_*****************_
Hari hari di lewati dengan menyenang kan, erlan dan nara juga sangat dekat dan akrab, mereka bermain dan belajar bersama. Sekarang hari minggu telah 5 tahun berakhir semenjak pertemuan pertama nara dengan erlan saat ini nara kelas 1 sekolah menengah (smp) , erlan sedang bermain di rumah nara, orang tua dan keluarga nara juga sudah mengenal baik erlan, remaja yang tampan baik dan lembut sangat menyenangkan, nara juga menjadi anak yang rajin belajar dan patuh, erlan berada di kelas 12 sekarang jadi ia fokus belajar dan jarang keluar untuk bermain" Kak erlan" Panggil nara, nara ia sedang menatap wajah erlan yang sedang fokus belajar" Hm kenapa" Ucap erlan yang masih fokus belajar " Kak erlan ganteng banget, jadi pacara nara ya" Ucap nara erlan teralih kan ia pun reflek melihat ke gadis itu, nara masih menatap erlan sangat lembut tatapan nya, " Nara kmu masih kecil gak boleh mikirin pacaran kayagituu oke" Ucap erlan sembari mengacak acak rambut nara " Iih kak erlan nara udah gede tauu" Ucapnya dengan pipi yg mengembung, " Kmau masih kecil naraaa, atau gak nanti kakak panggilin lion, kamu bisa nanya sama dia kamu udh besar apa belum? " Ucap erlan " Iyaa iyaaa gak usah panggil abang, nara masih kecil, nara sadar tapi inget ya kak nanti kalau nara udah besar baru nara ngomong lagi ke kakak" Ucap nara lalu pergi, ia pun keluar bersama Justin, dan erlan pun melanjutkan belajarnya, " Woy dek kira kira gua cocok gak kalau sama kak erlan" Tanya nara yang sedang mengendarai sepeda mereka akan pergi ke mini market untuk membeli ice cream, " Hwahahahaaaa kakakkk kakakkk, udah lagi lo itu gak cocok sama kak erlan, asal lo tau aja ya lo itu jelek terus umurnya juga sama ka erlan jauh beda,mana Mau ke Erlan sama lo. Lo gak sebanding lah sama kak erlan" " Heh Justin lo kalau ngomong sering gak ngotak ya!, kakak lo secantik ini lo bilang jelek, dan juga cuma lo makhluk di bumi yang bilangin gua jelek, nanti gua suruh papa buat nemenin lo priksa mata deh" Ucap nara, " Lo ja yang terlalu pedeee yang ngomongin lo cantik buta kali yaaa hahahaaaa, " " Ck kudu sekalian priksa iq aja deh lo, perasaan lo bodoh bet, " Ejek nara " Lo kali yang bodoh, eh gimana kalau gua kasih tau aja rahasia lo ke kak erlan yaa" Nara mengerutkan dahi" Emang gua punya rahasia apa sama lo, gak usah sok tau dehh" " Rahasia lo adalah, lo setiap malem kalau tidur sering manggil nama kak erlan, juga lo kalau tidur ngorok satu rumah juga kedengeran serasa kayak pake toa lu, and gua juga bakal bilangin ke kak erlan kalau lo mandi suka berisik sering nyanyi nyanyi di kamar mandi. " Ucap Justin wajah nara seketika merah merona " Eh Justin gantengg hari ini gua bawa banyak uang nih, mau gua traktir gak, kita beli ice cream oke" " Dih mau nyuap gua lo" Nara ia tersenyum, dan menandakan ada hal lain dalam senyuman nya sangat menyeramkan, " Oooh yaudah kalau lo gak mau, robot xizue lo itu... Jangan salahin gua kalau cuman tinggal kaki doang oke" Ucap nya, benar saja senyuman mengerikan tadi memang tanda ancaman" Awas kalau lo berani nyentuh tu robot gua bongkar semua nanti rahasia lo"ucap Justin yang cemas" Hahahahaaaaa tenang aja gak bakal gua sentuh asal kan lo gak ngebongkar rahasia gua itu, " Setelah itu mereka pun berbelanja makanan seperti biasa, dan saling mengancam satu sama lain, yah begini lah hubungan adik kakak ini...
_Masa muda memang sangat menyenangkan_
_###_3 tahun kemudian
Penerimaan murid baru di SMA TUJUAN BANGSA. Telah melewati hari hari yang nyaman dan dekat bersama, kali ini nara sekolah jauh dari rumah yah ini da di luar kota, dan erlan ia baru saja menyelesaikan s1 manajemen bisnis dan segera Melanjutkan s2 di bidang IT kak erlan kuliah di UGM dan pasti nya gua juga sekolah di kota yang sama dengan kak erlan, ya kami ada berada di kota yang sama, minta izin buat sekolah di jogja itu susah banget karena bakal jauh dari papa mama, tapi untung aja setelah pembujukan yang cukup lama dan menghabiskan tenaga, akhirnya gua diizinin diizinin, gua tinggal di sebelah apartemen kak erlan, hehe gua sengaja ngintilin dia,gua gak rela jauh dari orang yang gua cinta, sekarang udah malem ini malem ke3 gua di jogja, kak erlan sering masak banyak dan gua sering numpang makan heheee gua cuma bisa masak nasi dan nasi goreng, jadi gua lebih suka makan di tempat kak erlan, kak erlan juga udah mulai kerja laruh waktu di kantor, gua seneng tapi waktu santay kak erlan jadi semakin dikit, dia juga sering banget pulang larut dan sering begadang jarang tidur, gua juga gak mau mengganggu waktu kak erlan jadi gua cuma sesekali ke apartemen nya, kehidupan sekolah juga seru kok gua dapet banyak temen tapi gua gak terlalu deket sama mereka, karna gua ngerasa gua bakal fine fine aja gak ada temen tapi asalkan ada kak erlan, hehehee gua egois ya, sorry deh tapi udh terlanjur cinta berat dari kecil gak bakal bisa di pisahin semudah itu,
Pagi pagi nara udah bangun dan berangkat sekolah dia berangkat sekolah pake taksi kalau jalan terlalu jauh juga bisa ngabisin waktu 1 jam, di pelajaran pertama yang bikin para murid pusing dengan hitung hitungan sementara nara yah dia suka dengan pelajaran yang ngebuat otaknya bekerja keras trus jadi panas serasa menantang banget kann, waktu istirahat tiba
" Nara, kita ke kantin yuk di sana katanya ada murid yang telat masuk itu katanya dia ganteng banget nar, ayo narr sapa tau dia bisa kecantol sama kita" Ucap yuli teman Nara" Eh gak minat guaa" " Ish lo ini udahlah ayoooo" Ucap yuli lalu menarik Nara ke kantin. Mereka pun telah mendapat kan tempat " Ekhm mau pesen apa lo sini gua yang pesenin, " Ucap nara " Eh gak usah nar, gua ajaaa" " Udah lah yul kayanya lo mau liat murid yang telat masuk itu, dah lah cepet pesen apa" " Hmmm gua udang crispy, kentang goreng trus minuman nya milk Oreo aja, " Ooh oke gua pesen dulu ya" Ucap nara lalu pergi memesan " Bu pesen milk Oreo udang crispy, kentang goreng burger sama air lemon bu" Ucap nara memesan" Udah itu aja dek" " Ooh sama ice cream chocolate 3 ice cream nya sini biar saya yang langsung bawa, nanti xi antar ke meja nomor 9 ya bu" Ucap nara lalu pergi" Yuli udah gua pesenin sebentar lagi sampe " " Oke oke makasih ya nar " Mereka pun mengobrol ngobrol bersama tiba tiba ada notif pesan dari HP nara, nara pun fokus dengan ponselnya, sangat fokuss. " Permisi meja kalian masih banyak kursi yang kosong, ,boleh gak kita join" Yuli tercengang nara ia tak mendengarkan dan masih fokus dengan ponsel nya" Omg eh I, iya kak silahkan kan gak masalah kok" Ucapnya gugup, Yuli ia sedang mengode ngode nara dari tadi tapi nara tak melihat melihat ke arah nya, ia sangat sangat grogi siapa sangka siswa yang telat masuk itu ternyata kakak kelas dan anggota senior populer lainnya aaamereka sedang di meja yang sama nara benar-benar bodoh ia tak. Menyadari kalau di samping nya sudah terisi terisi cogan, Yuli ia diam, ia merasa canggung apa lagi, nara yang tergolong alih kan dari ponsel nya serasa ia ingin berteriak nar sadar woyyy, makanan pun sampai" Nar ini pesenan lo nar, " Ucap Yuli" Hm biarin dulu" Ucap nara ia saat ini sedang sangat geram sembari menatap layar ponselnya " Aishhh sialan, aaah apaan sih, anjing banget nih orang " Ucapnya geram" Ekhm nar narrr" Ucap Yuli dengan maksud menyadarkan nara bahwa di meja ini sudah menambah orang " Apaan sih yul nanti dulu lagi kesel nih gua" Ucap nara dan ia mengetik dengan sangat cepat
Room chat Justin and nara
" Kak tengok Sketboard lo gua pake yaa, bakal ada lomba nih"Justin
" Anjing jangan woyy punya lo kan ada"
" Yah telat kak gak jadi gua pinjem buat lomba, tadi gua coba rodanya udah mau lepas" Justin
" Sialan!, anjing Justin lo lake sampe rodanya mau lepas, ganti rugi lo Justin 😡" Nara
" Iiih ogah orang bukan gua yang ngerusak kok"Justin
" Bangsat lo yang pake ituu lo yang ngerusak lah🤬"
" Ooh yaterus gua tadi ke kamar lo gua minjem beberapa baju kaos buat maen ke tempat temen gua" Justin
" Udah deh gak usah nyari masalah baju gua mahal mahal itu, kalau sampe ada noda gua langsung otw buat bunuh lo" Nara emosi tingkat dewa
" Trus satu lagi kak"Justin
" Apasihhh gua belum nyentuh makan siang gua nihh" Nara geram
" Gua baca buku diary lo yang di rak buku, ada banyak nih serasa kaya buku dekomenter ada dari tahun 2013sampe terakhir tahun ini juga ada, hahahaaa gak nyangka ternyata cerita hari hari lo itu lo ceritain di buku diary lo" Justin
Nara naik pitam, tingkat kemarahan 100℅ Nara tak. Membalas pesan Justin tubuhnya telah bergetar menahan emosi. Ia pun menarik nafas yang dalam lalu ia buang pelan pelan ponsel nya pun ia pelan pelan meletakkan nya di atas meja ia pun melihat ke Nara dengan senyuman, lalu melihat sekeliling cukup terkejut " Nar lo udah sadar juga tadi kakak senior ijin duduk disini karna tempat pada penuh, Nara ia hanya membalas dengan senyuman " Hay nama kamu Nara, kenalin saya kls 2 nama saya ruanzi" Ucap ruanzi dan yang lain juga ikut berkenalan, Nara tak. Menjawab ia masih dengan senyuman nya ia pun mengambil burger nya dan memakan suapan besar, jujur saja ia sedang menahan emosi agar tak meledak keluar setelah menghabiskan setengah burger nya handphone Nara pun berbunyi ada yang memulai panggilan video, Nara berhenti sembari menggenggam gelas melon nya ia pun menghabiskan melon itu dengan cepat 1× 2× panggilan ditolak oleh Nara, " Angkat aja gak papa kok nar, dari pacar lo ya" Ucap Yuli dan kakak kelas lainnya Nara masih dengan senyuman sngat geram smpai gelas di tangannya retak" Eh Yuli gua cabut duluan ya mau ngangkat panggilan nih"ucap Nara buru buru berdiri " Oke oke gak masalah, kalau lo ada masalah sama pacar lo selesain baik baik ya nar oke" Ucap Yuli, Nara tersenyum " Hm"lalu pergi dengan cepat saat sampai di belakang gedung sekolah yang sengat sepi ia pun mengangkat panggilan ternyata Justin sedang memamerkan buku yang sedang ia baca" Woyyy minggu ini gua pulang semua robot dan barang berharga lo bakal punah" Ucap Nara dengan tekanan besar Justin ia tiba tiba langsung mematikan panggilan, Nara snagat kesal ia pun marah marah sendiri dan memukul mukul tembok sekolah" Aaakhhh anjing Justin sialan bakal gua bunuh loooo aakkhh" ( memukul mukul tembok) setelah kemarahan nya mereda ia pun tersadar tembok itu hancur dan tangan nya juga terluka karena memukul tembok, diary itu adalah privasi terbesarnya karena semua kenangan manis dengan kak wrlan ada di sana ia sengaja mengumpulkan buku diary itu setiap tahun rencananya setelah ia berhasil pacaran dengan kak erlan dia akan menunjukan buku itu, ia akan menunjukkan cinta nya sangat besar untuk kak erlan dari tahun ke tahun setelah benar benar tenang" Eh astaga makanan gua belum gua bayar, " Nara pun berlari ke kantin tapi mereka semua sudah tak ada makanan Nara juga sudah di bayar hmm di berhutang dengan Yuli ia pasti nanti akan membayarnya.pantas saja kantin sepi ternyata sudah bel masuk beberapa menit yang lalu, Nara pun berlari melewati lapangan basket ia ingat sebentar lagi kelasnya akan ber olahraga ia juga mengechat Yuli agar membawa pakaian olahraga nya nanti. Ia pun menunggu di pinggir lapangan sembari melihat tangannya yang terluka" Kalau ada kak erlan pasti kakak khawatir banget, trus langsung ngobatin tangan gua, hmm sayang nya gak ada kak erlan, gak ada kak erlan serasa lukanya perih ya padahal dulu kan kalau luka gak kerasa sakit? " Gumam nya " Eh bukannya lo Nara yang dikantin tadi kan? " Ucap pria yang dikantin yang berada di sebelah nya, " Hm iya itu saya"" Eh nar tangan lo kok bisa luka gitu sih! Ayo gua anter ke UKS takutnya iritasi cepet" Ucapnya, Nara pun mengikuti kakak kelasnya yang ber nama ruanzi itu, sesampainya di UKS ternyata dokter sedang izin tak masuk hari ini ruanzi pun yang mengobati tangan nara sendiri. " Gua sendiri bisa kok" Ucap Nara" Udah lo diem aja, lo kenapa nyakitin diri lo, lo abis putus sama pacar lo? " " Hah pacar, sorry gua gak punya pacar, " " Seriously lo secantik ini gak punya pacar " " Iya ( tapi gua punya crush huhuhuuuu) batin Nara " Ooh oke deh ini dah selesai " Ucap ruanzi" Hmm makasih ya kak " Ucap Nara ia pun ijin pergi kelapangan karna olah raga hampir dimulai.
__###___
• hay guys jangan lupa subscribe like and comment yaaa
• happy reading all