 11
12
Sahara 12
13
Sahara 13
14
Sahara 14
15
Sahara 15
16
Sahara 16
17
Sahara 17
18
Sahara 18
19
Sahara 19
20
Sahara 20
21
Sahara 21
22
Sahara 22
23
Sahara 23
24
Sahara 24
25
Sahara 25
26
Sahara 26
27
Sahara 27
28
Sahara 28
29
Sahara 29
30
Sahara 30
31
Sahara 31
32
Sahar 32
33
Sahara 33
34
Sahara 34
35
Sahara 35
36
Sahara 36
37
Sahara 37
38
Sahara 38
39
Sahara 39
40
Sahara 40
41
Sahara 41
42
Sahara 42
43
Sahara 43
44
Sahara 44
45
Sahara 45
46
Sahara 46
47
Sahara 47
48
Sahara 48
49
Sahara 49
50
Sahara 50
51
Sahara 51
52
Sahara 52
53
Sahara 53
54
Sahara 54
55
Sahara 55
56
Sahara 56
57
Sahara 57
58
Sahara 58
59
Sahara 59
60
Sahara 60
61
Sahara 61
62
Sahara 62
63
Sahara 63
64
Sahara 64
65
Sahara 65
66
Sahara 66
67
Sahara 67
68
Sahara 68
69
Sahara 69
70
Sahara 70
71
Sahara 71
72
Sahara 72
73
Sahara 73
74
Sahara 74
75
Sahara 75
76
Sahara 76
77
Sahara 77
78
Sahara 78
79
Sahara 79
80
Sahara 80
81
Sahara 81
82
Sahara 82
83
Sahara 83
84
Sahara 84
85
Sahara 85
86
Sahara 86
87
Sahara 87
88
Sahara 88
89
Sahara 89
90
Sahara 90
91
Sahara 91
92
Sahara 92
93
Sahara 93
94
Sahara 94
95
Sahara 95
96
Sahara 96
97
Sahara 97
98
Sahara 98
99
Sahara 99
100
Sahara 100
101
Sahara 101
102
Sahara 102
103
Sahara 103
104
Sahara 104
105
Sahara 105
106
Sahara 106
107
Sahara 107
108
Sahara 108
109
Sahara 109
110
Sahara 110
111
Sahara 111
112
Sahara 112
113
Sahaara 113
114
Sahara 114
115
Sahara 115
116
Sahara 116
117
Sahara 117
118
Sahara 118
119
Sahara 119
120
Sahara 120
121
Sahara 121
122
Sahara 122
123
Sahara 123
124
Sahara 124
125
Sahara 125
126
Sahara 126
127
Sahara 127
128
Sahara 128
129
Sahara 129
130
Sahara 130
131
Sahara 131
132
Sahara 132
133
Sahara 133
134
Sahara 134
135
Sahara 135
136
Sahara 136
137
Sahara 137
138
Sahara 138

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!